Fall-END
Krystal Amber Story - FALL"Kau harus datang!"
"Tidak, tidak akan."
"Aku sudah membelikanmu banyak tiket untuk terbang ke Korea."
"Wohoo.. Lakukan saja sesuka hatimu tapi aku tidak akan datang."
"Ish. ini pernikahan ku. Seharusnya kau datang."
"Tidak ada yang bisa di harapkan dari pernikahan ini."
"Ap.. apa kau bilang? Be.. beraninya kau mengatakan hal seperti itu padaku. Tinggalkan London dan segeralah kembali ke Korea untuk datang ke pernikahanku!"
"Kekeke... Sudah ku katakan padamu, a-ku ti-dak a-kan da-tang.."
======
3 years ago | 3 tahun yang lalu...
"Say Cheeeseee!!"
Cekrek.
"Hasilnya bagus. Lakukan sekali lagi dengan style yg berbeda.. oke.. aku akan mulai dari hitungan ke tiga... Na, Dul, Se!"
Cekrek.
"Terimakasih, kalian berpose dengan sangat baik." ujar photorapher itu sambil memberikan hasil foto kepada mereka.
"Waah, Cantik sekali. Lihatlah, hahaha.. kenapa wajahmu seperti itu?" Luna tertawa dengan keras, sontak seluruhnya mengarahkan pandangan ke arah foto itu dan juga tertawa.
"Wajahmu membosankan. Ckckck." Sahut Sulli sambil menunjuk salah satu wajah di dalam foto itu.
"Pft. Berhentilah menghinaku." jawab Amber sambil merebut foto itu dari tangan Luna.
"Ini adalah foto kelulusan terbaik yang pernah ku lihat."
Gumam Amber perlahan sambil menatap foto dirinya bersama Sulli, Luna, dan Krystal.
"Wajahmu memang aneh, kau berusaha terlihat keren dengan wajah seperti ini? Fuh.. Lihatlah, hidungmu mirip Llama..."
Amber mengerutkan dahinya dengan aneh, memperhatikan mimik wajahnya lebih jeli.
Krystal benar, wajahku mirip Llama.
"Kau sudah berusaha dengan sangat keras. Selamat.. kita lulus dengan nilai baik tahun ini..."
Krystal menaruh dagunya di pundak Amber, matanya nampak berkaca-kaca.
"Lebih dari itu.... kita sudah melewati banyak hal bersama-sama. Tidak kah kau ingat bagaimana pertama kali dirimu masuk kelas dan tercengang melihat murid laki-laki memakai rok?"
Krystal sontak tertawa, tanganya menggandeng mesra kekasihnya itu dan masuk ke dalam mobil. Siang itu setelah acara kelulusan mereka akan bertemu Victoria untuk merayakan hari kelulusan bersama-sama.
Luna dan Sulli masih bersama dengan kekasih mereka masing-masing, Luna bersama Key, Sulli bersama Minho.
Mereka akan menyusul ke dalam mobil setelah selesai mengambil foto bersama kekasih mereka.
"Kau masih ingat bagaimana aku hampir meracuni mu dengan paprika?" bisik Krystal sambil menjulurkan lidahnya.
"Yah, aku hampir sekarat karena makan mie ramen instan buatanmu." sahut Amber sekenanya.
"Aku menyelamatkan mu dari Sehun. Laki-laki bangsat yg mencoba merebut dua wanitaku...." bisik Amber perlahan.
"Tidak hanya Sehun, Kai juga berhasil pergi karena gagal mendapatkanmu. Ayolah, Soojung.. semua laki-laki tidak berani mendekatimu karena kau sudah jadi milikku..." tambahnya dengan nada bangga.
"Ish. Setidaknya aku tidak berciuman dengan mereka." singgung Krystal dengan nada cemburu. Ia masih ingat bagaimana Elinn dan kekasihnya itu sedang berciuman di depannya.
"Hei, hei, hei...." Amber mengarahkan bibirnya ke arah bibir Krystal dan menciumnya perlahan.
Cup.
"Kita bisa melakukan ini kapanpun."
Krystal tersipu malu. Dengan lembut ia menerima ciuman dari kekasihnya itu.
"Kalau tidak mencium Ellin, hidungku tidak akan patah." bisik Amber sambil melepas ciumannya. Krystal yang mendengar hal itu tertawa terpingkal-pingkal.
"Jangan pernah sekalipun menyakitiku.... Tidak hanya hidungmu yg patah... tapi...."
"Tertusuk pun pernah," sela Amber dengan cepat.
"Haha..." Krystal tertawa, menepuk pelan pipi Amber dan kembali menciumnya.
"Apapun itu... Kau tetap mencintaiku kan?" Amber menarik tangan Krystal dan menciumnya.
"Lebih dari itu. I am yours."
Krystal menarik leher Amber dan menenggelamkan dirinya untuk terus berciuman.
Cup.
Keduanya semakin dalam ketika berciuman, hangatnya nafas Krystal membuat Amber semakin erat memeluknya.
Brak.
Suara pintu belakang mobil terbuka, Krystal hendak melepas ciumannya namun Amber memaksanya untuk terus menciumnya.
Luna dan Sulli tercengang, mereka tahu bahwa kedua sahabatnya itu berpacaran.. Namun mereka tidak pernah melihat Amber dan Krystal berciuman sejak malam itu di kamar Victoria.
"Hah.. Luna... a
Comments