Chap 8

Love Rain

Aku berjalan menuju ke tadika Lushin. 

" Luna.." aku mendengar suara Baekhyun dari belakang. Aku berhenti lalu menoleh. 

" Congrates.. " ucapnya perlahan. Aku diam lalu tersenyum hambar memandangnya. Dia berjalan mendekatiku.

" Jom saya teman pergi ambik Lushin. " pelawanya. Aku senyum.

' Kenapa...aku tak tolak... ' 

" Bila awak start date dengan Sehun? " tanya Baekhyun. Aku tahu dia takde topik nak cakap so dia buka kes aku dengan Sehun. 

" Hari ni. " balasku awkward. Baekhyun tiba tiba berhenti. Aku turut berhenti. 

" Boleh tak awak berhenti date dengan dia? " tanya Baekhyun tiba tiba. Aku terkejut. Dia main tarik tali ke ni? 

" Kenapa pulak? " tanyaku. 

" Awak tahu sendiri kan dia macam mana? " tanya Baekhyun. Aku tergamam. ' Baekhyun ke ni? '

" At least dia takkan tinggalkan.. " tak sempat aku menghabiskan ayat Baekhyun potong.

" Mana awak tahu? How did you know? Kalau satu hari nanti dia tinggalkan awak... " 

" Macam awak? " celahku geram.

" Baekhyun. Awak ni kenapa? Tadi awak baik je siap support hubungan saya dengan Sehun then why now awak datang and suruh saya putuskan everything. " marahku. 

" Awak boleh date dengan siapa pun tapi bukan Sehun ! " jerit Baekhyun. Nasib kami di tempat sunyi.

" Kenapa ?! " balasku.

" Awak berubah lepas kenal dia. " bodoh. Alasan bodoh. Baekhyun memandang anak mataku. 

" Stop giving me that glare Baekhyun " aku membuang pandang. Kedudukan kami sangat rapat. 

" Kenapa? Sehun and D.o pernah pandang awak macam tu juga tapi kenapa saya tak boleh? " cabar Baekhyun.

" Sebab kita dah takde apa apa ! Dah la Baekhyun, awak dah ada Sera so go and dont ever come back. " aku melepaskan diriku darinya. Bahu kami berlanggar. Baru setapak aku melangkah tiba tiba Baekhyun menarikku bersandar pada dinding dihadapannya lalu menyatukan bibir kami. Aku tergamam. ' What the hell is this ?! ' 

Aku cuba untuk melepaskan diriku. Tapi kudrat seorang perempuan yang lemah tak mampu nak lawan seorang lelaki yang bernama Baekhyun. Aku tidak berputus asa..

' Mama.. tolong Luna... ' 

Aku sekali lagi menolak dada Baekhyun dan akhirnya dia melepaskan ku. 

PANG !!

Satu tamparan seorang perempuan buat seorang lelaki. Cukup menunjukkan bukti kebencianku pada dia. Aku menglap bibirku menggunakan belakang tanganku. Air mata sudah lama bergenang. 

" Wo hen ni ( I hate you )  " ucapku ringkas dalam bahasa cina. Baekhyun memandangku pelik. 

" Nak tau kenapa saya date dengan Sehun? " aku menahan ombak di dalam dadaku. Baekhyun tidak menjawab. Dia hanya memerhati anak mataku yang akan menolak air mataku jatuh.

Aku menarik nafas dalam. 

" Sebab awak. " balasku lalu membalas pandangannya.

" Saya? " aku mengangguk perlahan. 

" Sebab awak clash dengan saya, sebab awak takde dengan saya time kami jumpa mama and papa buat kali terakhir ! sebab awak tak paksa saya menangis dalam pelukan awak time funeral mama and papa ! Awak tahu tak betapa saya harapkan pelukan awak masa tu.. " aku memukul mukul dadanya sambil menangis teresak esak.

" And.. Sehun sentiasa ada dengan saya... " ucapku perlahan sambil tunduk. 

Aku kembali menggangkat kepalaku memandangnya

" Dia tolong saya ponteng sekolah... " aku menarik nafas dalam. 

" Mesti awak ingat teruk kan? Kalau saya tak ponteng time tu saya takkan dapat tengok mama and papa buat kali terakhir ! Dia lari pergi tadika Lushin untuk ambik Lushin sampai hospital berpeluh peluh ! Dia pegang tangan saya kuat kuat supaya saya mengalah untuk nangis dalam pelukan dia ! Dia minta maaf sebab itu bukan pelukan dari awak sebab dia tahu saya nak sangat menangis dalam pelukan awak ! Awak tak tahu ! Awak takkan pernah tahu ! Dia ada dengan saya time saya susah ! Awak mana ?! " jeritku sekuat hati. Baekhyun menarik aku ke dalam pelukannya. 

" Mana awak Baekhyun... " ujarku perlahan tapi jelas kedengaran oleh Baekhyun. 

Aku melonggarkan pelukan.

" Sekarang dah jelas kan.. Kenapa saya sayangkan Sehun.." tanyaku. Baekhyun diam tidak membalas.

" Sehun tak pernah hilang masa saya perlukan dia.. "

" .. bukan macam awak. " sambungku lagi lalu pergi meninggalkan Baekhyun dengan perasaan puas.

______________________________________________________________________________________________________________________________________

" Noona lambat " kata Lushin sambil membelakangiku. Aku tersenyum hambar.

" Lushin, mianhea !! noona janji noona takkan lambat lagi !! " aku melutut sambil menggongcang gongcangkan bahu kecilnya. Cikgu tadikanya hanya menggeleng memandang gelagat kami berdua. 

" Dia sedih dia balik last hari ni.. " kata cikgu tersebut.

" Saya ada hal tadi cikgu, saya minta maaf menyusahkan cikgu.. " balasku. Cikgu itu menggangguk.

" Saya masuk dalam dulu.. " kata cikgu itu lagi. Aku mengangguk laju.

" Lushin sayang.. " aku kembali memujuk adik lelakiku. Aku memusingkan badannya menghadapku. Lushin memandangku sambil menyilangkan tangannya.

" Noona kena kacau dengan orang gila tadi.. " gurauku. 

" Noona menangis ke?! " jeritnya.

" Yelah ! Lushin merajuk dengan noona so noona nangis lah " balasku laju. Lushin terus memelukku. 

" Jangan la nangis noona.. Sorry la.. Lushin tak marah pun.. " aku mengusap usap belakangnya. Rasa nak nangis balik je..

" Jom la balik, noona penat.. " aku melonggarkan pelukan lalu berjalan pulang bersama Lushin..

__________________________________________________________________________________________________________________________________________

Luhan memasuki bilikku tanpa mengetuk. Dia perlahan lahan berjalan kearahku yang sedang mereka cerpen untuk pertandingan minggu depan. 

" Adap mana adap? " tanyaku tanpa menoleh ke arah Luhan yang menghendapku seperti pencuri.

" Alaaa baru nak terkejutkan kau. Kau buat apa tu? Kenapa tak tidur lagi? " Luhan memeluk bahuku sambil memandang screen laptop.

" Tulis cerpen lah. " balasku malas.

" Nak air? Aku buatkan. " tanya Luhan. Aku memandangnya pelik. 

" Kenapa baik semacam je ni? " Luhan menarik kerusi kecil kepunyaanku lalu menarik kerusiku menghadapnya. Aku berhenti menaip lalu memandang muka Luhan.

" Oppa nak tanya something. " ujarnya serious. 

" What? " tanyaku.

" Kau tahu ke Baekhyun ada perempuan lain? " Luhan memandangku. Aku mengangguk pantas. Jelas riak terkejut di mukanya.

" Kenapa tak bagitahu aku? " tanya Luhan lagi. 

" Kenapa pulak kena bagitahu oppa? " aku membalas pertanyaan Luhan dengan pertanyaan.

" Aku jumpa dia dengan perempuan tu tadi and aku cakap dekat Baekhyun yang jangan jumpa dengan kau lagi. " kata Luhan. Aku mengangguk tanpa riaksi.

" Biarlah dia. Actually benda ni dah lama before mama and papa pergi lagi. " balasku bosan. 

" What ?! " jerit Luhan. 

" Aku tak nampak pun kau sedih? Aku tengok kau je yang tenangkan aku dengan Lushin. " sambung Luhan lagi. 

" Penat lah oppa, asyik nak nangis je. Bosan. " balasku malas. 

Luhan mendekatkan kerusinya dengan kerusiku lalu memelukku erat. Aku terkejut.

" Mama tinggalkan kau untuk aku sebab kau kuat.. lebih kuat daripada aku.. "

" Oppa ni buat Luna nak nangis je lah.. " marahku lalu mengesat air mata yang bergenang. Luhan tersenyum.

" Jangan nangis. " arah Luhan. Tapi dia dulu telah menitiskan air mata. 

" Oppa pun jangan la nangis.. " aku membalas pelukan Luhan. 

_________________________________________________________________________________________________________________________________

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
kpopper0
Omg ! Saya post ep 33 tak habis ! Biane !!

Comments

You must be logged in to comment
nurulaqilah #1
Chapter 35: Chapter 35: yeahhhhhhhhh happpyyyy endingggg... And part yg beakhyun meninggal tu sedihhhh huhuhu.... Fanfic ni jjanggggg...
EXO_YEHETOhSehun #2
Chapter 35: Yayyyyyy dah habisssssss ( clapclapclapclap ) Nak jadi Luna lah best laaa kekeke. Update la new story secepat mungkin hahah. Author-nim Hwiting !
erasyazana_kookie
#3
Chapter 35: hmm..sedih part baekhyun meninggal..anyway..nice ending~~
Ayiepp
#4
Chapter 35: Wohoo..bestnya story ni. Tpi sedih sgt time baekhyun nk meninggal :'c . Apepon cerita tersangatlah best. ^^
nnabihah #5
Chapter 35: Cerita ni mmg AWESOMElh,ade sedih,gembira,klkr,sweet+romantic.tapi malangnye sudah complete huhuhuhuhu.author-nim watlh citer yg best2 lagi.saya akan cuba sokong author-nim.fighting!!!!!
zuzara #6
Chapter 35: Sehun pandai jugak nk ambil hati si Luna kan?
Hahaha how sweet...>o<
Author-nim x kn dh complete kot sambung lah lagi....>~<
kpopper_2 #7
Chapter 35: So sweeeettttt
jongdae21 #8
Chapter 35: Complete ?? Aloooo
ChoiMalMinZa
#9
Chapter 35: uwah awesome.