Bye SNSD

Angel Without Wings

Tak terasa sudah seminggu, dan hari ini adalah hari kedatangan SNSD kembali ke apartemen/asramanya. Dan tepat tiga hari lagi Jinki akan ditarik kembali ke langit. Jinki sudah menyiapkan segala sesuatu di dalam asrama. Sambil menunggu majikannya datang, Jinki bersantai di runag tengah sambil menonton tivi namun Luna tiba-tiba menelpon mengatakan kalo dia membutuhkan bantuan Jinki. Akhirnya Jinki keluar dari asrama dan menghampiri Luna yang berada di lorong asrama. “Kenapa Luna?”, “Jinki Oppa masalah yang kemarin aku minta maaf..”, “Hah…oh iya nona…”sahut Jinki, kemudian Luna menyeret Jinki ke arah lobi gedung, yang karena pagi jadi cukup sepi. “Kenapa lagi Luna?”tanya Jinki penasaran, “Jinki Oppa….sebenernya…sebenernya” Jinki menunggu kalimat lengkap dari Luna, “Sebenernya aku menyukai Oppa”ujar Luna langsung menunduk, “Saya juga menyukai Luna…”, “Benarkah?”, “Iya saya menyukai nona Vic, nona Amber, Nona Sully dan nona Kristal” wajah Luna langsung mengkerut lagi, “OPPA!!! TOLONG LAH SERIUS…AKU MENYUKAI OPPA, AKU MENCINTAI OPPA, AKU MENYAYANGI OPPA, BUKAN SEBAGAI SEORANG TEMAN ATAU SAUDARA TAPI SEBAGAI SEORANG WANITA YANG MENCINTAI LELAKI!!!”teriak Luna kesal. Jinki langsung mematung, “Luna….jadi…”, Luna langsung menangis, “Bagaimana dengan Oppa?”tanya Luna, Jinki langsung memegang pundak Luna, “Luna…saya gak ngerti gimana harus membalas perasaanmu, jika saya bilang saya tidak menyayangi Luna sebagai seorang lelaki, apa Luna akan merasa sakit?, apa jika saya mengatakan saya menyukai Luna sebagai lelaki tapi hati ini berbohong apa nona merasa lebih baik?”, Luna kembali menangis sejadi-jadinya, “Luna….”ujar Jinki kemudian mendekap Luna dalam pelukannya, “Saya rasa hubungan kita akan lebih baik jika seperti adik dan kakak, lagipula saya tidak mau membohongi perasaan saya dan kamu”jelas Jinki, Luna mendongak dan memandang Jinki, Jinki kemudian mencium kening Luna, “Oppa, apa aku boleh mencium oppa sebagai permintaan terakhir sebagai seorang wanita bukan sebagai seorang adik, setelah ini aku akan menjadi adikmu kak”ujar Luna, Jinki kemudian dengan hati-hati mendaratkan bibirnya di bibir Luna. Tidak lama hanya sekitar 20 detik, tapi pemandangan tersebut disaksikan oleh SNSD yang baru saja memasuki Lobi. Mereka semua bengong, dan ada dua aura pembunuh yang sedang berkobar. Luna kemudian berjalan menuju dormnya, Jinki masih belum sadar akan kedatangan majikannya masih memandang Luna dan meresapi apa yang telah dia lakukan tadi. “Kenapa jantung ini biasa saja? Tidak seperti saat nona Sooyoung melakukannya”, “Jinki!!!”teriak Taeyeon dari jauh, “Nona?!!!! Huaaaaa”ucap Jinki kegirangan menghampiri nona-nonanya, “Nona kenapa tidak menelpon ke rumah kalo datangnya lebih cepat?”tanya Jinki, “Buat apa? Biar kamu bisa menyembunyikan kekasihmu?”sindiri Sooyoung, “Hah? Maksud nona?”tanya Jinki, “Ya sudah deh..ayo masuk,..sepertinya aku akan menyerah menjadikanmu pacarku”ujar Jessica yang langsun masuk membawa kopernya, “Mari nona saya bantu”tawar Jinki pada Sooyoung, “Gak usah! Urus saja dirimu sendiri!!”ujar Sooyoung kemudian langsung berlalu melewati Jinki, “Haduh..haduh..kenapa aura pagi ini terasa begitu mencekam? Ckckckkcc”ujar Yuri yang langsung mengikuti anggota yang lain masuk, “Kalau begitu mari saya bantu nona Seohyun, “Terimakasih oppa”ujar Seohyun menyerahkan kopernya. Sesampainya di dalam dorm semua anggota SNSD langsung masuk ke kamar masing-masing, namun Sooyoung langsung pergi, “Nona! Mau kemana?”tanya Jinki mulai khawatir dengan perlakuan Sooyoung yang langsung berubah padanya, “Nona!”panggil Jinki lagi, namun Sooyoung tidak bergeming dan tetap saja berlalu, Jinki langsung berlari mengejar Sooyoung dan menarik tangan Sooyoung, Sooyoung langsung menatap Jinki dan meringis, “Oh maaf nona”ujar Jinki langsung melepaskan tangan Sooyoung dan begitu dapet kesempatan untuk bebas, Sooyoung langsung berlari, jadilah acara kejar-kejaran “NONA!!!!”teriak Jinki yang langsung menangkap Sooyoung dan mendekapnya, Sooyoung langsung mematung, “Jinki! Lepaskan!”teriak Sooyoung, “Nona kenapa sih? Salah saya apa?”tanya Jinki membalikan tubuh Sooyoung sehingga mereka berhadap-hadapan, “Kamu masih belum sadar? Hah?!”teriak Sooyoung, “Saya masih belum mengerti nona”, “Kau mencium LUNA! KAU MENCINTAINYA!!!!!! ITU SALAHMU!”teriak Sooyoung, “Hah??”, “Ya AKU MEMANG CEMBURU!!!! AKU AKUI AKU MENYUKAIMU! AKU MENYUKAI SEMUA TENTANG KAMU!!!!!! AKU…”, belum selesai Sooyoung mengungkapkan unek-uneknya Jinki langsung memeluk Sooyoung, “Pelukannya begitu hangat”batin Sooyoung, “Sebenarnya saya…”belum sempat Jinki melengkapi kata-katanya tiba-tiba ada sebuah sinar yang langsung menyerapnya, “ARRRRRRRGGGGGGGGHHHHH!!!”, “JINKI!!!!!!!!!!!!”teriak Sooyoung.

Apakah yang ingin Jinki katakana?? Bagaiman Kisah perjalanan Jinki selanjutnya? Bagaimanakah SNSD tanpa Jinki??

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
sarahmulyaniSM #1
Chapter 28: Huaaa happy ending ƗƗɐƗƗɐ"̮ jadi snsd putri dari mulia raja toh ƗƗɐƗƗɐ"̮
TaemSeul
#2
Can you please translate this in English? :( I really want to read this