dua sosok yang begitu ia kenal berdekatan dan akan berciuman, Jinki yang tersadar mencoba mengenali dua orang yang sedang ditatap tajam oleh Vic, Vic berjalan semakin cepat ke arah dua orang itu, “Cho Kyuhyun!” bisik Vic, tapi cukup terdengar dan dua orang itu menatap Vic tajam, dan terlihat serigaian Kyu, senyum jahat, “Kyu apa yang kau lakukan?”tanya Vic lemah, “Sama seperti apa yang kau lakukan dengan pemuda Thailand itu di hadapan seluruh penduduk Korea”, “Tapi bukannya manager juga sudah menjelaskan padamu? Kenapa kau malah berbuat begini?” tanya Vic, “Jadi kau kesal ? ingin aku ulangi?”tanya Kyu dengan senyum kemudian mencium Soo kembali dengan kasar, BUK!! Sebuah pukulan melayang ke pipi Kyu, “Yah!!! Kau pembantu brengsek!!!!!!” ujar Kyu yang bangun dari keterpurukannya berniat membalas Jinki, “Tuan Kyu, untuk kali ini saya tinggalkan hormat saya pada tuan, tidakkah tuan merasakan perasaan nona Vic??? Dia sampai sakit memikirkan tuan!!” ujar Jinki yang langsung dibalas dengan pukulan telak ke pelipisnya dan bertubi-tubi, tapi Jinki tidak dapat membalas karena Kyu telah mengunci posisinya, “Untuk apa kau peduli padanya ha?!!! Kau suka padanya??? Baik cium saja dia…dia bisa dicium dengan siapa saja kok!!!”ujar Kyu yang langsung ditampar oleh Vic, “KYU!! SUDAH!!!!”ujar Vic dibantu Soo yang tak tega melihat Jinki sudah babak belur. Kyu hendak membalas tamparan Vic namun dia tersadar dan menarik Soo dari sana, “Ayo Soo kita pergi, jangan pedulikan kedua orang brengsek itu!”. Sementara Vic mencoba membantu Jinki berdiri, muka Jinki sekarang penuh oleh darah segar yang mengalir dari pelipis, hidung dan bibirnya. “Nona tidak apa-apa?”, “Harusnya aku yang bertanya…ayo kita segera ke asrama dan obati lukamu”, “Hahaha jika nona bertanya seperti itu tentu jawabanku akan ‘buruk’, apa wajah saya terlihat jelek nona?”tanya Jinki mencoba melucu, tapi Victoria malah menangis, “Bagaimana mungkin dalam situasi seperti ini kau masih melucu hah?”ujar Vic sambil memukul Jinki, “Ya! Nona…dengan kondisi saya yang seperti ini nona masih tega memukul saya?”tanya Jinki, kemudian Vic memapah Jinki menuju asramanya, tapi ternyata mereka berpapasan dengan Kyu yang baru saja pulang sehabis mengantar Soo ke asramanya, “Cho Kyuhyun!!” teriak Vic, Jinki berusaha menahan Vic tapi Vic mengacuhkannya dan berjalan menuju Kyu, Kyu ternyata tak menghiraukan panggilan Vic, “JIKA MEMANG BEGINI AKHIRNYA, KITA PUTUS SAJA KYU!” teriak Vic, langkah Kyu terhenti, kemudian berbalik, “Memang itulah kata-kata yang aku tunggu” sahutnya sambil menyerigai, padahal dalam hatinya sangat sakit bahkan menyesali semua perbuatannya tadi.

      Di asrama F(X) terjadi kehebohan  melihat wajah penuh luka milik Jinki, namun semua berhasil dijelaskan Vic, semua member mendecak kesal pada Kyu, bisa-bisanya maniak game seperti Kyu memukul orang sampai babak belur, yang paling pertama menyumpahi Kyu adalah Luna, dia tidak tega melihat pangerannya dipukul seperti itu. Jinki memohon ijin pulang, semua ingin mengantar tapi Jinki memutuskan untuk pulang sendiri. Sementara itu di asrama SNSD sedang ramai karena Soo diminta Kyu menjadi pacarnya, jadi mereka semua pada asyik bergosip di ruang Tv, namun semua langsung diam begitu melihat wajah Jinki lebam dan penuh tempelan perban dan plester, “Ommo!!! Jinki kau kenapa?”tanya Yuri, semua juga tercengang, hanya Soo yang menatapnya dalam, “Tenanglah nona…wajahku akan ganteng lagi kok hehehe aku hanya jatuh” cengir Jinki, “Ya! Jatuh model apa yang membuat mukamu seperti digebukin orang sekampung begitu” Tanya Sunny, Seo segera mendekat, “Sakit ya oppa?”tanya Seo dengan wajah iba, “Tentu nona hehehe, bolehkan saya permisi untuk tidur?”tanya Jinki pada nona-nonanya, “Apa perlu aku kompres lukamu oppa?”tanya Seo perhatian, “Terimakasih nona, tapi sekarang saya hanya butuh tidur” tolak Jinki halus dan dia segera menuju kamarnya. Para member SNSD semakin berkasak-kusuk melihat keadaan Jinki, “Eh ya Soo, kapan sih kau selese member tugas Jinki?”tanya Jessica, “Rahasia!!” sahut Soo, Jessica berdecak kesal, “Soo! Kali ini sudah cukup kesabaranku…sudahi peritahmu ke Jinki dan aku akan memberi apapun yang kamu mau!”ujar Jessica, sementara member yang lain terkejut, seorang ice princess yang playgirlnya gak ketulungan tiba-tiba berkat seperti itu, “Kamu mau ngasi aku apa? Uang? Aku gak butuh!”ujar Soo sambil tersenyum, “Makanya bilang kamu mau apa? Aku akan kasi semuanya…tapi biarkan Jinki bersamaku!”, “Hei!!!!! Kalian pikir Jinki itu apa? Barang? Binatang perliharaan? Hah?”lerai Tiffany, “Apa kalian gak punya pikiran? Apa kalian gak pernah merasa kalo kita ini majikan terburuk? Apa kalian gak pernah merasa beruntung punya asisten seperti Jinki? Dia selalu gembira betapa sulitnya tugas yang dia jalani? Apa kalian gak pernah berpikir?”ujar Tiffany, Taeyeon mendekati Tiffany dan menenangkannya, “Aku hanya mau Soo menyudahi kegiatannya menganiaya Jinki!”bela Jessica, “Aku gak menganiaya dia! Dia gak pernah protes!”ujar Soo, “Kamu bener-bener kekanak-kanakan Soo! Jinki emang gak akan pernah bilang kalo dia gak suka!”, “Apa kamu tersentuh ketika dia berhasil mewujudkan permohonanmu agar kau bisa mengsi sountrack film itu? Hah? Benarkan Jesica Jung?”ujar Soo, “Soo!!!!”bentak Taeng, “Kau gak tau apa-apa Soo!!!”ujar Jessica segera berlari ke kamarnya, “Soo!!!! Kenapa kau jadi begini?? Seminggu lagi kita akan berangkat ke Jepang dan kita mulai terpecah belah begini!”ujar Taeng mulai marah, “Sudahlah..lebih baik kalian dinginkan kepala kalian semua..besok kita akan memulai latihan rutin, dank au Soo pastikan besok pagi kau sudah baikan dengan Jessica!”perintah Soo.

Apakah Sooyoung dan Jessica akan berbaikan?? Akankah Jessica berhasil merebut perhatian Jinki?