Perubahan Sang Leader dan Parade Bokser Massal

Gerakan Persatuan Pemberontakan Maknae (Maknae Rebellion)

“Tidaaaak!!!”

Itu Heechul, seperti biasa. Lolongannya selalu menggetarkan zaman, hati, dan jendela dorm Super Junior. Dia bisa mencapai nada 3 oktaf saat bernyanyi, tapi bisa berlipat jadi sepuluh kalo menjerit. Satu-satunya yang mungkin bisa menyamainya tak lain tak bukan adalah Kim Jaejoong.

Oke, kembali ke perkaranya.

“Jangan Kangiiin!!! Jangan boxer Looney Tunes-kuuu!!! Bokserku yang mana aja, jangan yang Looney Tunes, Tweety, Tom and Jerry, Donal Bebek, dan Doraemon!!!”

Kangin yang gak bisa konsentrasi memencet tombol yang benar di mesin cuci melotot ke sang diva dengan kesal. “Berisik ah! Aku kan gak sengaja pakai boksermu! Kita ini tinggal bersama selusin namja. Kalau bokser ketuker itu udah biasa lah!”

Dia terdiam. “Dan kamu gak punya bokser bermotif selain Tweety, Looney Tunes, Doraemon, Tom and Jerry, dan Donal Bebek.”

“Artinya JANGAN pernah sentuh bokserku!” seru Heechul. “Kau tau kan itu barang antik!”

Leeteuk yang kebetulan lewat dan mendengar keributan saat mengangkat jemuran kering mengerutkan kening. Kejadian ini udah ratusan kali terjadi. Yang paling heboh adalah saat boksernya Ryeowook dipakai sama Shindong.

Ryeowook sampe semaput karena shock melihat boksernya nangkring dengan indahnya di si gembul itu. Dan Shindong yang gak pernah mengeluh tentang koreografi komplain ke koreografer mereka karena katanya ‘ada gerakan yang bikin aku mendengar suara sobek yang jelas bukan dari aku’.

Maka malam itu, rapat darurat diadakan. Diadakannya tepat sebelum mereka tidur.

“Kita tidak bisa membiarkan ini terjadi lagi,” kata Leeteuk, membuka rapat. “Bokser adalah benda yang tak sepantasnya dipakai oleh orang lain selain pemiliknya. Sungguh tak pantas saudara-saudara! Akankah kita membiarkan kejadian ini terus berlanjut? Tidak! jangan sampai kejadian ini terulang lagi seperti saat kita dijajah—”

“Hyung, kita ini membicarakan tentang jalan keluarnya. Pidato lain kali aja kalau kamu menang lomba panjat pinang nanti,” kata Kibum. Leeteuk cengengesan, malu. “Oh iya.”

“Ada usul?” tanya Siwon. Hening.

“Ayolaaah... berikan suara kalian!” kata Heechul. “Aku gak mau pakai bokser yang pernah dipakai oleh orang selain aku yang selalu menjaga kebersihan dua puluh empat jam sehari ini!”

“Nah, aku kan gak sengaja pakai punyamu tadi. Terus kamu mau apain bokser itu?” tanya Kangin.

Heechul merengut. “Aku harus beli yang baru! Tapi... kau tahu betapa melelahkannya perjalanan ke toko baju kan? Dorm kita kan letaknya jauh dari peradaban.”

“Hyung, jarak dorm kita sama pusat kota cuma setengah kilometer!” kata Yesung.

“Ah, berhenti berdebat! Aku punya solusi!” seru Kyuhyun.

“Eh? Gimana Kyu?” tanya Ryeowook. Kyuhyun nyengir. “Aku mau ini jadi kejutan buat kalian. Aku mau kerjain ini sendirian tanpa ada gangguan.”

“Maksudmu... kamu akan berjuang dengan bokser-bokser kami sendirian?” tanya Hankyung takjub.

“Iya.” Kyuhyun meletakkan tangan di pinggang. “Percayalah padaku, oke?”

“Oke!” seru Siwon sambil senyum.

“...” Yesung masih agak trauma buat mempercayai sang maknae. Sejak insiden 30 cabe itu dia gak berani minta saran ke maknae itu tadi. Tapi... mungkin dia bisa percaya kali ini.

Kyuhyun nyengir kuda.

~~~

Pletuk, pletuk, pletuk

Junsu senyum-senyum sambil memandang popcorn yang meletus-letus di dalam panci teflon lewat tutupnya yang terbuat dari kaca. Setelah bunyi-bunyi itu berhenti, dia membuka tutup panci itu dan menuangkan popcorn yang matang ke dalam sebuah mangkok besar bergambar Winnie the Pooh.

Ketika Junsu mau berbalik keluar dapur, dia ditarik dari pundaknya oleh Jaejoong yang entah sejak kapan ada di situ. “Matikan komya Su...”

Junsu merengut, tapi tetap menuruti sang umma. Setelah mematikan kompor dan mau keluar dapur, Jaejoong menariknya lagi. “Ada apa hyung?” tanya Junsu, sambil mengambil satu popcorn dan mengunyahnya.

“Menurutmu... akhir-akhir ini ada yang aneh gak di dorm kita?” tanya Jaejoong. “Terutama... sama Changmin. Dia sering keluar tanpa alasan yang jelas.”

“Hmm?” Junsu memiringkan kepala. Dia menoleh ke belakang. Yoochun lagi tiduran di sofa, dan Yunho duduk di lantai, bersandar di sofa dan terlihat murung. Maklum, sejak kemarin dia masih shock berat sama keadaan dorm berikut membernya. “Iya, ada hyung.”

“Apa itu Su?”

“Yunho hyung gak suka duduk di lantai.”

“Bukan! Bukan itu!”

Junsu mengangkat bahu berbalik meninggalkan hyungnya. Dia menghampiri Yunho dan bertanya, “Hyung, kenapa kamu duduk di lantai?”

Aish, Junsu... pikir Jaejoong dalam hati.

“Gak apa-apa Su...”

“Hmm... mau popcorn? Aku tahu apa yang bisa bikin kamu bersemangat lagi hyung.”

~~~

“Banguuunnn!!!” seru Kyuhyun lewat megaphone yang entah dia dapat dari mana. “Pemilik bokser-bokser dan barang keramat lainnya yang udah aku urus tadi malam, banguuun!!!”

Sekumpulan rengekan, suara pintu dibuka dan per kasur yang protes karena ditindih terlalu lama menggema di seantero dorm Super Junior. Lalu para personel yang hampir gak melek matanya berkumpul ke sumber suara, ruang tengah.

“Apa Kyu?” tanya Kangin.

“Aku sudah menyelesaikan masalah bokser kita hyung!” kata Kyuhyun, tersenyum bangga.

“Heh?”

“Lihatlah ke ruang tamu!”

Begitu mendengar kata ‘ruang tamu’, keduabelas orang itu langsung mencium ada yang gek beres di dorm mereka. Dan bukan karena bau tak menyenangkan dari selusin orang yang belum mandi, tapi karena bau sesuatu yang gak bisa mereka jelaskan yang keluar dari tampang Kyu yang nyengir.

“Ah, ya udahlah.” Leeteuk mengangkat bahu. Dia berbalik dan berjalan menuju ruang tamu diikuti member-membernya.

Kekekeke... Kyu tertawa dalam hati.

“OHMAIGAT!!!” terdengar jeritan Ryeowook, diikuti suara benda jatuh. Suara itu

“KYUHYUN!!! CHO KYUHYUN!!!” lolongan Yesung menggema. “Apa yang sudah kamu lakukan pada bokser kami dan ruang tamunya??? Kenapa ada bokser di tembok ruang tamuuuu????”

Dengan senyum innocent dan langkah gontai, Kyuhyun bergabung dengan hyungdeulnya di ruang tamu. “Kan aku udah bilang, kalian bisa mempercayai aku buat masalah bokser kalian. Liat, sekarang bokser kalian bisa jelas siapa yang punya.”

Kyuhyun menunjuk ke dinding ruang tamu yang dipenuhi bokser ditempelkan pakai superglue. “Aku tempel berdasarkan abjad. Dari Donghae hyung, lalu Eunhyuk hyung, lalu—”

“KENAPA DENGAN CARA INI???” tanya Kangin dengan mata melotot.

“Karena kamu percaya padaku kan hyung?”

Keduabelas orang itu diam. Mereka serempak menoleh ke dinding ruang tamu penuh bokser. Gimana kalau manajer merek masuk dan terpana melihat hiasan dinding mereka? Atau... sasaeng fans! Bisa lebih gawat lagi!

“Tenang hyung, cara ngambilnya gampang kok. Tinggal kamu rebus air di teko, dan arahkan uapnya ke bokser-bokser ini! Lemnya akan cair dan kalian bisa mengambilnya!” kata Kyuhyun dengan enteng.

“Itu bisa bikin dinding dorm kita jamuran Kyu!”

“Beli cat lagi dong.” Kyuhyun nyengir.

~~~

Bosan tiduran di kamar terus, Changmin melangkah gontai ke ruang tengah. Tapi langkahnya terhenti oleh lagu ‘itu’ dari acara ‘itu’.

“Wahahaha!!! Bener kamu Su! Barney emang hebat bisa nyanyi lagu ini dengan lancar!” Yunho hyung.

“Tapi lebih hebat Teletubbies hyung! Mereka gak kepanasan meski pake baju yang sama seharian! Dan perut mereka bisa berubah jadi TV!” Junsu. Oh, itu udah biasa.

Tapi Changmin terpana.

Segitu stresnya kah leadernya sampai mau-maunya ikut si dolphin itu nonton acara gak jelas? Segitu tertekannya sampai dia mau ikut-ikut mengagumi tokoh acara yang ‘melegenda’ itu?

“Changmin...”

Si maknae menoleh, langsung menatap umma sedorm yang memandangnya dengan tatapan penuh harap. “Ada apa... ada apa dengan Yunho Min? Aku takut Min...”

Yoochun yang terbangun karena suara dari TV langsung bertemu dengan pemandangan yang membuat dia mau pingsan lagi. Yunho dan Junsu, nonton acara Barney and Friends. “Ada apa dengan dunia...” dan dia pingsan lagi.

 

A/N: *Digebukin sama fansnya Yunho. Sejujurnya saya juga susah membayangkan Yunho nonton Barney, tapiii... tenaaaanggg... progres selanjutnya akan menormalkan adrenalin dan mengubah peradaban (halah), janji dehhh

Dan kemanakan Minzy dan Taemin??? *Cengengesan.

Comm? :D Maaf ya lama updatenya  ^^ Mungkin selanjutnya bisa lebih cepat lagi.

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
psyche_delic
Jangan lupa comm ^^

Comments

You must be logged in to comment
GustiAyuArie #1
Chapter 1: jaejae malu2 buldog
yun lebih cocok malu2 siberian husky :v kocak author, chanhmin pasti stres :D
sarahmulyaniSM #2
Chapter 13: ƗƗɑƗƗɑƗƗɑ kocak ffnya :D
Rafiz_Sterna #3
Chapter 13: hebat! masakan Yunho bisa buat amnesia...
fumiyo #4
Chapter 13: mhuaaahaaahaa g lepas dr mkanan...><
oconxs #5
Chapter 13: wow minnie kamu memang cast yang ajaib! yang mulia shim changmin katanya?? wahahahahaha...
emas 7:3 katanya? ampun dahh, itungan banget jadi orang!!

tariyan, ini kamu bikin interview buat shim changmin sebagai cast atau ini modus kamu buat membongkar jati diri? LOL

pelajaran ekonomi? what!! kamu masuk IPS?? bukan IPA??? O.O
#siram tariyan pake kembang luntas

terusin yahh..awas kalau kelamaan mandek, nanti aku hantui hidupmu!
#ngancem author
yunjaemania
#6
Chapter 13: makan lah selagi kau bisa...

kalau orang memberi 3 aku akan mengambil 7, kalo orang meminta 7 aku akan memberi 3.

Min, untung aku ga terlahir sebagai jodohmu... kamu pelit dan maruk ternyata yaaaa...

#lari meluk Kyuhyun..



maap ya telat, ga tau dah diupdet:(
yunjaemania
#7
Chapter 12: astaga!!! Chunnie ngebegoin junsu yang udah bego!!

"Kita bisa bernafas di bawah air!!!"

Astaga junsu.... trus... masa naga punya klorofil?? Wkkkkk!!!


trus...


aku suka scene Kyu sama Teuk di kamar,,,, hihihi bukan fic yadong katanya, ternyata Kyu cuma mau nunjukin jam nya bisa nyala. Pliz deh Kyuuuuu, haha.

Kayaknya Kyuhyun bakal jadi biasku setelah Changmin, *sobs*


terus...


JAEJOONG JADI AMNESIA KARENA MAKAN NASI GORENG BUATAN YUNHO???


KOK BISAAAAAAAA????
whitepen #8
Chapter 13: Nyari fict ini sejak lama..
Akhirnya ketemu juga.. ._.

Bener2 oase di tengah padang tugas yg menggunung..
nha_sekai #9
Chapter 12: Yoochun GENIUS!!! Sy baru sadar klo qt bisa napas d bwt air.