029

Digging Chanyeol's Secret
Please Subscribe to read the full chapter

Hari itu hari yang menyenangkan bagi Baekhyun. Setelah sekian lama  ia memendam rasa tidak enaknya pada Jaehyun, akhirnya ia merasa lega juga saat adiknya itu memberi tahu Baekhyun kalau ia akan jalan dengan Luhan.

“Mungkin saat pacaran denganku dia sudah mulai menyukai Luhan.” Chanyeol menyampaikan teorinya sambil mencopoti kancing baju seragamnya didepan pintu lemari yang terbuka.

“Kau tahu, mereka sering menghabiskan waktu bersama akhir-akhir ini. Sebelumnya mereka juga dekat. Kau tahu kan, sampe pegangan tangan segala.” Chanyeol terkikik. Baekhyun mengerti Chanyeol sedang mengungkit tentang pertemuan mereka di halte bus dulu saat mereka memergoki Jaehyun dan Luhan berpegegangan tangan, aish... saat itu juga Baekhyun dengan bodohnya memasukan tangannya ke saku jaket Chanyeol. Tidak tidak, Baekhyun tidak ingin membahas hal itu lebih lanjut.

Tadinya Baekhyun kira Chanyeol akan sedikit terganggu saat Baekhyun mengangkat topik pembicaraan tentang Jaehyun dan Luhan, tapi ternyata dia sungguh kasual menanggapi hal itu. Apa Chanyeol benar-benar tidak pernah menyukai Jaehyun ya?

“Mungkin,” Baekhyun yang sedang berbaring diatas kasur bergumam; menggigit bibir berusaha untuk tidak melirik pada punggung Chanyeol yang sekarang tidak dibalut pakaian, ia berusaha untuk berkonsentrasi pada komik yang sedang dipegangnya saja.

“Mereka kelihatan sangat dekat.” lanjutnya.

Baekhyun menjilat bibir bawahnya, kali ini sedikit melirik pada Chanyeol. Rupanya ia tak bisa terlalu lama menahan godaan untuk tidak mencuri pandang. Namun sial, saat itu Chanyeol sedang menghadap kearahnya dan sedang bertelanjang dada! Mata mereka beradu sekilas sebelum Baekhyun segera pura-pura membaca komik lagi dalam artian... menutupi wajahnya yang memerah dari pandangan Chanyeol.

Chanyeol nyengir melihat tingkah Baekhyun yang menurutnya menggemaskan itu, ia mengambil kaos secara acak dan menggunakannya cepat sebelum melemparkan diri ke sebelah Baekhyun di atas kasur. Baekhyun mendelik galak pada Chanyeol saat tempat perbaringannya berkeriut karena ketambahan beban.

“Kenapa melihatku begitu?” Chanyeol nyengir sambil menjawil hidung Baekhyun.

“Yah!” Baekhyun menyingkirkan tangan Chanyeol dari hidungnya. Dengan pipi bersemu merah, ia duduk lalu bergeges mengambil tas sekolahnya dari atas lantai.

“Mau kemana?”

“Aku lupa, aku harus menemani Kyungsoo mencari kado untuk Sulli.”

“Benarkah?”

Ada kecurigaan dalam nada suara Chanyeol. Tentu saja! Mereka sepakat untuk mengerjakan tugas sekarang setelah memertimbangkan hal-hal yang mungkin dapat menghambat mereka dan sekarang Baekhyun bilang dia harus pergi menemani Kyungsoo? Geez!

Baekhyun mengangguk cepat sambil merapihkan rambutnya di depan cermin milik Chanyeol, sesekali ia mencuri pandang melalui benda itu, kelihatannya agak gelisah.

Chanyeol mendengus kecil sebelum merangkak untuk duduk ditepi ranjang. Ia memandang sedih kearah Baekhyun. “Kenapa mendadak begini?”

“Aku baru ingat. Aku pergi dulu ya.”

Baekhyun menoleh ketika ia berjalan melewati pintu. Chanyeol yang masih kelihatan kecewa, bangun dan memutuskan untuk mengantar Baekhyun sampai ke depan.

“Jadi aku saja nih yang mengerjakan tugas Sosiologinya?” Chanyeol merengut sambil menyender ke pintu gerbang saat Baekhyun menghadapnya untuk pamit.

“Aku kan tidak bilang begitu. Nanti malam aku akan menghubungimu kalau aku selesai dengan Kyungsoo.”

“Oke, jangan terlalu malam ya.” Chanyeol melambai kala Baekhyun berjalan menjauh sambil mengangkat tangannya untuk mengisyaratkan salam perpisahan.

Saat Baekhyun sudah tak terlihat lagi, Chanyeol menghela nafas sambil berbalik untuk masuk ke dalam rumahnya.

 

Begitulah Chanyeol dan Baekhyun sekarang; dekat, tapi sebenarnya tak pernah terlalu dekat. Chanyeol kadang bingung pada sikap Baekhyun yang seakan ingin menarik ulur dirinya. Pertanyaan terbesarnya: ‘sebenarnya Baekhyun suka tidak sih padaku?’ karena Baekhyun tak akan begitu saja tetap berada disamping Chanyeol sampai sekarang kalau dia tak suka Chanyeol; simpel, karena Baekhyun tahu Chanyeol gay dan menyukainya.

Chanyeol kurang yakin tentang detil apa saja yang Jaehyun bicarakan dengan Baekhyun ketika mereka selesai manggung di malam pesta Halloween. Yang pasti Chanyeol tahu Jaehyun memberi  tahu kakaknya kalau mereka putus; tapi setelah itu... Baekhyun tidak menjauh darinya dan malah mencari Chanyeol untuk mengobrol tentang masa lalu seakan masa-masa dingin diantara mereka tak pernah ada—dan tentu saja Chanyeol dengan senang hati memainkan perannya bersama Baekhyun. Ia tak membicarakan perasaannya lagi karena ia tak ingin menghancurkan semuanya seperti yang perama kali, tapi dalam hatinya ia meragu... apa kali ini Baekhyun malah menunggunya untuk mengungkapkan hal itu untuk kedua kalinya?

Satu hal yang Chanyeol ketahui dan itu sangat mengganggunya; Baekhyun masih merasa tak nyaman pada Jaehyun. Kenapa? Toh Chanyeol dan Jaehyun putus dengan cara yang baik. Lagian Jaehyun bersikap biasa saja pada Chanyeol, kadang saat berpapasan mereka akan saling menyapa atau saling bertukar senyum, tapi dilain pihak Baekhyun lah yang malah bersikap canggung dan berusaha untuk tidak usah berpapasan dengan adiknya kalau bisa.

“Kau menghindari Jaehyun?” Chanyeol sempat bertanya saat Baekhyun mendorongnya untuk mencari jalan pintas karena mereka baru saja melihat Jaehyun di depan.

“Tidak, hanya saja... aku ingin jalan kesini.” Baekhyun mengangkat bahu sok cuek, padahal Chanyeol mendapatinya menoleh kebelakang beberapa kali.

“Kenapa kau menghindari Jaehyun?”

“Ck, aku kan sudah bilang, aku tidak menghindarinya.”

Chanyeol menghela nafas lelah. Sudah jelas dia menghindari Jaehyun, padahal Jaehyun kelihatannya juga biasa saja pada Baekhyun. Apa Baekhyun merasa bersalah ya? Oke, Chanyeol jadi punya teori lagi; Baekhyun benci merasa bersalah, ia akan menjauhi Chanyeol kalau dia bisa. Dia tidak menjauhi Chanyeol, mungkin karena ia tak bisa? Pertanyaannya; Apa Baekhyun menyukai Chanyeol sampai ia tak bisa menjauh dari Chanyeol lagi?

Chanyeol merasa kalau Baekhyun menyukainya juga, tapi ia takut ia hanya berdelusi.

*

Sore itu jam enam lewat lima belas menit, Baekhyun mengirimkan pesan kalau ia selesai dengan Kyungsoo dan menyuruh Chanyeol datang ke rumahnya untuk mengerjakan tugas kelompok mereka yang sempat tertunda. Chanyeol membalas ya, dan bergegas pergi setelah menyiapkan keperluan untuk tugas mereka.

“Kemana Jaehyun?”

Baekhyun melirik Chanyeol tak nyaman saat membukakan pintu lebih lebar untuknya, tapi toh ia menjawab juga.

“Dia sudah pergi dengan Luhan tadi.”

“Oh.”

Pantas. Baekhyun sepertinya tidak akan mengundang Chanyeol kalau Jaehyun ada di rumah.

Mereka pun mengerjakan tugas di kamar Baekhyun, sesekali menyelipkan obrolan tentang hal-hal berbau olahraga seperti sepak bola dan basket, kadang juga sambil membicarakan hal yang akhir-akhir ini sering terjadi di sekolah agar mereka tidak kebosanan.

Tugas kelompok mereka selesai pada pukul delapan, Baekhyun menahan Chanyeol saat anak itu mau pulang, menawarinya duduk sebentar di sofa ruang tengah untuk menonton acara komedi. Ibu Baekhyun juga memaksa Chanyeol untuk tinggal dan menonton bersama. Sepertinya keluarga Baekhyun benar-benar menyukai acara-acara seperti ini mengingat Jaehyun dulu juga sering membahas adegan-adegan lucu yang muncul dari acara ini.

Chanyeol senang ia tidak pulang lebih awal; karena kalau ia pulang ia akan melewatkan kesempatan berharga untuk melihat Baekhyun yang tertawa dengan sangat lepas, kadang bahkan sambil menunjuk-nunjuk televisi atau memukul-mukul paha Chanyeol—menurut Chanyeol itu sangat imut. Chanyeol bahkan hampir tidak bisa berkonsentrasi pada apa yang sedang ia tonton dilayar kaca.

“Aku akan mulai menonton acara itu sekarang.”

Chanyeol berbicara dengan mata berbinar saat dia berjalan beriringan dengan Baekhyun yang mengantarnya ke depan rumah.

Baekhyun tersenyum kecil, pipinya masih merah karena kebanyakan tertawa tadi. Chanyeol benar-benar gemas melihat senyum malu-malu Baekhyun dan pipinya yang merah itu. Ingin rasanya Chanyeol menangkup pipi Baekhyun dan menjawilnya, tapi pasti dia bakalan ngambek.

“Sampai ketemu besok kalau begitu.” Chanyeol pamit saat mereka sudah sampai didepan pintu, tapi Baekhyun rupanya sedang tidak fokus padanya. Chanyeol mengerutkan kening dan mengikuti arah pandang Baekhyun. Ia menemukan Jaehyun sedang berciuman dengan Luhan diluar gerbang rumah.

Selain terkejut, Chanyeol tidak merasakan apa-apa. Sungguh! Tapi saat ia berpaling pada Baekhyun, anak itu sedang memandangnya dengan kasihan.

“Kenapa melihatku begitu?”

“Kau tidak apa-apa kan?”

“Tidak, yang benar saja!”

Tapi Baekhyun masih menatapnya dengan tatapan yang sama.

“Dengar,” Chanyeol mencengkram kedua belah lengan Baekhyun sambil melirik sekilas pada Jaehyun yang sekarang sedang melihat kearahnya, bahkan Luhan juga. Baekhyun kelihatan tak nyaman sekarang.

“Aku dan Jaehyun, kita baik-baik saja. Tolong berhenti merasa bersalah atas apapun.”

“Aku tidak—“ Baekhyun baru mau menyangkal tapi Chanyeol memotongnya lagi.

“Kau lihat Jaehyun baik-baik saja tanpa aku kan?”

Baekhyun menoleh pada Jaehyun yang kini sedang melambaikan tangan pada sosok Luhan yang sudah tidak terlihat dari tempat Baekhyun dan Chanyeol. Gadis itu kelihatan menunduk sambil memegangi pipinya saat berjalan masuk. Ia tersenyum canggung saat menyapa Chanyeol dan Baekhyun.

“Hai,” katanya, Chanyeol melepas pegangannya pada Baekhyun dan tersenyum balik pada gadis itu.

“Hai.”

Baekhyun menghela nafas saat ia m

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Baekkswag #1
Chapter 30: Dan kenyataanya sampai sekarang kai dan d.o mengalami hal ini... bedanya cuman lagi menunggu d.o jujur pada dirinya/terima kenyataan that he loving him too...??
Cbhhkscm #2
Chapter 30: Gila, suka banget ceritanya
baeeki6104 #3
Hoho baeek malu tapi mau
koko_loey #4
Chapter 1: Rahasiaa apa?? baru chapter 1 udah penasaran bgt gw?
koko_loey #5
Aku reader baru, izin baca yaa
unni_fanna #6
Chapter 13: Keren banget ff nya..bikin yang kayak gini lagi dong kak hehe.. semangat nulisnya ^^
can_tbeempty #7
Chapter 30: Wah baek menjerit2 kenapa tuh......Hahaha. Seru bgt thor ceritanya!! Suka bangeett!!!!
can_tbeempty #8
Chapter 15: Complicated sekali yaaa
keyhobbs
#9
Chapter 30: berakhir sudah..hihi~akhirnya baek ngakuin juga tuh... Eh eh tpi jaehyun ama luhan jadinya gmana??kyungsoo sama sulli juga?kok bisa tiba2 putus gitu aja kan kasian kyungsoo nya...
ikabaek12 #10
Chapter 30: Yess!!! Chanbaek!!! Selalu dihati!!! #CBHS Luv you author sayang keep writing ya, all of chan love all baekh :v hehe *kibarbenderachanbaek semangat terus ya buat ff chanbaek lagi ya ya ;) Fighting!! Sequel leh uga, :D