No Hope.
====| THE DARK SIDE OF MOON |====
Onew POV
“Krystal…”
“Hmmm…”
“apa kau pernah ada hubungan dengan Minho?” tanya Onew. Mereka sekarang tengah menyatap steak di sebuah restaurant mewah. Setelah seharian berkeliing kota Jongno-gu dan mengunjungi festival makanan kerajaan telah membuatnya lapar. Saat Onew bertanya tentang Minho pada Krystal, gadis itu menghentikan memotong steak dagingnya.
Untuk beberapa saat dia terdiam. Wajahnya sekilas murung dan secepat kilat dia tersenyum menatap Onew, “Hmmm… dia mantanku.”
“mwo?” Onew terjekut. Dia ingat saat Krystal menggandengnya didepan Minho. “Hmm… begitu.” Kata Onew sesaat.
“apa kau masih ada perasaan dengannya?” tanya Onew sekali lagi. Krystal kembali terdiam. Onew sudah tahu jawabannya. “ah, mianhae. Aku tidak bermaksud….” Onew belum selesai dengan ucapannya.
“gwenchana. Aku tidak apa-apa.”
“kau masih mencintainya bukan?” tanya Onew dengan tatapan itu. tatapan seakan dia tahu bagaimana rasanya kehilangan seorang yang disayangi. Dia melihat Krystal mengangguk lemah. “begitu…” kata Onew dengan tatapan menerawang.
“kalau begitu, lihatlah aku sebagai Minho. Anggap aku sebagai Minho. Aku tahu, Minho menyukai adikku. Lupakanlah dia dan cintailah aku.”
“ tidak semudah itu, Onew oppa.” Gumam Krystal menatap Onew dingin.
“kita lihat saja nanti.” Gumam Onew kembali melanjutkan makannya.
***
Key POV
Semenjak tiba di Jongno-gu, Key merasa ada yang mengutitnya. Key berjalan di belakang Chae Sun, mengikuti gadis itu kemanapun anak itu pergi. Ini membuatnya merasa tak nyaman. Paparazi? Mana mungkin. Key berhenti melangkah, dan menoleh. Dia melihat pria mengunakan mantel abu-abu dengan camera yang tergantung di lehernya.
Awalnya Key ingin mencari tahu, tapi pertanyaan Chae sun mengalihkan pandanganya. “kenapa kau berhenti?”
“anio…”
“kau lapar tidak?” tanya Chae sun tiba-tiba.
“bukannya kau barusan makan ttobaki 20 tusuk?!” tanya Key terkejut. Chae sun mengganguk. Key menatap Chae sun dengan penuh heran. “kaja! Aku tahu restaurant yang enak disekitar sini.” Kata Chae sun seketika menarik tangan Key tanpa pikir panjang.
Selang 5 menit, chae sun membawa Key ke sebuah restaurant mewah. “Ini…”
Chae sun menatap lama restaurant itu. menatap restaurant itu dari luar. Key menatap mata Chae sun. menatap wajahnya. mencoba menembus pikirannya. Sekilas, tatapan bahagia terpancar dari tatapan matanya. Namun seulas senyum kecut tersungging di bibirnya.
Key menatap restaurant itu. HEAVEN cafe. waktu kecil dia pernah kemari bersama orang tua dan kakaknya. Tapi setelah orangtuanya meninggal karena pengaruh usia, dia hanya akan datang kemari jika dia sudah menemukan pendamping hidupnya.
“aku punya sepenggal kisah di restaurant ini.” kata Chae sun. Key menatap chae sun, tanpa bilang pun Key tahu. Saat mereka masuk, Key bisa melihat bayangan seorang wanita dan pria paruh baya duduk di meja makan yang ada di dekat jendela sana, bersama kedua anak mereka. Mereka adalah keluarga Key. Keluarga yang begitu cepat meninggalkannya.
Key menatap chaesun. Diakah orangnya?
***
Minho POV
Minho menatap dimana Chae sun berhenti. Di sebuah restaurant. Minho pernah tau restaurant ini dari Taemin dan Jonghyun. Café tua dengan kualitas makanan kelas exclusive. Mereka bilang, chae sun dulu suka ke sini. “restaurant ini…”
“nee. Aku rasa chae sun tengah bernostalgia.” Gumam Sunny.
“kita masuk?” tanya Minho.
“menurutmu?” tanya Sunny dengan tatapan itu. tatapan jahil dan penuh rasa ingin tahu.
***
Krystal POV
Saat dia dan Onew tengah menikmati makanan mereka dengan khidmat. Keduanya menatap ke arah pintu dan melihat siapa yang datang. “Chae sun unnie…”
Tiba-tiba Onew kembali memanggilnya. “Kau sudah selesai?”
“belum.”
“kita harus keluar dari sini.”
“mwo? Tapi makanku belum selesai,”
“kita makan di restaurant lain.” Kata Onew ngotot. Onew segera mengambil pisau dan garpu yang ada di tangan Krystal dan meletakkannya di meja. Lalu dia menarik krystal untuk segera keluar dari restaurant.
Krystal merasa kesal. Kenapa saat krystal menyebut Chae sun datang ke café ini, Onew tiba-tiba bertingkah seakan dia ingin menghindari sesuatu. Onew menghindari Chae sun?bukankah mereka saudara?
Saat tiba di pintu masuk café, Krystal dan chaesun saling bertatap muka. Chae sun menegur Krystal, “Krystal?!”
***
Chae Sun POV
Kau hanya terkejut saat tahu Krystal ada di café favouritemu. Kau segera menegurnya, “Krystal ?!” panggilmu. Gadis itu menoleh dengan tatapan kikuk.
“apa yang kau lakukan disini?” tanyamu.
“aku…” belum selesai Krystal bicara, tiba-tiba kau melihat Onew datang dari arah lain dan menarik tangan Krystal. “Jinki Oppa?!” gumammu terkejut. Kau tidak salah lihat, Barusan adalah Onew yang tidak lain adalah kakakmu. Apa yang dia lakukan disini??
“jamkanmanyoo.. “ cegahmu. Kau hanya ingin bertanya apa yang mereka berdua lakukan disini? Tapi secepat kilat kau menyadari bahwa Onew tengah menghindarimu. Saat tahu kau ada di café ini, dia langsung berniat untuk pergi dari café ini secepat mungkin. Jahat.
Kau melihat Onew membelakangimu, Krystal menatapmu dan segera memberi hormat padamu. “unnie, aku duluan.”
Lalu mereka pergi begitu saja. Kau hanya terdiam. Key menatapmu dengan tatapan yang tidak biasa. “apa mereka berkencan?” gumam Key polos. Kau memikirkan pertanyaan Key. Kau mengagguk. “chae sun,”
Key sekali lagi memanggilmu.
“mwo?”
“dia kakakmu?” tanya Key. Kau mengangguk.
***
Minho POV
Minho dan Sunny baru saja hendak masuk ke restaurant HEAVEN itu, tapi ternyata Krystal keluar bersamaan dengan Onew. Kakak Chae sun yang satu itu berhenti dan menatap Minho. Dia sesekali menatap ke Krystal dan kembali menatap Minho. Minho bisa melihat Onew yang menahan geramnya, dia bilang, “aku tidak tahu pasti apa yang tengah kau lakukan, Minho-sshi. Aku ingin mengingatkanmu, jangan pernah membuat Krystal berharap lagi denganmu.”
Comments