Chapter 9

Forever Love


Sudah sebulan lebih Tao tinggal bersama Kris di Rumah mereka berdua. Kris menjual apartemen nya untuk mulai menempati rumah itu berdua dengan Tao.

Tao yang merupakan asistant Kris langsung di kantor X-Zbit Ent., mau tidak mau ikutan sibuk seperti Kris untuk menyiapkan segala yang Kris butuhkan. Sudah beberapa hari ini mereka berdua harus lembur di kantor karena akhir2 ini permintaan pelangan pada kantor melonjak naik, kris berusaha untuk membangun perusahaannya itu lebih baik lagi, presentasi dan menjalin kerjasama di kantor2 Clientnya di seluruh dunia mulai dilakukan 3 minggu lalu dan sampai saat ini masih saja terus dilakukan.

"Minumlah ini", kata Tao sambil memberikan segelas minuman segar kepada Kris yang sudah kurang lebih 72 jam sibuk mempersiapkan bahan supaya bisa menembus kerjasama disalah satu perusahaan terkenal di UK.

Kris menghentikan pekerjaannya dan mulai menyambut pemberian Tao dengan baik. "Kemarilah", kata Kris sambil mengarahkan Tao untuk duduk di pangkuannya. Tao kemudian menghampiri Kris dan mulai duduk di pangkuannya, kris memeluk tubuh Tao dengan tangan kirinya dan mulai meminum minuman itu lalu mengarahkan wajah Tao dengan tangan kanannya supaya Kris bisa meraih bibir Tao dan setelah bibir mereka bertemu Kris mulai membuka mulut Tao dengan lidahnnya kemudian Kris mengalirkan minuman yang tertampung dimulutnnya itu ke dalam mulut Tao dan diakhiri dengan ciuman yang sangat mesra dari Kris.

Tao begitu bahagia ketika Kris memperlakukan dia seperti ini, Tao mencintai Kris melebihi apapun. Disaat kris mulai melepaskan ciumannya, tiba2 kedua tangan tao beralih ke wajah kris dan mulai menarik nya ke dalam ciumannya lagi.

"Aku begitu amat mencintaimu Kris", ujar Tao setelah melepaskan ciuman mautnnya. Kris kemudian memberikan ciuman di kening Tao dan mulai memeluknnya dengan erat.

"Aku tahu itu, karena aku juga begitu mencintai pasanganku ini", ungkap Kris dan mulai menghujani ciuman di wajah Tao.

"Istirahatlah, kamu belum sekalipun beristirahat selama dua hari ini", kata Tao kepada pacar nya.

"Sama sepertimu kan, kamu juga belum tidur 2 hari ini,,,, kalau aku masih sanggup bekerja jadi tenanglah dan aku ingin kamu beristirahatlah di ruang itu(*Kris mempunyai kamar tidur tersendiri di dalam kantornya)", kata Kris sambil mengarahkan tangannya ke ruangan yang ada di sebelah kanannya itu.

"Kalau kamu ingin aku istirahat, kamu juga harus ikut, aku tidak mau kamu berkerja terus-menerus tanpa istirahat", kata Tao manyun.

"Tapi pekerjaan ku masih banyak, kamu duluan saja nanti aku menyusul", kata Kris yang mulai melepaskan pelukkannya.

"Kamu juga harus ikut Ge, aku tidak mau tidur sendirian di sana", rengek Tao dan mulai berdiri dari pangkuan kris untuk menarik tubuh kris supaya ikut berdiri.

"I cant Tao, tapi aku akan janji untuk pergi kesana setelah pekerjaanku disini selesai ok", kata Kris dan mau tidak mau Tao harus pergi sendirian ke ruangan itu.

Saat Tao mulai melangkahkan kaki nya, Tao merasakan sakit di dalam kepalannya dan itu sudah untuk yang ketiga kalinnya sampai pada siang hari ini. Tao mulai menghentikan langkahnnya dan memegang pinggir meja kerja Kris dengan erat kemudian mulai menundukkan kepalannya untuk mengatur nafasnya berusaha mengendalikkan rasa sakit itu.

Kris yang merasa aneh dengan perilaku Tao mulai menghampirinya dan mulai menatap wajah Tao yang sedang tertunduk. Kris melihat wajah Tao sudah dipenuhi keringat.

"Tao kamu tidak apa2? Apa yang kamu rasakan sekarang?", tanya Kris sambil mengengam kedua pundak tao dengan kedua tangannya masih Berusaha untuk menatap mata nya.

"Ge,,seperti nya benar aku butuh istirahat", kata Tao tiba2 dan mulai mengangkat wajahnnya sambil memaksakan senyumannya kepada Kris dan Tidak lama Tao sudah tidak bisa merasakan dirinnya sendiri dan mulai terjatuh, Kris yang mengetahui kalau Tao pingsan langsung menangkap tubuh Tao dan mulai mengendongnnya untuk di bawa ke ruang istirahat Kris kemudian merebahkan tubuh Tao di tempat tidur. Setelah itu Kris kembali ke meja kerjannya untuk menghubungi rumah sakit kemudian kembali ke tempat Tao berada dan mulai menemaninnya sampai dokternya datang.

Dalam kurun waktu yang cukup lama, akhirnya Dokter itu tiba di ruang kerja Kris dan mulai di arahkan ke ruangan dimana Tao berada oleh Kris.

Kris mulai menceritakan kronologisnnya sambil dokter juga mulai memeriksa keadaan Tao.

"Heh?", ucap dokter itu yang tidak yakin dengan pemeriksaannya. Kris mulai menatap binggung ke arah dokter.

"Apa yang terjadi dengannya dokter?", tanya Kris mulai gelisah dengan keadaan pacar nya yang masih pingsan.

Dokter yang sudah mulai yakin dengan pemeriksaannya setelah mengecek kondisi Tao untuk kesekian kalinnya langsung berdiri dan menemui Kris.

"Aku sempat tidak yakin dengan pemeriksaanku pada awal nya tapi setelah memeriksa berulang kali aku mulai yakin kalau sebenarnnya Pria ini sedang mengandung", kata Dokter yakin dengan penjelasannya.

"Apaaaaa????", ujar kris yang masih tidak percaya dengan apa yang dia dengar.

"Secepatnnya bawa dia Ke Rumah sakit karena kami akan memeriksa nya lebih dalam", kata dokter. Kris hanya bisa menganggukan kepalannya tanda setuju dengan perintah dokter.

"Baik sepertinnya sudah cukup, kalau begitu saya pergi dulu", kata dokter lebih lanjut.

"Terima kasih Dokter", kata Kris sambil mengantarnya ke pintu ruang kerja nya. Tidak lama Chanyeol muncul di depan pintu dan mulai menatap kakaknya dengan penuh pertanyaan.

"Siapa yang sakit hyung?", tanya Chanyeol mulai mengikuti kakaknnya masuk ke ruang kerja nya.

"Yaaahh, ada apa dengan wajahmu itu hyung?", tanya Chanyeol mulai penasaran dengan kakaknnya yang sedari tadi senyum2 sendiri.

"Ikutlah denganku", kata Kris dan mulai diikuti oleh Chanyeol. Chanyeol kaget setelah melihat sosok Tao yang sedang tertidur di tempat tidur.

"Apa yang terjadi dengan Tao, hyung!!?", tanya Chanyeol yang diotaknya sudah penuh dgn pertanyaan2.

Kris langsung menceritakan yang terjadi dengan Tao tadi. Dan Chanyeol terkejut untuk yg ke dua kali nya.

"Benarkah itu yang telah dikatakan dokter tadi hyung?", tanya Chanyeol yang juga masih belum yakin dengan apa yang sudah ia dengar saat ini.

"Benar,,,Aku sangat bahagia dengan kabar ini, Tao sedang mengandung anakku di dalam sini, bahkan aku bisa merasakan keberadaan anak itu sekarang", kata Kris yang sudah menempelkan telinganya di perut Tao.

Chanyeol yang juga merasa senang dengan kabar bahagia itu langsung mengucapkan selamat kepada kakaknnya dan bangga karena sebentar lagi dia bakal mempunyai keponakan.

Tidak lama Tao mulai sadar dari pingsannya, "Euunn..kenapa aku bisa tidur di sini?", kata Tao binggung sambil mengangkat tubuhnnya untuk duduk.

"Tadi kamu pingsan", jawab Kris sambil membantu Tao untuk duduk.

"Heh???bagaimana bisa? sudah berapa lama aku pingsan?bagaimana ini perkerjaan ku terbengkalai", kata Tao mulai panik dan berusaha untuk turun dari tempat tidur untuk melanjutkan aktivitas nya kembali tapi ditahan oleh Kris.

"Mulai saat ini, aku perintahkan kau untuk tidak mengerjakan lagi tugas2 mu itu dan kamu dilarang untuk bekerja, kamu dengar itu", perinta Kris langsung kepada Tao.

"Heh,, kenapa? Aku berjanji tidak akan pingsan lagi diwaktu kerja", ucap Tao yang berharap kalau dia bisa melaksanakan aktivitas nya kembali. Tidak lama kedua orang yang berada di hadapannya malah tertawa dan mulai membuat Tao binggung.

"Yahh,, Tao ku yang polos,,kamu dilarang bekerja sama hyung karena kamu sedang mengandung anak nya", ungkap chanyeol sambil memeluk tubuh Tao dan memberikan selamat kepada nya. Tao yang kaget mendengar perkataan Chanyeol mulai menatap lekat ke arah Kris yang sedang duduk di sampingnya dan mulai meyakinkan Tao kalau apa yang baru dikatakan Chanyeol itu memang benar.

Tao yang merasa senang bukan main, mulai meneteskan air mata nya dan langsung memeluk Kris dan mulai mengeluarkan tangis kebahagiaan ya di dada Kris.

"Besok kita akan pergi ke dokter, jadi ingat kata2ku tadi, mulai saat ini kamu harus jaga kesehatanmu dan anak kita yang ada di dalam", ujar Kris yang kemudian di setujui Tao dengan anggukan kepalannya.

- Keesokkan Harinnya Di rumah Sakit -

Tao kembali diperiksa oleh dokter lebih detail dan hasilnnya menunjukkan Tao sudah mengandung 1 bulan, Kris dan Tao bahagia dengan apa yang baru saja mereka dengar. Setelah melakukan pemeriksaan Kris dan Tao mulai meninggalkan rumah sakit.

"Kamu tunggu disini, aku akan mengambil Mobil di basement", Kata Kris sambil menyuruh Tao untuk duduk di bangku taman yang masih berada di dalam lingkungan rumah sakit itu.

"Aku mau ikut", kata Tao manja. Kemudian Kris mulai merendahkan tubuhnnya untuk bisa menatap Tao yang sedang duduk.

"Dengar, Aku tidak ingin kamu kelelahan karena harus berjalan jauh ke sana, jadi tunggulah aku disini ok, aku akan secepatnnya menjemputmu", kata Kris yang langsung mendekatkan wajahnya ke arah perut Tao dan menciumnnya dengan lembut.

"Jaga mama mu ok", lanjut Kris yang langsung membuat Tao tersenyum setelah melihat Kris berusaha untuk berbicara dengan anaknya yang masih berada di dalam perut. Kemudian Kris mencium kening Tao dan mulai beranjak dari tempatnya menuju basement.

Sudah hampir 10 menit Tao menunggu Kris, tapi kris masih belum terlihat, sampai terdengar seseorang yang memanggil nama nya dan Tao pun mulai menengok ke arah suara itu.

"Tao??", tanya Seorang Pria yang sedang berdiri tidak jauh dari tempat Tao duduk.

"Sehun Hyung?!!", Kata Tao terkejut ketika melihat kakak kelas nya semasa di Sma dulu tiba2 ada di dekat nya.

"Kamu benar Tao yang aku kenal?", Kata Sehun sambil menghampiri Tao yang sedang duduk di kursi taman.

"Ihh,,,hyung jahat masa sudah tidak mengenaliku", kata Tao manyun.

"Hei, aku hanya tidak bisa percaya kalau aku bisa menemukanmu disini, terakhir kita bertemu di China kan? Kamu masih terlihat manis sama seperti terakhir kita bertemu", kata Sehun sambil duduk di samping Tao.

"Yeee, dan dirimu masih seperti dulu masih saja bermulut manis -_-",,,,, !", kata Tao yang sudah kebal dengan kata2 manis sehun.

"Ahahaha, tapi kamu memang selalu terlihat manis dimataku kata Sehun sambil mengacak2 rambut Tao.

"Yahh, kamu dilarang untuk menyentuhku!!", perintah Tao kepada Sehun.

"Maksudmu menyentuh ini....atau ini....", kata Sehun sambil menyentuh bagian2 sensitif Tao yang kemudian membuat Tao kegelian.

"Ahahah, hyung....ahaha....geli...hentikan..", tawa Tao pun memenuhi tempat itu.

"Oke2, jadi apa yang kamu lakukan di sini?", tanya sehun mulai menatap Tao lekat.

"Owh, aku habis melakukan pemeriksaan kesehatan disini dan sekarang sedang menunggu seseorang untuk mengantarku ku pulang", kata Tao jelas.

"Kamu sakit?", tanya Sehun yang mulai mendekatkan dirinnya ke arah Tao dan mulai meletakkan tangannya di kening Tao.

 


- Di Lain Tempat-

Kris yang baru saja keluar dari basement kemudian tidak lama langsung menghentikan laju mobilnnya setelah dia melihat Tao sedang tertawa ria dengan seorang Pria yang duduk disampingnya. Kris melihat Pria itu sedang menyentuh tubuh pacar nya dan kris merasa bingung dengan kelakuan Tao yang membiarkan Pria asing itu terus menyentuh tubuhnya.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Tidak, aku hanya sedang meng....", kata Tao terhenti ketika mendengar Suara klakson panjang dan melihat mobil Kris sudah berada di hadapan mereka berdua.

"Cepat masuk!!!", perintah Kris dari dalam mobil tanpa memandang mereka berdua.

"Ahh hyung aku pergi dulu ok", kata Tao sambil tersenyum untuk terakhir kali dan mulai berdiri.

"Bawa ini", kata Sehun sambil memberikkan kartu namanya dan memberikan isyarat melalui tangan bahwa Tao bisa menghubungi Sehun dengan nomor yang ada didalam kartu nama itu.

'Biiiiimmmm......biiiiiiiiiiiimmmmmm' Klakson panjang pun mulai terdengar kembali.

Tao langsung beranjak dari tempat nya berdiri dan memberi salam pamit Ke Sehun dan mulai memasuki tempat duduk di samping Kris yang akan mengendarai mobil itu.

Setelah Tao masuk, Kris langsung menginjak gas tanpa melihat Tao yang belum menggunakan sabuk pengaman sama sekali dan membuat tubuh Tao terbentur ke belakang.

"Aww....Ge....Ada apa dengan Mu?" tanya Tao yang mulai menatap Kris dengan bingung.

Sepanjang jalan menuju rumah mereka Kris dan Tao hanya diam2an saja. Tao tidak mengerti kenapa Kris bisa menjadi seperti ini, sepanjang jalan Kris hanya bisa mengebut...mengebut...dan mengebut sehingga membuat Tao hampir jantungan kalau dia tidak menutup pandangannya untuk melihat ke arah depan.

Sesampainnya dirumah pun Kris hanya diam saja kemudian duduk diatas sofa dan mulai menyalakan TV nya dengan volume besar, Tao yang sudah tidak kuat dengan apa yang sedang dilihatnya sekarang ini mulai mendekati Kris dan duduk di sebelah nya kemudian Tao mengambil remote tv yang ada di atas meja untuk mengecilkan suara tv itu.

"Ge,,,kamu kenapa?kamu marah sama aku?", kata Tao yang terus memandang wajah Kris dengan sendu.

Kris hanya tetap cuek kemudian mengambil remote tv itu untuk membesarkan volumennya kembali tapi dihentikan oleh Tao, Tao pun langsung duduk di pangkuan Kris.

"What the....", ucap Kris yang kaget melihat tindakan Tao yang sudah duduk di pangkuannya dan sedang menatapnya tajam.

"Kalau kamu mau mendorongku, silahkan saja karena kamu bukan hanya akan melukaiku tapi anak kita ini juga", Ujar Tao sambil memegang wajah Kris supaya Tao bisa melihat wajah Kris dengan jelas.

"Apa yang kamu inginkan?", Kata Kris dingin.

"Aku mau minta maaf, jika aku sudah menyakiti ataupun membuat marah ayah dari anakku ini!", kata Tao yang masih menatap Kris dengan lekat.

"Tidak ada yang perlu dimaafkan", kata Kris masih dengan sikapnnya yang dingin kemudian menjauhkan pandangannya dari Tao.

"Kalau begitu cium aku!!", pinta tao kpd kris dengan pandangan yang sendu.

Kris yang tidak ingin melihat Tao bersedih karena sikapnya, langsung menerima permintaan Tao dan mulai melumat bibir tao dengan agresif. Meskipun Tao mengetahui mood Kris sedang tidak baik tapi Tao tidak bisa diam saja, Tao berusaha memberikan apa saja yang diinginkan Kris.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Malam pun tiba, Kris dan Tao mulai mempersiapkan dirinnya untuk tidur. Kris menyelimuti tubuh Tao dengan penuh perhatian, Tao sangat senang melihat Kris yang sudah tidak bad mood lagi.

Sebelum Tao mulai menutup mata nya untuk tidur tiba2 Kris mulai membuka omongan.

"Boleh kutahu siapa orang yang berada di taman bersamamu tadi pagi?", tanya Kris dengan suara datar.

Tao tidak ingin ada rahasia di antara mereka kemudian Tao mulai memiringkan tubuhnnya dan menempatkan kepalannya di samping buku yang ada di pangkuan Kris yang sedang duduk membaca buku.

"Owh Sehun hyung?! dia itu kakak kelasku waktu di Sma, dia banyak membantuku selama aku disana, saat orang2 menghinaku karena aku berasal dari china dan siikapku yang terlalu kutu buku tapi dia memperlakukanku dengan sangat baik, aku sangat menghor.....", kata Tao terhenti ketika Kris menutup bukunnya dengan kasar dan mulai mematikkan lampu yang ada di meja kecil di samping kanannya itu.

"Cukup,,,sekarang sudah larut malam, kamu harus tidur", Kata Kris kemudian merebahkan posisinnya untuk tidur, Tao pun mengangkat kepala nya yang ada di pangkuan Kris dan menatap sosok Kris yang sudah mulai terlelap.

Saat Tao ingin kembali ke posisi tempat tidur nya Kris tiba2 menarik tangan Tao dan tubuh Tao terjatuh kepelukkan Kris. Tao hanya bisa tersenyum di dada Kris kemudian Tao memeluk tubuh Kris dengan erat dan mulai pergi ke dunia mimpi.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------

- TBC -

Update again and again XD

Semoga kalian suka dgn fict ini ^^

Tetap cantik dan tetap semangat ok *bighug

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
HwangPanda #1
Chapter 14: Next chap ??
ditazunas #2
Chapter 14: kenapa tbc ???
pda hal sbentar lg tao mau ktemu krissss
buat huntao monent dongg
effa2435 #3
Chapter 12: Lanjutin dong. Gua gak mau kris ama luhan. Mahu kristao. please.. Lanjutin cepat ya. Gua enggak sabar untuk membacanya. . Hwatting.cerita lo keren tapi jangan e.nd dong
FlameKeyoonHun #4
Chapter 12: Lanjutin author_nim... aigooooo Kris..... kau menelantrkan baby pandaku... >_<………
kkeurao #5
Chapter 12: update!!!!!>//////<
guylian #6
Chapter 12: Ahh! Kok ffnya jadi gini ?? Lanjutin thornim^^
renachun
#7
Chapter 12: huwah..4 taon lg..
rena g bsa nebak..baby TaoRis tu Chen tw XiuMin..
klo milih sich pengenny XiuMin..
tp Chen jg Lucuuuu..
rena jg suka ChenMin couple..walaupun rena lebih suka LuMin [XiuHan] couple...hhehhhehehehe..
dtnggu Chap brikutny..
NB: dCrita ne LuHan ma SeHun z deh..biarin my Baby Panda bahagia dgn Naga Mesum ny..
renachun
#8
Chapter 11: huwaaahhhhh...drama bgttttt...byk masalah...
Kris awas y klo kmu ktauan slingkuh..!!!
rena potong 'itu' mu..#bwa gunting rumput..
guylian #9
Chapter 11: Ayo lanjut! Oke ;)
renachun
#10
Chapter 10: kesel bgt liat naga yg cemburuan!!!!!!
lembut dikit ma Tao baby napa?!! #emosi..

lanjutttt...