EPILOG

MY LITTLE SERIES

Ryeowook POV

Hari ini Rissaku kembali dari China. tapi, aku tidak bisa menjemputnya. Karena ada sesaeng fans yang mengejarku. Sehingga aku tidak bisa keluar selangkah pun dari Dorm. Reiko noona yang akan menjemputnya dengan helikopter dari bandara ke SM apartemen.(noona sudah berangkat 15  menit yang lalu). Aku menunggu mereka di apartemen Arya noona.(aku terus-menerus gelisah). Rinduku untuknya serasa akan meledakkan jantungku. Selagi aku mondar-mandir di ruang tengah apartemen noona, dari belakang aku di peluk oleh seorang yeoja.(ternyata Rissaku sudah tiba). Segera kupeluk noonaku tercinta dan kurindukan selama 3 bulan ini.

“Rissa, jagi-ya. Bogoshippo”bisikku mengangkatnya dari lantai seraya menciumnya dengan lembut.

“Tsk!! Kami dianggap ngontrak”ujar Teukie hyung eraya memukul kepalaku dengan gulungan kertas.

“YA,HYUNG!!”teriakku.

“Kalian curang. Kalian saja baru 4 jam tidak bertemu, bisa berciuman dengan kekuatan nuklir. Kenapa kami tidak boleh?”ujarku menurunkan Rissa kelantai.(Rissa tertawa terbahak-bahak mendengar gerutuanku). Wajah Teukie hyung dan Arya noona spontan merah padam.

“Kami sudah 3 bulan tidak bertemu, hyung. Kami sudah sangat bersabar.jadi biarkan kami”ujarku menarik Rissa kedalam lift.

“aku mau ke Dorm. jangan ganggu kami selama 5 jam. Kecuali ada gempa, kebakaran atau kiamat”seruku dari dalam lift.

 

Rissa POV

Tak habis-habisnya aku tertawa melihat tingkah Wookie.

“YA, Rissa. Kenapa tertawa terus” ujarnya cemberut. Kucium dia dengan lembut.

“Bogoshippo, oppa” bisikku

“Nado, jagi-ya”balasnya tak kalah lembut.

Di Dorm dia ternyata sudah memasak untuk makan siang kami berdua.(memang Wookie sangat penuh kejutan. Dia tahu saja keinginanku).

“Oppa, kau masak untukku?”tanyaku

“Ne”jawabnya lembut.

“Gomawo, oppa”bisikku memeluknya.

“Ayo, makan”ujarnya seraya menarikku duduk disisinya.

“Oppa, sebenarnya aku sudah ingin memakanmu saja. Tapi, setelah melihat semua masakanmu ini. Membuatku mengurungkan keinginanku itu. Habis perutku langsung menjerit minta makan”ujarku dengan jahil sambil mengecup pipinya yang memerah mendengar ucapanku. Kuambil nasi untuk kami berdua.

Selagi aku makan, telingaku mendengar ada orang lain yang berada di Dorm.

“Wae jagi-ya?”tanyanya saat melihatku berhenti makan.

“Sssssst!!”ujarku meletakkan mangkuknasiku. Perlahan aku menyusuri pintu demi pintu kamar member Super Junior.

“Oppa, ini kamar siapa?”tanyaku berbisik.

“Henry’balasnya dengan berbisik juga. Kuanggukkan kepalaku seraya menarik tangannya kembali ke ruang makan.(wajahku merah padam)

“Wae, jagi-ya?tanyanya lagi. Tersenyum aku menggeleng.

“Ya, Jagi-ya. Wae?”tanyanya lagi

“Oppa, apa Henry sudah memiliki Yeocing?”tanyaku

“Ne. tunangannya. Dia dan Eun Moon sudah bertunangan seminggu yang lalu. Wae?”tanyanya.

“Ani, oppa”jawabku tersenyum simpul. Tiba-tiba dari kamar Henry terdengar pekikan seorang Yeoja.

“Mwo??”tanyanya terkejut. Aku tak kuasa menahan tawaku lagi. Hingga kupeluk dia dengan erat, dan kubenamkan wajahku ke dadanya untuk meredam suara tawaku.

“Itu……????”ujarnya dengan senyum lebar yang membelah wajahnya

“Ne,…., oppa”jawabku sebelum kami berdua terbahak-bahak.

 

Henry POV

Dari luar terdengar tawa Ryeowook hyung dan seorang yeoja.(OMO. Bagaimana ini). Eun Moon juga mendengar tawa mereka.(wajahnya merah padam). Segera kami bergegas berpakaian dan merapikan diri, sebelum keluar menemui mereka.(Eun Moon bersembunyi di belakangku).

“Annyeong, Henry”sapa Rissa noona dengan senyum lebar.

“Annyeong, noona” jawabku dengan wajah merah.(pastinya).

“Annyeong, Eun Moon”sapa Rissa noona kepada Treasureku itu.

“Annyeong, eoni”jawab Eun Moon lirih. Ryeowook hyung dengan wajah merah padam melarikan diri kedapur.(bahunya bergetar karena tertawa). Setelah menyapa kami, Rissa noona mengajak kami makan bersama dengan mereka. Mau tidak mau kami menerima ajakannya itu. Dengan wajah masih tersenyum, hyung memberi kami masing-masing semangkuk nasi.(noona dan hyung berlaku seperti tidak ada kejadian saja).

Mereka makan dengan tenang sambil sesekali salin menyuapi. Aku dan Eun Moon yang serba salah di depan mereka. Selesai makan, noona menggandeng Eun Moon keruang tengah. Sementara hyung merangkulku menyusul mereka berdua.

“Dongsaeng, kami tidak keberatan jika kalian berdua menikah bersamaan dengan kami”ujar Rissa noona sambil menatapku dan Eun Moon.

“Kalau kalian setuju, kita belanja sekarang untuk gaun pengantin Eun Moon dan tuxedomu”ujar noona lagi seraya mengeluarkan ponselnya lalu mengetik sesuatu.

Tak lama kemudian, Arya noona, Reiko noona dan Leeteuk hyung memasuki Dorm.

“Annyeong”ujar ketiganya.

“Annyong”jawab Ryeowook hyung.

“{Ada apa, kak?}”tanya Arya noona.

“{Tadi, Henry dan Eun Moon tidak mengetahui kalau kamiberada disini saat mereka bercinta}”ujar Rissa noona serius.

“{Benar?}”tanya Arya noona dengan serius juga.. Rissa noona mengangguk.

“Ah,…”ujar Arya noona juga mengangguk. (apa sebenarnya yang mereka berdua bicarakan?).

“{Lalu sekarang bagaimana?}”tanya Arya noona lagi dengan dahi berkerut. (Reiko noona segera berlari keluar dari Dorm. ada apa lagi ini?)

A/N:  Arya dan Rissa berbicara dengan bahasa indonesia.yang  berada dalam tanda kurung {bbb}

“Kusarankan keduanya menikah bersamaan dengan kami”ujar Rissa noona.

“Jadi kalian mau atau tidak?”tanya Arya noona kepadaku dan Eun Moon.

“Orang tua Henry akan segera di jemput. Segera kukirim jet untuk mereka.”ujar Arya noona lagi.

“Eun Moon akan di dampingi oleh Teukie oppa. Sama dengan Rissa eoni”sambungnya.

“Jadi, keputusan ada di tangan kalian berdua”ujar Rissa noona.

“Treasure, apakah kau setuju?”tanyaku lembut

“Ne, oppa”jawabnya lirih dengan wajah merah.

“Oke. Gaun Eun Moon, Reiko akan menjemput perancang gaun pengantinku”ujar Rissa noona sambil berjalan keluar.(tawa Reiko noona terdengar dari pintu Dorm yang terbuka)

 

Reiko POV

(YA TUHAN, bisa seperti itu.Rissa eoni dan Ryeowook oppa mendengar Henry dan Eun Moon bercinta!!). Aku tidak bisa menahan tawaku. Hingga aku terduduk lemas di luar Dorm Super Junior. Tak lama kemudian, Rissa eoni keluar. Tawaku kembali meletus melihat senyuman Rissa eoni. Segera dia menutup pintu Dorm.

“Hus!!!! Cukup”seru Rissa eoni kepadaku dengan tersenyum.

“Sekarang capat jemput miss Nina dari butik Hoppkins. Dia yang membuat gaun pengantinku dan tuxedo Ryeong oppa. GO!!”serunya mendorongku yang masih tertawa dengan keras, kearah lift.

“Cepat kembali. Dan hilangkan senyum setanmu itu”serunya sebelum kembali masuk ke Dorm. Segera aku pergi menjalankan perintahnya.

 

Seminggu kemudian, hari pernikahan Rissa dengan Ryeowook dan Eun Moon dengan Henry.

 

Eun Moon POV

Aku bersiap bersama Rissa eoni.(Rissa eoni ini baik hati dan lembut sekali. Kalau bukan karena Arya eoni yang mengatakan bahwa Rissa eoni adalah kakak sepupunya, aku pasti mengira Rissa eoni adalah yeoja yang baru lulus SMA). Eoni sangat perhatian kepadaku.

“Eun, tersenyumlah. Tidak baik kalau wajahmu berkerut seperti itu”ujar eoni seraya memelukku.

“Aku ingin pinjam ini”ujarnya mengambil sebuah jepit rambut mutiaraku.

“Kau akan kupinjamkan ini”ujarnya seraya memberikan jepit rambut berliannya. Segera dijepitkannya kerambutku.

“Tolong jepitkan”pintanya seraya menyerahkan jepit rambut mutiaraku. Setelah kujepitkan;

“Berbahagialah, jagi. Ini hari bahagia kita”ujarnya mengecup keningku.

Pintu kamar tempat kami bersiap, di buka oleh Mimi oppa dan Teukie oppa. Saat melihat kami berdua sudah siap, mreka tersenyum. Mimi oppa mendekatiku.

“Eun, boleh aku yang menyerahkanmu?”tanyanya lembut seraya meraih tanganku dan tersenyum.

“Oppa”desahku. Tanpa kusadari air mataku mengalir.

“Omo. Jagi-ya, jangan menangis. Jebal”ujarnya menyusut air mataku dengan saputangannya.

“Mianhe, oppa”ujarku berusaha tersenyum.(Super Junior oppadeulku ini sangat menyayangiku yang sudah membuat magnae mereka sakit hati. Terutama Mimi oppa).

“Ayo”ujarnya seraya meletakkan tanganku kelekukan lengannya. Teukie oppa dengan Rissa eoni sudah berjalan di depan kami.

 

Ryeowook dan Henry POV

Dia cantik sekali. Aku jatuh cinta lagi kepadanya.

[Henry]=>(penyakitku ini tidak akan bisa disembuhkan lagi. Treasureku si penyebar virus love disease, sarangheo).

[Ryeowook]=>(noona, neomu yeopo. Jeongmal sarangheo, jagi-ya)

 

No one POV

Upacara pernikahan ke empatnya berjalan lancar dan hikmad. Pesta resepsi diselenggarakan di vila Arya juga. Dari gerbang vila, meluncur dua buah mobil. Dari dalam keduanya, turunlah Kibum dengan Kania dan Jang Eun dengan Hangeng yang sangat memperhatikan Jang Eun yang sedikit cemberut. Keduanya sudah menikah 4 bulan yang lalu. Sementara Kibum dan Kania baru menikah seminggu yang lalu. mereka datang saat ini sekalian honeymoon. Jang Eun ternyata sedang hamil 2 bulan. Hangeng jadi overprotektif kepadanya. Hingga Jang Eun kesal.

 

END THE VERRY END

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet