Chapter 34 ( Part 1 )
You're My Property
" Ulsan tu jauh ke ? " tanya Kyungsoo ke arah Kai yang sedang memandu kereta. Mereka berdua sedang bertolak ke Ulsan untuk menghadiri Mesyuarat Projek CC. Seawal pagi lagi , Kyungsoo sudah bersiap , begitu juga dengan Kai untuk mengelakkan kesesakkan lalu lintas.
" Tak ada lah , jauh sangat. Kira - kira dua jam lagi sampailah. Itu pun kalau jalan tak sesak. Sebab negeri Ulsan ni agak popular. Ramai pengunjung. " balas Kai.
" Kai , sebenarnya , Projek CC ni untuk apa ? Kenapa melibatkan CEO saja ? CEO tu dari seluruh negara , ke ? "
" Haihh , apa ni .. My personal assistant tak tahu pasal projek ni .. "
" Heellloo ..... I jadi PA you pun secara mengejut , okey .. Memanglah I tak tahu. Lagi satu , kalau I tahu , I takkan tanya you lah .. Elehhh ! "
" You ambik buku nota yang selalu Suho bawak tu. Dalam tu ada keratan tentang Projek CC ni. You baca lah. Segala pengurusan , ketua urusan , CEOs yang terlibat. Objektif projek ni , visi segala mak nenek ada dalam tu. "
Kyungsoo memandang boyfriendnya geram. " Kenapa tidak you je yang terangkan dekat I ? " lelaki pendek itu sudah bercekak pinggang melihat bos muda itu.
" Nak terang , panjang sangat , my baby ..." Kai mengalihkan pandangannya dari jalan raya seketika ke arah Kyungsoo dan mencuit manja hidungnya.
" Nanti je lah I baca. " Kyungsoo berkata sambil tangannya membuka helaian baru untuk melihat jadual selama tiga hari mesyuarat ini berjalan.
" Check in hotel. Pukul 2 , start meeting until 4 or to 5. Then , minum petang. Lepas tu , bersurai. Maknanya kita kena sampai sebelum pukul 2 lah ni ? Sempat , ke ? "
" Sempat rasanya kalau tak jem. "
" Jem apanya ? Sekarang ni kan waktu bekerja. Mesti sempat punya .. "
" Kalau dah tahu sempat , yang tanya kenapa ? "
" I tanya diri I , okay. I tak tanya you. I cakap sorang - sorang , you yang jawab , siapa suruh. "
" Hishh ! Budak ni kan .. Nasib baik I tengah drive , tau ! Kalau tak , habis lah you ! "
" Lalalalalala ... " Kyungsoo hanya membalas dengan itu dan menjelir lidah pada Kai , menyebabkan bos muda itu geram dan mencubit pipi lelaki pendek itu.
" Ngada - ngada ... " Kai menjeling manja ke arah Kyungsoo dan ketawa.
Selepas satu jam lebih , mereka mula tersekat di dalam kesesakan lalu lintas. Apa sebabnya masih tidak ketahui. Kai berfikir mungkin ada berlaku kemalangan , tambahan pula jalan rayanya mempunyai selekoh tajam yang memboleh menyebabkan kemalangan tanpa kita duga.
Tangannya yang digenggam oleh Kyungsoo yang sedang lena tidur , ditarik perlahan - lahan apabila telefon bimbitnya berdering manakala tangan sebelah mengawal stereng kereta.
" Helo , bro .. "
" Yo .. Sampai dah ? " Suho bertanya di talian.
" Nak dekat. ing jem. Geram pulak aku .. Kereta bergerak seinchi demi seinchi .."
" Macam mana boleh jem pulak ? "
" Manalah aku tahu , ! Kau apahal call aku ni ? "
" Oh , ni hah ! Aku nak bagitahu kau , Ahad nanti kalau kau free , datanglah office. Ada beberapa dokumen kau kena sign ni. Isnin dah kena send. "
" Alright. Esok flight kau pukul berapa ? "
" Aku tak jadi balik Kanada esok. Aku balik malam ni. Ada tiket lebih. "
" Oh , oke
Comments