Chapter 12

vicious circle
Please Subscribe to read the full chapter

............

.......

Ntah sejak kapan kelakuan Minjun berubah jadi sedikit evil, mungkin sejak dia resmi menyandang status sbg kekasih Taecyeon, dan virus sinting berbahaya Taecyeon menular padanya. 

"Mwoooo?? Menginap d rumah Junho??... " 

Nichkhun ikut berteriak saat mendengar ide Minjun, skrng mereka sedang ada d pelataran parkir sekolah, jam sudh menunjukkan pukul 5 sore, dan itu artinya sekolah sudh bubar beberapa menit yg lalu, kemudian keinginan mreka untk pulang kerumah harus d tunda karena Minjun ingin mengumumkan sesuatu. 

"Ne, bukankah besok long weekend? Jd ku rasa ada baiknya kita bersenang2 kan?... " Tanya Minjun girang tanpa beban. 

"Heemhh tapi hyung, Nuneo kan sedang sakit, apa tidak masalah kalau kita berkumpul dirumahnya?... " Tanya Uyong pelan. 

"Justru karena itu Uyongie sayang, kita disana untk merawat dan menghiburnya, aku rasa Nuneo akan lebih baik kalau berada d lingkungan ramai, setidaknya dia takkan terbebani dgn msalahnya... "

Semuanya nampak berfikir, ide Minjun ada benarnya juga, Junho butuh org terdekatnya skrng, setidaknya namja itu harus d bantu untk bangkit dari rasa sedihnya. 

"Baiklah kalau begitu, kalian pulang dlu ke rumah untk bersiap, aku dan Uyongie akan menunggu d rumah Nuneo, oke?... ". Ucap Taecyeon. 

Nichkhun dan minjun pun mengangguk setuju, saat mereka akan masuk k mobil, tiba2 sebuah suara menghentikan. 

"Anyeong sunbaeee..."

Sesosok namja tampak mendekat dgn menggunakan singlet hitam, celana training dan sebuah tas besar d punggungnya, menampilkan otot2 yg terbentuk d tubuh itu dgn sempurna, sempurna memang, jika saja dia sedikit lebih tinggi. 

"Aiissh jincha kau lagi, sedang apa kau disini pendek?... " Ujar Taecyeon bersungut pd org yg dia panggil pendek. 

"Kau tau hyung? Kemarin aku melihat berita ada org menabrak tiang listrik hanya karena tubuhnya yg terlalu tinggi, dan-----"

"Dan kemarin aku jg melihat berita ada namja yg dikeroyok massal karena berani berbohong pd sunbae nya... "

Taecyeon tertawa menang saat melihat org didepannya ini mendengus kesal karena kalah debat. 

"Apa yg kau lakukan disini Jack? Bukankah kls 1 uudh pulang dri td?... " Tanya Uyong heran melihat Jackson yg masih ada d lingkungan sekolah. 

Ya, namja itu adalah Jackson, org yg akhir2 ini dijadikan sasaran keusilan Taecyeon setelah dia berdamai dgn Chansung, maka mau tak mau jackson harus menyiapkan diri untk slalu bertengkar dgn sunbae sialannya ini. 

"Aku dari latihan Taekwondo, karena td kami pulang lebih cepat, jd aku lebih banyak waktu untk latihan..."

"Kau tak bersama Chansung? Dimana dia?... " Nichkhun sedikit heran melihat Jackson yg sendiri tanpa Chansung, biasnaya kedua anak itu slalu bersama dan mreka jg mengikuti club Taekwondo yg sama. 

"Chansung hyung tdk latihan, td dia pulang lebih dlu katanya mau menjaga Junho sunbae... "

"Mwoo??..." Taecyeon terbelalak kaget. "Ingin menjaga Nuneo?? Apa itu artinya si hidung besar itu ada d rumah Nuneo skrng??... "

"Sepertinya iya... "

Taecyeon memegang kedua pipinya shock. "Andweeeee... Bagaimana iniiiiii??? Kalau Nuneo kenapa2 bagaimana? Kalau Chansung------ "

#PLAAAKKKK!!! 

"AAKHHH.. ."

Hingga akhirnya omelan Taecyeon yg d buat2 berganti dgn suara jeritan setelah tangan mungil Minjun mendarat telak d keningnya, namja itu menepuk kening Taecyeon dgn kencang. 

"Sakit Minjunnniiiee... " Ringis Taecyeon sambil mengusap keningnya. 

Tp sayangnya Minjun malah memasang wajah datar tanpa merasa bersalah. 

"Kata2mu tolong d kondisikan Ok Taecyeon, khawatirmu itu sangat tak beralasan... " Minjun malah bersungut bukannya prihatin. 

"Apa yg salah Minjunnie? Aku khawatir kalau Chansung berbuat macam2 pd Nuneo-ku... "

"Eoh, dan kau lupa kalau Nuneo-mu itu sudh resmi menikah dgn Chansung, jd memang tak ada yg salah, karena yg salah itu otakmu... "

"Ahh benarkah?..." Taecyeon nampak memutar matanya seolah berfikir, dan sukses membuat org2 yg melihatnya jd jengkel. 

"Kajja kita pulang, nanti malam jgn lupa kerumah Nuneo... " Ajak Minjun sambil berlalu.

"Tunggu dulu, nanti malam kalian mau kerumah Junho sunbae?? Aahh kebetulan sekalii, karena aku akan ksana juga untk bertemu Chansung hyung... " Ujar Jackson bangga. 

Minjun dan Taecyeon serempak menghela nafas berat. 

"Ne ne ne, kau lagi kau lagi, demi tuhan ini suatu kebetulan atau kutukan?... " ucap Taecyeon malas. 

Tp Jackson tetap dgn wajah ceritanya. "Arrasseo sampai jumpa nanti malam, oh ya Minjun sunbae kalau bisa nanti ajak Jaebum ya... "

"Aiiiishhh jinchaaaa... "

"Ayolah hyung, apa kalian tega melihat aku sendiri eoh? Bahkan kucing peliharaan Junho sunbae pun ada pasangannya... "

"Itu memang sudah nasibmu... " celetk Minjun. 

"Pokoknya nanti malam bawa Jaebum tersayangku jgn lupa ya... "

"YAAAKHHHHH!!! Siapa yg mengizinkanmu memanggil jaebum seperti itu eoh????..... "

Minjun berteriak kesal, tp sayangnya Jackson sudh berlari ngibrit masuk ke mobilnya. 

................

 .........

"Kami datangggggg..... "

Uyong berteriak dgn girang saat baru masuk ke rumah Junho, dan para pelayan rumah itu segera menyambut kedatangan sahabat tuan muda mereka yg skrng tinggal sementara waktu d rumah ini. 

"Nuneo dimana bi? Dia sudh makan? Obatnya sudh diminum? Td pagi siang dia makan tidak? Lalu tadi-----"

"STOOOPPPPP!!! Yakkhh hyung, kau bertanya apa mengintrogasi pelaku pencabulan eoh?? Aiishh... " teriak Uyong menyela pertanyaan Taecyeon yg beruntun. 

"Aku hanya mengkhawatirkan Nuneo, Uyongie... " bela Taecyeon sambil mempoutkan bibirnya lucu. 

Sang pelayan hanya tersenyum melihat kelakuan mereka berdua. "Tuan muda Junho ada dikamarnya, dia belum makan malam ini, tp td siang dia sudh minum obat, skrng sedang tidur bersama tuan muda Chansung... "

"APAAAAAAA???..."

"CHA-CHANSUNG?... "

"TIDUR BERSAMA ?...."

"Iya..." Jawab Sang pelayan. 

"Aaaaakkkkk... Andweeeeeeee... Knp d perbolehkan eoh?? Knp si hidung besar itu ada disiniiiiii???.... " Taecyeon dgn tampang panik (bodohnya) melangkah naik k lantai atas menuju kamar Junho. 

"Yakhhh hyunnggg mereka sudh menikah kau lupaaaaaaaaaaaaaaa???.... "

Ntah Taecyeon memang pikun atau memang dia lupa bahwa sahabatnya itu sudh menikah beberapa hari yg lalu, yg jelas dia slalu panik jika mendengar Chansung dekat dgn Junho. 

"Ayo kita periksa Uyongie, kau lupa kalau Nuneo itu sedang sakit? Lalu bagaimana nanti kalau Chansung bertindak yg iya iya padanya???... "

#PLETAAKKK!! Uyong menjitak kepala Taecyeon. 

"Fikiranmu kemana eoh? Aku rasa Channie masih bisa berfikir waras, dia tdk akan melakukan hal2 aneh kalau melihat Junho sakit seperti itu... "

Kemudian Uyong berjalan mendahului Taecyeon menuju kamar Junho.

Skrng keduanya malah nampak seperti pencuri yg mengendap2 masuk k dalam kamar, Taecyeon mendorong knp pintu kamar dgn pelan agar tak menimbulkan suara berisik, dan matanya langsung menatap horror pd gundukan d balik selimut yg menggumpal d atas kasur. 

Disana, terlihat Chansung yg masih menggunakan seragam sekolahnya tengah memeluk erat seseorg yg berbaring nyaman d dada bidangnya. 

Junho, ya Junho disana, dibawah pelukan protektif Chansung, namja itu nampak terlelap dgn sebuah plaster penurun demam terpasang d kening nya, oh ayolah, itu kan seharusnya untk bayi? 

Taecyeon kesal, kesal melihat Junho-nya berada d dlm pelukan Chansung, atau mungkin lebih tepatnya dia belum terbiasa karena baru kali ini melihat pemandangan seperti itu, karena slama ini Junho selalu berada dlm pelukannya atau pelukan Uyong, tp disatu sisi Taecyeon jg senang saat melihat bagaimana lengan2 Chansung memberi perlindungan pd tubuh mungil Junho, Taecyeon bisa melihat bagaimana namja itu menyayangi sahabatnya. 

"Ommo, itu sweet skali.... " lamunan Taecyeon terusik kala mendengar Uyong berbisik dgn kepala yg menjulur d belakangnya. 

Maka dgn perlahan Taecyeon kembali menutup pintu tsb. 

"Hussttttt, lebih baik kita turun ke bawah saja Uyongie, biarkan mereka istirahat... "

"Mwo? Bukankah td kau mau melabrak Channie? Knp tdk jadi?..." Dgn polosnya Uyong bertanya yg sukses membuat bola mata Taecyeon berotasi lucu. 

"Bukankah kau sendiri yg bilang kalau mreka sudh menikah?... "

"Ahh benar juga... Apa kita harus mengintip mereka hyung? Siapa tau nanti akan ada live------"

"Live apa eoh? Apa yg kalian lakukan disini??... "

Tiba2 sebuah suara husky khas org yg baru bangun tidur mengangetkan mreka, dan keduanya segera menatap horror kearah wajah mengantuk yg baru saja menyembul dari balik pintu. 

"Haii Channie, kau sudh bangun?... "

"Eoh, siapa yg tdk akan terbangun mendengar suara berisik kalian? Ckk~ bisakah jgn ribut dsini? Kalau Nuneo terganggu bagaimana?.. " Ujar Chansung yg masih terlihat tampan dan berwibawa meski baru bangun tidur. 

Kini Taecyeon bls menatapnya dgn malas. "Bagaimana keadaaan Nuneo? Dia sudh baikan?... "

"Belum... " Chansung menghela nafas sejenak, badannya masih panas...."

"Apa kita harus membawanya ke rumah sakit?..." Tanya Uyong cemas.

"Kurasa iya jika sampai bsok dia belum sembuh... " tambah Taecyeon. 

"Anni, tidak perlu kerumah sakit... " Sela Chansung tiba2 yg langsung mendapat tatapan tak mengerti dri kedua hyung nya itu.

"Maksudmu?.."

"Nuneo tdk perlu rumah sakit, karena yg sakit itu batinnya, fisiknya hanya mengikuti bagaimana terpuruk batinnya, jd yg harus d rawat adalah hatinya, setelah itu fisiknya akan ikut sembuh dgn sendirinya... "

1 kalimat yg penuh makna dri Chansung sukses membuat kedua namja itu terdiam, mungkin benar, yg membuat Junho jd seperti itu adalah beban fikiran dan batinnya, mengingat bagaimana hancurnya hati namja itu akhir2 ini, jd wajar jika tubuhnya melemah dan drop. 

"Lalu apa yg harus kita lakukan?... "

Chansung menatapTaecyeon penuh makna. "Bukankah dlu kau bilang org yg bisa menyembuhkan tangismu justru adalah org yg membuatmu menangis? Itu artinya org yg bisa menyembuhkan luka Junho adalah org yg membuatnya terluka kan?.... "

"Oh my god eothokeeeeee... " Uyong menangkup kedua pipinya sendiri seolah terkejut.

"Wae??? ...." Tanya Taecyeon dan Chansung kaget. 

"Kalau org yg bisa menyembuhkan Nuneo adalah org yg membuatnya terluka, itu artinya yg bibi Lee yg harus bertanggung jawab, bukankah bibi Lee sudh meninggal?? Oh god apa kita harus memanggil arwahnya?.... "

#GUBRAAAAKKKK!!! 

Kedua namja bertubuh atletis itu nyaris terjungkal mendengar kekhawatiran Uyong yg luar biasa gilanya. 

Taecyeon mengusap rambutnya frustasi kemudian berjalan menuju lantai bawah. "Siapkan dirimu Channie, malam ini kita akan berkumpul untk menjaga Nuneo, dan semoga bisa memperbaiki moodnya... "

"Huweeeeeee?? Knp tdk ada yg menjawab pertanyaanku eoh? Apa kita benar harus memanggil arwah bibi Lee agar bisa menyembuhkan Nuneo?.... " Uyong masih menjerit untk ide gilanya yg tak d respon. 

"Tak perlu Uyongie, karena ada makhluk abstral lainnya yg akan bertanggung jawab menyembuhkan Nuneo... " bls Taecyeon yg sudh beberapa langkah menuruni anak tangga. 

Sedang Chansung hanya menatapnya datar berbeda dgn Uyong yg terlihat sedang berfikir keras. 

"Channie, Taec hyung bilang ada makhluk abstral lainnya? Apa itu artinya d rumah ini ada hantu?... " tanya Uyong polos. 

Chansung menatap malas pd kepolosan Uyong. "Mollaaaaa, mungkin iya, aahh lebih baik aku mandi saja skrng... " Chansung kembali masuk k kamar Junho dan meninggalkan Uyong sendirian dgn mode merindingnya. 

Baru saja Uyong akan melangkah kelantai bawah, tiba2 Chansung kembali membuka pintu kamar. 

"Hati2 Uyongie, mungkin dia sedang memperhatikanmu skrng... "

"MWOOOOOOOO??? YAKKKHHH HWANG CHANSUUUUNNGG... "

"TAEC HYUUUNNGGGG, JEMPUT AKU JEBHAAAALLLLLL.... "

Kemudian dgn tdk sopannya Chansung masuk kembali ke kamar dgn tertawa geli karena berhasil mengerjai Uyong. 

..............

.......

Mata Junho perlahan terbuka kala suara2 berisik memaksa menyapa gendang telinganya, dia mengernyit saat merasa kepalanya yg terasa pusing dan berat, badannya terasa membeku tak bisa bergerak, bahkan Junho berani bertaruh bahwa tulang2nya terasa nyeri efek dari suhu tubuhnya yg terlalu panas, nafasnya tersengal seperti naga yg akan menghembuskan api, tenggorokannya sakit dan lidahnya pahit. 

Disaat Junho sedang bertarung agar bisa mengumpulkan kekuatannya, tiba2 sebuah benda dingin kembali menyapa tubuhnya, bahkan kali ini dgn lancang mendarat d lehernya. 

"Apa masih terasa pusing?... "

Junho tersentak kaget dan berniat menepis tangan itu, tp karena tubuh lemahnya yg tak bisa berkutik akhirnya Junho hanya bisa mengerang kesakitan. 

Dlm suasana redup kamarnya Junho bisa melihat bayang sosok tubuh yg dia kenal dlm balutan pakaian casual yg lebih santai, hanya mengenakan kaos oblong berwarna hitam dan celana jins pendek. 

Chansung, sosok yg baru menikah dgn nya beberapa hari yg lalu, namja yg meremukkan hatinya bahkan dlm hitungan hari, meremas akal sehatnya untk menerima, mencintai bahkan harus membenci dlm waktu yg bersamaan. 

"Eemmhhh... "

Junho mengerang merasakan dinginnya tangan Chansung yg skrng merambat naik dri leher menelusuri garis rahang, pipi dan berakhir d keningnya. 

"Kau panas sekali Nuneo... "  Chansung menatap kulit junho yg sudh kemerahan akibat suhu panas tubuhnya. 

Dan hitungan detik berikutnya yg Junho rasakan adalah Chansung yg dgn tidak sopannya mulai melepas kancing piyama yg d kenakan Junho satu persatu, jika dlm keadaan sehat Junho bersumpah bahwa dia akan menendang bokong namja yg dgn tak sopan mulai menggerayangi tubuhnya, melepas piyamanya? Untk apa? Apa yg akan d lakukan Chansung pd nya skrng? 

Tp jgn kan untk melawan, mengeluarkan suara saja rasanya Junho tak bertenaga, kini piyama tidurnya sudh terbuka, bahkan Chansung jg sudh menarik celana tidurnya hingga terlepas, dan menyisakan celana boxer pendek. 

"Kajjaa... Demam mu harus d redakan... "

Ntah apa yg ada d otak Chansung, yg jelas skrng namja itu sudh menggendong Junho dlm pelukannya, membuat namja itu bergidig merasakan aura dingin menyapa kulitnya. 

"Ka-kau mau apa?... " dgn lemah Junho berusaha bertanya dibalik gendongan Chansung. 

"Tenanglah, kau harus berendam agar demam mu reda... "

Dan selanjutnya Chansung sudh membawanya ke dalam kamar mandi, terlihat bathup sudh terisi air. 

"Aarrghhh... " Junho mengerang saat tubuhnya masuk kedalam air yg berlawanan dgn suhu tubuhnya, air hangat memang, tp untk ukuran org yg sedang demam tentu saja masih terasa dingin baginya. 

"Tahan sayang, kalau tidak seperti ini kau takkan sembuh... "

Junho hanya bisa pasrah saat tangan Chansung mulai membasuh tubuhnya d balik air hangat, meski masih mengenakan boxer pendeknya namun cukup membuat junho risih saat tangan besar itu menyapa d setiap inci tubuhnya, harus d akui Chansung cukup telaten untk urusan merawat org sakit. 

Setelah selesai, Chansung melilitkan bathrobe dan membawa tubuh Junho kembali ke kamar, dan kabar buruknya skrng tubuh Junho benar2 telanjang bulat.

Baru saja Chansung meletakkannya d atas tempat tidur, tiba2 terdengar suara ketukan dri pintu kamar. 

Saat itulah Taecyeon, Uyong, Minjun, Nichkhun, Jackson bahkan Jaebum muncul dari balik pintu. 

"Ommoyaa... Nuneoooo... " Melihat kondisi Junho yg tergeletak tak berdaya diatas ranjang membuat Uyong segera menghambur kesana. "Nuneo huweeee?? Kau baik2 saja?... " Uyong segera mendekap tubuh Junho yg masih terlilit handuk. 

"Wae? Apa yg kau lakukan padanya Channie? Knp tampilan Nuneo seperti itu?..." Taecyeon mendelik tak suka kearah Chansung setelah melihat Junho yg berantakan menurutnya. 

"Wae? Apa ygada d otakmu eoh? Aku baru selesai memandikannya... " bls Chansung malas seolah mengerti apa yg ada d otak Taecyeon

"Mandi? Bukannya dia sedang sakit hyung?.... " Jackson ikut2an bertanya. 

"Justru karena itu tubuhnya terlalu panas jika hanya mengandalkan kompresan, makanya harus direndam di air hangat agar demamnya turun... "

"Jinchaa?? Bukannya malah semakin demam? Dlu saat aku sakit dan mandi justru membuat demamku semakin parah... "

"Kau mandi dimana? Mandi d sungai Han? Atau mandi pakai air dingin?... "

"Anni, aku mandi air hujan..."

#PLETAAKKK!!! Sebuah jitakan mendarat d kepala Jackson. 

"Dasar pabbo, knp kau tdk d sambar petir saja sekalian eoh?...." Minjun mendengus kesal setelah jikatan tangan mungil nya mendarat d kepala namja yg bertubuh lebih pendek itu, membuat Jackson meringis lucu. 

Kini semuanya kembali fokus menatap Junho, melupakan fakta bahwa skrng Jackson masih mengelus kepalanya yg menjadi korban penganiayaan Minjun, mreka melihat seluruh tubuh Junho yg memerah karena suhu tubuhnya yg kelewat panas. 

"Nuneo, gwenchana?... " Taecyeon duduk d sebelah Junho dan menatapnya cemas, bahkan namja itu jg menggenggam tangan Junho dgn erat.

"Mau sampai kapan kau seperti ini, eum? Knp kau sangat suka menyiksa kami dgn kekhawatiran seperti ini?... "

Junho hanya bisa menggeleng lemah dgn mata tertutup, ingin menjawab tp tubuhnya terlalu lemah. 

 "Uyongie, bisa bantu pakaikan dia piyama?... " pinta Chansung tiba2.

"Huweeee? Knp harus Uyongie? Kau kan suaminya channie?... " Nichkhun yg dri td diam kini bersuara. 

"Kurasa kau tau sendiri jawabann

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Tina0608
#1
Chapter 32: I need tissu????


Huweeeeee. .
Tina0608
#2
Chapter 30: Buset,lu gabungin moment channuneo anuan ma moment action. . .wahhhhhh,speechless gw(jd pengn kxk mereja)plak. . .
Daebak,hayoooooo bkin lagi ff baru,gw tgu. . .
Smga saran gw lu terima. . .
Yg td salah post,kxkx salah buka chap wktu mw post komen soal jaebum n jackson. . .






Please coba saran gw yeeessss,tntang jackson,jinyong n yugyeom. . .
Love u bulur. . .:*
Tina0608
#3
Chapter 21: Kyaaaaaaaa,gw suka ma jackson jaebum ship. . .
Saran dong,tar lu klo bkin ff lg,angkat cerita mereka jg dong,klu perlu bkn certa cinta segitiga antara jackson jinyoung ma yogyoum. . .
Seru deh kxkx
S bambam jdiin sepupu khuni yg datang dr thailand. . .
Buat jahilin yg lain,kan bambam ma jackson biang rusuh. . .
Wkkkkkkkkk,ngeri mak permintaan gw yak. . .
Tp tolong d pikirkn y bebs saran gw,thank utk ff lu. . .
Ff lu daebak. . .
Nursandy8 #4
Chapter 34: Daebak..
Ff nya bgus bgt kak..
Klau ff nya di film kan, seru tuh kyak nya.. ??
??Semangat unk buat ff baru nya, kak..
Ditunggu loh ?
Tina0608
#5
Chapter 18: Gw ngebayangin,ne ff klu d angkat jd drakor,maka yg jadi pemeran mrs. Van itu cocokx yg jadi ibux lee min ho d the heirs. . .
Cocok bgt ma karakter ahjuma cantik yg itu. . .
Sifatx mirip bgt (bagi gw) sama emakx min ho. . .
S Tan ya ?
cnnisleal
#6
Chapter 34: Dua2nya oke siih author-nim yg penting ceritanya dilanjut ^^
Tina0608
#7
Chapter 8: Bulur thanks info cara memperbesar hurufx ya. . . :*
Chitha_raharjoe
#8
Chapter 34: Cuuss bkin cerita baru thooorr.....
Nursandy8 #9
Chapter 5: Bagus banget cerita nya,, ❤❤
Tina0608
#10
Chapter 4: Uuuuhhhhh,chansung. . .
U make me melted. . .
Huwaaaaa,mw dong cwo kxk lu 1. . .#plak. . .
G lama d cerai bpak alea. . .
Wkkkkkkkkkkk