it hurts to love you 3
it hurts to love youHappy reading =]
Author POV
Wooyoung merasa begitu payah saat ini, mengapa hanya dengan ada nickhun didekatnya bisa mempengaruhi perasaan dan tubuhnya sampai sebanyak itu,mengapa jantungnya berdegup keras saat ada didekat nickhun ,padahal jika dipikir-pikir sudah dua tahun mereka tidak berhubungan satu sama lain tapi kenapa jantung nya masih berdetak sama kerasnya seperti dulu saat mereka masih saling menyukai dulu, wooyoung frustasi dengan dirinya sendiri bagaimana caranya agar ia bisa bersikap normal didepan nickhun. mungkin untuk sementara tindakan inilah yang paling aman untuk dilakukan “pura-pura tidak saling mengenal” pikir wooyoung.
Setelah selesai mengendalikan dirinya, wooyoung kembali kekerumunan tadi mencari hyungnya yang sepertinya sudah menghilang entah kemana ,dan dari yang wooyoung lihat sepertinya nickhun juga menghilang,sesaat hatinya terasa nyeri, apakah nickhun sengaja menghindari dirinya ,tapi perasaan sakit itu segera ditepiskan wooyoung jauh-jauh,untuk apa memikirkan orang yang bahkan tidak memikirkan mu, renung wooyoung miris.
Author POV End
Wooyoung POV
“Hyung aku duluan,tadi aku mencari mu tapi aku tak menemukan mu,jadi aku duluan saja”, kata ku memulai sambungan telpon.
“aku masih disini wooyoung-aaahh ,tadi aku menyusul mu kekamar mandi karena kau tidak kunjung keluar,aku pikir kau pingsan didalam sana.tapi sekarang kau malah meninggalkan ku”, junsu hyung membalas dengan nada sedikit kesal diseberang sana.
“maafkan aku hyung,aku sedikit tidak enak badan,aku ingin istirahat makanya aku pulang lebih awal ”,ujarku dengan menyelipkan nada menyesal.
“baiklah kalu begitu ,hati-hati dan cepat lah tidur,kulihat kau agak aneh belakangan ini.kau butuh istirahat” ,saran minjun hyung masih diseberang sana.
“baiklah hyung,terimakasih”,balas ku mengakhiri percakapan kami.
Kepala ku terasa sakit sekali ,mungkin aku memang butuh istirahat,memikirkan hal-hal yang terjadi belakangan ini hanya akan membuat ku semakin gila,aku akan tidur dan kembali segar lagi besok. ‘Drettt drettt drett drettttt drettttt ‘ .....
OH tt kenapa bahkan handphone ku sendiri tidak bisa membiarkan aku tenang!!!!
“yeoboseo” kata ku sedikit kesal
“yah jang wooyoung apa kau tidak bisa sedikit sopan dengan orangtua” jawab ayah yang tak kalah kesal
“maafkan aku yah,aku hanya sedikit lelah” ,jelas ku tak mau memperpanjang masalah ini
“lelah tidak berarti menggunakkan nada ketus saat berbicara” nasihat ayah ,”wooyoung-ah tujuan ayah menghubungi mu hanya mau memberitahu bahwa besok kau akan mulai bekerja sama dengan nickhun..kau kenal dia kan??, ayah rasa ini akan baik untuk karir mu, ada proyek baru yang akan dikerjakan perusahaan dan dewan direksi memilih kalian untuk ikut andil”, Lanjut ayah yang berhasil membuat ku tercekat.
“kenapa harus aku yah” ,balas ku yang terkesan tidak suka dan sepertinya ayah menyadari itu dan langsung memarahi ku.
“Yahh baboo,ini adalah berita bagus,tapi kenapa sepertinya bersyukur pun kau tidak!” kata ayah memarahi ku lagi.
“Bukan begitu yah,hanya saja aku masih baru dan kenapa harus aku yang menangani proyek besar seperti itu” , aku mencoba menjelaskan pada ayah ku yang super cerewet ini
“Kau dipilih karena mereka merasa kau cukup kompeten,seharusnya kau bersyukur bocah tengik, lagi pula hal ini juga akan banyak menggunakan keahlian mu dalam pemasaran,kita akan membuat produk baru” , ayah ku menjelaskan dengan bersemangat seolah mencoba mempengaruhi ku untuk mengikuti keinginannya.
“Jika aku tidak mau??” , kata ku pelan sambil menjauhkan letak telpon dari telinga ku.
“YACHHHHH,berani kau menolaknya kau akan MATI dari ku!!!” ayah berteriak dengan sangat amat keras,untung saja antisipasiku bagus, kalau tidak mungkin telinga ku sudah menjadi korban.
“Baiklah aku mengerti lagian tidak mungkin aku berkata tidak untuk orang seperti mu yah”, kataku dengan pasrah.
“Bagus,itu baru anak ayah” ayah ku berkata dengan nada yang sangat menyebalkan,ini membuat ku langsung menutup telpon,besok jika bertemu dengannya aku pasti akan ditendang oleh karena ketidak sopanan ku ini,tapi perduli dengan itu, yang ingin aku lakukan sekarang hanyalah tidur walaupun aku tak yakin akan tidur dengan nyenyak.
Wooyoung POV End
Author POV
Hari ini adalah hari penderitaan wooyoung dimulai , karena mulai hari ini dia akan lebih sering bertemu dengan nickhun,wooyoung ingin sekali menolak proyek yang dipercayakan kepada dirinya ini ,tapi pasti dia akan dibantai habis oleh ayahnya jika dia berani melakukan hal tersbut .walaupun proyek ini dikerjakan tidak hanya oleh mereka berdua ta
Comments