Best Luck Chapter 21

Best Luck
Please Subscribe to read the full chapter

Best Luck

By RUOLAN

Twitter acc: @lolanggs

 

            Chanyeol menatap tak percaya saat membaca note yang ditinggalkan oleh Amber. Chanyeol dengan lekas merobek kertas tersebut dan membuangnya begitu saja. Amarah Chanyeol kembali menjadi saat ia mengetahui jika Amber kabur dari rumah. Ingin rasanya Chanyeol meluapkan semua rasa kekesalannya, Chanyeol segera mengambil ponsel miliknya dan mencoba menghubungi nomor Amber. Dan sialnya, Amber tak kunjung mengangkat panggilan darinya. Chanyeol menyumpah, ia menendang apapun yang berada di dekatnya. Chanyeol mengambil nafas berat tak percaya jika wanita itu akan bertindak sejauh ini.

Amber melihat ke layar ponselnya dan benar saja saat ini Chanyeol tengah memanggil dirinya. Amber lebih memilih untuk tak mengangkat panggilan tersebut dan membiarkan ponsel miliknya bergetar begitu saja. Amber menatap ke arah luar kaca bus, iaa mencoba menghirup udara segar seoul dimalam hari. Rasanya sudah lama Amber tak merasakan udara sesegar ini. Amber pun mengeratkan mantel yang ia kenakan sebab udara diluar sana semakin dingin. Amber kembali menatap kedepan dan entah mengapa sosok Chanyeol selalu saja membayangi dirinya.

Amber akhirnya turun dari bus, ia berada disebuah halte. Hari semakin gelap, udara dingin pun semakin menyengat kulitnya. Amber bergegas untuk mencari tempat yang ingin ia tuju sebelumnya. Tak butuh waktu yang lama akhirnya Amber pun samapi ditempat tujuan. Perempuan itu mengetuk pintu rumah seseorang dan munculan seorang wanita yang sangat dikenal Amber. Wanita itu adalah Wendy, sekretaris pribadinya selama ini. Wendy nampak terkejut saat melihat sang Jiejie datang ditengah malam seperti ini bahkan Amber membawa koper besar ditangannya. Wendy menatap Amber berulang kali dan Amber pun hanya bisa memberikan piece sign kepada Wendy. Wendy menghembuskan nafas berat dan mempersilahkan Amber untuk masuk kedalam rumanhya.

            Amber dan Wendy pun duduk bersama di depan sebuah meja kecil, Wendy membawakan teh hangat untuk Amber. Amber tentu dengan senang hati menerima teh hangat tersebut lalu meminumnya secara perlahan. Amber mengucapkan kata ’ahhh’ setiap kali ia menghirup teh yang telah dibuatkan oleh Wendy tersebut. Teh buatan wendy memnag yang terbaik. Namun Wendy tak ingin membicarakan hal itu dan bertanya kepada Amber kenapa dirinya datang kerumah Wendy selarut ini dan apa maksud Amber membawa koper bersama dengan dirinya. Amber tersedak saat Wendy bertanya ia mencoba mengalihkan pembicaraan namun Wendy memaksa Amber untuk jujur dan dengan terpaksa Amber menceritakan semua kejadian yang membuat dirinya ingin keluar dari kehidupan Chanyeol untuk selamanya.

 

------------

 

Pagi kembali menyapa kehidupan suram Chanyeol. Chanyeol tak bisa tidur dengan nyenyak maloam tadi. Pikirannya entah melayang kemana namun yang pasti Chanyeol merasakan sesuatu yang hampa mendera dirinya. Semenjak kepergian Amber dari apartemennya membuat hidup Chanyeol kembali sepi dan senyap seperti dulu. Bahkan disaat dirinya menyiapkan sarapan Chanyeol masih terbayang dengan sosok Amber yang selalu menghantui dirinya. Hal ini membuat Chanyeol tak nafsu makan dan membatalkan untuk memasak sarapan. Ia lebih memilih untuk mandi dan menyegarkan kembali pikirannya yang semakin rancu akibat Amber.

Chanyeol dengan mata lebam nya pergi kekantor dengan nyawa yang hampir habis. Wajah Chanyeol menunjukkan betapa menderita nya pria berumur 30 tahun ini. Baekhyun pun tak enak hati saat melihat sang sahabat terus-menerus murung seperti ini. Baekhyun pun berinisiatif untuk memberikan segelas coffe untuk Chanyeol dan mencoba menggoda Chanyeol dengan candaannya. Namun Chanyeol hanya tersenyum getir dan kembali mengurus berkas yang ada tanpa berkata sedikitpun kepada Baekhyun. Merasa dirinya tak diperhatikan oleh Chanyeol, Baekhyun pun pamit untuk pergi keluar dan saat itulah Kyungsoo datang untuk menemui Chanyeol. Mata sembab Chanyeol tiba-tiba berubah menjadi segar saat Kyungsoo datang. Dengan cekatan Chanyeol mempersilahkan Kyungsoo untuk masuk dan memaksa Baekhyun untuk segera keluar. Baekhyun curiga, kenapa Chanyeol ebgitu antusias saat melihat kehadiran Kyungsoo. Mungkin kah Chanyeol sudah berpaling arah dan lebih memilih menyukai pria ketimbang seorang wanita akibat ditinggalkan oleh Amber? Baekhyun menutup mulutnya tak percaya dan segera pergi meninggalkan Kyungsoo dan Chanyeol yang mulai serius.

Merasa Baekhyun sudah tak berada didekat mereka lagi, Kyungsoo pun duduk dan mulai membuka pembicaraan serius dengan Chanyeol. Kyungsoo mulai melaporkan semua hasil penyelidikannya selama beberapa hari ini. Kyungsoo mengatakan jika potongan tubuh jongin terpencar di berbagai lokasi dan hal ini sangat sulit bagi Kyungsoo untuk mengumpulkan semua potongan tersebut. Kyungsoo yakin ada sebagian besar tubuh Jongin yang dibuang ke sungai. Dan hal ini tak mungkin bisa ia temukan lagi. Chanyeol memahami semua penjelasan Kyungsoo dan menyuruh Kyungsoo untuk meneruskan kembali semua hasil penyelidikan nya. Kyungsoo juga mengatakan jika kemungkinan besar Nyonya Park juga telah mengetahui semua pergerakan dirinya selama ini. Terbukti beberapa waktu yang lalu sunyoung sempat melihat ada orang yang tengah mengikuti dirinya. Kyungsoo mulai takut jika terjadi sesuatu yang tidak baik kepada Sunyoung namun ia masih terus berjanji untuk meneruskan penyelidikan kali ini. Chanyeol mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Kyungsoo dan berjanji akan menjaga sunyoung semampu mungkin. Kyungsoo pun kembali menyatakan jika Jongdae telah berhasil menyelesaikan kuliah nya dan akan segera pulang namun sepertinya password milik Jongdae dianggap bermasalah oleh pihak bandara yang berada disana. Hal ini mengalibatkan Jongdae tak bisa kembali ke seoul dengan cepat. “Seperti nya Nyonya Park mengetahui semua gerak-gerik kita dan memblokir Jongdae dari jangkauan kita. Dan ku dengar Ibu mu akan berangkat ke tiongkok untuk melakukan rapat terakhir mengenai acara pernikahan Jongdae dan Liyin. Sepertinya Ibu mu benar-benar serius dalam mencapai ambisi nya untuk menguasai pasar di tiongkok.” Jelas Kyungsoo tanpa ada sedikitpun yang terlewatkan.chanyeol mengigit jarinya pelan dan mulai merasa risih dengan ambisi sang Ibu. Akhirnya Chanyeol pun meminta kepada Kyungsoo untuk membantu kepulangan Jongdae dan ia berharap agar kepulangan Jongdae tak tercium oleh sang Ibu. Serasa cukup, Chanyeol pun mempersilahkan Kyungsoo untuk pergi. Namun seperti ada suatu hal yang ingin Kyungsoo sampaikan kepada Chanyeol. Kyungsoo mendekatkan badannya keraha Chanyeol dan membisikkan sesuatu kepada Chanyeol “Berhati-hati lah dengan sekretaris mu itu. Sebab ada yang melihat orang tersebut berada dilokasi kejadian saat pembunuhan Jongin terjadi.” Ucap Kyungsoo lalu berdiri dan bersiap untuk pergi. Chanyeol manatap tak percaya ke arah Kyungsoo namun sebelum Kyungsoo benar-benar pergi meninggalkan Chanyeol. Pria itu kembali berbalik dan berkata “Seperti nya Ibu mu belum mengetahui masalah mu dengan Amber. Sebaiknya kalian segera berbaikan dan hal itu akan membuat Ibu mu tak kembali meradang dan menyiksa orang lain lagi.” Ucap Kyungsoo memperingatkan Chanyeol dan lagi-lagi Chanyeol hanya bisa menghembuskan nafas berat saat dirinya harus mendengarkan nama yang sudah tak ingin ia ingat tersebut lagi.

 

------------

 

            Chanyeol membelalakan kedua matanya, tak menyangka jika hari ini kedua orang tua Amber akan berkunjung ke korea. Chanyeol panik luar biasa, paahal sudah seminggu ini ia tak berhubungan dengan Amber. Namun disaat seperti ini dirinya harus segera menghubungi Amber untuk bertemu kembali. Dengan gegabah Chanyeol menutup panggilan dari sang Ibu dan memencet layar ponsel nya untuk menghubungi Amber. Seperti yang Chanyeol duga wanita keras kepala itu tak kunjung mengangkat panggilannya. Tak ada cara lain, selain Chanyeol menemui Amber di butik baru nya. Chanyeol bergegas bangun dan pergi ke kamar mandi. Tak perlu waktu yang lama Chanyeol pun sudah bersiap dan menyuap beberapa lembar roti sebelum berangkat. Setidaknya pagi ini ia harus bertemu dengan Amber sebelum ia berangkat untuk pergi berkerja.

Ditengah perjalanan, entah mengapa jalanan sepagi ini tiba-tiba macet. Tak seperti biasa nya kota seoul dilanda macet seperti ini. Usut punya usut ternyata telah terjadi kecelakaan di depan jalan sehingga membuat para pengendara lain harus berputar arah. Chanyeol mengumpat pelan, ia tak mungkin harus berputar arah sebab hal itu akan membuat waktu nya terbuang diperjalanan. Chanyeol mencoba kembali untuk menghubungi Amber dan tuhan seakan membantu Chanyeol sebab wanita keras kepala itu akhirnya mau menerima panggilan dari Chanyeol. Chanyeol bahkan tak mengucapkan salam sama sekali, pria bertubuh tinggi itu mengatakan jika kedua orang tua Amber akan datang sore ini. Chanyeol juga mengatakan jika mereka harus bertemu sebelum kedua orang tua Amber sampai diseoul. Amber tak banyak bicara, ia hanya mengatakan jika Chanyeol hanya perlu menemui saat jam makan nanti. Sebab pagi ini Amber memiliki jadwal lain, setelah mengatakan hal tersebut Amber segera memutus panggilan dari Chanyeol. Chanyeol yang ingin menyahut pun akhirnya harus menerima jika Amber benar-benar sulit untuk dipahami. Chanyeol melepas earphone nya dan berbalik arah untuk menu

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
dewipur
#1
Chapter 32: Belum sempet baca udah ilang ..?
Meytasari #2
Chapter 26: Omg akhirnya author comeback
Seneng bnget :) :)
watdaaa #3
Chapter 32: Udah mau januari lagiiiii.??? ayoooooo update authorrr
dewipur
#4
Chapter 1: berhubung saya lagi kangen sama Chanber dan ff ini saya mohon ijin baca ulang ..

dan mudah"an aja ada kelanjutan nya.. wkwkwkwk
SkyClouds
#5
Tok tok,tak henti2 nya para readers berharap ff ini di lanjut wlpon sudah bertahun blm kunjung ada update ny tp kami ttp setia...please di lanjutkan ff ini author ssi
SkyClouds
#6
Thor...nih kapan mau di lanjut,udh setahun lbh nih nungguin...lanjutkan please
amberJLiuKrisKeyNdy
#7
Kakkk dilanjut dongg... Udah lama nungguu kak.. .
thio_llama
#8
Chapter 25: jangan jangan nanti si kyungsoo jadi sama wendy :0
thio_llama
#9
Chapter 20: baca ini ff jadi ngerasa degdegan, nangis, jengkel, segala macem lah wkwk :"