LHNB38
Love has No BoundariesAmber melangkahkan kakinya dgn tergesa-gesa. Matanya mencari dimana ruang UGD yg harus ia datangi bersama Krystal dan Heechan.
Sedaritadi perasaannya kacau, ingin menangis tapi rasanya terlalu sulit. Ia tidak menyangka, Appanya, James tewas begitu saja di hari itu.
Heechan dan Krystal masih shocked. Mereka bahkan tidak sanggup mengatakan apapun kecuali menangis.
Luna yg berada di China langsung kembali ke Korea saat itu juga. Saudara, keluarga, rekan kerja James dan Victoria ikut mengurus rencana pemakaman, dsb.
Amber bergidik ketakutan. Satu-satunya yang ia miliki saat ini hanya Appa dan Eommanya.
Sooyoung, ibu kandungnya yg mendengar hal itu langsung datang menjenguk dan tak kuasa menahan tangis.
Ia berusaha berpikir jernih, menyelamatkan Victoria dan adik yang di dalam kandungan.
Amber juga mendengar dari dokter, upaya yg mereka lakukan sudah maksimal. Keluarga hanya cukup menunggu dan berdoa untuk hasil yg terbaik.
Selang beberapa saat berlalu. Mereka mau tidak mau harus menerima kenyataan bahwa James tewas dalam kecelakaan. Amber yang paling terpukul tidak bisa melakukan apapun kecuali pasrah. Ia melihat kedua adik tirinya yg lebih tersiksa, melihat keadaan Victoria semakin parah di ruangannya.
Selang dan peralatan medis memenuhi setiap bagian tubuh Victoria.
Tidak ada hal lain yg saat ini Krystal inginkan selain Victoria dan juga adiknya untuk selamat.
Ini adalah hari ulangtahun nya...
Seharusnya tidak seperti ini...
"Dokter! Ba..bagaimana.. eomma..saya..."
Heechan gemetar. Dokter yang saat itu menangani Victoria menyuruhnya untul diam dan tenang. Ia memilih berbicara dengan Amber yg terlihat lebih tenang.
"Kemungkinan sadar hanya beberapa persen. Jika nanti Nyonya Victoria sudah sadar, maafkan kalian tidak bisa langsung menemuinya. Kami sedang berusaha yg terbaik. Mohon kelua
Comments