ADIK PEREMPUAN

My Bodyguard My Love
Please Subscribe to read the full chapter

               a/n : KRISHAN IS BACK BACK BACK....WKWKWKWKKKK...

 

 

 

 

  "Kau ini tamu disini, jadi jaga sikapmu !!" seru kris, emosinya mulai meluap.

Xiao ming malah mengecup pipi Xixi, penasaran denga rekasi kris. Sedang Xixi juga melihat perubahan raut wajah kris.

"Ge, kau ini kenapa, aneh sekali ?"

Xixi meraih bahu kris namun dengan cepat ditepis kasar Kris.

"Hey hey, jaga sikapmu ya !! " Xiao ming berang melihat kekasaran Kris pada Xixi.

"Ada apa ini ? ribut sekali ?" Luhan muncul tiba-tiba di belakang kris.

"Ini, pacarmu, sebaiknya kau ajari dia sopan santun ! kasar sekali pada xixi. Apakah dia tidak tahu balas budi, Xixi sudah begitu baik padanya, banyak menolongnya dan apa balasannya sekarang ??" seru Xiao ming pada Luhan.

"Kris ?" Luhan tidak bisa percaya jika kris bisa bersikap kasar pada Xixi, sejak awal Kris tampak begitu sayang pada gadis itu, tapi kenapa hari ini sikapnya begitu berbeda.

"Kau kenapa lagi Kris ?" Luhan agak melunak.

"Aku hanya tak ingin ada desahan atau suara-suara aneh datang dari kamar ini "

Xixi menatap tidak percaya kalau Kris bisa berpikir seperti itu tentangnya dan Xiao Ming.

"Kami tidak akan berbuat hal seperti itu, ge !"

"Benar, jadi buang jauh-jauh pikiran kotormu itu " sahut Xiao ming.

"Kris, sudah, jangan mengganggu mereka " Luhan meanrik-narik lengan baju kris.

"Kau pikir aku sepertimu, dasar remaja labil "

celetukan Xiao ming makin membuat Kris naik darah.

 

"apa kau bilang, coba bilang sekali lagi !!"

Karena emosinya tak tertahan, kris hendak memukul Xiao ming, namun dengan cept Xixi malah berada di depan Xiao ming, akibatnya wajah cantiknya pun menjadi sasaran kemarahan kris. Bibirnya mengeluarkan darah dan ia jatuh tersungkur.

 

"Xixi !!" teriak Xiao ming begitu melihat gadisnya terjatuh.

Dengan geram ia melayangkan tinjunya ke arah kris, dan berakhir dengan kris yang jatuh.

Luhan segera menghampiri Kris sedang Xiao ming sibuk memeriksa keadaan Xixi.

"Kau keterlaluan !!! Benar-benar keterlaluan, Kris !!" geram Xiao ming, ia panik dan menyentuh ujung bibir Xixi yang berdarah.

Air mata yang keluar dari mata Xixi sungguh memukul kris, ia sama sekali tidak berniat menyakiti gadis itu. Namun rupanya Xixi sungguh mencintai Xiao ming, hingga ia rela menghalangi tinju kris ke arah Xiao ming.

"Kita pergi, Kris " seru Luhan seraya mengajaknya berlalu dari kamar Xixi.

"Xiao ming, kau rawat Xixi ya, biar aku yang bicara pada Kris " kata Luhan yang dijawab anggukan oleh Xiao ming.

 

 

Xiao ming menggendong gadis itu ke ranjangnya.

"Bodoh, apa yang kau lakukan ?" Xiao ming mengoleskan es batu yang telah dibungkus kain ke sudut bibir Xixi yang lebam.

"Aku hanya mencoba melindungimu, aku tidak mau kau terluka, Xiao ming "

"Tapi aku ini pria, luka sedikit tak apa, lagipula aku yakin bisa menang kalau memang harius berkelahi dengannya "

Xiao ming dengan hati-hati mengobati luka di ujung bibir manis itu.

"Lain kali jnagan lagi melakukan hal bodoh seperti ini, mengerti ? apalagi kalau aku tak ada lagi di sampingmu "
 

"Memangnya kau mau ke mana ?" Xixi heran.

Ia merasa ada yang aneh dari ucapan kekasihnya.

"Kau akan meninggalkan aku ? tanya Xixi tak sabar.

"Bukan begitu, aku kan di china, jadi tak bisa selalu bersamamu "

Xiao ming mengakhiri sesi pengobatannya dengan meninggalkan kecupan manis di bibir Xixi.

"Aku hanya tak ingin kau terlalu bergantung padaku "

 

 

"Kris, apa yang kau lakukan ! kau menyakiti Xiixi !!' seru Luhan.

"Dia  itu wanita !! bisanya kau memukul wanita seperti itu !!' omelnya lagi.

Kris hanya memegangi pipinya yang lebam akibat pukulan Xiao ming. Dia berpikir dia memang pantas mendapatkannya, dia telah memukul Xixi, walaupun  tak sengaja, tapi tetap saja melukainya.

"Sini, biar kuobati pipimu "

Luhan mengambil es batu dan menggunakannya untuk mengurangi nyeri lebam di pipi kris.

"Aku sama sekali tak ingin menyakitinya, Xixi kuanggap adikku sendiri, sama sekali tak ada perasaan lain seperti yang mereka pikir  "

 

Tengah malam, kris terbangun.

Ia melihat Luhan masih lelap di sampingnya, ia bangun dan bermaksud mengambil air minum.

Tapi memutuskan ke kamar Xixi. Tapi ia tak menemukannya, hanya ada Xiao ming yang masih terlelap di ranjang Xixi.

 

Kris menemukan gadis itu duduk sendirian di ruang tengah.

"Kau tidak tidur ?" Xixi agak kaget mendapati Kris di belakangnya.

"Aku tak bisa tidur "

"Kalu begitu, ayo ngobrol. Xixi, bagaimana lukamu  ? apa masih sakit ?"

Kris duduk di sebelah Xixi, wajahnya tampak cemas.

Xixi hanya tersenyum, "Tid

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
lovelyozan #1
Chapter 48: Bacanya ngebut,,
Senang akhirnya KrisHan bersatu....
Tatinia407 #2
Chapter 6: aku suka ceritanya. hehe
Rani_puteri #3
Chapter 48: Slesai dlm bbrpa jm, bcax ngebut coz ffx bgus and bkin pnasaran. Akhir yg bhgia bwt smua
Rani_puteri #4
Chapter 4: Chaptr 4x pndek bgt, dan krktr yeol dsini bner2 gokil, dan pncair suasana
Rani_puteri #5
Chapter 3: Keren cratax, adgan luhan ma kriss sweet bgt, ampe ikutan melting rasanys
rinakkuma #6
Chapter 48: Selesai dlm 1 hari... sedih bgt pas tau pacar xixi mati.. awalnya aku kira chanyeol bakal jadi sama kakaknya kris~ wkwkwk nice story
tyfan9490 #7
Ya ampun ceritanya ini so sweet... Dari jd bodyguard sampe menjadi namjachingu.
lulufanfan #8
Chapter 4: keren bingiiiit, jjang !! ^^
sendulce #9
Chapter 48: loooh kok aku suka endingnyaa??
huaaa krishaan punya anak pula ♥♥
akhir yg sempurna buat park chanyeol!! good job author ^^
nanachan6000 #10
Chapter 48: So sweet, senyum terus bacanya, selalu beda dengan yang kupikirkan, jadi pas rasanya, gak nyesel subscribe ff ini...