Newlyweds
Lost In Your LovePiano sudah dimainkan , mengalunkan rentak lagu yang indah , pintu gereja dibuka luas . Semua hadirin disitu memandang dengan tepukan , ada yang hanya tersenyum melihat pengantin perempuan yang bagaikan satu-satunya tumpuan disitu . Ran yang dipimpin oleh ayahnya , berjalan perlahan-lahan ke arah paderi dan bakal suaminya itu . Hatinya berdebar hebat , walaupun hampir rebah akibat terlalu gementar , namun dia berusaha mengukir senyuman . Hari yang paling bersejarah itu , dia tak mahu bermasam sedikit pun . Ramai yang menepuk tangan bila Ran dan ayahnya berjalan di sepanjang karpet itu . Kanak-kanak yang menjadi flowergirls itu menabur-nabur bunga mawar di atas lantai .
"Tenang , jangan gementar". Pujuk paderi itu kepada Chanyeol yang dari tadi mengenggam kedua belah tangannya , berpeluh-peluh dia bila Ran semakin dekat dengannya . Chanyeol hanya tersenyum pahit , dia malu , takut dia tak dapat berbuat dengan baik nanti . Rasa gementarnya semakin menjadi-jadi bila Ran sudah berdiri tegak disebelahnya yang menghadap paderi itu . Ran memandangnya tersipu-sipu malu , walaupun kain penutup mukanya itu menutup mukannya sepenuh , dia tetap gementar bila bertatapan mata dengan Chanyeol . Cepat-cepat dia melarikan anak matanya , memandang paderi lelaki setengah abad itu . Suasana menjadi sepi , semua hadirin senyap kerana majlis sudah bermula . Ahli keluarga dari dua-dua mempelai itu juga mengambil tempat di barisan hadapan sekali .
"Baiklah , mari kita mulakan ini
Comments