part 14

Save me
Please Subscribe to read the full chapter

Jiyong PoV

 “ bangun maknae “

“ hyung ,  5 menit lagi”

“nanti kita telat, ayo bangun “

Aku masih berusaha membangunkan seungri dari tidurnya. Sejak kejadian 1 bulan yang lalu keadaan seungri lebih membaik dia tidak lagi ketakutan dengan semua hal dan mulai bisa beraktivitas seperti biasa. Tapi sebisa mungkin kami tidak pernah meninggalkannya sendirian.

“ hyung ?”lamunanku terpecahkan mendengar suara seungri memanggilku

“ ne ?”

“ apa yang hyung pikirkan ?”

“ tidak ada seungri. ayo siap-siap sebelum yongbae sendiri yang menghampirimu kemari “

Aku hanya bisa tersenyum melihat seungri terburu-buru masuk kekamar mandi karena mendengar ancamanku. Dia paling tidak suka jika yongbae sendiri yang mengurusinnya karena menurutnya mother hen satu itu terlalu memperlakukannya seperti anak kecil.

Aku berjalan keluar menghampiri anggota bigbang yang sudah berada di meja makan .

“ mana maknae ?”

“ sedang dikamar mandi bae , bentar lagi dia pasti keluar “

Aku segera duduk di hadapan yongbae sambil mengecek handphoneku

“ ada kabar baru ji ?”

“ belum hyung, polisi belum menemukan dia “ aku menjawab Top hyung mengetahui apa yang dia maksud

“ sial, dimana dia bersembunyi. Kalau begini seungri masih belum aman “

“ aku tau itu “ sejak kejadian itu polisi sudah berusaha mencari jungin tapi masih belum ada tanda-tanda bahwa dia ditemukan dan hal itu membuat kami resah. Itu adalah salah satu alasan kami masih belum bisa meninggalkan seungri sendirian sampai saat ini.

“ morning hyung !” pikiranku terputus mendengar suara seungri menyapa kami semua

“ morning maknae, ayo makan kita ada latihan habis ini”

“ ne hyung “

“ makan yang banyak maknae “

“ bae hyung, aku tidak akan bisa menghabiskannya kalau sebanyak ini”

“ kamu pasti bisa “

Jiyong Pov end

Setelah selesai menghabiskan sarapan , mereka semua segera beranjak pergi ketempat YG untuk latihan. Mereka sepakat untuk menunda pembuatan album baru sampai seungri sembuh total dan jungin ditemukan . tapi bukan berarti mereka tidak berlatih seperti biasa, mereka tetap berlatih seperti biasa untuk mengasah kemampuan mereka masing masing.

“ seungri mau kemana ?”

“ kekamar mandi hyung “

“ hyung temani “

“ dae hyung aku bisa sendiri “

“ tidak hyung mau menemanimu “ daesung segera menghampit tangan seungri sebelum seungri kembali memprotesnya lagi.

“ hyung tunggu diluar saja “ seungri segera menahan daesung yang akan ikut kekamar mandi

“ tidak, hyung .. tringg..“ suara telepon memotong ucapan daesung.

“ see.. angkat telepon hyung dulu siapa tau itu penting. Hyung tau kan didalam kamar mandi tidak ada sinyal “

“ aish.. baiklah . jangan lama-lama maknae hyung tunggu diluar “

“ ne hyung “Seungri segera masuk kekamar mandi sebelum daesung berubah pikiran.

Setelah selesai dari dalam kamar mandi, seungri segera mencuci tangannya dengan cepat karena dia tau daesung menunggunya diluar. Dia tidak mau daesung akan masuk kedalam karena seungri yang terlalu lama.

Sampai tiba-tiba Sebuah tangan membekap mulutnya sebelum dia sempat berteriak, tubuh dibelakangnya menahan pergerakannya. Dan betapa terkejutnya seungri melihat bahwa orang dibelakangnya adalah jungin

“ hei baby, kau merindukanku ?” ucap jungin ditelinga seugri yang semakin membuat seungri gemetar ketakutan

“kenapa kau gemetaran. Jangan takut hyung tidak akan menyakitimu .” ucap jungin mengeratkan pelukannya ditubuh seungri yang membuat seungri mulai kesakitan

“ kau tau ? aku merindukanmu. Aku sudah lama ingin menemuimu tapi semua hyung tersayangmu membuatku tidak bisa menemuimu segera. Mereka selalu berada disekitarmu terus menerus dan itu membuatku marah

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
debby7266
Please read part 22. I post it again

Comments

You must be logged in to comment
Ms_koala #1
And here I'm re-reading it again......
But it so sad, Jungin udh d Kasih hati minta jantung...👎👎
Kwonie88
#2
Great
Suzhui #3
Chapter 24: Astaga kejamnya dirimuuuu, T_T
Epilog is a must.
Crazyness
#4
Chapter 24: ... plz... is not fun at all and is sad..... plz make an epilogue, how could you authornim.... don't just left the story like that... Authornim hwaiting!
LauraLee #5
Chapter 24: Ahhh waeeee?????
Sorry but not sorry I don't like this ending
filiwidi
#6
Chapter 24: Oohh apaan inih? Heheh...yup need epilogue...
echristiela #7
Chapter 24: You should update epilogue !
Aaaaaaa riri *sobs
VieViJie #8
Chapter 24: Perluu epilogue please
LauraLee #9
Chapter 23: Please update soon????