CHAPTER 33 : I'M SORRY, I CAN'T PROTECT U
FINDING WHT IS LOVE“Woonhyun-ssi, bisakah kau malihat kembali daerah ini secara seluruhan ? “
“Ne aku sudah melihatnya. Tapi kenapa Onew-ssi ?”
“Bisakah kau lihat 97 derajat dari map dengan titik acuan berada sinyal Gikwang. Apakah ada sebuah taman bermain ?”
“Baik, akan saya coba. “
“ Onew-ssi ternyata kau benar. Disana ada sebuah taman bermain yang tidak di pakai lagi dan ditutupi oleh sebuha bangunan besar kosong. Karena tertutup taman bermain sehingga saya harus mengzoom outnya. “
“Baiklah Woonhyun-ssi Kerja bagus.”
Onew segera menelpon yang lain mengatakan kalau kotak hitam tersebut berada di taman bermain yang berbeda dari ke limanya. Karena wakttu tinggal 15 menit. Kibum yang terdekat dengan taman bermain tersebut segera berlari membabi buta. Selama berlari ia terus berdoa semoga Amber tidak apa-apa.
Tapi...
--
Gikwang dapat melihat kalau ke lima orang tersebut sudah mengetahui tempat kotak tersebut.
“It’s too late Kibum-ah” Ucap Gikwang sendiri. Woonhyun melihat jam di tangannya. Sudah 50 menit berlalu. Ia hanya melihat Kibum dengan miris. Ia mengeluarkan ponselnya dan menelpon Sulli.
“Kenapa Oppa ? “ Ucap Sulli.
“Kau bangungkan Amber. Dia sudah cukup lama tidur. Saat dia bermain dengan kita” Ucap Gikwang sambil memperlihatkan senyum jahatnya.
“Apakah kibum kalah Oppa ?”
“Dia pasti kalah. Tinggal 5 menit waktu tersisa”
“Oke baiklah oppa, aku akan membangunkan wanita sialan itu”
Sudah waktunya. Gikwang menghitung mundur dari 10.
--
Kibum sudah sampai di gedung tersebut tinggal 1 menit tersisa. Ia segera memasuk ke gedung tersebut dan segera mencari kotak hitam tersebut. Karena di dalam gedung tersebut tidaklah mulus karena banyak barang-barang rongsokkan bertebaran. Tinggal 15 detik waktu tersisa. Dan pintu keluar tersebut ada pas di depannya ia segera berlari dan menuju taman tersebut. Dengan terlihat jelas Kotak Hitam yang berukuran sedang di letakkan di atas meja . Karena jarak kotak tersebut lumayan jauh Kibum berlar lebih keras. Dan ia mendapati kotaknya.
--
“ 3.. 2...1” Hitung Gikwang.
“Kau kalah Kibum”
Gikwang mengeluarkan ponselnya dan menelpo ke nomor Kibum. Kibum segera mengangkatnya.
“Ya !! kau ada diamana ? saya sudah mendapatkan kotak hitam ini “ Ucap Kibum yang kesal. “Aiggooo.. apakah menurutmu kau menang Yang Mulia Raja Kibum ?”
“Apa amaksudmu ? “
“Kau lebih dari waktu yang aku berikan”
“Tidak aku datang dengan tepat waktu”
“Hahahaha.. kau salah Yang Mulia Raja, Kau telah telat selama 2 detik. Jadi kamu KALAH”
“Oh iya, kau bukalah kotak Hitam itu. Disana ada sebuah handphone. “ Ucap Gikwang mengakhiri panggilannya.
--
Kibum hanya terduduk tidak berdaya. Ia tidak bisa menyelamatkan Amber. Kibum cemas bagaimana kabar Amber sekarang. Ia sangat takut sekaran. Jonghyun dan yang lain datang dan segera menghampir Kibum yang terduduk.
Dari ekspresi Kibum, Onew dan yang lain tau bahwa misi ini 100% gagal. Mereka hanya mengusap wajah mereka dengan kasar dan mengelap keringat mereka dengan kesal. Tapi untuk sekarang mereka harus memberi semangat ke Kibum. Mereka juga tau ini bukan saatnya untuk memberi semnagt di mana keadaan Amber yang saat ini tidak di ketahui.
Mereka kembali ke markas. Setelah sampai. Mereka di serbu dengan berbagai pertanyaan oleh Woonhyun dan yang lain. Tanpa di jawab pun mereka ngerti kalau kondisi sekarang ini sangatlah buruk. Kibum segera duduk.
Tak lama handphone yang berada di dalam box hitam itu berbunyi. Sebuah pesan masuk. Dengan nomor yang tidak diketahui.
‘hay... Yang Mulia Raja. Kami telah menyiapkan sebuah pertunjukkan yang akan sangat menghiburmu. Jadi silahkan membuka link di bawah ini’ bunyi pesan tersbut. Dibawah pesan tersebut ada sebah link. Dan was-was Kibum membuka link tersebut. Link tersebut merupakan sebuah siaran langsung.
Dan betepa terkejutnya bahwa siaran langsung merupakan rekaman video Amber. Dalam rekaman tersebut memperlihatkan Amber yang dalam keadaan tidak sadar. Dan pada detik selanjutnya Sulli dengan pakaian serba hitam membawa sebuah ember yang penuh dengan air. Dan detik selanjutnya ia melempar air yang ada di ember tersebut ke arah Amber. Dan seketika Amber tersadar dengan t
Comments