“ Selamat pagi semuanya” Sapa Kibum.
“Pagi, Mr. Kibum” Jawab seisi kelas dengan semangat dan keras.
“Hallo, Amber. Kau sudah masuk ternayata, apakah kau sudah sembuh ?” Tanya Kibum ke Amber. Amber yang sedang berbicang ria dengan Jia, langsung menghadap ke arah Kibum.
“Ne.” Ucap Amber singkat ia tahu kalau Kibum mempermainkannya. Amber melihat Jia yang sedang berfangirling ria melihat Kibum.
“Ok, hari ini saya akan melihat presentasi tugas kalian. Apakah kalian sudah menegerjakannya?” Tanya Kibum. Seisi ruangan mulai riuh karena kebanyakan mereka tidak membawa tugas.
“Mr. Kibum, bukannya kau bilang tugasnya dipresentasikan minggu depan” Ucap Jaehyun mewakili semua anak di kelas. Sedangkan Amber yang masih dengan keadaan kelasnya ini.
“Iya aku ingat itu, tapi adakah dari kalian yang sudah menyelesaikannya ? aku akan memberikan poin tambahan yang ingin mempresentasikan sekarang !” Ucap Kibum membuat seisi kelas lebiih ricuh karena mereka tidak terima. Tapi Kibum tidak memperdulikannya. Amber yang masih bingung dengan keadaan sekarang, hanya diam. Tapi kenapa Kibum melihat ke arahnya, jangan-jangan Kibum akan menyuruhya maju dan mempresentasikan tugas apalah itu. Amber segera bertannya Ke Jia tentang tugas yang sedang dibahas sekarang. Jia memberitahukan tugas itu, dan Amber ingat kalau tugas itu ia sudah selesaikan tapi ia meninggalkannya di rumah karena di grup chatnya bilang tidak ada tugas. Mampus dah, Amber berusaha tidak peduli dengan tatapan Kibum.
“Ya, Amber apakau sudah menyelesaikannya ?” Tanya Kibum. Amber mendengus kesal. Ia tahu akan terjadi seperti ini.
“Maaf, saya tidak membawanya” Ucap Amber malas.
“Untuk sekarang aku maafkan kamu Amber. karena kamu emnag pelupa. Padahal aku sudh mengajarimu “ Ucap Kibum tiba-tiba dan setika seisi ruangan sepi karena ada yang janggal denganperkataan Kibum. Kibum terdar dengan kesaah yang dia buat. Ia mencari ide untuk mencairkan suasana ini.
“Baiklah, sepertinya tidak ada yang dapat poin tambahan” Ucap Kibum berusaha mengganti topik. Tapi, seseorang mengangkat tangannya tiba-tiba.
“Ya, ada yang kau tanyakan ?” Tanya Kibum
“Aku yang akan mempresentasikannya sekarang, Mr. Kim” Ucap Jia yang masih mengacungkan tangannya. Amber melihat Kaget kearah Jia karena ia tahu kalau Jia itu sangat anti dengan menegerjakan tugasnya banhkan ia jarang mengerjakan tugasnya. Tapi, tidak seperti sekrang. Jia memperpresentasikan tugasnya dengan lumayan baik. Kibum memberi tepuk tangan. Jia dengan bangga kembali ke tempat duduknya.
“Wow... Jia kau keren sekali “ Puji Amber.
“Benarkah ? ahh... akhirnyaa !!! aku  bisa mendapat perhatian dari Kibum “ Ucap Jia. Sedangkan Amber hanya menghela nafas karena melihat fia yang begitu menyukai Kibum. Amber sering berpikir bagaiaman kalau Jia tau kalau dirinya adalah istri dari Kibum. Apakah ia kan mendukungnya atau memusuhinya.
“Oh, iya tadi saya diberitahukan. Kalau minggu depn setiap kelas harus mengikuti kontes pertunjukan. Karena sehubung aku yang mengambil kelas ini, menurut kalian kita tampilkan apa ?” Tanya Kibum. Seisi kelas Amber mulai berpikir.
“Mr Kibum, bagaimana kalau kita menceritakan sebuah drama percintaan?” Usul Jia.
“Ya aku juga berpikir seperti itu. Thank you Jia” Ucap Kibum ke Jia.
“Tapi kita akan menceritakan tentang apa ?” Tanya Kibum lagi.
“Oh begini, aku akan menujuk ketua penanggung jawab untuk maslah ini. menurut kalian siaa yang lebih cocok ?” Tanya Kibum lagi.
“Chanyeol “Ucap semuanya.
“Okey, Chanyeol, mulai sekrang kau yang bertanggung jawab atas semuanya. Dan kalian semua harus membatu Chanyeol.” Putus Kibum.
“Oh iya, selalu kabari saya ya “ 

Ke-esokan harinya Chanyeol memberikan hasil kerjanya ke Kibum. Kibum membaca dengan cermat sinopsis yang dibuat oleh Chanyeol. Tapi Chanyeol belum memutuskan siapa saja yang berperan dalam ceritanya. Kibum yang sedang membaca sinopsis dari Chanyeol terusik oleh panggilan dari Woohyun, salah satu dosen disini. Ia teman lama Kibum pada waktu masih sma. Jadi mereka udah sangat dekat.
“Kibum-ah, kau lebih baik mengambil bagian dari drama itu” Usul Woohyun dengan keras. Otomatis orang yang ada diruang itu langsung menyorakki setuju.
“Apakah Mr. Kim ingin ikut serta ? saya akan menjadikan Mr. Kim sebagai pemeran utama” Ucap Chanyel. Kibum mempertimbangkan. Ia kembali membaca sinopsis drama yang berjudul Bonnie and Clyde. Cerita yang cukup menbgemparkan di dunia pada masanya. Yang menceritakan dua sepasang kekasih yang menjadi perampok.
“Saya akan mempertimbangkan lagi. Lebih baik kamu bertanya dulu ke teman-temanmu” Ucap Kibum.
“Baiklah” Ucap Chanyeol dan meninggalkan ruang lalu menuju e ruang kelas untuk merapatkan untuk semua castnya. Mungkin tidak semua yang dapat ikut serta, jadi Chanyeol harus memilih dengan sangat bijaksana.
“Guys, jadi siapa yang cocok dengan pemeran utama wanitanya ?”Tanya Chanyeol sebagi ketua pelaksananya.
“Chanyeol siapa yang jadi pemeran utama prianya ?” Tanya Dasom.
“Aku belum memutuskannya, saran Prof. Woohyun, Pangeran Kibum sebagai pemern utamanya” Ucap Chanyeol dan sukses membuat seluruh wanita mengakat tangannya sambil menyorakki nama mereka. Amber yang meliht teman-temanny yang heboh dengan pemeran utama wanitanya hanya diam dan tak ingin ikut campur.
“Eistt... kalian jangan senang dulu, Mr. Kim belum memutuskannya”Ucap Chanyeol dan sukses membuat semua wanita memasang muka cemberut.
“Sepertinya Pangeran Kibum tidak akan ikut serta dalam acara kecil begini. Aku tidak ikut dalam peran” Ucap Dasom mengu