Kau?

My Lovely Teacher
Please Subscribe to read the full chapter

Pagi hari seorang gadis muda terlihat mengayuh sepedanya dari satu rumah menuju ke rumah lainnya. Meletakkan beberapa kotak susu dan koran didepan rumah-rumah orang yang tak ia kenal. Setelah selesai ia bergegas pergi ke kampus karena ada kuliah pagi dan juga janji untuk bertemu dengan prof. Cho di kantornya.

Seorang profesor yang terlihat masih muda mempersilahkan tamunya yang sedang mengetuk pintu untuk segera masuk.

"Oh... Kau, sudah datang. Duduklah." Krystal segera duduk di sofa yang ada di ruangan itu.

"Jadi kau mau melakukannya?" Tanya sang dosen to the point.

"Iya, saya mau. Tapi, siapa yang akan saya ajar?"

"Dia anak temanku. Dulu dia siswa yang pintar dan selalu mendapat peringkat satu, bukan hanya di kelasnya tapi secara paralel. Bahkan dia masuk di SMA Seoul, sekolahan terbaik di negeri kita dengan nilai tertinggi diantara semuanya."

"Woah... Siswa? Laki-laki?" Krystal kagum mendengarnya.

"Iya, tapi entah kenapa pada semester kedua setelah dia bersekolah disana nilainya jeblok dan mendapat peringkat terakhir. Oleh karena itu ayahnya menyuruhku mencarikan seorang guru les untuknya."

"Aneh... Siswa genius berubah menjadi siswa bodoh dalam sekejap mata? Tidak masuk akal." Batin Krystal.

"Jika mau kau harus menepati satu janji."

"Apa itu prof?"

"Kau harus bersedia tutup mulut mengenai anak ini, jangan sampai ada orang luar yang tahu akan nilainya. Karena ayahnya sangat tidak suka itu."

"Baiklah. Saya mau prof, kapan saya bisa mulai bekerja?"

"Hemm... Kemungkinan lusa, aku akan mengabarimu lagi."

Setelah selesai Krystal pun melenggang dengan hati berbunga. Bagaimana tidak, hanya memberikan les selama beberapa jam dia bisa mendapatkan bayaran sebanyak itu.

~

Tiga orang siswa terlihat sedang bersantai didekat lapangan dengan beberapa snack.

"Jadi, siapa guru lesmu?" Tanya Key saat memasukkan coklat kedalam mulutnya.

"Entahlah, aku belum tahu."

"Yah... Kau tahu Jimin anak kelas sebelah? Dia juga disuruh les oleh ibunya, dan guru lesnya itu adalah seorang pria tua yang selalu mempunyai bau koyo ditubuhnya. Haha." Teriak Henry.

"Huh... Haruskah aku buat masalah agar guru lesku tidak tahan dan segera berhenti?" Tanya Amber frustasi.

"Kau ingin ayahmu murka? Ingin mati muda kau?"

"Terimaksih Key sudah mengingatkanku tentang kematian.~ Plaaakk." Amber memukul kepala Key dan itu membuat mereka sedikit ribut.

"Sudah berhenti bodoh.!!"
Henry memukul mereka dengan botol air mineral yang sudah hampir habis.

"Tapi, bisa saja gurumu nanti orang yang masih muda. Hoya tetanggaku memiliki guru les yang muda, cantik, dan yang pasti seksi." Ucap Key sambil mengelus lengannya yang dipukul Amber.

"Benarkah? Bagaimana kau bisa tahu?" Timpal Henry.

"Dia sendiri yang cerita. Guru lesnya itu sering memakai mini skirt dan pakaian tipis saat mengajarinya. Dia bahkan tidak bisa konsentrasi belajar saat sang guru memakai pakaian seperti itu. Dan yang paling penting..."

"Apa, apa...??!!" Henry penasaran saat Key menghentikan ceritanya.

"Itunya besar..." Pekik Key kemudian mendapat sambutan heboh dari Henry. Keduanya tertawa sangat keras.

"Aigoo... Lihatlah orang-orang bodoh ini." Lirih Amber melihat kedua temannya.

"Kau yang lebih bodoh. Peringkatku lebih baik dua angka darimu."

"Jika aku mau aku bisa ada diperingkat paling atas bodoh.!" Teriak Amber pada Henry.

~

"Mengajar les??!!" Pekik Luna setelah mendengar cerita Krystal.

"Iya. Bayarannya sangat tinggi, aku tidak mungkin melewatkan kesempatan ini."

"Tapi kau kan tahu anak-anak SMA jaman sekarang itu menyebalkan."

"Waktu SMA kau juga memyebalkan Lun, tidak ingat apa guru lesmu menyerah dalam waktu dua minggu karena tidak sanggup menanganimu." Krystal tertawa geli mengingat Luna yang kabur ke rumahnya untuk menghindari sang guru.

"Sudah jangan membahas diriku. Jadi, siapa anak yang kau ajar?"

"Dia siswa kelas tiga di SMA Seoul."

"Laki-laki?"

"Iya."

"Hati-hati, aku pengalaman akan hal ini. Kebanyakan anak lelaki tidak mau les, mereka akan mencari segala cara agar kau tak bertahan lama."

"Seperti dirimu?" Goda Krystal.

"Yah... Aku tidak bercanda. Siapkan mental dan fisikmu."

"Iya, iya... Terima kasih." Ucap Krystal kemudian memasukkan sossis kedalam mulutnya.

"Aku harus bertahan. Apapun yang terjadi..!!" Teriak Krystal dalam hati.

~

"Tuan muda... Makan malam sudah siap." Teriak bibik dengan suaranya yang lembut. Tak berselang lama seorang pemuda dengan kaos hitam berjaket lengkap dengan sepatu dan tas selempangnya keluar dari kamar itu.

"Kau mau kemana Amber?" Tanya sang bibik yang sudah menganggap tuan mudanya itu sebagai anak semdiri.

"Pergi belajar dengan teman-teman. Bibik tak melihat tasku ini.?" Amber memperlihatkan tas yang ada dibelakangnya.

"Tuan besar akan marah jika tahu kau keluar."

"Bibik tenang saja, dia tidak akan marah. Aku pergi dulu bik." Amber pun segera meninggalkan bibik yang masih mematung.

~

Suara bising yang keluar dari beberapa pengunjung tak mampu mengalihkah perhatian tiga anak muda dari keyboard, mouse dan layar komputer yang ada didepan mereka.

"Block bodoh.!"
"Kau saja, biar aku yang menyerang."
"Sedikit lagi... lagi..."
"Yeesss!!!" Teriak ketiga pemuda itu setelah mer

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
neo2this #1
Chapter 26: hepi wedding ya kryber..samawa.... (brapa tahun tor amber nungguin krystal bilang ya???? ) hihihi
Harryturtlee #2
I think this is a good story... hope you can translate it in english. Author-nim
prometheus38 #3
Can someone translate this Fanfic in english please?
neo2this #4
Chapter 25: nyambung napa tor?? hehehhe
munyil_cutez #5
Chapter 25: yakin neh ud ending, kirain mw d endingin klo mereka ud nikah ! ke ke
Popcorn01 #6
Chapter 25: Epiloge ama bonus chap donggg
jasonds #7
Chapter 25: epilogue dong thor heheheheheh...serasa masih kangen ama ceritanya
Guegaol #8
Chapter 25: Kok ending nya gntung min ~_~
Popcorn01 #9
Chapter 24: Greget ah.... Nunggu next update ah....
prometheus38 #10
Could you translate this fanfic in english please?