Mau tak mau, namja-namja yang ada disana mengangguk menyetujui perkataan namja bermata bulat itu. Hal itu memang benar dan hal itu telah melekat pada diri mereka sejak kecil. Jadi, tak perlu diragukan lagi akan kehebatan mereka.

“Tapi, aku tak yakin akan hal itu akan bertahan lama” ucap namja manis dengan dimple di pipi itu tiba-tiba

Semua namja bak malaikat itu menatap bingung dan terkejut kearah namja berdimple itu akan perkataan yang dilontarkannya

“Maksudmu?” tanya kelima namja yang sempat terkejut tadi bersamaan

Chapter 4

“Aku tak yakin kalau mereka tak akan menyaingi ketenaran kita nanti.” Ujar namja manis berdimple itu

“Mwo? Kau bilang, apa, hyung? Apakah aku tak salah dengar, hm?” tanya namja bermata sipit itu  sarkatis,  “Sudah jelas bukan bahwa penampilan mereka sangat culun. Bukankah itu kenyataan secara muthlak bahwa mereka tak akan bisa menandingi ketenaran kita?” tambahnya

“Aish, aku juga tak tau. Aku juga tak habis pikir mengapa aku memiliki firasat seperti itu.” jelas namja berdimple itu, “Eoh? Semoga saja kali ini firasat mu meleset. Aku tak akan pernah bisa membayangkan ketenaran kita dikalahkan oleh namja-namja culun itu.” ujar namja bermata rusa

“Ne, aku juga berharap demikian.” Jawab namja berdimple itu

~Perkenalan Tokoh dulu, Ne?? Kekekeke ^_^ ~

Pertama, namja yang memiliki pipi tembem bak bakpau itu bernama Xiumin atau lebih lengkapnya Kim Minseok. Biasanya para sahabatnya memanggilnya dengan sebutan Baozi, karena ia sangat suka dengan makanan bernama bakpau. Ia termasuk para diva yang sangat diagungkan di SM high school dan sekolah-sekolah elite yang lain, ia memiliki bakat menari yang sangat hebat. Ia telah mewakili SM High school dalam kompetisi dance tingkat internasional. Tak hanya itu ia memiliki suara merdu yang selalu dipuja oleh para pemuja-pemujanya. Ia orang yang sangat cerewet dan keras kepala. Tapi, hal itu tak mengurangi kesan baik di mata para pemujanya. Ia sangat menyayangi saeng-saengnya. Ia selalu bersikap lembut terhadap para pemujanya.Kepintarannya tak usah ditanyakan lagi, karena ia adalah peraih peringkat kelima di SM High school. Ia anak dari salah satu pengusaha terkaya yang masuk dalam kelompok pengusaha elite yang bergerak dalam bidang pengelolaan buku dan sastra.

Kedua, namja cantik yang memiliki mata seperti rusa itu bernama Luhan atau lebih lengkapnya Xi Luhan. Biasanya para sahabatnya memanggilnya dengan sebutan Lulu. Ia juga termasuk para diva yang sangat diagungkan di SM high school dan sekolah-sekolah elite yang lain, ia juga memiliki bakat dance yang hebat. Ia selalu mewakili kompetisi-kompetisi dance tingkat internasional bersama Xiumin. Jangan salah, suara yang dimilikinya juga merdu. Kecantikan dan keelokan tubuhnya sangat membuat para yeoja iri sekaligus mengaguminya. Tak hanya para yeoja yang menjadi pemujanya, namja-namja pun tak kalah banyak untuk mengidolakan nya. Ia sangat lembut dalam memerlakukan pemujanya, ia juga sangat menyayangi sahabat-sahabatnya itu. Untuk kepintaran, jangan pernah meremehkanya, karena ia adalah peraih peringkat ketiga di SM high school. Ia adalah anak dari salah satu pengusaha terkaya yang masuk dalam kelompok pengusaha elite yang bergerak dalam bidang teknologi modern

Ketiga, namja manis dengan dimple di pipinya yang membuat setiap orang terpana oleh senyum manisnya itu bernama Lay atau lebih lengkapnya Zhang Yixing. Ia juga termasuk para diva yang sangat diagungkan di SM high school dan sekolah-sekolah elite yang lain, ia memiliki sebutan Prince of dance, karena dimana pun ia mengikuti lomba, disitulah ia akan menjadi juara 1 lomba dance tersebut. Ia selalu mengikuti kompetisi dance bersama Xiumin dan  Luhan. Ia juga memiliki suara  yang merdu. Ia juga memiliki kelebihan untukk melihat hal-hal gaib, firasat yang ia rasakan 99,9% selalu saja terjadi. Hanya orang-rang tertentu saja yang mengetahui kelebihan ajaibnya. Ia sangat disayangi oleh sahabatnya, ia bagai sosok ibu bagi sahabat-sahabatnya. Untuk kepintaran tak usah diragukan lagi, karena ia adalah peraih peringkat keempat di SM high school. Ia adalah anak dari salah satu pengusaha terkaya yang masuk dalam kelompok pengusaha elite yang bergerak dalam bidang perhotelan bintang  lima di Asia dan pariwisata terbesar di Korea Selatan

Keempat, namja yang sangat cantik bermata sipit itu bernama Baekhyun atau lebih lengkapnya Byun Baekhyun. Biasanya, para sahabatnya memanggil dengan sebutan Baekkie. Meskipun ia namja, ia memiliki kebiasaan untuk menggunakan eyeliner. Ia adalah penggila buah masam berwarna merah yang biasa kita sebut dengan strawberry. Ia juga termasuk para diva yang sangat diagungkan di SM high school dan sekolah-sekolah elite yang lain. Ia juga memiliki suara  paling merdu diantara sahabat-sahabatnya. Jangan salah, ia juga sangat mahir dalam teknik beladiri khususnya hapkido. Ia namja yang cerewet dan sangat kekanakan. Ia sangat manja terhadap para sahabatnya. Untuk kepintaran jangan pernah meragukannya, karena ia adalah peraih peringkat kedua di SM high school. Ia adalah anak dari salah satu pengusaha terkaya yang masuk dalam kelompok pengusaha elite yang bergerak dalam bidang perancangan dan pembuatan alat transportasi darat, laut, maupun udara terbesar di Asia

Kelima, namja mungil bermata paling bulat  itu bernama Kyungsoo atau lebih lengkapnya Do Kyungsoo. Biasanya, para sahabatnya memanggil dengan sebutan Kyungie. Ia juga termasuk para diva yang sangat diagungkan di SM high school dan sekolah-sekolah elite yang lain. Ia menjabat sebagai koki untuk sahabat-sahabatnya itu. ia sangat memanjakan para sahabatnya terutama Tao dan Baekhyun. Ia juga memiliki suara  merdu seperti Baekhyun.  Ia memiliki sifat keibuan seperti Lay. Ia juga sangat cerewet. Untuk kepintaran jangan pernah meragukannya, karena ia adalah peraih peringkat pertama di SM high school. Ia adalah anak dari salah satu pengusaha terkaya yang masuk dalam kelompok pengusaha elite yang bergerak dalam bidang tekstil dan pembuatan pakaian bermerek terkenal terbesar di Asia.

Keenam, namja memiliki mata seperti panda  itu bernama Tao atau lebih lengkapnya Huang Zi Tao. Biasanya, para sahabatnya memanggil dengan sebutan panda. Ia juga termasuk para diva yang sangat diagungkan di SM high school dan sekolah-sekolah elite yang lain. Ia sangat ahli terhadap teknik beladiri khususnya wushu. Wajahnya terlihat macho, tapi sebenarnya ia adalah namja paling manja. Ia adalahseorang  maknae dari sahabat-sahabatnya itu. Ia sangat menyukai tas bermerek Gucci. Ia juga termasuk siswa yang sangat pintar, karena ia adalah peraih peringkat keenam di SM high school. Ia adalah anak dari salah satu pengusaha terkaya yang masuk dalam kelompok pengusaha elite yang bergerak dalam bidang persenjataan, alat penyadap, dan bahan-bahan peledak terbesar di Asia.

~ Back to story, ne ^_^ ~

“KYAAAA!!!!! PARA DIVA!!!!”

“KYAAAAA!!!!!!! MEREKA CANTIK SEKALI...”

“Aish, andaikan mereka menjadi kekasihku”

“Tuhan, kau telah menurunkan malaikat untukku”

“KALIAN BENAR-BENAR Y!!!!!”

Teriakan-teriakan memuja selalu menemani setiap langkah mereka, dimana pun mereka berada selalu saja menjadi pusat perhatian. Saat ini pun banyak diantara para pemuja nya mengalami mimisan karena terlalu tak kuat mendapat pancaran karisma dari para diva,- eits, sebenarnya bukan itu, hanya saja para pemuja yang mimisan itu terlalu mesum. Mereka memikirkan hal yang bukan-bukan tentang para diva. Karena tak kuat membayangkannya, ya begitulah jadinya. Mereka mimisan dan pingsan

Saat ini para diva sedang berada di kelas unggulan. Meskipun para pemujanya sedang berkumpul sangat rapat untuk mengerubungi para diva, itu tak membuat para diva terhambat untuk memulai perbicangannya

“Hyung, apakah kita akan kesana lagi nanti?” tanya Baekhyun kepada Luhan

Luhan mengetuk ngetuk kan jari di dagunya, “Entahlah. Emang ada apa, Baekki?” tanya Luhan

“Aku ingin kesana lagi, hyung. Jebal!” rengek Baekhyun sambil mempoutkan bibir tipisnya

“Oh ayolah, Baekkie. Jangan mempoutkan bibirmu seperti itu. Tenang saja, kita akan kesana, tapi bukan akhir-akhir ini.” jelas Lay

Baekhyun semakin mempoutkan bibirnya, “Tsk, aku ingin kesana, hyung. Oh ayolah, hari ini saja.”

Luhan mengacak rambut Baekhyun dan itu sontak membuat penghuni sekolah berteriak histeris

“Kita sudah tidak masuk sekolah hampir 2 minggu lho, Baek. Sabar, ne.” Ujar Luhan

Akhirnya Baekhyun hanya menghela nafas berat. “Ihss, baiklah, baiklah.” Jawab Baekki

Tettt...tetttt.....tettt

Bel masuk sekolah pun berbunyi, semua siswa pun kembali ke tempat nya masing-masing

...

...

SKIP TIME

...

...

Markas para eksekutor muda

“Aku benar-benar penasaran dengan mereka, hyung.” Ucap Sehun

“Ne, aku juga, maknae. Dan sialnya, bagaimanapun cara telah ku coba. Tapi hasilnya? Aku tetap tak mampu membobol keamanan yang di pasang di data para diva itu. Haishhh...” ujar Chen

Keenam namja itu pun menghela nafas berat, “Haish, kita belum menemukan anak dari orang yang direkomendasikan appa dan ahjussi. Dan sekarang, kita harus menyelidiki para diva itu juga.” Keluh Kai

“Kau benar sekali kkamjong. Haish, ini benar-benar rumit.” Ujar Sehun

“Haish, beginilah jika mengikuti skenario appa kita.” Ucap Chen

Chen melihat Chanyeol yang diam tak bergeming, tak biasa-biasanya hyungnya yang satu itu melamun seperti itu, “Kau kenapa hyung? Kok melamun seperti itu?” Tanya Chen bingung, bukannya menjawab pertanyaan dari Chen, Chanyeol malah memberikan pertanyaan lain kepada kelima namja yang saat ini berada di hadapannya,“Apakah kalian tak merasa aneh dengan ini semua?” tanya Chanyeol

Semua mata pun tertuju ke Chanyeol, “Maksudmu?” tanya kelima namja itu bersamaan

“Aku merasa semua ini sangat aneh. Dimulai dari kita harus masuk SMA, lalu kita diberi ‘rekomendasi’ oleh appa kita, dan yang terakhir, hal yang sangat aneh adalah target kita ‘para diva’ itu identitasnya tak dapat dilacak oleh kita. Padahal selama ini, bagaimanapun keamanan yang dipasang  untuk merahasiakan identitas pembisnis-pembisnis ulung pun kita dapat mebobol dengan mudah.” Jelas Chanyeol panjang lebar

“Uhm, aku juga sempat berpikir seperti itu, yeol.” Gumam Suho.

“Oh, apakah kalian sudah menemukan seorang siswa yang memiliki ciri-ciri seperti petunjuk yang diberikan ahjussi?” tanya chanyeol

“Entahlah. Selama aku melihat para penghuni sekolah itu belum ada satu pun yang mirip dengan petunjuk dari appa” Jawab Chen

“Apakah kau sudah menemukan siswa yang memiliki ciri-ciri seperti petunjuk ahjussi, hyung? Tambah Chen

“Entahlah. Aku tadi sempat mengamati salah satu diva dan entah mengapa diva itu memiliki ciri-ciri yang sama dengan petunjuk yang diberikan oleh appa. Dan entah mengapa, aku yakin bahwa petunjuk appa mengarah ke diva itu” Jelas Chanyeol. Hal itu sontak membuat kelima namja yang lain terdiam dan tenggelam dalam pikiran masing-masing. Tidak, mungkin lebih tepatnya menganalisa dan memutar kembali ingatan mereka tentang ciri-ciri para diva

Hening

Suasana di markas tiba-tiba senyap

Tik

Tok

Mereka berenam masih menerka-nerka dan mencocok kan setiap kemungkinan dan ciri-ciri yang ada untuk mereka padukan

“AISHHHHH!!” teriak Kai yang disambut dengan dua timpukan I-pad dari Sehun dan Kris. Dengan cepat Kai menghindar dari dua benda itu.

“Kalian jangan seenaknya menimpukku, kalau aku benjol bagaimana?” gerutu Kai. “Siapa suruh kau teriak-teriak, eoh? Suaramu sangat fals dan merusak telinga.” Umpat Sehun

Kai mengomel ria mendengar umpatan Sehun, “Maknae gila!” gumam Kai

“Sebenarnya apa yang membuat mu berteriak seperti itu?” tanya Suho setelah suasana saling mengomel ria mereda

“Aku baru menyadari bahwa yang dikatakan Chanyeol hyung sangat benar, aku tadi sempat memerhatikan setiap diva. Dan setelah mendengar penuturan Chanyeol Hyung, aku mencocok kan petunjuk yang diberikan appa. Dan hasilnya, aku mendapat satu orang yang memiliki ciri-ciri seperti itu. Dan orang itu adalah salah satu dari diva di kelas kita.” Jawab Kai

Suho mengangguk mendengarkan penuturan Kai

“Apakah para diva itulah yang dimaksud oleh appa dan ahjussi?” tanya Chanyeol

Suho mengedikkan bahunya, “Entahlah, tapi itu sungguh sangat kebetulan bukan, jika mereka memang benar-benar anak dari orang yang dimaksud oleh appa.”

“Ehm, Hyung” panggil Sehun

Serentak  kelima namja itu menoleh ke arah sehun, “Ne?” ucap mereka bersamaan.

“Sepertinya yang dimaksud appa dan ahjussi memang para diva itu.” ucap Sehun yakin, “Mengapa kau sangat yakin seperti itu?” Tanya Chen

“Aku sangat yakin karena petunjuk yang diberikan oleh appa kepadaku tertuju pada salah satu diva yang memiliki mata seperti rusa dan memiliki badan seperti yeoja.” Ucap Sehun sambil menerawang mengingat sosok diva yang ia maksud

“Lalu?” tambah Chen

“Dan aku lebih yakin lagi, karena bukan hanya aku yang menemukan anak dari orang itu di kumpulan para diva. Chanyeol hyung  maupun kkamjong pun telah menetapkan bahwa ciri-ciri dari anak orang yang direkomendasikan oleh ahjussi ada di kumpulan para diva itu” Ujar Sehun

“Hhh, yang dikatakan Sehun benar. Aku yakin kalau memang mereka lah yang dimaksud appa, karena hanya di kumpulan diva itulah yang terdapat anak bermata seperti panda.” Jawab Kris

“Berarti namja berdimple yang termasuk dalam para diva itu adalah anak dari orang yang dimaksud appa?Ehm, berarti firasatku tadi mengatakan hal yang benar mengenai orang itu. Oke, I see.” Ucap Suho sambil mengeluarkan smirk nya

“Apakah petunjuk mu telah mengarah ke seseorang yang bukan di kumpulan para diva itu, hyung?” tanya Kai pada Chen yang tetap tak bergeming untuk memberikan komentar

Chen tampak berpikir lebih lama, “Sepertinya anak orang itu juga termasuk di kumpulan para diva itu. Tapi entah lah aku tak yakin, bukankah yang memiliki pipi tembem itu bukan hanya orang itu.” ucap Chen ragu

“Ehm, sebaiknya sekarang juga kau tanyakan petunjuk yang lainnya kepada ahjussi, hyung. Daripada kau salah menembak target nantinya.” ujar Kai

Chen pun menyetujui usulan Kai dan segera pergi untuk menghubungi sang appa.

.

.

.

Tak lama kemudian Chen kembali ke tempat berkumpulnya bersama hyung dan saengnya.

“Bagaimana hyung?” tanya Sehun penasaran

~Flashback on ~

“Hallo appa.”

“Ne? Ada apa Jongdae?”

“Ehm, begini. Apakah appa tak memiliki petunjuk yang lebih rinci dari ciri-ciri yang dimiliki anakorang yang appa rekomendasikan?”

“Uhm, sebentar appa ingat-ingat dulu, ne?”

................................

“Bagaimana, appa?”

“Ehm, apakah appa pernah menyebutkan jika anak itu sering disebut dengan baozi?”

“Mwo? Baozi?”

“Ne, tapi setahu appa tak sembarang orang dapat memanggilnya baozi.”

“Apakah ada lagi, appa?”

“Tak ada”

“Oh, baiklah.Gomawo appa.”

~ Flashback off~

“Ehm, sepertinya nama itu akan menjadi titik temu antara ketidakpastian ini.” ucap Kris

“Mwo? Maksudmu bagaimana, hyung?” tanya Kai

“Jika benar diantara para diva itu memiliki sebutan ‘baozi’, maka tak salah lagi jika target kita dan anak dari orang yang direkomendasikan appa dan ahjussi adalah orang yang sama.” Terang Kris

Kelima namja itu pun mengangguk membenarkan ucapan Kris.

Bukankah hal ini akan lebih mudah? Ya, tentu akan lebih mudah karena jika benar para diva itu adalah anak yang dimaksud appa mereka, maka mereka akan hanya terfokus untuk melacak identitas para diva itu

“Hyung sepertinya firasat ku mengatakan kalau benar para diva itu adalah anak yang dimaksud appa dan ahjussi. Maka kita tak akan pernah bisa melacak identitas asli para diva dengan cara biasa.” Ucap Chanyeol

“Mwo? Mengapa demikian?” Tanya Suho

“Karena jika benar para diva itu adalah anak yang dimaksud para ahjussi itu. Maka secara tak langsung, para diva itu ikut dalam skenario yang dibuat oleh para ahjussi itu.” ucap Chanyeol

Kelima namja itu mencerna maksud sebenarnya dari perkataan Chanyeol

“Apakah maksudmu adalah tentang keamanan para diva itu yang tak bisa kita bobol?” tanya Kris

Chanyeol mengangguk, “Ne, jika benar para diva itu adalah anak yang dimaksud para ahjussi itu. Maka, para ahjussi itu tak akan membiarkan kita dengan mudah mendapatkan informasi tentang para diva itu.” terang Chanyeol

“Hyung, otak mu benar-benar keluar dari ambang idiot. Aku senang hyung ku tak ada yang idiot lagi” ujar Sehun

Chanyeol membulatkan matanya, “MWO??????? MAKNAE KURANG AJARRRRR!!!!!! KAU INGIN KU BUNUH, EOH?” bentak Chanyeol

“Hehehe, peace hyung.” Balas Sehun sambil mengangkat tangannya untuk menunjukkan tanda ‘V’ ke Chanyeol

Chanyeol mendengus kesal melihat tingkah maknae kurang ajar itu semakin menjadi

“Oh, ayolah. Jangan kekanakan disaat seperti ini.” ujar Kris

“Tapi mengapa kita tak bisa membobol keamanan yang dibuat appa dan ahjussi?” Tanya Chen

“Entahlah. Mungkin mereka menyewa FBI untuk membuat security pada data para diva itu.” celetuk Sehun

“Eoh?” Kai cengo mendengar celetukan Sehun. “Hei kkamjong kenapa wajahmu menjadi lebih jelek begitu, eoh? Bukankah hal itu sangat mungkin dilakukan oleh appa kita? Jadi tak usah memasang wajah yang menyeramkan seperti itu.” terang Sehun

Belum sempat Kai menggebuki maknae kurang ajar itu, Suho telah melerai mereka, “Lebih baik kita pikirkan cara yang lain untuk mendapatkan informasi itu. karena kemungkinan lawan kita adalah appa kita sendiri. Atau bahkan orang –orang yang kecerdikan nya setara dengan appa kita.” Ujar Suho

“Sepertinya firasat burukku menjadi kenyataan, eoh?” celetuk Chanyeol

“Mwo? Firasat apa itu, hyung? Tanya Chen

“Kita akan kesulitan mencari informasi tentang identitas mereka.” Ujar Chanyeol

Kelima namja yang lain menatap Chanyeol dengan serius, “Kita menyamar. Ingat! Kita menyamar sebagai orang culun di sekolah itu. Jadi kita tak akan pernah bisa mendekati salah satu penghuni sekolah yang selalu mengejek, menghina, dan mengolok-olok kita. Pastinya mereka tak akan pernah mau berdekatan dengan kita, apalagi memberitahukan identitas para diva yang mereka puja kepada kita.” Teang Chanyeol “Jika para penghuni sekolah yang biasa saja tak mau berteman dengan kita, apalagi mereka, para diva itu , eoh? Tapi, kecuali lagi jika ada mukjizat yang memberikan kenyataan bahwa para diva itu mau berteman dengan kita.” Jelas Chanyeol

Keenam namja itu terdiam

1 detik

2 detik

3 detik

4 detik

5 detik

“Tsk, aku punya ide yang bagus.” Ujar Sehun

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

apakah ide yang dimiliki Sehun? akankah ide Sehun dapat memecahkan masalah mereka?

Bukankah identitas dari para diva sangat minim? author tambahin ne

Sebenarnya para diva selalu mengikuti kontes secara bersama, dan selalu mengambil juara pertama hingga keenam. Jadi tak heran jika di setiap perlombaan dance, menyanyi, pelajaran, atau apapun selalu meraih juara dan tak satu pun diantara mereka yang pernah menjadi loser. Para pemuja para diva sangatlah banyak, tak hanya di SM high school saja, tetapi telah mencakup hampir seluruh Korea Selatan. Mereka dikenal sebagai penerus perusahaan ayah-ayah mereka yang sangat kaya itu.

Dan, yang termasuk pengusaha elite itu adalah appa dari keenam eksekutor muda dan appa dari para diva..

Dan karena memiliki semuanya, maka para diva itu selalu berfikir untuk tampil sempurna. Tapi bukankah setiap manusia itu memiliki kekurangan? nah para diva itu bukankah juga termasuk sebagai manusia.

kira-kira apa ya kekurangan para diva?

dan apa pula kekurangan eksekutor muda itu?

semoga kalian semakin penasaran ne...