Chapter 17

Even My Dark Side Love You

Disclaimer:       

Semua karakter disini milik Tuhan YME, diri mereka sendiri dan orang tuanya. Author hanya meminjam nama mereka demi menulis fantasy yang sudah lama tersimpan di khayalan Author.

Rate: M              

Genre: Romance & Supernatural

Warning: BL, , Mpreg, Typos, OOC, alur kecepatan.

Pairings: Yunjae, Changkyu, Yoosu and many more. Pairings akan bertambah seiring perkembangan cerita.

Summarry :

Akibat keisengan sang sepupu Choi Kyuhyun, Jaejoong kecil terjebak di sebuah situs makam kuno. Meskipun hilang selama dua hari, dan tidak ada luka serius ketika Appa Jaejoong menemukannya. Tapi benarkah Jaejoong baik-baik saja? Karena sejak kejadian itu, Jaejoong menjadi buta warna, namun Jaejoong mampu melihat sosok yang tak bisa dilihat oleh orang lain, Jaejoong jadi bisa melihat arwah/hantu. Sejak kejadian itu pula, Choi Hankyung, Appa dari Jaejoong juga terlihat menyimpan rahasia yang amat besar. Dan keadaan semakin aneh ketika Jaejoong dipaksa oleh kedua orang tuanya untuk melanjutkan sekolahnya di Seoul dan bertemu dengan Jung Yunho yang begitu misterius. Misterius karena ketika Jaejoong melihat Yunho, sosok Yunho begitu pucat seperti arwah/hantu, namun anehnya semua orang dapat melihat Yunho sebagai manusia biasa.

DON’T LIKE DON’T READ

Awalnya Yunho tak mempermasalahkan nasib yang akan menimpa mereka di masa depan, Yunho sudah cukup bahagia dapat bertemu dengan Jaejoong, hidup bersamanya, mati dan terkubur dalam ruang yang sama. Yunho sudah cukup bahagia dan tak meminta lebih lagi. Dan Yunho tak menyangka bahwa Tuhan akan menguji seberapa besar cinta Yunho terhadap Jaejoong. Cinta yang besar itu apakah memenuhi keegoisannya untuk bersama Jaejoong ataukah membiarkan Jaejoong tetap hidup meskipun itu bukan dalam dekapannya. Bagi Yunho yang mempunyai sifat keposesifan tingkat tinggi tentu bukan hal yang mudah. Dan itulah rupanya ujian yang dipilih Tuhan untukknya karena memang Yunho tak meminta apapun selain untuk dapat bersama BooJaejoongnya.  Namun sebesar apapun Yunho mencintai Jaejoong, Yunho lebih memilih kebahagian untuk orang yang paling dikasihinya itu.

 

Yunho sangat tahu bahwa Junho akan merebut Jaejoong dari sisinya begitu dirinya menghilang. Yunho juga tahu keegoisan Junho yang tak akan pernah mau menggunakan tubuh yang ditempatinya terlebih ketika Junho telah memiliki raga sendiri, Junho tak ingin berada di sisi Jaejoong sebagai pengganti Yunho. Junho menginginkan dirinya berada di sisi Jaejoong sebagai dirinya sendiri dalam tubuh Minho dan Yunho tidak dapat membayangkan kehidupan apa yang akan dijalani Jaejoong dan kedua putranya ketika Junho benar benar memilih keputusan itu. Saat ini dunia mengenal Junho sebagai Minho sang Crime Lord Asia yang selalu dikejar pihak kepolisian Internasional dan juga musuh-musuhnya yang sama biadabnya. Tidak, Yunho tidak dapat membiarkan hal itu terjadi. Kedua putranya harus tumbuh dalam lingkungan yang sehat, bahagia dan aman bersama Umma mereka. Dan demi masa depan kedua putra mereka yang penuh damai Yunho harus melakukannya, rencana yang telah matang dipikirkannya.

 

Yunho tak membutuhkan waktu lama untuk mengambil keputusan itu, karena memang Yunho harus cepat bertindak meskpun itu berarti harus mengorbankan waktu tersisanya dengan Jaejoong. Bila Yunho memutuskan untuk menghadapi Junho dua bulan kedepan, kekuatannya sudah terlalu lemah untuk mengalahkan Junho. Nde, Yunho memang harus mengalahkan Junho, kemudian mengurungnya ke dalam tubuh Hoo Yun yang saat ini menjadi raganya.

 

Yunho berhasil mempengaruhi pimpinan Interpol Hongkong untuk melaksanakan ide penangkapan Minho tanpa membiarkan mereka mengetahui agenda tersembunyi Yunho di balik penyerangan itu. Bersama dengan Xiao Ming dan Hu Ge dibantu beberapa battalion polisi dan triad rival Minho, Yunho menyerang basis kekuatan Minho di Hongkong. Dengan mudah, Yunho berhasil menembus ke dalam mansion dan tak memakan waktu lama untuk menemukan Junho yang telah menunggunya.

 

“Akhirnya kau datang juga my other one aku telah lama menunggumu…..”

 

Junho mengangkat gelas wine ditangannya, menawarkan wine yang sama untuk belahan dirinya. Namun Yunho tak menanggapi sambutan ramah Junho, dan terus menatap Junho.

 

“Jaejoong hamil….” Bisik Yunho beberapa detik kemudian.

 

“ Nde aku tahu, satu putramu dan satu milikku”

 

“Nde dan satu  adalah milikmu, dan kedatanganku untuk memohon padamu untuk menjaganya untukku dan dengan caraku.”

 

Tanpa berbasa basi lagi, Yunho menarik katana dari sarungnya dan langsung melesat menyerang ke arah Junho. Junho tak tinggal diam, setelah menghindar dari serangan cepat Yunho, Junho melesat dan gerakan cepat mengambil pedang kembar yang terpajang di dinding ruang kerjanya.

 

“ Arasoo, sepertinya kau tak membutuhkan  kebaikan hatiku yang telah membiarkanmu hidup tenang bersama Jaejoong sampai saat terakhirmu. Karena kau telah datang menyerahkan diri, akupun tak dapat menolaknnya.”

 

Junho menyeringai lebar setelah mengatakannya dan tanpa basa basi yang sama berbalik menyerang Yunho.

 

Trang! Trang suara pedang terdengar saat kedua pedang beradu. Baik Yunho dan Junho memiliki skill yang sama, kekuatan yang sama. Gerakan dan serangan yang solid yang serupa. Terkadang keduanya menghilang dan muncul bersamaan tanpa mengendorkan serangan. Terkadang Yunho yang menghentian waktu dan menyerang Junho namun dengan mudah dipatahkannya atau sebaliknya. Terkadang Junho melepaskan hawa dingin miliknya dan Yunho cepat membalasnya. Bila hal itu berlanjut, pertarungan mereka tak akan pernah berhenti sampai berhari-hari dan pemenangnya sudah jelas, Junho. Namun Yunho tak ingin kalah disini, demi Jaejoong dan putra mereka. Dan untuk menang hanya ada satu cara, sedikit kecurangan.

 

Yunho sengaja menjatuhkan liontin berisi foto Jaejoong yang selalu dibawanya di tengah pertempuran. Liontin yang terbuka menampilkan wajah Jaejoong yang tersenyum lembut itu mampu menghentikan pertarungan sengit keduanya. Baik Junho maupun Yunho keduanya mematung, memandang wajah cantik itu dengan pandangan cinta dan penuh kasih. Keduanya sama-sama terpana, namun kerinduan Junho yang lebih besar membuatnya terpana lebih lama dan terlambat menyadari serangan vital Yunho.

 

Jlebb! serangan cepat Yunho berhasil menembus jantung tubuh Minho yang dirasukinya. Pedang yang digunakan Yunho bukanlah pedang biasa. Pedang itu dibuat dengan mantra suci yang kekuatannya setara dengan pedang suci keluarga Zhou. Pedang itu memaksa Junho meninggalkan tubuh Minho yang terkontaminasi air suci yang tak mungkin dapat dirasukinya lagi. Hal itu memaksa Junho merasuk ke dalam satu satunya tubuh yang merupakan keturunan murni Ji Hoon, tubuh Hoo Yun yang kini dirasuki Yunho. Dan begitu Junho merasuk ke dalam tubuh yang sama dengannya, dengan kekuatan tersisa miliknya Yunho menyegel Junho di tubuh Hoo Yun, selama sisa hidupnya Junho tak akan pernah bias meninggalkan tubuh Hoo Yun.

 

Dan malam itu dunia hanya mengetahu bahwa Minho sang Crime Lord yang ditakuti dunia tewas ditangan seorang Jung Yunho.

*****

Entah bagaimana Jaejoong tahu, tapi yang ada dihadapannya kini bukanlah Yunnienya. Meskipun rupa dan aura mereka sama bahkan senyum lembut dan pandangan penuh cinta mereka sama namun Jaejoong cepat tahu bahwa mereka berbeda.

“Kau bukan Yunnie….”

“Kau bicara apa Boo. Aku masih suamimu, Nde saat ini tubuhku memang sedikit berbeda. Jiwa Junho telah kembali padaku tapi aku masih Yunniemu. Aku membutuhkan Junho untuk menambah kekuatan ku sehingga kita dapat memperpanjang waktu kita sampai kedua putra kita dewasa. Percayalah, aku melakukan ini demi putra kita. Agar mereka terlahir dan dapat bermain bersama kita. Bukankah itu hal yang membahagiakan? Yunho dan Jaejoong mini yang menggemaskan hadir diantara kita, sehat dan hidup.”

“Jinja?”

“Nde. Boo saranghae.”

Namja dihadapannya itu meraih wajahnya, mengusap pipinya dengan kelembutan yang sama dengan Yuunienya, bahkan kecupan di keningnya terasa sama seperti Yuunie yang melakukannya. dan pelukan hangat yang diberikannya sehangat pelukan Yunnienya. Semua itu membuatnya begitu bingung. Semua kehangatan itu memang milik Yunnie namun secara bersamaan Jaejoong juga tahu bahwa dia bukanlah Yunnie.

“Yunnie…”

Jaejoong menahan untuk tidak merintih saat namja dihadapannya memeluknya sangat erat seolah mereka tak bertemu selama ribuan tahun. Dan Jaejoong bersumpah bahwa dirinya mendengar kata-kata aneh yang sedikit serak keluar dari mulut suaminya.

 

“Boo, akhirnya aku dapat memilikimu.”

*****

Akhirnya Junho dapat memiliki apa yang selama ini didambakannya lebih cepat. Benar Yunho telah membuat dirinya terperangkap di tubuh Hoo Yun dan itu membuat beberapa rencananya berantakan. Rencana untuk membawa Jaejoongnya ke tempat yang selama ini telah disiapkannya. Junho yang tak ingin membagi Jaejoong dengan orang lain telah membeli pulau, membangun sebuah mansion yang begitu megah untuk Jaejoongnya. Junho sengaja membeli pulau di daerah tropis sehingga Jaejoong dapat memelihara beberapa ekor gajah disana. Mansion dengan berbagai macam bunga yang tumbuh di tamannya. Junho berencana membawa Jaejoong ke sana, hidup berdua disana tanpa siapapun datang mengganggu, hanya berdua.

 

Tapi Junho tak dapat melanjutkankan rencananya karena kini tubuhnya terjebak di dalam tubuh seorang Jung. Pulau yang dibelinya memiliki system keamanan yang ketat dan tak mengijinkan seorangpun masuk kecuali dirinya, sayangnya semua kode itu keamanan itu menggunakan sidik jari tubuh Minho. Junho terpaksa harus menunda rencananya sementara.

 

Ada hal yang membuat Junho ingin membawa Jaejoong pergi jauh. Seperti Yunho, Junho memiliki sifat posesive tingkat akut, tiga kali lipat lebih parah. Junho tidak akan tahan bila seseorang terlalu dekat dengan Jaejoong, terlalu banyak berbicara padanya, menyentuhnya apalagi memperhatikannya, Junho ingin membunuh atau menyiksa semua orang-orang itu. Nde Junho hanya mentoleransi Yunho dan kedua orang tua Jaejoong, selain mereka, Junho tak akan berpikir dua kali untuk melenyapkan mereka. Karena itulah, sebelum Junho membunuh orang orang sekitar Jaejoong yang amat dikasihinya, Junho harus membawa Jaejoong pergi dimana hanya ada mereka berdua. Mungkin awalnya Jaejoong akan membencinya tapi itu lebih baik. Jaejoong lebih baik membencinya karena menghalangi Jaejoong bertemu dengan orang – orang terdekatnya daripada Jaejoong membencinya karena membunuh orang-orang yang disayanginya. Nde pilihan itu tetap yang terbaik. Namun kini pilihan itu tak dapat digunakannya, tidak setelah kini Junho terjebak  dalam tubuh Hoo Yun dan kini dunia mengenalnya sebagai Jung Yunho, pewaris kerajaan bisnis Jung yang baru. Dan bila tiba-tiba dirinya menghilang bersama Jaejoong akan timbul masalah yang cukup besar.

 

Junho kembali harus bersabar karena sepertinya Jaejoong mengetahui siapa dirinya. Jaejoong sedikit takut padanya. Nde Junho harus berusaha keras untuk merebut hatinya. Junho sangat tahu, Jaejoong ta mungkin dapat melupakan Yunho atau berhenti mencintai Yunho. Tidak Junho tidak akan cemburu atau keberatan tentang hal itu. tapi Junho akan membuat Jaejoong mencintainya seperti Jaejoong mencintai Junho.

“Nde Boo, kau akan mencintaiku sebesar kau mencintai Yunho.” bisik Junho sambil mengecup pipi Jaejoong yang kini sudah kembali tertidur dalam dekapannya.

Sementara itu ditempat apartemen Yoosu, Yoochun juga tengah mendekap Junsu yang baru saja siuman setelah tak sadaran diri sejak dua jam yang lalu akibat terlalu shock dengan kabar tewasnya Minho sang hyung. Masih segar dalam pendengaran Yoochun saat Junsu berteriak histeris dengan duka yang menyayat setelah Yoochun menyampaikan kabar itu bersama Sin Hye.

“Minho Hyung….” berulang kali Junsu memanggil nama sang hyung dengan suara serak bahkan sampai saat ini Yoochun masih mendengar Junsu cegukan akibat tangis yang berkepanjangan.

Yoochun mempererat pelukannya sambil sesekali berbisik menenangkannya.

“Tenanglah Suie, pasti saat ini Minho telah tenang disana bersama Appa dan Ummamu.”

Junsu terdiam beberapa menit sebelum akhirnya menyahut.

“Ani Chunie hyung,Minho hyung belum akan tenang karena Appa dan Umma pasti akan memarahinya karena telah menjadi anak yang sangat nakal.”

“Jinja?”

“Nde.”

“Tapi Minho juga sangat pandai mengambil hati, Umma dan Appamu pasti akan cepat mengampuninya.”

“Nde hyung kau benar….”

Keduanya kembali terdiam, hanya terdengar suara cegukan Junsu dan gumanan Yoochun saat bibirnya mengecup jemari Junsu. Junsulah yang memecah keheninan itu dengan keputusan yang membuat lahir dan batin Yoochun bahagia bukan kepalang.

“Chunie hyung, sesuai janjiku setelah bertemu dengan Minho Hyung….nde meskipun hanya jasadnya….setelah upacara pemakaman Minho hyung, ayo kita menikah.”

*****

Mata Changmin dan Doong Wook tak berkedip. Anak dan Appa itu sedang kompak menyaksikan berita tentang kematian Minho dan keruntuhan dominasi Minho di dunia Underworld.

“Well ini cukup aneh bila akhirnya Minho tamat semudah itu, bagaimana menurutmu Minnie” komentar Doong Wook

Sang putra tidak langsung menjawab dan terus memainkan gunting di tangannya.

“Menurutku tidak aneh.”

“Eh?”

“tidak aneh bila para polisi dan public tertipu. Rencananya memang sangat brilliant. Tidak akan yang tahu kejadian sebenarnya kecuali keluarga Zhou. Keluarga Zhou bisa menjadi ancaman dari rencana Yunho. “

“Nde…mereka pasti tidak akan tinggal diam…”

“Dan kita tak akan membiarkan mereka menganggu apa yang telah direncanakan Yunho dan menjaga agar rencana itu tetap berjalan. Satu-satunya cara agar Minho, penjahat kejam yang ditakuti dunia tidak terlahir kembali adalah membiarkannya hidup bersama Jaejoong satu-satunya yang mampu meredam Junho. Tapi sayang keluarga Zhou terlalu buta untuk menyadari hal itu.”

 

*****

“Yak Minie hyung apa yang kau lakukan!!” Kyuhyun berteriak horror ketika melihat sang suami membawa gunting. Melihat caranya membawa gunting entah kenapa Kyuhyun memiliki perasaan tak enak.

“Kau tahu My Kyu setelah kita menikah ketergantunganku terhadap tubuhmu bukannya sembuh malah bertambah parah. Berpisah denganmu lebih dari 5 jam saja sudah membuatku gila. Setiap hari kau pergi bersekolah dan kita terpisah lebih dari 5 jam, andai saja kau bias merasakan apa yang  kurasakan saat kita terpisah selama itu. Aku ingin menculikmu saat itu juga….”

“Umh..tapi kau sudah menculikku hyung. Setelah jam istrahat kedua kau selalu membawaku kabur dan sebagai akibatnya aku mendapatkan surat teguran hari ini. Mereka mengira aku membolos karena ingin bermain di game center dekat sekolah yang baru saja buka.”

Mengingat kejadian itu membuat Kyuhyun sedikit kesal, terlihat dengan bibirnya yang maju beberapa centi karena cemberut. Namun Changmin malah salah mengartikan bahasa tubuh Kyuhyun itu sebagai bahasa untuk minta dicium dan dengan senang hati Changmin mengecup bibir Kyuhyun dengan kerakusan yang entah kenapa sudah familiar bagi Kyuhyun.

“Ng…Minie hyung…Ng…jebal…”

Changmin tak menghiraukan permintaan Kyuhyun dan terus rakus mencium bibir Kyuhyun yang semakin memerah setiap detiknya.

“kumohon jangan…”

Changmin tetap tak bergeming membuat Kyuhyun sedikit frustasi karena benda ditangan Changmin itu makin berada di posisi yang cukup berbahaya.

“…jangan menciumku sambil memegang gunting hyung!! Itu sangat menakutkan!” teriak Kyuhyun sambil sedikit mendorong tubuh Changmin.

Teriakan Kyuhyun membuat Changmin tersadar dan ingat akan rencana awal dan untuk apa sebenarnya gunting itu.

“Nde benar…agar aku tidak gila, aku harus membawa bagian dari tubuhmu untuk kubawa kemana-kemana sesuka hatiku.”

“Eh?”

Kyuhyun yang terlalu bingung dengan apa yang dibicarakan Changmin hanya bisa mengerutkan kepalanya sambil memringkan kepalanya. Gestur imut yang biasanya tak dapat ditolak Changmin. Namun namja jangkung itu sedang memiliki pemikiran yang menyita semua perhatiannya. Dan Kyuhyun semakin bertambah bingung saat tangan Changmin meraih rambut ikalnya dan…

Kress!! Memotongnya satu genggam.

“Yak Minie Hyung apa yang kau lakukan?!!!”

TBC

Anyeong, setelah sekian lama hiatus akhirnya author update lagi dengan Chapter 17^. Author sungguh minta maaf karena tidak update teratur seperti biasanya. Author sudah bekerja dan satu bulan terakhir ini Author disibukkan oleh pekerjaan di kantor yang baru yang lebih sibuk dari sebelumnya harap cingu semua memakluminya^^.

Akhirnya cerita dari sudut pandang Yunpa tentang rencana penyerangan basis Minho terungkap. Dan Nde…untuk beberapa chapter ke depan yang akan menemani Jae adalah Junho.Mian untuk ini tapi bagaimana lagi jalan ceritanya mesti harus begitu^^. Lalu Yoosu akhirnya akan menyusul untuk menikah. Dan sebagai penutup seperti biasa tingkah kocak Changkyu yang er…sedikit gila namun romantis seperti biasanya.

Semoga kalian menyukai chapter ini^^

Tetep ditunggu saran dan reviewnya.

Big Hugs

Yeye Kyunie^^

 
 
 
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
yo_yunjae #1
Chapter 20: Oh God.. cerita ini keren bangett...
Please lanjutin ya..
Sayang banget cerita sebagus ini stop disini.
Penasaran banget apa betulan Junho betul2 lenyap jiwa nya?
Ngk mungkin Yunho mati dibunuh oleh Yonghwa kembali kn?
Keluarga Zhou harusnya mikir2 2x menggunakan kekuatan mereka
MinKyuRyJaeBam
#2
Chapter 20: new readers here~~ terus lanjutkan authornim!!~~ :)
kimahra92 #3
Chapter 20: Lanjut please
nanggung thor :D
Suka deh ama cerita2'nya di fanfic.net jg ^^
Kianhe #4
Chapter 20: ahhh lama sekali unnie baru comeback kkk
Yunho kembali tapi junho ga benar-benar hilang kan ? Uhh bakal ada kudeta sepertinya. semoga junho muncul lagi. no comment buat changkyu, mereka selalu begitu bikin speechless. Tapi porsinya banyakin juga dong unn
JejeKyu
#5
Chapter 20: Udah brapa abad kagak update? xD sorry, kidding :D

Btw, knapa Changmin mnggil Bora 'unnie' bukan 'noona'?

update soon!^^
Pinkhotel #6
Chapter 19: Hehehehe,,, semoga yg terbaik yg terjadi,,, kyu lucu hamil nya hahahahha ,, please update author nim ,, I miss your story,, Pasti Akan selalu nungguin cerita Ini ,,apa pun akhirnya dr cerita Ini ,, thanks for your story
Artemis99 #7
Chapter 19: lanjut kak keren. junhi mengalah trs anaknya diambil. lha reaksi Yunho gmana
Kianhe #8
Chapter 19: Kyu hamil wkwkwk dan ngidamnya ga elit, masa kaos kaki bekas dibawa, ga kebayang gimana baunya itu iuhhhh. Dan jae nanti lama-lama kamu suka loh sama junho. awas nanti nyesel. mending terima dua-duanya. atau gak junho yunho keduanya hidup. Dan berbagi peran
JejeKyu
#9
Chapter 19: Omooo... Kyu mom hamil eoh?! Aaaaah ><
Kyu dibikin ngidam macem2 ya, author nim! xD