X

Not Enough

Eunji terbangun, tetapi betapa kagetnya dia ternyata dia terbangun dengan berpelukan dengan Sunggyu di tempat tidur.

Eunji melepaskan pelukannya dan teriak mendorong Sunggyu, Sunggyu yang terjatuh dari tempat tidur akhirnya terbangun, dia membuka matanya yang masih mengantuk lalu melihat Eunji yang sudah terduduk dengan wajah yang ketakutan.

Eunji lalu berlari keluar kamar dan terduduk di halaman belakang rumah. Dia memikirkan bagaimana dia bisa tertidur berpelukan dengan Sunggyu, dia melihat dia masih berpakaian jadi tidak mungkin mereka melakukan hal yang tidak diinginkan.

Sunggyu yang masih didalam kamar berusaha mengingat kembali bagaimana bisa mereka bisa tidur satu kamar, yang Sunggyu ingat selesai bercerita mereka masuk kedalam Vila dan menonton di ruang tamu. Sunggyu mengambil minuman kaleng yang ada didalam kulkas dan mereka akhirnya minum, ternyata Eunji tidak tahan dengan alcohol lalu ia mabuk dan mengatakan banyak hal lalu mereka...

‘Ya Tuhan, apa yang telah kulakukan.’ Kata Sunggyu dalam hati saat mengingat kembali detail kejadian tadi malam.

Saat mereka sarapan suasana antara Eunji dan Sunggyu menjadi canggung, diantara mereka tidak ada satupun yang memulai pembicaraan, saat Eunji membersihkan piring yang habis mereka pakai, Sunggyu masih duduk di ruang makan.

Tiba-tiba Eunji berbalik dan melihat ke arah Sunggyu, “Tadi malam kita tidak melakukan apa-apa kan Sunggyu ?” tanya Eunji, sebelum Sunggyu menjawab, Eunji langsung menambah perkataannya, “Kita lupakan saja kejadian tadi malam oke, anggap saja tidak terjadi apa-apa.” Suara Eunji tegas tapi masih terdengar nada gemetar di perkataannya.

Sunggyu yang mendengar perkataan Eunji sedikit sakit hatinya, dia juga merasa bodoh bagaimana bisa dia melakukan kejadian semalam.

Eunji kembali membereskan pekerjaan, setelah mereka siap pulang, mereka masuk ke mobil. Eunji mengecek Handphone yang tertinggal di mobil, ternyata ada 28 Miscall dan 4 pesan yang sebagian dari Howon dan Mrs. Kim.

Sunggyu berusaha menyalakan mobil, tapi mobil tersebut tidak mau menyala. Setelah lebih dari setengah jam mencoba, mereka tetap tidak bisa mengetahui permasalahan mobil tersebut.

Akhirnya Eunji menghubungi Howon, “Eunji dimana kau ? sejak tadi malam aku menghubungimu, aku dengar dari Bibi Kim, Namjoo masuk rumah sakit, katanya kau pergi dengan Sunggyu-hyung, apa kau masih bersamanya.” kata Howon dengan nada khawatir.

“Aku di Vila Gyongbaek bersama Sunggyu, apakah Oppa bisa menjemput kami, mobil kami mendadak tidak bisa dinyalakan dan Mr. Kim yang ada disampingku ini sudah setengah jam tidak mengerti bagaimana memperbaiki mobilnya sendiri.” Kata Eunji sedikit kesal.

Sunggyu mengernyitkan dahinya mendengar Eunji menyalahkannya karena mobil tersebut rusak.

“Baiklah tunggu aku disitu, aku dalam perjalanan menjemput Homi dari TK.”

“Oke kalau begitu Oppa.” Kata Eunji menutup teleponnya.

“Apa Howon akan menjemput kita ?” tanya Sunggyu yang dijawab anggukan oleh Eunji.

Mereka tetap duduk didalam mobil dalam kesunyian.

“Masalah tadi malam,,,” kata Sunggyu yang langsung dipotong oleh Eunji.

“Dengar, tadi malam tidak terjadi apa-apa dan setelah kita pergi dari sini kita lupakan saja dan jangan berusaha mengingat kejadian apa yang terjadi tadi malam. Oke.” Kata Eunji lalu pura-pura tidur dan menyandarkan badannya.

Karena Eunji takut mendengar sesuatu yang tidak dia harapkan. Sebenarnya Sunggyu mulai mengingat apa yang terjadi sewaktu Eunji sudah kehilangan kesadarannya, bagaimana Eunji mengungkapkan sesuatu yang selama ini dia sembunyikan dari Sunggyu dan bagaimana setelah itu terjadi kejadian yang Sunggyu pikir membuat Eunji merasa ketakutan. Karena itu dia berjanji tidak akan membiarkan Eunji pergi dari dirinya.

Setelah beberapa menit, Sunggyu mulai berbicara lagi, “Aku minta maaf kalau aku penyebab orangtuamu meninggal.”

Eunji lalu membuka matanya tetapi masih belum berani menatap Sunggyu, “Apa Howon yang mengatakannya kepadamu?” tanyanya. Tentu saja Howon tidak mungkin berani membicarakan masalah tersebut kepada Sunggyu.

“Aku minta maaf jika kau melihat aku, kau mengingat kembali kejadian kecelakaan orangtuamu.”

“Awalnya aku ingin menyerah padamu, tapi setelah aku mencobanya selama beberapa minggu ini aku tidak bisa Eunji.” Kata Sunggyu dengan suara datar.

“Apa yang harus kulakukan supaya kamu memaafkan aku, aku akan melakukan apa saja asalkan jangan kau suruh aku pergi dari kehidupanmu.” Tambahnya yang kini matanya sudah merah.

“Aku tidak bisa, selama 10 tahun ini aku berusaha melupakanmu tapi aku tidak bisa.” Kata Sunggyu yang air matanya sudah keluar, Eunji yang melihat hal tersebut kaget karena Sunggyu adalah tipe pria yang tidak mudah menangis.

Dia mengarahkan pandangan Sunggyu menghadap dirinya lalu mengusap air mata Sunggyu dengan jempolnya. Eunji tidak sadar akan sikapnya, setelah itu dia mencium kedua mata Sunggyu dan memeluknya.

Dia sebenarnya juga sakit jika pergi jauh dari Sunggyu, selama ini dia sangat rindu kepada pria tersebut padahal dia hanya mengenal Sunggyu beberapa tahun, tetapi mengingat kemarahan orangtuanya saat dia rela pergi ke Seoul sendirian mencari Sunggyu membuatnya berpikir kembali mengungkapkan perasaannya.

Sunggyu yang awalnya kaget melihat sikap Eunji langsung tersenyum karena dia tahu Eunji sudah mulai membuka hatinya atau bahkan jujur pada hatinya.

Sunggyu balas memeluk erat Eunji, mereka tersadar saat mendengar bunyi klakson dari mobil berwarna Ungu di depan mereka.

Eunji segera melepaskan pelukannya lalu malu karena mengingat apa yang dia lakukan, sedangkan Sunggyu tersenyum dan memegang tangan Eunji dengan erat seperti tidak mau melepaskan.

Eunji membalas senyuman Sunggyu lalu mereka melepaskan genggaman tangan mereka dan keluar dari mobil, bersamaan dengan Howon dan Homi keluar dari mobil ungu tersebut.

Homi mendatangi Eunji dengan riang, “Bagaimana kalian bisa kesini?” tanya Howon.

“Panjang ceritanya.” Jawab Eunji lalu mengajak mereka cepat-cepat masuk mobil karena udara yang saat itu dingin.

Homi duduk dibelakang mobil bersama Eunji sedangkan Sunggyu duduk disamping Howon yang hendak menyetir.

“Aunty, bagaimana mobil Uncle Gyu?” tanya Homi yang melihat mereka meninggalkan mobil Sunggyu.

“Tenang saja sayang, Appa sudah menelpon seseorang yang akan memperbaiki mobil Uncle Gyu.” Jawab Howon.

“Bagaimana bisa Aunty dan Uncle bisa ada di Vila, apa Uncle dan Aunty sedang liburan, karena Appa tidak membolehkan Homi ke Vila kalau sedang tidak libur.” Tanya Homi polos.

Eunji, Howon dan Sunggyu tersenyum mendengar pertanyaan Homi.

“Tidak sayang, Uncle dan Aunty hanya menikmati waktu berdua saja.” Kata Sunggyu yang langsung diberikan pukulan dibahunya oleh Eunji.

Homi yang mendengar hal itu malah bertanya lagi, “Apa itu menikmati waktu berdua itu Appa?”

“Hmm, menikmati waktu berdua itu, hmmm, seperti bermain sayang.” Jawab Howon yang kebingungan.

“Bermain apa? Kenapa Uncle dan Aunty cuma bermain berdua?” tanya Homi lagi.

Mungkin orang lain yang mendengar Homi hanya menganggap pertanyaannya biasa saja, tapi Sunggyu dan Eunji yang mendengar perkataan tersebut akhirnya mengingat kembali kejadian tadi pagi saat mereka terbangun berpelukan.

“Kenapa tidak ada yang menjawab Appa? Kenapa wajah Bibi menjadi merah?” tanya Homi yang membuat Eunji bertambah malu.

Sepanjang jalan akhirnya mereka tidak hentinya mendengar komentar dan pertanyaan dari Homi.

--------------------------------------------------------------------------------------------------

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
DW0512 #1
Chapter 24: aaaah plot twist xD
this fic is one of the best I've ever read.. good job author and thank you!! :)
DW0512 #2
Chapter 12: aaak yeoljoo! chapter ini mengharukan sekali *nangisbahagia* ㅠㅠ
geaseokyu #3
Chapter 24: Ceritanya bagus
duh sunggyu oppa kenapa dirimu bicara kyk gitu
kan si eunji jadi merasa tertekan
kasian kan eunji akhirnya keguguran T.T
Tapi seneng akhirnya gyuji bisa bersatu lagi ^0^
Ishh sunggyu oppa ga sabaran mau cpet" nikah sama eunji
author di tunggu cerita gyuji lainnya
snabilah50 #4
Chapter 25: once again read this story in one go..i kinda miss this story..okay,fine...i'm seriously missing this story...
snabilah50 #5
Chapter 25: love chu too..i think you would forget this story but it is complete story that make me happy and sad at the swame time..i really hope you will make another jiji story...
snabilah50 #6
Chapter 23: i hope you would update more soon bcuz everytime you make an update,it makes me nervous and wan to read until the end in one go...gyu will cancel the marriage right?please say yes..
snabilah50 #7
Chapter 21: congralations...happy belated b-day.dont telkl me that gyu is marrying yookyung..how can hew do that???please update soon...i beg you..
dewi_sari20 #8
Chapter 21: Update soon
snabilah50 #9
Chapter 20: ok..namu already see eunji..so please call sunngyu.. gyu must come for eunji but will sunggyu forgive eunji?hope you will update asap.. ¡¡ ₩§$¢€£