Chapter 6B

Why I’m Falling In Love With A Yakuza
Please Subscribe to read the full chapter

Esok Hari – Kediaman Keluarga Ohara

“Kau itu kuda gila.” Sahut Kyuhyun datar namun bisa dilihat betapa kesalnya Kyuhyun sekarang dari wajahnya yang mengeras dan senyumnya yang menyeramkan. Sedangkan orang yang disebut sebagai kuda gila oleh Kyuhyun hanya terkekeh ringan dan menggenggam tangan Kyuhyun lallu menariknya untuk masuk ke dalam rumah bergaya Jepang yang sangat luas itu.

“Siwon! Kau gila apa?! Ini rumahmu! Untuk apa kita kemari?!” bisik Kyuhyun ketus. Siwon masih diam dan terus menarik Kyuhyun masuk ke dalam rumah.

“Selamat datang tuan muda!!” sapa semua anak buah Siwon serempak menyambut kedatangannya. Siwon tidak menggubris salam mereka. Dia justru berhenti berjalan dan memandang salah satu anggota dari kelompoknya itu.

“Dimana kakek?” tanya Siwon datar.

“Tuan besar ada di kamarnya tuan muda. Beliau sedang bersama dengan Kangin-san.” Jawabnya sopan. Siwon mengangguk lalu kembali melanjutkan langkahnya membawa serta Kyuhyun dibelankangnya. Sedangkan semua anggota kelompok Ohara yang melihat tuan muda mereka membawa serta seorang wanita menjadi terheran-heran dibuatnya. Mereka baru kali ini melihat Siwon membawa seorang wanita ke rumah ini. Mereka semua berasumsi bahwa Kyuhyun adalah kekasih Siwon yang tergolong spesial.

Sementara Kyuhyun yang sudah dikenal secara luas akibat diseret oleh Siwon tanpa memperdulikan kata-kata keberatan dari Kyuhyun, hanya bisa memendam kekesalannya kepada Siwon. Dalam benaknya, Kyuhyun akan benar-benar memberikan ganjaran kepada Siwon setelah mereka keluar dari tempat ini. Kyuhyun sudah menyusun rencana yang pasti akan membuat Siwon kapok untuk terus berbuat seenaknya terhadap dirinya. Sepertinya memisahkan ‘adik’ kesayangan Siwon bisa menjadi salah satu cara yang ampuh. Senyum, atau lebih tepatnya seringai berbahaya muncul di wajah manis Kyuhyun. Dia sudah tidak sabar untuk kembali ke apartemennya dan ‘menghukum’ Siwon.

Kyuhyun terlalu terbawa alam pikirannya sendiri sampai dia tak sadar sudah berada di depan sebuah pintu kertas dan Siwon telah membukanya. Baru ketika suara Siwon memanggilnya Kyuhyun menyadari dimana dia berada sekarang. Dia melihat seorang pria berumur sekitar 60 tahunan dan Kangin ada di dalam ruangan tersebut. Mata Kyuhyun mengarah kepada Siwon untuk meminta penjelasan tapi melihat Siwon membungkuk hormat kepada pria tua tersebut, Kyuhyun mengurungkan niatnya. Dia justru dengan kikuk ikut membungkuk dan duduk bersimpuh dengan tegak seperti halnya Siwon sekarang.

“Kakek.” Sapa Siwon sopan. Kyuhyun membulatkan kedua bola matanya ketika dia mendengar siapa pria tua yang dipanggiloleh Siwon. Kyuhyun sudah dengar dari Siwon tentang asal usul Siwon dan sekarang dia dihadapkan dengan orang yang sudah membesarkan Siwon dan akan menyerahkan tampuk kepemimpinan kepada Siwon jika saatnya tiba. Kyuhyun telah bertemu secara langsung pemimpin kelompok Ohara, Ryuichiro Ohara.

“Siwon-chan.” Balas Ryuichiro dengan senyum tiga jarinya. Pemimpin yakuza yang ditakuti itu langsung berubah menjadi kakek yang ceria ketika bertemu muka dengan cucu kesayangannya itu.

“Kakek! Sudah berapa kali jangan panggil aku dengan sebutan menjijikan itu. Kenapa kau senang sekali memanggilku seperti itu?!” tolak Siwon kesal karena panggilan sayang Ryuichiro. Kyuhyun dan Kangin yang mendengar keberatan Siwon, hanya bisa menundukkan kepala mencoba menahan tawa yang siap keluar setiap saat. Terlebih lagi Kyuhyun, dia menjadi memiliki bahan untuk mengolok-olok Siwon. Kyuhyun benar-benar tak kuat untuk menahan tawanya, dia bahkan sampai menutup mulutnya dengan telapak tangan. Kyuhyun tahu bahwa tidak sopan tertawa lepas dihadapan orang yang lebih tua apalagi dihormati seperti Ryuichiro.

“Tapi kenapa Siwon-chan? Bukankah itu artinya kakek sangat menyayngimu.” Keluh Ryuichiro sambil cemberut karena tolakan Siwon tadi. Siwon semakin kesal. Bisa dilihat ada tanda persegi di dahinya lalu delikan matanya tajam menatap sang kakek.

“Berhenti memanggilku seperti atau aku akan keluar dari rumah ini dan tinggal di apartemenku sendiri.” Ancam Siwon.

“Baiklah, baiklah. Ya ampun Siwon kenapa kau tidak bisa diajak bercanda sedikit saja.” Sahut Ryuichiro akhirnya mengalah.

“Bercandaanmu tidak lucu orang tua.”

“Siwon!!” seru Kyuhyun karena dia merasa Siwon mulai tidak sopan terhadap kakeknya sendiri.

“Ahahaha! Kau masih bisa membuatku tertawa Siwon.” Ujar Ryuichiro sambil tertawa terbahak-bahak, sama sekali tidak merasa tersinggung dengan ucapan cucunya itu. Siwon pun hanya mendengus lalu menyeringai.

“Bukankah itu termasuk tugasku.” Sahut Siwon menimpali. Keduanya lalu tertawa bersama meninggalkan Kyuhyun yang kebingungan dengan interaksi kakek dan cucu tersebut. Sedangkan Kangin ikut tersenyum karena dia paham bahwa keduanya memang seperti itu jika sudah bertatap muka.

“Sudahlah. Jika terus-terusan tertawa seperti ini denganmu aku bisa mati.”

“Kau tidak mati semudah itu orang tua.” Ujar Siwon lagi yang baru saja akan dibantah lagi oleh Kyuhyun jika tidak karena tangan Kangin yang memegang lengannya. Kangin menggeleng sambil tersenyum seakan mengatakan untuk membiarkan saja Siwon dan kakeknya seperti itu. Kyuhyun menghela nafas dan mengangguk menyetujui permintaan tak terucap dari Kangin.

“Lalu siapa nona muda yang cantik ini Siwon? Pacar barumu?” tanya Ryuichiro santai. Kyuhyun menoleh dan menatap tajam kala Ryuichiro mengatakan pacar baru.

Memangnya pacar Siwon ada berapa orang sebelum aku? Batin Kyuhyun kesal dan mungkin juga cemburu karena ternyata bukan dirinya kekasih pertama Siwon, meski seharusnya dari awal Kyuhyun sudah bisa menduganya. Sepertinya mustahil pria setampan dan sekaya serta mempunyai kuasa seperti Siwon hanya hidup sendiri tanpa seseorang. Sedangkan Siwon yang tahu bahwa Kyuhyun sedang kesal dengannya karena ucapan sang kakek, tersenyum puas. Dia yakin Kyuhyun sekarang sedang cemburu berat dan Siwon merasa sangat dicintai oleh wanita satu itu.

“Kakek bisa bilang begitu, meski kali ini aku serius.” Jawab Siwon santai namun ada nada keseriusan di suaranya. Kyuhyun tak kuat menahan rona merah di wajahnya, maka dari itu dia menunduk saja.

“Oh ya? Memang sih kau belum pernah mengajak satu pun dari kekasih-kekasihmu itu ke rumah. Jadi kakek bisa beranggapan bahwa kau akan segera menikah?” tanya Ryuichiro lagi dan membuat wajah Kyuhyun yang sudah memerah semakin memerah. Siwon yang menoleh untuk melihat reaksi Kyuhyun, tersenyum lebar karena menyaksikan betapa merahnya wajah Kyuhyun sekarang. Siwon bisa menebak betapa merahnya wajah Kyuhyun meski dia menunduk karena telinga Kyuhyu ikut memerah.

“Tentu saja kakek. Makanya kek cepat lamar dia untuk aku.” Balas Siwon lagi. Kyuhyun yang semakin gerah dengan obrolan seputar pernikahan langsung mengangkat wajahnya dan memberikan pendapat dalam hal ini.

“Tunggu dulu. Pembicaraan itu masih lama. Jangan terlalu terburu-buru mengambil keputusan.” Sergah Kyuhyun. Mendengar sanggahan Kyuhyun soal menikah dengan Siwon, meledaklah tawanya.

“Wah, Siwon. Sepertinya kekasihmu punya pemikiran lain. Kau harus berjuang lebih keras.”

“Sejak awal aku berkenalan dengan dia juga aku sudah berjuang mati-matian kek.”

“Ahahaha.. Kalian berdua lucu sekali. Omong-omong, siapa namamu nona muda?” tanya Ryuichiro masih dengan sisa tawa yang belum reda. Kyuhyun mengalihkan pandangannya kepada Ryuichiro dan menunduk dalam sebelum memperkenalkan dirinya.

“Nama saya Jung Kyuhyun, Ohara-san.” Jawab Kyuhyun sopan.

“Ah, kau orang Korea.”

“Benar.”

“Dan dia juga adiknya Yunho hyung kek.” Sela Siwon menambah informasi tentang Kyuhyu didepan kakeknya.

“Ah! Bagus sekali. Berarti dia dari keluarga baik-baik. Tidak seperti teman kencanmu yang lain Siwon. Bagus, bagus. Sudah cantik, dari keluarga yang baik pula. Pilihan yang tepat Siwon.” Puji Ryuichiro semakin melambungkan perasaan bangga Siwon. Mereka tidak menyadari aura hitam dari Kyuhyun yang sudah memincingkan matanya kepada Siwon.

Memangnya wanita seperti apa yang biasa kuda bodoh itu kencani? Geram Kyuhyun dalam hati, namun Kyuhyun menyembunyikan kekesalan hatinya. Dia akan menanyakan hal itu nanti kepada Siwon.

“Sudahlah. Ada perlu apa kau kemari Siwon?” tanya Ryuichiro lagi. Dia tahu jika Siwon sampai berkunjung tanpa pemberitahuan, pasti ada hal yang ingin dia bicarakan.

“Aku ingin membahas masalah yang kakek serahkan kepadaku waktu itu.” Jawab Siwon datar. Senyum main-mainnya hilang dan berganti dengan wajah serius seorang Choi Siwon.

“Oh, memangnya kenapa Siwon?” sebelum Siwon menjawab, dia menoleh ke arah Kangin dan meminta sesuatu kepada orang kepercayaannya itu.

“Kangin hyung, bisakah kau antar Kyuhyun ke kamarku dulu?” pinta Siwon sopan. Kangin yang mengerti maksud Siwon meminta seperti itu hanya mengangguk lalu menghampiri Kyuhyun dan mengajak wanita muda itu untuk mengikutinya keluar dari ruangan itu.

“Mari Kyuhyun-ssi.” Kyuhyun yang tidak mau dicap tidak sopan oleh tuan rumah hanya mengikuti meski hatinya kesal karena Siwon tidak mau mengikut sertakan dirinya dalam pembicaraan bersama Ryuichiro. Kyuhyun tahu bahwa kesempatan seperti itu sangat jarang bahkan mungkin tidak akan pernah terjadi untuknya bisa bicara dengan Ryuichiro, tapi Kyuhyun mengira kesempatan itu datang ketika Siwon mengajaknya ke kediaman Ohara. Kyuhyun menjadi sangar kesal karena tak mengerti maksud Siwon mengajak kemari. Untuk apa dia membawanya dan seperti memamerkan dirinya dengan terus menggandeng tangannya saat mereka tiba di rumah ini. Kyuhyun tanpa sadar mengutarakan kekesalannya tersebut di depan Kangin selagi mereka berdua berjalan ke arah kamar Siwon.

“Kenapa aku diajak kemari jika ujung-ujungnya aku tidak tahu apa rencana dia dengan Ohara-san?!” Kangin tersenyum kecil mendengar gerutuan Kyuhyun. Dia menarik tangan Kyuhyun dan berhenti. Otomatis Kyuhyun pun ikut berhenti di koridor rumah tersebut dan dengan raut wajah bingung sekaligus cemberut, Kyuhyun menatap Kangin. Sedangkan Kangin menatap balik Kyuhyun dengan senyuman.

Sejak peristiwa menghilangnya Siwon dengan Kyuhyun sesaat kemarin pagi, Kangin sudah bisa menduga hubungan apa diantara Siwon dan Kyuhyun. Terlebih lagi, Siwon tidak pulang kemarin dan hari ini justru datang membawa serta Kyuhyun bersamanya. Tidak perlu orang jenius untuk bisa menyimpulkan hubungan seperti apa yang dijalani oleh Siwon dan Kyuhyun. Dan karena Kangin mengerti benar dunia seperti apa yang dilakoni oleh Siwon maka Kangin tidak perlu banyak bertanya untuk semua tindakan yang dilakukan oleh Siwon. Termasuk tujuan mengapa dia mengajak Kyuhyun hari ini.

“Siwon-ah pasti punya alasan tertentu kenapa kau tidak diikut sertakan tadi. Dan aku yakin ini demi keselamatanmu Kyuhyun-ssi.” Ucap Kangin yang membuat Kyuhyun sadar bahwa dia sudah mengeluarkan isi hatinya dengan keras. Sedikit malu karena katahuan, Kyuhyun menundukkan kepalanya walau hanya dalam hitungan menit Kyuhyun menyadari maksud ucapan Kangin tadi.

“Aku bisa menjaga diriku sendiri.” Kilahnya. Kyuhyun sedikit tersinggung dengan ucapan Kangin dan maksud Siwon sebenarnya. Kyuhyun merasa Siwon terlalu meremehkan dirinya dan lupa bahwa Kyuhyun masih mampu menjaga dirinya sendiri.

“Aku yakin kau bisa Kyuhyun-ssi. Tapi Siwon-ah hanya berjaga-jaga saja.” Sanggah Kangin berupaya agar Kyuhyun tidak menumpahkan kemarahannya kepada Siwon dan berprasangka buruk terhadapnya. Kyuhyun terdiam lalu tiba-tiba saja dia melepaskan pegangan Kangin di lengannya dan membelakangi Kangin. mengedarkan pandangannya ke arah halaman yang luas dari koridor tempatnya berdiri sekarang. Kyuhyun menghela nafas panjang jika memikirkan hubungannya dengan Siwon.

“Hhh.. aku bingung Kangin-ssi. Kenapa dia membawaku kemari jika dia takut terjadi sesuatu denganku? Bukankah lebih baik jika tidak ada satu orang pun dari dunia yakuza ini yang tahu tentang hubungan kami?” tanya Kyuhyun bingung. Jujur, Kyuhyun bimbang dengan hubungannya dengan Siwon. Dia mencintai Siwon dan Siwon mencintainya. Tak ada yang berubah dari itu. Tapi halangan karena perbedaan yang mendasar dari hubungan mereka membuat Kyuhyun selalu meragukan kelanjutan hubungan mereka. Bisakah mereka bertahan hanya dengan cinta? Apalagi cinta itu baru bersemi dalam waktu yang relatif singkat.

“Kau terlalu menyepelekan jaringan informasi kami Kyuhyun-ssi. Sejak Siwon-ah mulai mendekatimu, semua kelompok yakuza mulai menaruh perhatiannya kepadamu. Mereka mengganggapmu sebagai seseorang yang bisa membawa melemahkan Siwon, baik kau memiliki hubungan spesial atau tidak dengan Siwon-ah.”

“Jadi menurutmu aku beban bagi Siwon?” cibir Kyuhyun sambil tertawa pilu. Mendengar dia merupakan kelemahan seseorang, membuat Kyuhyun semakin bimbang apakah dia harus meneruskan hubungan ini. Kangin yang mengerti pergumulan di hati Kyuhyun menepuk bahunya pelan dan berusaha menjelaskan keadaan Siwon sehingga Kyuhyun bisa mengerti bahwa Siwon hanya ingin yang terbaik baginya.

“Tergantung Kyuhyun-ssi. Kita harus lihat kelanjutan nanti. Sekarang, Siwon-ah hanya ingin kau selamat dan jalan termudah adalah mengenalkanmu ke semua anggota kelompok kami dengan membawaku kemari.” Jelas Kangin yang langsung membuat kedua alis Kyuhyun menyatu karena bingung.

“Maksudmu?”

“Semua anggota kelompok kami sudah tahu kau dekat dengan Siwon-ah. Dengan begitu maka akan banyak yang akan menjagamu, ya bisa dikatakan 24 jam setiap harinya.”

“Hah? Bagaimana bisa?”

“Anggota kami tersebar di seluruh tempat Kyuhyun-ssi. Jika ada satu saja kejadian yang menimpamu, Siwon-ah akan langsung tahu. Dia takkan membiarkanmu sendiri.” Penjelasan teakhir dari Kangin tadi menyebabkan wajah sekali lagi memerah. Walau cara yang digunakan Siwon terbilang lumayan ekstrem, tapi Kyuhyun merasa dia sungguh diperhatikan oleh seseorang. Hatinya terasa hangat dan senyumnya tidak mau berkompromi dengan otaknya yang mengatakan jangan terkembang.

“Dasar posesif.” Cibir Kyuhyun meski hatinya mengatakan hal yang berbeda. Kangin tertawa melihat tingkah malu-malu dari Kyuhyun. Tampaknya pilihan Siwon tepat ditujukan kepada wanita didepannya sekarang. Kyuhyun jelas berbeda dengan semua mantan kekasih Siwon.

“Ahahaha.. Ini pertama kalinya Siwon-ah berbuat seperti ini Kyuhyun-ssi. Biasanya dia acuh saja.” Ucapan itu kontan membuat Kyuhyun semakin salah tingkah dan semakin merasa istimewa. Kyuhyun baru kali ini diperlakukan khusus oleh pria. Biasanya pria sudah menjauh jika Kyuhyun menunjukkan siapa dirinya. Tapi lainnya dengan Siwon, sifat galak, acuh, ketus, dan banyak lagi justru semakin membuat pria tinggi dengan alis tebal itu semakin mengejar Kyuhyun.

Tak mau semakin mempermalukan dirinya sendiri akhirnya Kyuhyun berjalan lagi. Dia sedikit memperlambat langkahnya agar Kangin bisa menyusulnya. Kyuhyun tidak mungkin sembarang berkeliaran di rumah orang lain jadi dia menjaga kecepatan langkahnya dengan Kangin supaya pria kekar itu bisa menunjukkan jalan. Selama beberapa menit mereka berjalan akhirnya mereka sampai di sebuah pintu kertas lainnya. Kangin membukakan pintu yang menjadi pintu kamar Siwon itu dan mempersilahkan Kyuhyun masuk. Namun sebelum Kyuhyun sempat melangkahkan kakinya masuk, lagi-lagi lengannya dicekal oleh Kangin.

“Um.. Omong-omong Kyuhyun-ssi.. Ba.. bagai.. Um.. Bagaimana kabar Sungmin-ssi?” tanya Kangin gagap sambil tersipu malu. Kyuhyun sedikit kaget Kangin masih menanyakan Sungmin karena sepengetahuannya dari Sungmin, Kangin belakangan ini sedikit menjaga jarak dengannya. Maka Kyuhyun merasa aneh namun senang Kangin menanyakan kabar Sungmin. Melihat ada kesempatan untuk menjahili Kangin, Kyuhyun mengangguk lalu bertanya balik.

“Sungmin eonnie baik. Kenapa? Kau merindukannya?”

“Eh?!! Tidak.. eh, maksudku.. aku.. aku.. itu..”

“Aku hanya menggodamu Kangin-ssi. Jika kau memang rindu, hubungi dan temui Sungmin eonnie. Dia juga pasti suka bertemu lagi denganmu.” Goda Kyuhyun sambil terkekeh. Kangin menjadi salah tingkah dan menggaruk belakang kepalanya sendiri meski sebenarnya kepala Kangin tidak gatal sama sekali.

Sementara Kangin berbincang bersama Kyuhyun, Siwon sedang melakukan pembicaraan serius dengan kakeknya dan beber

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
pingpongkio #1
Hahaaanjirr kocak banget2annnn♡♡
Jumapark #2
Chapter 4: aaahh so sweet bgttt
Jumapark #3
Chapter 3: ceritanya seruuu bgt...mulai suka di part ini..kyaaaa wonkyyuu
NanyKyu #4
Chapter 4: Ah manisnya wonkyu..ehem ehem..
NanyKyu #5
Chapter 3: Haha..wonkyu kocak abiiis..
NanyKyu #6
Chapter 1: Babykyu keren, jagoan ih..
Indh13 #7
Chapter 1: wah.. ternyata GS XD, no offense, tapi sebenarny aku lebih seneng #plak. TAPI.. aku suka gaya penulisanny, bagus dan rapi, ceritany juga tentang kepolisian & mafia/yakuza (lagi demen), since i luv it, i'll keep reading it ;)
Indh13 #8
izin subscribe eonnie ^^
megayuli #9
Chapter 13: hmm lanjut lanjut ceritanya baguss
BabyBugsy
#10
Chapter 12: yeayy happy end. Smoga merka slalu bahagia dan ga ada yg memisahkan mereka.