Flash back

  Satu minggu sebelum jiyeon dipindahkan ke lapas dewasa, Qri dan Hyomin mengunjunginya. Ada sebuah rencana yang harus mereka bicarakan. Rencana rahasia bahkan sangat rahasia.

  Jiyeon : "aku ingin kabur. Aku ingin bebas!" ungkap jiyeon pelan

Qri : "okey, aku akan membantumu untuk kabur. Kau bisa melarikan diri saat perjalanan berlangsung." Qri memberi saran dia masih berpikir dengan rencana selanjutnya.

Hyomin : "Ini gila! Ini rencana bodoh!" hyomin lepas kendali dengan ucapannya. Kedua sahabatnya memelototinya. "okey, kenapa kah tiba-tiba ingin kabur? Kenapa kau tak menunggu kami mengumpulkan bukti. Kami juga selama ini tak tinggal diam." mengecilkan suaranya.

Jiyeon : "Berapa lama Hyung? Sudah tiga tahun aku berada disini, apakah sampai waktu kebebasanku kebenaran itu akan terungkap?" hyomin terdiam dengan kata-kata jiyeon. "Setidaknya beri aku waktu dua minggu sampai aku bisa meyakinkan jessica. Aku ingin membatalkan rencana pernikahannya dengan eunjung."

Hyomin : "Okey, aku ikut!" hyomin tetap setia kawan.

Qri : "aku akan membuat kecelakaan kecil dan membuat mobil polisi berhenti. Dan hyomin bisa membawamu melarikan diri saat keributan berlangsung."

Jiyeon : "itu terlalu beresiko untuk kalian hyung. Kalian akan langsung dikenali dan dicurigai."  jiyeon terhenti sejenak. "Aku ingin membuat kecelakaan besar yang melibatkan mobil tahanku nanti. Aku ingin sebuah truk menabrak mobil tahanan itu hingga terjatuh ke tempat yang sedikit curam."

Hyomin : "apa kau ingin bunuh diri? Kau tak akan selamat!"

Jiyeon : "kita tak pernah tahu kalau kita tidak mencobanya." aku tersenyum meyakinkan. "setalah itu tolong sediakan mobil untuk ku kendarai."

Qri : "okey aku akan menyediakannya. Asalkan kau berjanji untuk selamat dalam kecelakaan itu."

Hyomin : "okey, aku akan mencari tempat yang pas untuk kecelakaan itu."  

Flash back end.  

Jiyeon : "ya Qri Hyung!" jiyeon terlihat senang menghirup udara segar kembali.

Qri : "senang mendengar suaramu lagi." tak kalah gembira. "Bagaimana keadaanmu?"

Jiyeon : "aku lebih baik hyung hanya luka kakiku cukup parah hyung. Sisanya hanya goresan saja."

Qri : "okey sampai bertemu di tempat selanjutnya."

  Jiyeon kembali mengendarai mobil menuju tempat pertemuan yang telah ditentukan.

  ***

Yoona pov

  Hari ini dia akan dipindahkan ke lapas dewasa. Aku telah bersiap mencoba dan akan menyambutnya disana nanti. Sambil  menanti aku memilih siaran televisi, membolak-balik setiap siaran yang tak menarik. Sampai terhenti di berita kecelakaan.  

Reporter : "baru saja terjadi kecelakaan yang melibatkan sebuah mobil tahanan polisi yang kemungkinan menewaskan seluruh korbannya termasuk salah seorang narapidana yang akan dipindah tempatkan. Mobil masih belum ditemukan mengingat sulitnya medan melalui lokasi kejadian."  

Segera kuhubungi Hyomin agar dia segera mengecek keadaan disana. Namun sebelum ku memanggilnya, ternyata dia lebih dahulu menghubungiku. Tanpa menunggu lama aku mengangkat telponnya.