CINTA PERTAMA ?
COFFEE SHOPA/N : Sorry sebelumnya, kalau bagian kemarin kurang bisa diterima ya ? hahaha....
Luhan terbangun dan mendapati dirinya di ranjang king-size milik Kris. Tubuhn polosnya hanya ditutupi selimut. Dan suara dering handphone-nyalah yang membangunkannya.
Handphone bodoh itu terus berbunyi sampai memaksa pemuda manis itu membuka matanya dan ia tidak mendapati pria yang telah mengambil kesuciannya semalam, siapa lagi kalau bukan kris, di sampingnya.
"Aishhh..siapa yang menelepon sih ?"
Dan ID Idiot Soojung tertera di layar handphone-nya
"Hallo ?"
"Luhan !! kau dimana sekarang ? semalam kau tidak pulang ya ? kau kemana ? kau tahu ibu dan adikmu kebingungan karena kau tidak ada, dan kau juga tidak ke rumahku ? sebenarnya kau di mana sekarang ? kau baik-baik kan ?"
Pertanyaan soojung begitu banyak hingga membuatnya pusing.
"Aku...mmm, di apartemen kris sekarang "
"Whaaattttt???"
"Idiot !! berhenti berteriak !!!"
Luhan mengacak-acak rambutnya.
"Apa yang telah kalian lakukan semalam ? kau menginap di sana ?"
'Jam berapa ini ?"
Luhan melirik jam di samping ranjang kris dan dia segera mengeluarkan kata umpatan ketika mengetahui ini sudah jam 10 dan itu artinya.....
"Kau terlambat di kuliah pertamamu, bodoh !!!" teriak soojung dari ujung telepon.
"t !!" Luhan kemabali mengumpat.
'Ah sudahlah, cepat ke kampus sekarang !! kita harus bicara, Luhan !!"
Dan nada bicara Soojung tampak agak kesal.
Dengan gerakan panik, Luhan turun dari ranjang dan memunguti pakaiannya yang berserakan di lantai, bergegas mandi.
Namun setelah mandi, ia bingung harus memakai baju apa, bagaimana tidak, baju yang semalam dipakainya adalah baju soojung, baju wanita, dan ia harus ke kampus sekarang.
Luhan menemukan secarik kertas di dekat lemari Kris.
To : My Lulu
Aku melihatmu tertidur sangat lelap jadi tidak tega membangunkanmu. Aku pergi ke kantor dulu, ada meeting penting.
Sarapan ada di meja makan, makanlah sebelum kau pergi. Dan aku tahu kau tak mungkin menggunakan baju wanita itu keluar apartemen, jadi kau bisa mengambil bajuku yang kau suka.
Semalam sangat menyenangkan dan aku sangat bahagia, Lulu ^^
Aku mencintaimu. Aku ke cafe nanti malam, jadi kau harus menungguku ya.
Kekasih tampanmu,
Kris Wu
Pipi Luhan memerah dan ia membuka lemari pakaian kris guna mencari baju yang cocok untuknya.
Semua pakaian Kris bermerk dan pasti mahal.
Ia sampai bingung harus mengambil yang mana.
Akhirnya pilihan Luhan jatuh pada kaos hitam plus jaket putih yang menarik perhatiannya.
Setelah menata rambut coklatnya dan memakai jaket kris, Luhan keluar apartemen.
Begitu tiba di kampus, Luhan segera berjalan cepat menuju kelasnya,
"Luhan !!"
Seruan keras soojung menghentikan langkahnya.
"Soojungie ? Hai "
Luhan dengan kikuk melambaikan tangannya.
"Kau berhutang tanda tangan padaku "
"Eoh ?"
"Kelas manajemen tadi, kau absen dan.... aku menuliskan absen untukmu, jadi kau berhutang makan siang padaku "
"Apa ? hey hey hey....aku tidak memintamu untuk menuliskan absenku "
Luhan cemberut dan Soojung tak dapat menahan untuk tidak mencubit pipinya.
"Awww..hentikan Jungie bodoh !"
Soojung malah tertawa keras.
"Dan selain makan siangm kau juga berhutang penjelasan, dan tunggu dulu...."
Soojung melihat penampilan Luhan yang lain dari biasanya. Jaket putih itu tampak mahal dan Luhan tidak mungkin membelinya.
"Jaket ini ?"
"Kenapa ? bagus ya ? apa aku cocok memakainya ?"
"Ini sedikit terlalu besar untukmu dan juga sedikit terlalu mahal, Luhan, milik siapa ini ?"
<
Comments