Prolog

Nonamed
Prologue Kukira masa-masa itu akan selamanya, masa di mana Dia ada di sebelahku, menantiku, dan membawaku terus menerus. Tapi terlalu naif jika Aku berpikir begitu. Bagaimana tidak? Kini Dia jauh di sana, di langit, Aku tak ingin terus mengejarnya tapi ingin Dia di sisiku. Salju putih terus menerus berjatuhan dari langit, seakan turut berduka atas kepergiannya. Di luar orang berbahagia akan salju pertama di tahun ini, senyum manis merekah di wajah mereka semua. Tak sadar kalau seseorang sedang dilanda masalah pada saat yang sama. Air mata tak berhenti mengalir, bibir menggigil mengikuti dinginnya suhu udara di luar. Aku sendiri, duduk di balkon, menatap ke bawah dengan iri. Menatap wajah-wajah ceria di bawah dengan dongkol. Kenapa harus Aku yang merasakan pedihnya ini, kenapa harus Aku? Aku mendesah, kesal. Tanpa Ku sadari Aku sudah salah. Aku sudah melewati sesuatu. Sebuah api membara yang sedang membakarku hidup-hidup
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
GiloGiloBeki
#1
Chapter 6: Udah dikasih paragrafnya! Soalnya kalau update dari hp paragrafnya ilang
kuropurple
#2
Chapter 6: Chap 6 tolong pakai paragraf dong author-nim, aku gabisa bacanya ;______;