Part 13

Our Way
Please Subscribe to read the full chapter

Luhan ingin melenyapkan Irene saat itu juga, terlebih saat gadis itu malah mulai melangkahkan kakinya ke tempat Yifan.

“Yaaaa....Bae Joohyun!! Apa yang kau lakukan ?” bisiknya agak keras.

Seandainya  kekuatan telekinesisnya benar-benar nyata, ingin rasanya ia melempar gadis itu ke ujung dunia.

“Ssstttt.....hanya mengalihkan perhatiannya “ seru Irene dengan polosnya.

“Mengalihkan perhatian, kepalamu ! Menyentuhnya sedikit saja, kau akan mati “ Luhan benar-benar mengeluarkan aura gelapnya, kalau sudah menyangkut Yifan, dia tidak akan membiarkan siapapun mendekati kekasih tampannya itu.

“Lu-ge...bisakah kau diam, tenanglah sedikit. Dan diam disini ya “ Luhan hanya bisa mencibir pelan dan wajahnya sudah ditekuk-tekuk sekarang.

 

 

Dengan tenang, leader Red Velvet itu naik ke atas stage, beberapa fans berteriak senang. Tentu saja mereka tak menyangka sama sekali kalau akan ada member girlband yang sedang mempromosikan single mereka ‘Be Natural’ itu di tengah-tengah mereka dan gadis bermarga Bae itu juga mengaku adalah salah seorang Mei ge ni. Tapi Yifan tidak bodoh, ia tahu kalau Irene sedang bersama seseorang. Memang datang bersama orang tersebut dan orang yang masih duduk di barisan paling belakang itu adalah......Luhan.

Irene ingin bermain-main dengannya dan Yifan akan mengabulkan permintaannya. Tentunya mereka akan bermain bersama Luhan. Dan Yifan tidak berhenti sampai di situ.

 

“Nona yang datang bersama Irene, tolong juga naik ke atas stage. Bukankah kita bisa bermain bersama ?” seru Yifan yang disambut sorakan riuh dari para Mei ge ni yang ada di studio itu.

Dan dengan setengah merutuk, Luhan dengan berat menyeret kakinya menuju stage.

 

Kevin shin juga merasa kalau gadis itu sangat familiar dan dengan sedikit berbisik, ia mendekat ke arah Ray.

“Bukannya gadis itu sangat akrab, kau tidak merasa pernah melihatnya ?” tanyanya dan Ray hanya mengangguk.

“Kurasa begitu, tapi aku agak lupa “

‘Itu Luhan “ Bingyang di sebelah mereka tiba-tiba menyahut dengan nada datar dan kedua teman Yifan itu tak bisa lebih kaget lagi. Irene yang juga berdiri di samping Kevin juga mendengarnya.

“Apa riasanku di wajah Luhan kurang tebal sehingga mereka dengan mudah bisa menebaknya ?” Irene sibuk meremas jari-jarinya sendiri. Tapi ia yakin kalau Yifan mencintai Luhan dan ia hanya akan bermain sedikit. Pemuda itu tidak akan sampai hati untuk membuat Luhan malu di depan para Mei ge ni, kalau samapi begitu, paling Luhan akan minta putus darinya. Irene pun hanya bisa pasrah.

“Apa dia Luhan ?” tanya Kevin tiba-tiba dan membuat Irene kaget.

“Kenapa bertanya padaku ?”

“Karena kau datang bersamanya. Oh ya, aku Kevin shin, kau bisa memanggilku Kevin “ pria itu cukup tampan dan kelihatan seperti pria baik dan Irene pun memperkenalkan dirinya secara resmi, meski ia yakin kalau Kevin sudah mengenalnya.

“Namaku Bae Joohyun namun kau bisa panggil aku Irene “

“Kurasa aku akan memanggilmu Hyun-ah saja “ tepis Kevin

“Wae ?” Irene memiringkan kepalanya untuk melihat ekspresi Kevin yang masih tersenyum.

“Irene kan nama stagemu dan aku hanya mau memanggilmu dengan nama aslimu saja “ dan Irene bersumpah, ia bisa merasakan senyuman Kevin begitu tampan.

‘Baiklah “ jawab Irene, singkat.

“Jadi, dia Luhan kan ?” tanyanya lagi dan kali ini Irene mengangguk.

“Hmmm.....kejutan yang manis “ Kevin tertawa kecil dan Irene merasakan pipinya mulai panas.

 

 

 

 

 

 

Irene belum pernah merasakan cinta pertama. Selama dua puluh tiga tahun hidupnya, ia belum pernah berpacaran. Dia sebenarnya tidak mempunyai tipe ideal untuk seorang pria yang akan menarik hatinya, ketika dia tertarik dengan seorang laki-laki, dia akan bisa merasakan pipi dan wajahnya menjadi hangat. Dan Irene selalu mengatakan kalau dia menyukai Luhan, tapi dia juga tidak mau berharap bisa menjadi kekasih Luhan. Karena dia tidak mau merubah rasa kagumnya menjadi rasa suka. Menurutnya, suka dan kagum itu berbeda, dan dia cukup senang bisa menjadi sahabat Luhan yang akan menolongnya di saat Luhan sedang sedih atau kesusahan. Dan sekarang, ia mearsa pemuda di sampingnya yang adalah teman dekat Yifan ini sudah memebuat pipinya hangat.

 

 

 

“Katakan siapa namamu ?” tanya Yifan dan Luhan sedang memikirkan sebuah nama dan nama “Ha na “ mendadak keluar dari mulutnya.

“Hana-ah, kenapa kau sedari tadi dibelakang saja ?”

“Aku malu “ jawab Luhan sekenanya dan Yifan tak bisa lagi menahan senyumnya. Ia yakin seribu persen , Ha na adalah Luhan. Dan ia berpikir tak ada gunanya juga kalau terus bermain-main dengannya dan dengan memberi pelukan singkat pada ‘Ha na’ yang segera disambut teriakan histeris dari penonton, Yifan mempersilahkan Irene dan Luhan turun ke tempat asal mereka di dalam barisan penonton.

“Sial sial sial, kurasa dia sudah tahu aku Luhan “ umpat Luhan begitu dia sudah kembali ke tampat duduknya di bawah.

“Tentu saja “ Irene memutar matanya dengan enggan dan dia tersenyum kecil ketika membuka telapak tangannya, terdapat kertas kecil yang diremas-remas di sana.

“Apa itu ?” tanya Luhan penasaran, bingung kenapa Irene bisa tersenyum sendiri sepert orang gila begitu.

“Nomor telepon ?” seru Luhan ketika mendapati deretan angka yang tertulis di kertas itu dan Irene mengangguk cepat.

“Kevin memberiku ini “

“Tsskkkk.........kau suka padanya ?” Luhan bertanya dengan gamblang dan Irene mengerucutkan bibirnya dengan lucu.

“Tidak, mungkin dia yang tertarik padaku “ dan Luhan hanya berdecak dengan malas.

 

Setibanya di rumah, handphone Luhan langsung berdering dan tertera ID : My stupid dragon, di sana.

“Ya ?”

“Apa kabar Ha na, apa dia bersamamu, biarkan aku bicara dengannya “

“Ckkk....tidak ada “

“Kau sungguh cantik jika menjadi Ha na , aku hampir sama menubrukmu di stage “

“Kau sudah tahu kan, dari awal kau sudah tahu kan ? dasar naga mesum “ dan Yifan bisa mendengar Luhan tertawa pelan di ujung telepon. Dengan Luhan, memang Yifan selalu tidak bisa menahan dirinya. Mungkin dia memang agak sedikit mesum, namun hanya Luhan yang bisa membuatnya menjadi seperti itu.

“Kau bilang kau ada reuni ? kau bohong ya ?”

“Iya....iya, aku mengaku. Aku hanya berniat untuk memberimu sebuah kejutan kecil. A Surprise. Itu saja “

“Dan kau menyeret Irene untuk ikut terlibat dalam kejutan konyolmu ini, ckkk....”

Yifan tidak mndengar balasan Luhan, ia menebak pasti rusa kecil itu sudah merengut seperti bocah berumur lima tahun sekarang.

“Tapi, kupikir kau bisa berdandan seperti itu lagi di lain waktu, dengan rok mini yang ketat dan.....”

“Wu Yi fan bodoh !! hentikan pikiran kotormu itu !! Tidak kuduga, kau memang benar-benar mesum !!” Teriakan melengking Luhan membuat Yifan tertawa keras. Kekasihnya ini memang sungguh cute dan mudah sekali digoda. Tentu saja itu tidak benar, ia tidak memerlukan lagi seorang gadis cantik dengan bentuk tubuh seksi dan pakaian menggoda, kalau ia sudah mempunyai Luhan di sampingnya. Lagipula, gadis seksi bukanlah style-nya, ia lebih menyukai seseorang yang polos dan innocent, ya....seperti Luhan. Karena, akan lebih menyenangkan kalau melemparkan godaan pada orang seperti itu dan yang seperti ia

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Salwaa_ #1
Chapter 17: FFnya udah lama nggak update sayang bgt padahal keren bgt.... ❤️❤️❤️
fulgensius #2
Chapter 17: Author comeback dong, syng bgt ffny gk smpe completed, ffny seru keren :'v msih setia nungguinny, nth udh brapa kali w baca brungkali nih ff, gk bosen2ny :'v
Galaxy_FanHan007
#3
Chapter 17: KyyyyaAaaaa KrisHan bakalan nikah???? Cepet di lanjut thor gak sabar liat mereka nikah XD

Tapi gimana dengan ayahnya Luhan? Dia pasti gak setuju :(

Updated soon!!!!!
kannykim
#4
yah, kok kgk dilanjut2 sih thor? kapan nih mau dilanjut lagi? -_-
fulgensius #5
Chapter 17: Akhirny dpt ff krishan lgi, gk tau knp ska bgt ma 2 sejoli in mo mrka shbatan, brother ship ato bhkn pacaran ttap aj gw suka, lnjutin plis ff ny krna jjur ff krishan skrng udh jrang bgt, saking jrangny ff yg lain gk dilnjutin smpe akhir
kannykim
#6
author nim comeback donk!
pleaseeeee.... lanjutin ff ini, aku suka bgt ama ff ini T_T
vivie_luhan #7
Chapter 17: Wahh baru baca,Keren bgttt,,dan dlm hati berharap krishan itu beneran kaya gini,,hehe
kannykim
#8
Chapter 17: aku baru bgt nih jd readers di aff dan aku lngsung suka sama ff ini..
ayo donk thor kpn ff ini dilanjut?
maaf,, mohon izin baca ya thor n_n
tyfan9490 #9
Chapter 17: Ya ampun autornim aku samangat penasaran sekali dengan kelanjutan ff mu.... Cepet update dong :);)
tyfan9490 #10
Chapter 9: Ya ampun ternyata... Aku bava chap ini sambil senyum2 gaje, hhha