LBB30end
Little Blue BirdKyuhyun mengenakan pakaian khusus untuk masuk ke kamar rawat Kibum. Ini sudah hari ke 10 sejak Kibum dilarikan ke rumah sakit dan di rawat dengan sangat intensif di ruangan ini. Di hari yang sama juga dia jatuh pingsan dan harus mendapat perawatan juga. Sejak dia keluar dari rumah sakit baru sekarang dia menjenguk Kibum. Dia sangat merindukannya. Maka begitu dia duduk, segera meraih tangan Kibum yang bebas dan menggenggamnya dengan hati-hati. Kembarannya sedang rapuh dan dia tidak mau menyakitinya.
"Hai, Bum. Apa kabarmu? Mianhe, baru datang. Eomma memintaku istirahat lebih lama jadi aku baru mendapat ijin sekarang. Aku bersama dengan Leeteuk hyung dan Jong hyung. Mereka ada di luar."
Kyuhyun berhenti sejenak. Memandangi wajah kembarannya yang jujur saja lebih tampan darinya. Tapi dalam keadaan yang sekarang dia terlihat menyedihkan. Wajah yang tirus dan sangat pucat. Dia merasa miris. Sampai sekarang tidak ada perkembangan berarti dari kondisi Kibum.
"Kapan kau bangun?" lirih Kyuhyun. Dia menunduk, air matanya menetes. "Kalau diingat sekarang aku tidak pernah bersikap manis padamu. Kita tidak terlihat seperti saudara kembar pada umumnya. Bangunlah, kita mulai dari awal lagi. Kau dan aku akan menjadi saudara kembar yang kompak, akur dan saling menyayangi. Aku menyayangimu. Maafkan atas semua perkataan kasarku selama ini. Tapi sungguh aku mengharapkan kesehatanmu. Kibum hyung, aku sudah memanggilmu hyung jadi bangunlah. Aku memiliki eomma Lee kau juga bisa memanggilnya eomma."
Kyuhyun mengusap air matanya. "Hyung, kau harus tahu beberapa hari ini sangat menyenangkan bagiku. Aku yakin kau juga akan merasakan bahagia yang aku rasakan. Tanpamu semua kurang sempurna." Kyuhyun mengeratkan genggamannya meski masih menjaga kehati-hatiannya. "Kau akan sembuh, Kibum hyung. Aku akan membantumu sembuh. Jadi jangan menyerah. Kita akan bersama sampai akhir."
-----------------------
Eomma merasa aneh melihat Kyuhyun yang sibuk sendiri di kamarnya. Selesai sarapan Kyuhyun masuk ke kamar dan tidk keluar lagi. Karena khawatir eomma berniat melihatnya. Namun dia cukup terkejut melihat apa yang dilakukan Kyuhyun di dalam kamar. Dia merapikan semua barang di kamarnya.
"Apa yang kau lakukan Jeun?" tanya eomma.
Kyuhyun tersenyum lebar. "Merapikan kamarku, tentu saja. Bagaimana ini sudah bersih dan rapi eomma?"
Eomma melihat sekeliling. Memang rapi dan bersih. Bahkan Kyuhyun mengganti gorden, sprei, sarung bantal, dan karpet. "Kau tidak perlu melakukan ini. Kau pasti lelah."
Kyuhyun menghampiri eomma Lee dan merangkulnya. "Dulu aku melakukannya sendiri terkadang. Aku hanya ingin melakukannya lagi. Ini tidak melelahkan. Aku senang melakukannya eomma."
Eomma hanya tersenyum memakluminya. "Oh, kau memajangnya?" tanya eomma menunjuk sebuah foto yang sebelumnya tidak ada di meja itu.
Kyuhyun melihat foto yang dimaksud eomma kemudian mengangguk. "Aku juga meminta Leeteuk hyung menaruhnya di kamarku di rumah sana."
Foto keluarga Park. Foto lama, Kyuhyun saja masih berusia 15 tahun di dalam foto tersebut. Ditaruh Kyuhyun bersebelahan dengan foto keluarga Lee. Didalam foto tersebut Kyuhyun alias Jeun hee berusia 17 tahun. Melihat kedua foto yang berdampingan tersebut eomma jadi mendapat pikiran.
"Kita buat foto keluarga bersama saja."
"Maksud eomma?"
"Keluarga Lee dan keluarga Park dalam satu foto."
Senyum Kyuhyunlangsung merekah. Pikirnya itu ide yang bagus. Dua keluarga dalam satu foto. Itu akan terlihat menakjubkan. Namun kemudian wajahnya berubah sendu. Kyuhyun menggeleng. "Aku tidak akan berfoto tanpa Kibum hyung."
"Sayang..." eomma menatap Kyuhyun prihatin.
Buru-buru Kyuhyun menambahi dengan nada riang. "Kita akan berfoto begitu Kibum hyung bangun! Dia pasti akan senang!"
Eomma mengukir senyum dan mengangguk. Dia tidak tega mengecewakan Kyuhyun dengan mengatakan kesempatan itu mungkin tidak ada. Melihat keadaan Kibum yang parah dan tidak mengalami kemajuan membuat semua orang menjadi putus asa. Entah sampai kapan anak yang terlahir malang itu akan bertahan. Semua sudah pasrah menerima kabar buruknya.
"Eomma."
Eomma membalas dengan tatapan atas panggilan Kyuhyun yang terdengar hati-hati. Kyuhyun balas menatap eomma Lee. Kemudian meraih kedua tangan wanita itu, menggenggamnya.
"Eomma, beri aku ijin."
Comments