Twenty Three

Unloved
Please Subscribe to read the full chapter

 

Minho menyimpan beberapa bingkai foto di meja tempat jiyong menyimpan vase bunganya. Lalu menyalakan sebuah lilin merah muda di sekitarnya. 

 

"ulang tahunku sudah lewat, dan ku rayakan tanpa siapapun, kau tega berbuat hal seperti itu padaku" ucap minho sambil menyalakan banyak lilin di meja itu. 

 

Ia tersenyum. 

 

"kau pasti sangat merindukannya kan, joohyun-a? Karena itu aku bawakan beberapa foto mereka. Ahjumma, eommeonim, abeonim,... Lalu... Jiyeon-i" ucap minho.

 

Ia lalu membuka sebuah kotak berisi cake dan menyalakan lilin diatasnya. 

 

"aku tak membawa fotoku, karena aku akan selalu datang kemari untuk bicara denganmu" ucapnya lalu meniup lilin ulang tahunnya. 

 

Buatlah joohyun ku bahagia disana, jangan buat dia kesepian.  Biarkan dia tak merasakan sakit apapun.

 

Ucap minho dalam hati. 

 

"aku selalu berdoa untukmu.  Kau tahu kan?"

 

Minho memotong cakenya. 

 

"aku bertemu soojeong kemarin, dan aku sudah menceritakan semuanya pada soojeong.  Tentang kau, tentang kita, tentang kau dan jiyong, tentang aku dan taeyeon, dan tentang mereka berdua. Aku tak membenci kisah ini,  aku hanya menyesali mengapa ini terjadi pada kau dan aku, padahal kita tak punya salah apapun. Apa salah bahkan hanya untuk mencintai seseorang? Tentu saja. Tentu salah. Karena mereka sudah lebih dulu saling mencintai sebelum kita. Ya kan?"

 

Minho memasukan sepotong cake yang ada di garpu kedalam mulutnya. 

 

"aku mungkin belum bahagia sekarang, mungkin kebahagiaanku bukan bersamanya, aku mengerti. Awalnya aku ingin bahagia bersamamu, tapi ternyata kau memilih untuk tak sama sekali bahagia kalau itu bukan bersama jiyong. Entahlah, aku belum menemukan alasanmu melakukan itu" ucap minho lalu menghabiskan sepotong cake yang ada di piring kecilnya. 

 

"karena kau tak akan makan dan tak bisa makan, aku akan memberikan sisa cake ulang tahunku pada penjaga.  Bye.  Aku pergi dulu.  Besok aku akan datang bersama seseorang" ucap minho sambil membungkus lagi cakenya dan mematikan semua lilin yang ia nyalakan, lalu pergi. 

 

****

 

Jiyong berjalan gontai masuk kedalam rumahnya,  lalu terduduk diam di dalam ruangan kerjanya seperti biasa, seperti itu sama seperti setiap kali ia teringat irene. 

 

"boleh aku masuk? " tanya taeyeon

 

Jiyong mengangguk.  

 

"bagaimana?  Kau sudah pergi kesana?" tanya taeyeon sambil mengusap pundaknya

 

Jiyong mengangguk. 

 

"aku bertemu minho" ucap jiyong

 

"minho? Lalu apa katanya?" tanya taeyeon

 

"dia melarang siapapun masuk kedalam ruangan joohyun kecuali dirinya dan pembersih ruangan" ucap jiyong lemas

 

"kau baik baik saja, ji? Ah tentu saja kau tak baik baik saja.  Maaf" taeyeon melangkahkan kakinya menjauhi jiyong

 

Jiyong menahan tangannya. 

 

"kenapa minta maaf? Kau tak salah apapun. Sudahlah, tak apa aku baik baik saja" ucap jiyong sambil mengelus tangan taeyeon

 

"aku hanya takut jiyeon tak bisa datang kesana. Besok kau antar jiyeon kesana, ku pikir minho pasti tak mau bertemu denganku, saat aku bicara dengannya dia terlihat sangat membenciku" lanjut jiyong

 

Taeye

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Ashleybswt #1
I couldn't understand it. I have nothing against the story because it sounds interesting. I just don't want to be like one of those people who demand things. I do hope many more readers will read this.
kpop_poppop #2
gitae
kpop_poppop #3
Chapter 1: gitae
Mommiii #4
Chapter 25: Ahhhhhhh udh end gk kerasa........ thanks eonni udh mau nyelesain ff ini.....love u........terus berkarya eonni!!!!! Fighting*nihcommentbanyakamettitik(.)ny)
JiyongTheG2 #5
Chapter 20: Aigoooohh, poor Minho.. Whatever.
Brengsek bnget main kecup kecup seenaknya, Tae jga sama ajah malah diem, ish >.<
G, ku harap kmu bisa move on (awalnya aku minta dri Tae ke Irene, eh skarang jdi bgini) dan memiliki kluarga yg bahagia, treat Tae kaya Tae yg kmu cintai dlu but + Irene yg ga pernah kmu ungkapkan..
Thanks Author-nim, cmungut cmungut eaaa.
LOL, fighting!!! ^^
Mommiii #6
Chapter 20: Woww Ji-yong ngajak tae eonni nikah!!!! Btw aku ngerasa ini kependekan Thor, fighting!!!
Mommiii #7
Chapter 19: Thanks updatenya authornim
kimNamkinh #8
Chapter 19: woaahhh kata-kata Taeyeon yg trakhir bisa bikin hati gue menclosss XD
hahaa
thanks for update :)
JiyongTheG2 #9
Chapter 19: Aigoooooohhhh, it's chaotic now :'(
They both wrong, they both tired, they should figure out and fix everything together with patient, sacrifice time for each other love <3
Thanks Author-nim, fighting smangat smangat!!! ^^
Hope G can move on, so he and Tae can get together again being happy family..
I'm miss GTae sweet moments~~
JiyongTheG2 #10
Chapter 18: Sedih bnget lah..
Knpa hrus mninggal :'(
Poligami boleh ya? Boleh dong..
Biar smuanya bahagia, aku ga ship Minho with Irene jga soalnya, LOL.
Thanks Author-nim, fighting fighting fighting!!!
FF GTae Indo yg jalan trus cuma ini, keren.