LHNB39

Love has No Boundaries
Please Subscribe to read the full chapter

Krystal, Heechan dan Amber kompak terdiam di tempat. Suasana duka terus menyelimuti mereka.
Tetapi ketika melihat bayi mungil yg tengah lelap di tempat tidurnnya, duka itu mendadak hilang begitu saja.

"Bayi ini... laki-laki?"

Dokter kandungan rumah sakit Hanyoung, Luna (dokter yang ada di ff unsteady) mengangguk.
Wajah bahagianya nampak sulit di sembunyikan krn berhasil menyelamatkan bayi mungil itu dari kecelakaan maut.

"Sangat manis."

"Mirip Appa."

"Matanya mirip eomma."

"Entahlah, dia lebih tampan dariku."

Krystal, Heechan dan Amber tak berhenti menatap.

Wajah mungil adik mereka nampak damai, melengkapi perginya James dan Victoria.

"Ah, nama bayi ini belum ada."

Celetuk dokter itu sambil tersenyum. Sontak ketiganya menoleh dan saling tatap.

"Siapa yg akan beri nama bayi ini?"

"Tentu saja, aku! Aku hyung-nya!"

"Aish, aku noona nya."

"Hei, aku yg paling tua di sini. Aku yg berhak...."

Dokter yang melihat mereka ribut hanya tertawa. Ia masih menunggu tiga kakak dari bayi itu untuk memberi nama.

Selang beberapa menit berebut memberi nama, akhirnya mereka sepakat memberi nama secara terpisah.
Ketika semua nama itu di sebut, akan di gabung dan menjadi nama untuk bayi itu.

"Baiklah, aku yang lebih dulu memberi nama keluarga untuk bayi ini."

Amber berdeham, menyebutkan satu nama secara perlahan untuk di tulis oleh di sampingnya.

"Jung."

Krystal dan Heechan terpana, mengingat perjuangan Victoria menyelamatkan bayi ini nama Jung memang layak di berikan pada bayi ini.

"Baiklah, nama kedua dariku..."

Krystal ikut berdeham, menyebutkan nama yang sudah ia pikirkan matang-matang.

"Han."

Dokter itu kemudian menulis nama tengah untuk bayi itu.

"Han yang artinya faith. Kurasa dia lahir dengan faith yg kuat."

Sambung Krystal dengan mata berkaca-kaca.

Kemudian Heechan ikut tersenyum, matanya berbinar karena ia yang memberi nama terakhir untuk adiknya.

<
Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Naylla
#1
Chapter 31: Depois da atitude de Amber em bater em kristal penso que pelo menos um pedido de desculpas descente seria obrigação um dever de Amber!!(31)
HideAl
#2
Chapter 30: mantan nya author alien?
Mellyuz95 #3
Chapter 41: Sukaaaaa bgtt

Apalagi d awal2 ngakak terus. Gregeet.
Cuman, sedikit kritik aja, pas konflik vivian aku ngerasa belum tuntas aja. Kurang rumit, kayaknya lebih bagus klo waktu itu krystal bener2 marah, soalnya amber ngebohongi krystal smp 2x.

Tapi, aku sukaaa bgtt
ywd1113 #4
Chapter 21: Hahahhaa waebiasaaa
Cherrycherry24 #5
Loveee
qarinah #6
Chapter 41: Huff sedihnya tp bahagia mrk masih bersama^^
qarinah #7
Chapter 39: Akhirnya mrk menjadi kel yg bahagia pengganti umma n appa
qarinah #8
Chapter 38:
qarinah #9
Chapter 37: Ia tuhan apa lagi ini
qarinah #10
Chapter 36: Astaga