*** 

“Aku mencintai Taeyeon. Kim Taeyeon, di mana pun kau berada saat ini, aku akan pastikan untuk datang menemuimu.”

G-DRAGON BATAL MENIKAHI KIKO?

G-DRAGON DAN TAEYEON DATING?

TAEYEON MENJADI ORANG KETIGA DALAM HUBUNGAN G-DRAGON?

DISBATCH MERILIS FOTO-FOTO KEBERSAMAAN G-DRAGON & TAEYEON.

TAEYEON IS CANCELLED.

YG DAN SM MENUTUPI SKANDAL G-DRAGON – TAEYEON?

TAEYEON – G-DRAGON, SEJAK KAPAN?

DUET YG – SM MENUTUPI SKANDAL?

USAHA YG – SM MENUTUPI SKANDAL, GAGAL?

-

Damn.

Sudah ku yakinkan hatiku untuk melupakannya. Tapi, malah ini yang kau buat padaku, Jiyong?

Malam indahku berubah menjadi suram saat aku mendapati pesan-pesan tersebut. Padahal, aku sudah berniat tidak ingin menenggak alkohol saat setibanya aku di sini. Tapi, malamku berakhir bersama alkohol.

Apa yang ku lewatkan?

Apa yang tidak ku ketahui?

Membatalkan pernikahan?

Aku berdecih sendirian.

Kau akan lari dari tanggung jawabmu, Jiyong?

Argghh.

Aku mulai frustasi karenamu. Seharusnya, ini akan menjadi liburanku yang menyenangkan. Tapi, kau malah merusak segalanya.

Bahkan, meski kau tidak di sini pun, kau merusak semua rencanaku, Jiyong.

But, wait...

Aku tiba-tiba teringat sesuatu.

Aku berlari menuju kamarku di mana tas kecilku berada. Membuka tasku dan mengeluarkan bucket bunga kecil yang diberikan seorang anak kecil dan seorang perempuan tadi.

Mungkin aku sudah gila, tapi, aku merasa ada yang aneh dengan ini. Aku merasakan kehadirannya di sini.

Aku membuang bucket bunga kecil itu. Dan, membiarkan diriku meringkuk frustasi sambil perlahan mulai kehilangan kesadaran diriku.

Tak berapa lama, ponselku tak hentinya berdering. Menandakan sebuah panggilan masuk.

Dengan langkah gontai, aku berjalan mencari ponselku yang ku tinggalkan di atas meja di samping gelas alkoholku. Dan, mendapati nama Jessica di layar ponselku.

Jessica calling....

Tanpa berpikir panjang lagi, aku segera mengangkatnya.

“Hallo, Taeyeon?”

“Hm...”

“Kau mabuk?”

Aku tertawa kecil,”Sedikit.”

Terdengar helaan napas panjang dari sebrang sana.

Aku tidak berbicara apa-apa, sampai Jessica kembali membuka pembicaraannya.

“Kau pasti sudah mendengar kabar itu, ‘kan?”

“Iya. Kabar yang pada akhirnya menyeret namaku.”

“Taeyeon...”

“Jes, i don’t know what to do. I’m lost. Aku bahkan tidak ingin menginjakkan kakiku kembali ke sana. Aku tidak ingin kembali setelah apa yang ia lakukan. Aku terlalu malu untuk kembali. Dan, ini terlalu berat untuk ku hadapi,” ucapku panjang lebar dengan nada bergetar.

“Awalnya, aku memang ingin kembali. Tapi, ternyata aku melewatkan sesuatu yang besar terjadi,” tangisku pecah. “What i should to do, Jes?”

Jessica diam. Ia mendengarkan tangisku tanpa bicara apa-apa. Aku meletakkan ponselku dan menenggelamkan wajahku ke dalam kedua tanganku.

Setelah merasa sanggup untuk berbicara lagi, barulah aku kembali meraih ponselku dan berbicara pada Jessica lagi.

“Taeyeon, listen to me,” katanya. “Ini bukan salahmu. Semua yang sudah terjadi bukan salahmu, Taeyeon. Berhenti menyakiti dirimu sendiri dengan terus merasa bersalah.”

“Tapi, Jes –“

“Taeyeon, dengarkan baik-baik, Jiyong membatalkan pernikahannya bukan karena ia lari dari tanggung jawabnya. Tapi, karena kebenaran di detik terakhir pernikahannya.”

Aku mematung. Bibirku yang sempat bergetar langsung berhenti seketika. Tangisku seakan reda karena terdorong rasa penasaran.

“M-Maksudmu?”

“Itu bukan anak Jiyong.”

“Hah? M-Maksudmu? Itu tidak mungkin, Jes. Apa yang ku lewatkan? Aku menonton streaming pernikahan mereka saat mereka akan mengucap janji.”

Jessica menghela napas,”Tepat sebelum mereka mengucap janji, seorang laki-laki muncul dan menghentikan pernikahan ini. Ia mengakui bahwa anak yang dikandung Kiko bukanlah anak dari G-Dragon. Semua orang kaget. Tapi, laki-laki itu berani bersumpah dan membawa bukti, bahwa Kiko hanya tidur dengannya dalam beberapa bulan terakhir. Karena obsesinya, Kiko menempuh cara ini untuk kembali bersama G-Dragon. Karena, kita semua tahu bahwa Kiko masih terlihat memiliki rasa dengan GD.”

Aku menahan napasku saat mendengarkan Jessica menjelaskan semuanya padaku.

Ada perasaan kaget yang menyeruak. Tapi, ada juga segelintir rasa bahagia yang tiba-tiba mengisi ruang di hatiku.

“It ain’t your fault,” lanjut Jessica.

“Tapi, bagaimana foto-foto yang dirilis Disbatch?”

Jessica kembali menghela napasnya,”Itu adalah senjata yang bagus untuk menghancurkan kalian. Kita semua tahu, seperti apa Disbatch.”

Aku masih mencoba mencerna baik-baik ucapan yang dikatakan oleh Jessica,”T-tapi, mengapa aku tidak menemukan berita terkait alasan gagalnya pernikahan GD dan Kiko?”

“Come on, Taeyeon. Bahkan, berita yang disebar Disbatch jauh lebih menarik di mata netizen. Berita kalian berdua, dua leader dari grup ternama di Korea Selatan. Ditambah dengan bumbu-bumbu buatan media nakal pada judul. Hanya dengan beberapa foto kalian, Disbatch mampu mengubah lampu sorot mengarah pada kalian berdua, Taeyeon.”

Aku masih tidak percaya. Lidahku begitu kelu untuk berkata.

“Jangan percaya apa yang diberitakan oleh media. Ku pikir, kau lebih baik pulang. Semakin lama kau menghilang, publik akan semakin liar dengan pikiran mereka, Taeyeon. Lagi pula, lebih baik ada yang menjagamu di saat seperti ini.”

Gantian, kini aku yang menghela napas sambil memejamkan kedua mataku.

“Taeng, apa kau sudah bertemu G-Dragon di sana?”

Kedua mataku yang tadinya terpejam mendadak melotot seketika itu juga.

“WHAT? G-DRAGON DI SINI? DI PARIS?”

Damn it.