part 11

Save me
Please Subscribe to read the full chapter

“ seungri ? maknae ?” ucap jiyong pelan begitu melihat seungri mengerjapkan matannya pelan.

“ha..us” ucap seungri pelan begitu matannya menyesuaikan dengan keadaan sekitarnya. Daesung segera mengambil air disamping seungri dan memberikan kepada seungri yang di bantu oleh jiyong untuk meminum airnya. Setelah selesai meminum airnya seungri menatap jiyong lama yang membuat jiyong takut bahwa seungri tidak mengenalinnya. Sudah 2 hari seungri tertidur setelah bangun dengan histeris waktu itu. Hari ini giliran daesung dan jiyong yang menemani seungri sedangkan yongbae dan TOP telah kembali keapartememn mereka untuk beristirahat. Mereka tidak ada yang ingin meninggalkan seungri tapi jiyong memaksa mereka untuk pergi dan beristirahat menggunakan kartu leader untuk memerintah mereka semua. Sedangkan daesung tinggal untuk menemani jiyong karena jiyong sama sekali tidak mau meninggalkan sisi seungri

“ seungri ? kau mengenaliku?” tanya jiyong pelan

“ hyung..”

“ ne ri.. ini ji hyung. syukurlah kau sudah sadar maknae” ucap jiyong begitu bahagia bahwa seungri sudah sadar saat ini

‘ welcome back maknae” ucap jiyong sambil mengecup kening seungri sayang

“ maknae, terimakasih sudah kembali” ucap daesung sambil mencium kening seungri pelan, sambil mengusap rambut seungri pelan.

“ TOP hyung? bae hyung?” ucap seungri pelan

“ mereka pulang sebentar dan akan segera kembali ri. mereka akan begitu bahagia saat tau kau sudah sadar ri”

“ hyung akan menelepon mereka ri” ucap daesung segera beranjak dari duduknya untuk mengambil handphonenya dan menghubungi kedua hyungnya yang lain. Sebelum daesung bisa beranjak dari kursinnya seungri segera memegangi tangan daesung dengan erat seakan-akan takut aesung meninggalkannya

“ ri ?” tanya daesung bingung begitu melihat seungri memegang tangan daesung dengan  sekuat tenagannya.

“ bentar ri, hyung akan menelepon bae hyung dan TOP hyung oke?” ucap daesung pelan sambil menarik tangannya pelan dari pegangan seungri. seungri yang melihat daesung akan melepaskan pegangan tangannya segera mengeratkan pegangannya dan terlihat begitu ketakutan

“ seungri? maknae ? “ ucap jiyong dan daesung begitu panik saat melihat nafas seungri yang mulai cepat dan tidak beraturan , seungri terus menatap daesung dan memegang tangan daesung takut daesung akan pergi meninggalkannya. Air mata mulai menetes diujung dari ujung matannya . jiyong segera memencet bel di sebelah kasur seungri dan beberapa saat kemudian dokter park segera datang dan mengecek keadaan seungri yang semakin hiperventilasi.

Daesung yang melihat dokter park datang berusaha memberi ruang untuk dokter park tapi seungri semakin panik begitu melihat daesung berusaha menjauh.

“ daesung-ssi , jiyong-ssi tolong tetap disitu” minta dokter park begitu melihat kondisi seungri yang semakin panik.

“ seungri-ah.. tarik nafas tenanglah.. lihat hyungmu masih disini. Lihat dia masih memegang tanganmu.. jadi tenanglah“ ucap dokter park pelan berusaha menenangkan seungri, dia tidak ingin memberikan seungri terus menerus obat penenang. Seungri yang mendengar itu mulai merasa tenang saat daesung menggenggam tangannya erat dan jiyong yang mengelus rambut seungri pelan berusaha menenangkannya

“ tarik nafas dan keluarkan seungri.. ikuti instruksi saya.. tenang hyungmu tetap disampingmu mereka tidak kemana-mana jadi jangan takut” ucap dokter park berusaha membuat seungri lebih tenang

“ bagus terus ulangi.. kamu aman.. disini ada hyungmu yang melindungimu” seungri mulai lebih tenang dan dapat bernafas dengan baik, ia segera memejamkan matannya dan tertidur.

“dokter park kenapa dengan seungri ?” tanya jiyong pelan begitu melihat seungri yang kembali tertidur

“ seperti yang saya telah bicarakan dengan yongae-ssi seungri memiliki trauma. Dia merasa aman saat kalian berada di dekatnya dan dia merasa ketakutan saat kalian akan meninggalkannya jadi dia bereaksi seperti tadi saat daesung-ssi akan meninggalkannya. Ini wajar terjadi pada pasien yang pernah mengalami kekerasan. Dia akan aman berada di sekitar orang yang dikenalinnya dan akan terancam saat dia ditinggal pergi. saat bangun nanti dia akan lebih stabil tapi usahakan tetap beberapa orang yang dikenalnya berada didekatnya supaya dia tidak mengalami panik seperti tadi.”

“ terima kasih dokter” ucap jiyong sedih melihat maknae satu-satunnya yang terbaring lemah dan terlihat sangat kecil.

Tidak beberapa lama TOP dan yongbae segera datang begitu menerima pesan dari daesung bahwa seungri sudah bangun, daesung hanya mengirimi pesan karena takut membangunkan seungri jika dia menelepon dan jika dia keluar dia takut seungri akan ketakutan seperti tadi. Hatinnya begitu hancur melihat seungri yang seperti tadi. Dimana strong babynya ? disini yang dia lihat adalah seorang anak laki-laki yang begitu terluka dan sangat ketakutan .

Taeyang segera mengecek keadaan seungri begitu sampai dikamar seungri. dia menyelimuti seungri agar seungri tidak kedinginan

“ ap ayang terjadi ?” tanya TOP pelan

“ dia panik hyung dia mulai hyperventilasi saat daesung mau keluar untuk menelepon kalian. Ini adalah post traumatic syndrome hyung . dia ketakutan kita meninggalkannya dan dokter park bilang harus ada orang disampingnya saat dia bangun nanti untuk mengantisipasi keadaan seperti tadi.” ucap jiyong pelan

“ kau harus kuat ji, kita akan memperbaiki kesalahan kita dan melindunginnya. Seungri akan kembali menjadi maknae kita yang selama ini se

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
debby7266
Please read part 22. I post it again

Comments

You must be logged in to comment
Ms_koala #1
And here I'm re-reading it again......
But it so sad, Jungin udh d Kasih hati minta jantung...👎👎
Kwonie88
#2
Great
Suzhui #3
Chapter 24: Astaga kejamnya dirimuuuu, T_T
Epilog is a must.
Crazyness
#4
Chapter 24: ... plz... is not fun at all and is sad..... plz make an epilogue, how could you authornim.... don't just left the story like that... Authornim hwaiting!
LauraLee #5
Chapter 24: Ahhh waeeee?????
Sorry but not sorry I don't like this ending
filiwidi
#6
Chapter 24: Oohh apaan inih? Heheh...yup need epilogue...
echristiela #7
Chapter 24: You should update epilogue !
Aaaaaaa riri *sobs
VieViJie #8
Chapter 24: Perluu epilogue please
LauraLee #9
Chapter 23: Please update soon????