Chapter 18

vicious circle
Please Subscribe to read the full chapter

.....................

...........

Saat ini Junho sedang bersama Mr. Hwang d ruang tunggu kantor polisi, terlihat Jackson jg ada disana, sedangkan Mrs. Van dan Chansung sedang berada d ruang penyidikan, introgasi thd mereka baru bisa d lakukan karena Chansung baru siuman dari pingsannya. 

"Junho-ahh, kau baik2 saja nak?... " tanya Mr. Hwang saat melihat Junho hanya diam dri td. 

"Sepertinya kau sangat shock dgn semua ini hyung... " timpal Jackson. 

Untuk kali ini Junho mendesah pelan, terlalu banyak yg dia fikirkan, terlalu banyak yg membuatnya shock secara tiba2, semua terjadi dlm waktu yg sangat singkat, membuat Junho tak bisa menampung semua dlm kapasitas memory otaknya. 

"Apa Channie memperlakukanmu dgn buruk selama ini?.... " Tanya Mr. Hwang lagi, kali ini dia menggenggam tangan Junho dgn hangat. "Jika pun iya, maka appa mohon maafkanlah dia, kau tau? Dia sangat menyayangimu, tp aku sendiri tdk yakin apa dia bisa menunjukkan perasaannya dgn benar, karena Chansung dari kecil sudh memiliki trauma yg membuatnya tdk percaya apa itu cinta... "

Untuk kali ini Junho mengalihkan pandangannya pd Mr. Hwang, seakan penasaran akan sesuatu yg akan d katakan ayah mertuanya itu, selama ini keduanya memang belum pernah saling bicara, dan skalinya berinteraksi harus dlm masalah yg sebesar ini. 

Hal itu membuat Junho bingung, ia takut untuk percata atau tidak pd Mr. Hwang, tp jika dia tak salah ingat, Mr. Hwang adalah teman baik ayahnya, dan dia jg yg sudh menjaga aset serta saham milik ayah Junho selama ini tanpa berniat mencuranginya. 

"Appa.... " panggil Junho lirih.

"Emm wae?... "

"Ceritakan tentang ayahku dlu... ".

#DEG!!! Mr. Hwang tercekat atas permintaan Junho, aahh mungkin memang seharusnya dia menjelaskan kedekatan mereka, agar Junho tak salah faham lg tentang dirinya. 

"Heemhh, aku tak tau harus menjelaskan bagaimana tentang ayahmu, yg jelas Lee Hwangjae adalah sosok yg sangat baik bagiku, dia bersedia membantu saat perekonomian kami berada d bawah, dia dtng sbg penyelamat memberi bantuan bahkan tanpa diminta, dan ketika Mrs. Van yg merupakan atasanku di perusahaan mulai mendekat, disaat itulah ayahmu ingin menginvestasikan sebagian besar aset yg dia punya dgn menanam saham, hingga akhirnya aku dan Mrs. Van menikah, lalu saham itu terus berkembang... "

Cerita yg sama persis dgn yg pernah Junho dengar dri Chansung. 

"Dan dlu ayahmu membuat tabungan d bank Swiss atas data2 milikmu, dan semua itu bisa dicairkan ketika usiamu sudh 17th, istriku sama sekali tak tau tentang tabungan itu, lalu dgn perjanjian atas saham yg dia tanam d perusahaan kami, jika terjadi apa2 dgn ayahmu, maka semuanya akan bisa d cairkan saat kau berusia 17th, lalu saat itu jg kami menjodohkanmu dgn Chansung, ayahmu percaya bahwa Channie bisa melindungimu nantinya.... "

Raut wajah Mr. Hwang yg td nya hangat kini berubah menjadi masam secara tiba2.

"Namun semua rencana yg sudh d susun sedemikian rupa mendadak buyar ketika ibu tiri Chansung mulai gila akan harta.... "

Ahh teenyata karena itu, dan inilah part yg paling Junho tunggu2, dia dan Jackson mulai menatap serius kearag Mr. Hwang. 

"Maaf sebelumnya paman jika pertanyaan saya tdk sopan, apa dlu paman memang mencintai Mrs. Van? Dan apa memang sifatnya sudh seperti itu dari awal? Eemhhh maksudku dlm hal gila harta... "

#DEG!!! Pertanyaan Jackson sudh mewakili semua yg ingin Junho ketahui, tp di tdk menyangka Jackson akan menanyakan semuanya sefrontal itu. 

Kini Junho menatap waspada kearah Mr. Hwang yg tengah menghembuskan nafas berat seraya memijat pelipisnya. 

"Aku tdk tau harus menjawab seperti apa, yg jelas dlu aku nyaman saat bersama dgn Mrs. Van, dia memberi kehangatan sendiri, begitu jg dgn caranya memperlakukan Chansung, dia tak pernah menganggap Chansung anak tiri, dia slalu memberikan semua yg terbaik, bahkan dia sanggup membawa Channie ke Italia, walau pada akhirnya terjadi kehebohan besar karena adiknya melecehkan Chansung, hingga akhirnya dia rela meninggalkan keluarga besarnya dan memilih untk menetap d Seoul bersama2, tp saat itu aku harus tetap d Jepang untk mengurus perusahaan... ".

Raut wajah Mr. Hwang tak bisa d artikan ntah tatapan sedih atau sebaliknya, yg jelas banyak makna tersirat disana. 

"Tapi akhirnya dia berubah ingin menguasai hartamu seutuhnya, dan dia jg mencuci otak Chansung agar meneruti keinginannya, hingga Chansung berusaha mati2an agar bisa masuk k sekolah yg sama dgn mu, Chansung ya dlunya sama skali tak berminat untk mengenalmu mulai mencari tahu sendiri tentangmu, awalnya aku hanya diam, aku masih menganggap semuanya wajar2 saja, sampai akhirnya sebelum kalian menikah, aku mendegar kabar ibu mu meninggal karena kecelakaan, dan tak lama dri itu aku mendegar kabar dari Chansung bahwa Mrs. Van yg menjadi dalang dari itu semua, aku murka tentu saja, mengingat ayahmu adalah teman baikku, aku tak percaya Mrs. Van tega melakukan itu padamu, dan sejak saat itulah aku memutuskan untk diam, aku tak bisa menunjukkan kedekatan dgn mu, aku takut dia akan semakin menyakitimu, bahkan mengirim uang padamu pun aku harus secara diam2, karena.... Karena aku takut jika Mrs. Van mengetahui semua ini, maka dia akan mempersulit hidup Chansung, aku takut kehidupan Chansung tak terjamin lagi nantinya... ".

"Paman tenang saja, Chansung hyung sudh mempersiapkan diri untk itu, bahkan beberapa hari yg lalu dia sudh mengembalikan segala fasilitas yg d beri mrs. Van, mobil, atm, bahkan semua credit card miliknya... "

"MWOOOOOOOOO???.... "

Junho dan Mr. Hwang berteriak tak percaya mendengar kalimat Jackson

"Ma-maksud mu apa Jack?..." Teriak Junho. 

"Wae?? Kau blum tau hyung?..." Jackson bertanya heran pd Junho.  "Sejak menyelamatkanmu dari kepungan preman malam itu, Chansung hyung sudh tak membawa mobilnya sendiri, bukankah kalian pulang menggunakan mobil Taec hyung? Iya kan? Karena seingatku malam itu aku dibawa ke rumah sakit menggunakan mobil Khunnie hyung... "

Daaannn mulut Junho melongo sempurna mendengar penuturan Jackson, jelas terlihat bahwa  Junho tak tau apa2 disini. 

"Tapi bagaimana bisa?... "

Jackson menghela nafas pelan. "Bukankah kalian dri bertengkar hari itu setelah aku mengantar kalian pulang dri kantor polisi? Dan Chansung hyung marah besar padamu? Lalu setelah itu dia pulang ke Mansion untuk mengembalikan semua fasilitas yg d berikan mrs. Van selama ini, kau tau? Setelah itu aku bertemu dgn Chansung hyung d dpn kini market d kawasan sekitar apartemen, dan dia berjalan kaki... "

"Apa?..... " Tidak, fakta apalagi ini? Seberapa banyak hal yg d lewatkan Junho? knp dia tampak seperti org bodoh yg tak tau apapun tentang Chansung? pdhal namja itu selalu berada d dekatnya. "Ti-tidak mungkin... "

"Itulah faktanya, Chansung hyung sudh mengembalikan semua fasilitas dri Mrs. Van agar yeoja itu tak lg mengganggumu, Chansung hyung menyangka bahwa Mrs. Van berada d balik uang transferan yg masuk k rekeningmu... "

Jackson menghela nafas sejenak untk mengurai semua cerita yg tak Junho ketahui. 

"Kau tau hyung? Chansung hyung sangat mencintaimu, dia ingin melindungimu, dan dia tak mau ada 1 org pun yg menyakitimu meski dgn cara dia harus kembali hidup susah dan kehilangan semua fasilitas mewahnya selama ini... "

Oh tuhan, mata Junho memanas, kedua tangannya menutup mulut untk menutupi shocknya, benarkah Chansung melakukan semua itu untk nya? Lalu apa yg dia katakan kemarin? Malah menyebut Chansung manusia biadab yg rela melakukan semuanya demi uang? 

Demi apapun, jantung Junho berdetak tak karuan, hatinya dijalari rasa panik yg luar biasa, perasaan bersalah yg lebih tertuju pd penyesalan, melihat bagaimana menderitanya hidup Chansung selama ini jelas sangat tak terbayang jika harus mengalami siksaan batin lg dri Junho. 

Dan disaat bersamaan, pintu ruang introgasi terbuka, menampakkan Mrs. Van dan jg Chansung yg keluar dari sana dgn tampang yg acak2an, bahkan Chansung terlihat seperti mayat hidup saat ini. 

Dan dlm hitungan ketiga, Junho segera berlari menyambut kearah Chansung, membuat tubuh lemah sang kekasih yg baru selesai d introgasi berjam-jam itu terhuyung ke belakang. 

Chansung kaget tentu saja, dgn sisa2 tenaganya namja itu masih berusaha menahan bobot tubuh Junho yg bergelayut d pelukannya sambil menangis, tunggu dlu, menangis?? 

"Heeiii sayang kau kenapa? Ada yg sakit? Atau ada yg membuatmu takut?... " Chansung berniat sedikit menjauhkan tubuh Junho untk melihat keadaannya, tp sayang namja itu semakin mengeratkan pelukannya pd Chansung. 

"Maafkan aku, maafkan aku hikkzzzzz... "

Tubuh Chansung menegang dgn alis yg bertaut heran. 

"Wae?? Kau minta maaf untk apa?? Apa yg kau tangisi?... "

"A-aku hikkkzzzz akuuu.... Aku sudh jahat padamu, aku tak pernah mengerti dgn perasaanmu, maafkan aku maafkan aku... " Junho semakin dlm menenggelamkan wajahnya d belahan leher Chansung. 

"Maaf Lee Junho-ssi, kami harus membawa Chansung-ssi ke ruang tahanan skrng.. "

"MWOOOOOO?? ?...." pekik Junho. 

Apa katanya? Ruang tahanan? Demi tuhan. 

"Tidak mungkin, knp dia harus d bawa keruang tahanan?... " Tanya Junho panik. 

Mr. Hwang dan Jackson pun kini sudah berteriak d belakang mereka. 

"Ada apa ini sebenarnya?... " Tanya Mr. Hwang pd sang polisi. 

"Setelah melakukan introgasi, terbukti bahwa Mrs. Van dan Chansung-ssi bekerjasama untk menguasai harta Lee Junho-ssi, maka dari itu keduanya akan segera kami proses secara hukum... "

#DHUUAAARRRR

Junho menatap horror kearah Chansung seolah meminta penjelasan, dia jg melirik ke arah Mrs. Van yg kini tertunduk tak berani menatap mereka. 

Junho memejamkan mata, kemudian menatap kembali kearah Chansung. 

"Apa itu benar?..." Sumpah demi apapun Junho sangat tak ingin menanyakan hal ini, tp tetap saja rasa penasaran itu menguasainya. 

"Ne... "

#DEG!!! Tolong katakan kalau telinga Junho salah dengar. 

"A-apa?... "

"Ya, aku memang menyetujui ide untk menguasai hartamu---- "

'APAAAAAA?? KENAPA KAU MELAKUKAN INI SEMUA?' Junho ingin menjerit dlm hati. 

"----Tapi itu dulu, sebelum aku mengenalmu, dan sebelum sesuatu yg bernama cinta menyentuh hatiku.... "

Semua syaraf d tubuh Junho menegang mendengar lanjutan kalimat Chansung, kini kedua belah pipinya tengah d tangkup sempurna olh telapak tangan Chansung yg besar. 

"Dengarkan aku, aku lelah Nuneo, aku lelah untk menguatkan perasaanku padamu demi keluar dari lingkaran setan ini, aku lelah selalu bersembunyi menghindari maslah dan mengkambing hitamkan org lain, pdhal jelas aku jg terlibat didalamnya, aku slalu menghindar dan mengambil jalan tengah, pdhal permasalahan ini tak lebih dari mengurai utas benang yg basah, hanya butuh kesabaran, tp pada akhirnya aku memilih jalan pintas dgn mengguntingnya, dan lihatlah apa yg aku dpt skrng.. "

TIDAAKKK, Junho ingin menjerit saat sebutir airmata lolos mengalir d pipi Chansung.

"Jika kau memilih untk membenci dan menghindariku seperti kemarin, maka lakukanlah, karena aku memang tak pantas untk kau Cinta, aku memang org yg gila harta, dan harta itu adalah dirimu, ya.. aku gila karena mu nuneo hikkzzz... "

Tangis itu, air mata itu, oh tuhannnn Junho sangat tak ingin melihatnya. 

"Biarkan aku mendapatkan semua balasn dri kesalahanku dgn mendekam d penjara, aku rela... "

#DEG!! Cinta bukanlah sebuah layang2 yg bisa d tarik ulur, tidak akan, Junho tak ingin kehilangan Chansung lg kali ini. 

Junho berbalik menatap kearah sang polisi.  "Atas nama Lee Junho yg kalian catat sbg korban, aku mohon tutup kasus ini skrng, aku tak ingin permasalahan ini d perpanjang, aku akan menyelesaikannya secara kekeluargaan..."

#DHUUAARRR!!!  Rentetan kalimat panjang yg terucap dri bibir Junho mampu membuat semuanya tercengang.

"Apa maksudmu Nuneo??... " Tanya Chansung tak faham.

"Kita selesaikan semuanya d rumah...." Junho menjawab dgn wajah datarnya meski bersimbah airmata, kini dia kembali menatap kearah polisi. "Dan karena aku sudh menikah sah dgn nya, maka dri itu secara otomatis harta ku akan menjadi hartanya jg, jadi kasus ini aku tutup, karena milikku adalah miliknya juga, jd tdk ada istilah perebutan harta lagi... "

Aaahhh apa isi otak Junho sebenarnya? Knp dia sanggup melakukan ini semua? 

"Nu-Nuneo kau yakin? Tapi aku sudah-----"

"Aku aka menyelesaikan masalahnya dgn caraku, bukan berarti aku tak marah lg padamu... "

Junho masih setia menggenggam tangan Chansung, meski kini genggaman itu semakin erat, sangat terasa bagaimana Junho gemetar meredam emosinya. 

"Paman, Jackson, bisakah kalian urus penutupan kasus ini? Aku akan pulang dluan ke apartemen bersama Channie... ". Pamitnya tiba2.

"Ya tentu, jika itu mau mu... " 

Ujar Mr.Hwang, hingga kini Junho segera menarik tangan Chansung menjauh dri sana, meninggalkan Mr. Hwang, Jackson dan Mrs. Van yg akan menyelesaikan semuanya hari ini. 

....................

...........

Seperti permintaan Junho, akhirnya kasus Mrs. Van dan Chansung d tutup, dan akan d selesaikan secara kekeluargaan, kini Mrs. Van baru saja tiba d Mansion mewahnya bersama Mr. Hwang. 

"Kau pasti lelah, mandilah dan istirahat... " Ujar mr. Hwang datar, lelaki paruh baya itu berniat keluar dri kamar, sampai akhirnya sebuah suara menghentikan gerak langkahnya. 

"Kau marah? Aahh seharusnya aku tak usah mempertanyakan itu, jelas kau marah karena semua yg terjadi disini... "

Mr. Hwang menghentikan langkah, kemudian berbalik menatap Mrs. Van. 

"Marah? Aku sudh melakukannya sejak dlu, kau dan ambisimu sungguh tak bisa d kendalikan lagi, aku bahkan bertanya dimana dirimu yg dlu awal ku kenal, kau terlalu jauh melenceng dri jalur mu... "

Mr. Hwang dikenal sbg org yg paling sabar selama ini, namja itu tak pernah marah atau berkata kasar kecuali untk hal2 yg memang mengganggunya. 

Dan kali ini, Mrs. Van sudh membuat kesalahan fatal dgn menyeret Chansung k dlm msalah besar seperti ini, harta satu2nya yg paling berharga bagi Mr. Hwang, dan tentu saja dia takkan bisa membiarkan hal itu begitu saja. 

"Lalu apa benar kau menikahiku hanya untk sebuah harta?... " Tanya Mrs. Van lirih. 

#DEG!!! 

Mr. Hwang menghembuskan nafas pelan. "Awalnya mungkin iya, tp melihat ketulusanmu membesarkan dan menyayangi Chansung membuat sebagian dari hatiku tersentuh, namun ketika kasih sayang mu itu kau arahkan pd suatu tindak kriminal, disitulah aku mulai tak mengerti harus bersikap bagaimana dgn mu, apalagi kau membawa Chansung didalamnya..." 

Sebuah pengakuan jujur yg bisa meremukkan hati Mrs. Van dlm sekali genggaman, sakit? Tentu saja, tp bukankah ini memang kesalahan Mrs. Van? 

Wanita paruh baya itu kini tersenyum miris.  "Ku fikir kau mengenalku dgn baik Hwang, tp ternyata tidak, jika kau tau bagaimana aku menyayangi Chansung, jelas kau tau bahwa aku takkan melakukan semua seperti yg dia tuduhkan... " Mrs. Van menatap mata sang suami dgn berkaca2.

"Kau tau? Memang aku menginginkan semua harta itu untk kebahagiaan Ch

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Tina0608
#1
Chapter 32: I need tissu????


Huweeeeee. .
Tina0608
#2
Chapter 30: Buset,lu gabungin moment channuneo anuan ma moment action. . .wahhhhhh,speechless gw(jd pengn kxk mereja)plak. . .
Daebak,hayoooooo bkin lagi ff baru,gw tgu. . .
Smga saran gw lu terima. . .
Yg td salah post,kxkx salah buka chap wktu mw post komen soal jaebum n jackson. . .






Please coba saran gw yeeessss,tntang jackson,jinyong n yugyeom. . .
Love u bulur. . .:*
Tina0608
#3
Chapter 21: Kyaaaaaaaa,gw suka ma jackson jaebum ship. . .
Saran dong,tar lu klo bkin ff lg,angkat cerita mereka jg dong,klu perlu bkn certa cinta segitiga antara jackson jinyoung ma yogyoum. . .
Seru deh kxkx
S bambam jdiin sepupu khuni yg datang dr thailand. . .
Buat jahilin yg lain,kan bambam ma jackson biang rusuh. . .
Wkkkkkkkkk,ngeri mak permintaan gw yak. . .
Tp tolong d pikirkn y bebs saran gw,thank utk ff lu. . .
Ff lu daebak. . .
Nursandy8 #4
Chapter 34: Daebak..
Ff nya bgus bgt kak..
Klau ff nya di film kan, seru tuh kyak nya.. ??
??Semangat unk buat ff baru nya, kak..
Ditunggu loh ?
Tina0608
#5
Chapter 18: Gw ngebayangin,ne ff klu d angkat jd drakor,maka yg jadi pemeran mrs. Van itu cocokx yg jadi ibux lee min ho d the heirs. . .
Cocok bgt ma karakter ahjuma cantik yg itu. . .
Sifatx mirip bgt (bagi gw) sama emakx min ho. . .
S Tan ya ?
cnnisleal
#6
Chapter 34: Dua2nya oke siih author-nim yg penting ceritanya dilanjut ^^
Tina0608
#7
Chapter 8: Bulur thanks info cara memperbesar hurufx ya. . . :*
Chitha_raharjoe
#8
Chapter 34: Cuuss bkin cerita baru thooorr.....
Nursandy8 #9
Chapter 5: Bagus banget cerita nya,, ❤❤
Tina0608
#10
Chapter 4: Uuuuhhhhh,chansung. . .
U make me melted. . .
Huwaaaaa,mw dong cwo kxk lu 1. . .#plak. . .
G lama d cerai bpak alea. . .
Wkkkkkkkkkkk