"Okayh. Kita siapkan konsep kita tahun ini.."

"Dancing!"

"Thats right~"

"y?

"Yaps"

"Energic?"

"Sudah pasti~"

"Mini pants?" Sahut Amber dengan tiba-tiba.

*plak*

"Itu sudah jelas, tanpa kau beritahu sekalipun itu adalah kostum yang wajib kita gunakan saat perfom..." Jelas Sulli dengan gemas.

Awh.. dasar Sulli gila.
Amber mengusap-usap kepala nya yang terlanjur di jitak oleh Sulli.

"Jadi.. di festival seni sekolah kita tahun ini kalian akan perfom dancing?"

"y-Dancing" Tegas Luna dengan wajah erotis.

"What? Dan kau juga akan melakukannya?" Dengan cepat ia memalingkan wajahnya menatap Krystal.

Yeah.
Krystal tidak menjawab, namun dari tatapan matanya Amber sudah mendapatkan jawaban.

"Seharusnya kau tahu... setiap tahun aku, Luna, dan Krystal selalu menjadi perfomer yang paling di tunggu." Tambah Luna dengan wajah serius.

"Wajar saja kalau kau tidak tahu, kau kan anak baru~" Celetuk Sulli dengan tertawa.

"Kau akan menjadi y-dancer dipertunjukan nanti?" Amber berbisik pelan mendekati Krystal. Memastikan hal ini tidak benar.

"Tentu saja, memangnya kenapa?" Tanya Krystal dengan berbisik.

"Aku tidak akan pernah rela satu pasang matapun melihat tubuh y mu.. its hurting me, hunny...."
Bisik Amber dengan gelisah.

Hahaha.

Krystal tertawa, senyum nya melebar mendengar ucapan Amber.

Tidak rela melihatku perfom y-dancing?
Uhh..lucu sekaliii..

"Dan kau tahuuu, Amberrrr." Luna berbisik dengan nada dramatis.

"Apa lagi ?" Tukas Amber dengan wajah badmood.

"Tahun ini kita tidak hanya ber tiga, tapi be-empat!" Jawab Luna dengan berbinar-binar.

"Hah? satu orang lagi siapa? Aku? Bah, No, No, No."

*Plak*

"Tentu saja bukan kau, bodoh..." Sahut Sulli dengan cepat.

"Lalu siapa?"

"Hehe, asal kau diam dan mendukung kami aku akan memberitahu mu." Jawab krystal dengan senyum manisnya.

Amber menarik nafas dalam-dalam, kepalanya mulai sedikit pusing.

"Alrite.. Okay... Siapa orangnya?"

Luna tersenyum penuh rahasia, Sulli dan Krystal saling menatap dengan tawa tertahan.

1, 2, 3....

"VIC-UNNIIIIEEEE" Jawab Luna, Krystal, dan Sulli serentak.

Amber menatap ketiga gadis di depannya itu dengan tatapan penuh penderitaan.

What? Merelakan Krystal menari dengan gerakan erotis membuat mataku tersayat.. dan sekarang? Mereka juga membawa Unnie-ku sebagai pelatih dan teman duet mereka?
Oh tidak.. kenyataan ini melukai hatiku....

Amber meletakkan kepalanya di meja, ia tidak sanggup lagi mendengarkan celotehan mereka tentang konsep yang akan mereka gunakan.

"Kau sendiri sibuk apa? Perfom macam apa yang kau kerjakan?" Sulli bertanya pada Amber yang masih tertidur di meja.

"Aku sibuk dengan beberapa team musik."
Jawab Amber sambil memijat keningnya.

"Uh, dan kau akan mengiringi segerombolan gadis itu menyanyi? Haha..."

Krystal mengernyitkan dahi, segerombolan gadis?

"Kau tahu group menyanyi yang berisik itu?" Luna memberitahu Krystal sambil menunjuk segerombolan gadis yang berkumpul.

"Mereka sangat-sangat childish dan bersikap sok cantik. pfft. Entahlah.. ku dengar mereka sangat genit dan berisik." Luna menjelaskan de