Chapter 2

I choose to love you

 

Chapter 2

“sayang……benar kan kau tidak apa-apa? Tidak ada yg terluka kan sayang? Sini eomma lihat tangan dan kakimu!” kata Eommaku dalam perjalanan pulang ke rumahku.

 

“ne eomma,gwenchanayo eomma……don’t worry!” kataku meyakinkan

 

“syukurlah kalau kau tidak kenapa-kenapa sayang! Eomma bisa gila kalau kau kenapa-kenapa” katanya sembari tertawa. Akupun hanya ikut tertawa melihat eommaku.

 

Sesampainya dirumah, akupun segera naik ke kamarku dan beristirahat. Pukul 8 malam aku dibangunkan oleh eommaku untuk makan malam bersama dengan Appa. Wah ini kesempatan yg bagus untuk mengutarakan niatku. Pikirku dalam hati. Segera aku bangkit dari tidur cantikku dan langsung menghampiri Appa-ku dimeja makan.

 

“bagaimana keadaanmu nak? Eomma-mu tidak mengizinkan appa untuk menuntut sekolahmu secara hukum, padahal appa geram sekali mendengar kau sering di-bully disekolahmu dulu!” ucap appa berapi-api

 

“hmmm aku baik appa! Tidak perlu seperti itu appa, lagipula itukan memang sudah tradisi disana. Appa…..aku ingin meminta sesuatu padamu!”

 

“hmmmm kau ingin meminta apa nak?” tanyanya

 

“aku ingin appa memasukanku ke Sekolah asrama yg sama seperti Kahee sekolah!”

 

“MWO????? Anniyo! Appa tidak akan mengizinkanmu masuk ke sekolah asrama!”

 

“Appa……………….jebaaaalll………………jebaaaallll…….. Kahee pasti akan melindungiku Appa…………..jebaaalll…. aku mohon…………………..” kataku terisak menahan tangis

 

“aigoo, kau ini kenapa seperti ini sih! Jauh-jauh appa menyekolahkanmu ke Amerika tapi kau malah ingin bersekolah di asrama dimana tidak ada kebebasan didalamnya. Hidup berdampingan dengan teman-temanmu. Bagaimana kau bisa meng-eksplor kepintaranmu kalau kau sekolah di asrama seperti itu?” celoteh Appaku panjang lebar.

 

“appa, kepintaran tidak hanya dapat didapatkan disekolah biasa appa. Malah kalau aku sekolah di asrama itu akan membuat diriku semakin kritis dalam menjalani berbagai masalah yg timbul. Appa……..kumohon!!!!”

 

“hm………..tapi appa ingin kau tetap menjadi yg terbaik! Sampai rankingmu turun appa tidak akan segan-segan menarikmu keluar dari asrama itu. Bagaimana? Kau setuju dengan tawaran Appa?” tantang Appa

“ne Appa, aku setuju dengan tawaranmu!” kataku menyetujui tantangannya.

 

Usai makan malam, aku segera mengetikkan sms pada Kahee

 

To : Kahee Heo

(08xxxxxxxx)

Kahee-ya, misi berhasil. Appa-ku pun setuju untuk memasukkanku dikelas yg sama denganmu dan Minho Oppa. Btw, bagaimana keadaannya? Tetap tidak mau berkomunikasi dengan wanita? Bisakah kau kirimkan foto terbarunya untukku? Uh…..Jebaaalll……..aku sangat merindukannya.

 

From : Kahee Heo

(08xxxxxxxx)

JINJA??? AIGOO…………FINALLY!!! Kau harus sekamar denganku kalau begitu ya Edel-ya! Hmm…….si Ice Prince tetap saja seperti itu, kapan sih ia pernah berubah hahahaha. Mwo???? Foto dirinya lagi??? Cukup Kim Edel. Kau tau betapa berisiko-nya aku setiap kali aku mengambil foto dirinya. Terakhir kali mengambil fotonya dari belakang saja sudah hampir ketauan.

 

To : Kahee Heo

(08xxxxxxxx)

Ne aku sudah mengatakannya pada Appa supaya kita berdua 1 dorm! Aigoo………tapi aku sangat merindukannya Kahee-ya, otokkhae????

 

From : Kahee Heo

(08xxxxxxxx)

Baguslah hehe. Besok saja bertemu langsung dengannya. Aku tidak ingin mengambil resiko lagi. Ok?

 

To : Kahee Heo

(08xxxxxxxx)

Hmmmm ok baikah! Hehe sebaiknya aku bersiap tidur untuk bertemu dengan Prince Charmingku besok. Annyeong Kahee-ya.

 

From : Kahee Heo

(08xxxxxxxx)

Ne … Annyeong Edel-ya

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
dreamgirlSM #1
Chapter 14: Cute banget gk sabar kelanjutannya :D
dreamgirlSM #2
Chapter 13: Mana nih lanjutannya? Gak sabar
mingie13
#3
Chapter 13: wahh
ff.nya daebakk^^
aku juga pingin buat tapi nggak berani posting
update terus ya author-nim^^