Eps. 9
We Are The CEO GirlsTidak terpikirkan oleh ku jika dia akan menanyakan hal seperti itu, dia menatap ku seolah menuggu jawaban atas pertanyaannya itu.
" Akan ku tanyakan padanya. "
" Aku ingin dia menjaga ku dan menjamin jika aku akan baik-baik saja. "
Aku hanya bisa terdiam mendengar ucapannya dan aku yakin jika Taeyeon tidak akan mau melakukan hal itu. Tapi tidak ada salahnya jika aku menanyakan hal ini pada Taeyeon, semoga dia mau membantu ku.
Beberapa menit kemudian . . .
Aku berjalan ke lobby dan aku mendapati Taeyeon sedang ditemani oleh Tiffany mengarah ke lobby. Aku menghampiri ke duanya dan mencoba menebak apa yang sedang mereka bicarakan.
" Taeyeon. "
" Ah, Yuri. Kau sudah selesai rupanya. "
" Aku mencari mu daritadi. "
" Aku sedang berkeliling. "
Senyuman yeoja itu benar-benar memberikan jawaban mengapa selama ini banyak namja yang terikat dengannya.
" Yuri. "
Tak sadar aku terlarut dalam lamunan ku, aku memalingkan pandangan ku dan aku bisa melihat dia masih tersenyum.
Yuri POV End
Sementara itu, di ruang kerjanya, Jessica berdiam diri menghadap ke luar jendela. Ia memikirkan setiap ucapan Yuri tentang kasus Donghae.
" Aku harap kau mau menerima ku sebagai bodyguard mu. "
" Apa ? "
" Aku melakukan ini karena ada sesuatu yang harus ku selidiki. "
" Tentang apa ? "
" Lee Donghae. "
" Aku tidak ingin berurusan dengannya. "
" Aku mohon. Aku tidak akan membuat ini berlarut-larut. "
Jessica masih tidak mengerti mengapa Yuri harus menjadi bodyguardnya hanya untuk mendapatkan informasi Donghae.
" Jessie. ", ucap Tiffany.
" Hmm ? ", gumam Jessica.
" Apa ada masalah ? ", tanya Tiffany.
" Donghae. ", jawab Jessica.
" Donghae ? ", tanya Tiffany.
" Dia sedang menjadi target badan intelijen. ", jawab Jessica.
" Lalu bagaimana dengan bisnis kalian ? ", tanya Tiffany.
" Bukan itu yang ku permasalahkan. ", jawab Jessica.
" Lalu ? ", tanya Tiffany.
" Yuri meminta bantuan ku untuk mendapatkan informasi tentang Donghae. ", jawab Jessica sambil berbalik arah melihat Tiffany.
" Dengan cara ? ", tanya Tiffany.
" Dia ingin menjadi bodyguard ku dan pergi bersama ku minggu depan ke New York untuk melihat tempat yang Donghae sediakan untuk B&E. ", jawab Jessica.
" What ? ", tanya Tiffany.
" Ini akan terlihat mudah jika saja targetnya bukan Donghae. Kau tahu Donghae bisa melakukan apapun yang dia inginkan. ", jawab Jessica.
" Tapi tidak dengan mu, dia selalu kalah jika berhadapan dengan mu. ", ucap Tiffany.
Jessica hanya terdiam dan melipat tangannya. Ia bersandar di dinding ruang kerjanya dan kembali menatap keluar jendela.
Sementara itu disisi lainnya, Yuri sedang menatap Taeyeon dan menunggu jawaban dari Taeyeon.
" Kau tahu ? Aku seorang dokter, tidak mungkin aku mengawasi yeoja itu seharian penuh. Pasien ku lebih penting dari yeoja itu. ", ucap Taeyeon.
" Taeyeon aku mohon. ", pinta Yuri.
" Kau seharusnya bisa meyakinkan yeoja itu, jika dia akan aman bersama mu. ", ujar Taeyeon.
" Aku sudah melakukannya, tapi dia tetap meminta pada ku agar kau ikut bersama kami ke New York. ", jawab Yuri.
Taeyeon terdiam sejenak dan Ia memperhatikan berkas-berkas di atas mejanya. Ia teringa
Comments