1 - BACK TO CANADA

I WILL PROTECT YOU

Kris’s POV

"Bahkan langit tampak mendung seperti ini. Harus ikhlas Kris. Harus!" ujarku pada diriku sendiri. Mungkin kalian menganggapku gila atau apalah, aku tidak peduli. Kalian tau rasanya kalian jatuh cinta mati-matian pada seseorang, namun disatu sisi yang lain kalian merasa terluka karena orang yang sama?

Aku mencintainya, gadis pemilik pintu putih tempat yang kukunjungi baru saja. Tapi tentu saja aku terluka juga karenanya. Dia memintaku pergi setelah bertahun-tahun aku mencoba hubungan dengannya. Ya, aku mencobanya dengan cukup keras.

Bulan depan adalah tahun ketujuh jika dihitung dari pertama kali aku bertemu dengannya. Dan tahun ketiga jika dihitung dari lama aku berpacaran dengannya. Tepat saat malam natal 3 bulan lagi adalah hari anniversary kami. 

Dulu dia begitu gigih mendekatiku. Padahal aku berlagak cuek saja padanya. Sejujurnya aku menyukai orang lain dan juga dia. Katakan aku playboy. Memang benar. Tapi aku tidak mengungkapkan pada keduanya. Aku terlalu bodoh untuk mengakui bahwa aku menyukai cinta pertamaku. Tapi aku terlalu pengecut menerima gadis itu saat dulu. Aku takut terluka, aku takut keduanya terluka.

Manakala kutemukan bahwa cinta pertamaku memilih lelaki lain, aku merasa sedikit lega. Aku ternyata telah merelakannya. Dan gadis itu, ternyata memilih pergi. Memberikan aku ruang untuk menikmati kesendirianku mencintai cinta pertamaku. Saat itulah kusadari betapa aku menyayangi gadis itu.

Dia, Jung Soojung.

***

Jung Soojung’s POV

Aku menatap kepergian mobilnya. Aku tau aku terluka karena kebodohanku sendiri, Kemarin aku memintanya untuk pergi dan tidak pernah kembali lagi. Dia masih berusaha untuk membatalkan keinginanku. Tapi aku terlalu keras kepala untuk melihat cintanya untukku. Tidak! Mana mungkin aku bisa menjadi bayang-bayang cinta pertamanya untukku. Dimatanya tak pernah terlihat aku.

Aku terluka karenannya. Aku memaksanya pergi, memintanya melupakanku. bip bip bip. Sebuah tanda pemberitahuan bahwa sebuah pesan telah kuterima. Percakapan dari KakaoTalk kami.

DuizhangKris : Aku ingin kita bertemu. tapi aku tahu kau telah meninggalkan tempat ini untuk selamanya. Selamat jalan. Semoga kau bahagia di Jepang. Temukanlah cinta. Sejujurnya aku masih menginginkanmu.

Air mataku sempurna luruh seketika. Bagaimana aku bisa melepasnya?

***

Kris’s POV

Sudah tidak ada lagi yang bisa menahanku disini. Tidak pekerjaan, tidak juga cinta. Ch, cinta?? Sejak kapan aku jadi sentimentil begini.

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
riezaimar #1
Chapter 28: bayangin kris pake kemeja putih tangan panjang yg digulung sampe siku trus sambil gendong anak. aackk.. suami idaman. nice story sil. can’t wait to read your another ff " i am your fans" ;D
ilabya2 #2
interesting