Selama beberapa minggu berikutnya semua member mulai mengurangi jadwal mereka sedikit demi sedikit. Situasi di luar tidak begitu mengkhawatirkan karena banyak sekali Penjaga yang dapat menangani. Beberapa kali juga Josh menemani mereka ketika melakukan show atau ikut dalam variety show yang dilakukan secara berkelompok hingga keliling dunia. Dan kehadirannya di dekat SuJu dan TVXQ sering mengundang tanda tanya dari fans mereka dan juga dari kalangan media.

Meski siaran televisi masih menyiarkan perihal segala macam pertempuran kecil yang terjadi di seluruh dunia, dialog yang meminta pendapat para ahli mengenai itu, dan lain sebagainya, situasi di dorm SuJu dan TVXQ bisa dibilang sangat tentram. Josh bahkan sudah membebaskan kedua puluh orang itu untuk melakukan apa yang mereka suka selama ada minimal seorang Penjaga yang menemani. Kelima anggota TVXQ juga cuma datang sesekali ke dorm lantai dua belas itu. Mereka lebih banyak menghabiskan waktu di dorm Yunho dan Changmin supaya dapat menikmati masakan Jaejung yang lezat. Kalau dorm TVXQ bisa dibilang cukup tenang, beda halnya dengan dorm Super Junior lantai dua belas. Terlalu banyak member membuat tempat itu bagaikan taman bermain.

Hari itu, karena sedang tidak ada kegiatan, Kibum dan Siwon duduk-duduk di ruang tengah sambil membaca buku.

Eunhyuk, Donghae, dan Henry berlatih dance di depan keduanya dengan volume suara tape sedang sementara Daniel yang sedang menganggur hanya melihat latihan mereka bertiga sambil menyimak dentuman musiknya.

Ryeowook sedang berada di dapur untuk menyiapkan makan siang sambil sesekali berdendang riang.

Kangin, yang kesal karena tidak bisa nonton televisi, akhirnya membantu membersihkan kamar Leeteuk sementara Leeteuk sendiri malah membantu Ryeowook untuk memasak.

 Hankyung sedang asyik di kamarnya sendiri sambil mendengarkan musik dari ipod-nya sambil membolak-balik sebuah majalah berbahasa China yang ada di tangannya.

Heechul juga ada di kamarnya sendiri, asyik berlatih bernyanyi untuk lagu barunya. Siapa pun yang berani mengganggunya langsung dimarahi dan diusir.

Di sisi lain, Sungmin, dengan kaki yang di angkat di sofa asyik bermain dengan HP-nya. Sesekali dia tertawa geli membaca pesan yang masuk.

Beberapa member lain yang tidak ada di sana sedang melakukan kegiatan lain. Zhoumi sedang asyik berbelanja dengan ditemani Matt, saudara sepupu Josh, Yesung sedang kembali ke dorm lantai sebelas untuk mengganti pakaian, Shindong sedang mengunjungi butik pacarnya, sedangkan yang satu lagi…

“CHO KYUHYUN!!” Suara Josh menggelegar di dorm bagaikan petir di siang bolong membuat hampir setiap orang di sana berhenti melakukan kegiatan mereka masing-masing dan menoleh ke arahnya terkecuali Hankyung yang masih asyik mendengar musik sehingga dia tidak mendengarkan.

Kyuhyun berlari masuk dari teras sambil tertawa terpingkal-pingkal. Josh yang tadinya ketiduran di teras dengan kepala yang diletakkan di sebelah dalam pintu geser harus menahan rasa malu yang luar biasa. Wajahnya dicorat-coret oleh Kyuhyun dengan peralatan make up setelah sebelumnya dia menjepit kepalanya dengan pintu agar tidak bergerak ketika dia melakukan aksinya.

Semua orang yang dilewati Josh langsung meledak tertawa melihat wajahnya yang dibuat sangat aneh, seperti seorang wanita yang belum pernah belajar berdandan, atau lebih parah, seperti anak kecil yang sedang mencoba menggambar di wajah orang.

“Hei, ada yang lihat peralatan make up-ku?” tanya Heechul yang tiba-tiba muncul.

“BWAHAHAHA.” Dia langsung tertawa melihat wajah Josh.

Daniel, Eunhyuk, Donghae, dan Henry sudah berguling di lantai sambil memegangi perut mereka. Siwon dan Kibum berusaha berfokus pada buku mereka tapi gagal dengan sempurna setelah mengintip dari bagian atas buku. Keduanya ikut tertawa geli. Leeteuk dan Ryeowook juga tampak tidak bisa menahan diri. Josh mendelik kesal melihat mereka meski mereka tidak bisa disalahkan.

Dengan wajah merah karena malu, dia bergegas menuju wastafel untuk membersihkan mukanya. “Lebih baik kau lari keluar dari dorm sebelum aku selesai membersihkan ini atau kau akan kuberi pelajaran!” seru Josh lantang sambil melangkah menuju kamar mandi tanpa peduli dimana Kyuhyun sekarang.

Kyuhyun bergegas lari menuju pintu tapi Heechul menghalangi jalannya. “Mau kemana kau?” tanyanya.

“Ah, hyung, tolong minggir. Aku mau keluar.” kata Kyuhyun.

“Kau menggunakan peralatan make up-ku untuk mencorat-coret muka Jo-hyung. Kau tahu berapa harganya, hah?” katanya dengan suara datar.

“Ayolah, hyungnim.” Dia mencoba lewat dari celah yang terbuka tapi terus dihalangi oleh Heechul. “Aish...” katanya frustasi. Kyuhyun akhirnya memutuskan untuk bersembunyi di dalam dorm saja. Dia berbalik.

Alangkah terkejutnya dia ketika tahu di belakangnya sudah ada Leeteuk dan Kangin yang menghadangnya dengan kedua tangan terlipat di depan dada.

“Apa yang kau perbuat lagi Cho Kyuhyun?” Tampaknya sampai saat itu Kangin masih belum tahu apa yang terjadi.

“Aish, hyung minggir...”

Dia berhasil lewat tapi langsung melonjak kaget begitu tahu di belakang keduanya sekarang telah ada Josh yang menantinya dengan kedua tangannya berada di pinggangnya. Wajahnya kini sudah bersih dari sisa-sisa kejahilan Kyuhyun.

Josh tersenyum manis tapi di mata Kyuhyun itu justru tampak sangat mengerikan.

“Ah, ini dia.” kata Daniel. Dia, Eunhyuk, Donghae, Henry, Siwon, dan Kibum hanya memantau dari jauh.

“Aku dulu melakukan ini untuk Yuchun dan Junsu yang waktu itu sulit bangun. Sebenarnya aku tidak ingin melakukannya lagi tapi kurasa saat ini kau sedang butuh penyegaran baru.”

BYUUURRR...

Semua orang terbengong-bengong melihat tiba-tiba saja Kyuhyun tersiram air dalam jumlah besar, seperti sedang berada di bawah air terjun. Dalam sekejap tubuhnya basah kuyub dari ujung rambutnya hingga ke telapak kakinya. Tapi limpahan air yang tumpah ke lantai tidak membanjiri apapun di dorm itu. Semua air yang telah mengenai lantai melayang naik dan berkumpul di udara—di atas telapak tangan Josh yang terbuka seakan sedang memegang sesuatu. Kumpulan air itu membentuk sebuah bola air yang melayang-layang.

Josh menunjuk ke arah kamar mandi dan bola itu langsung melayang masuk ke sana dan jatuh begitu saja ke dalam bathtub yang sudah menanti. Dia sendiri langsung kembali ke tempat di mana dia tadi tidur tanpa peduli.

Semua orang terlalu terpana melihat kejadian itu untuk memberi komentar apapun termasuk Kyuhyun. Mereka hanya bisa menatap Josh dengan perasaan takjub bercampur ngeri dan saling bertukar pandang dalam diam dengan tatapan kalau-bercanda-dengan-Penjaga-jangan-sampai-keterlaluan.

Butuh waktu sekitar setengah menit bagi mereka semua untuk menyadari apa saja yang baru terjadi pada Kyuhyun.

“Ganti bajumu kalau kau tidak mau masuk angin.” kata Kangin kemudian.

Setelah tersadar apa yang terjadi pada dirinya, Kyuhyun melangkah lebar-lebar menuju kamar Hankyung, membuat tetesan air di sepanjang jalan. Leeteuk hanya bisa berdecak melihat tingkah Kyuhyun.

“Hangeng-ge, aku pinjam bajumu.” katanya.

Hankyung yang masih asyik di kamarnya tentu saja kaget melihat Kyuhyun yang basah kuyub seperti baru terjatuh ke kolam.

“Kyu, waeyo? Kenapa kau basah kuyub begitu?” tanyanya bingung.

Kyuhyun mengerucutkan bibirnya. “Jo-hyung tidak mau diajak bermain.” katanya dengan suara yang sangat pelan.

* * *

Meski begitu, dalam hitungan jam sifat usil Kyuhyun sudah kembali seperti semula. Dia terus-menerus menggoda semua orang yang ada di sana termasuk Josh. Tapi tindakannya itu masih belum seberapa sebelum Changmin, Junsu, dan Jaejung bergabung.

Ditambah Changmin, Kyuhyun benar-benar diluar kendali. Bahkan Leeteuk dan Jaejung yang mencoba mengendalikan keduanya dibuat tidak berdaya. Member lain yang mencoba membantu karena kasihan dengan Jaejung dan Leeteuk pun menyerah. Duo Evil Magnae Combo membuat dua ‘tetua’ di masing-masing boyband itu benar-benar sakit kepala.

Josh saat itu sedang berusaha dengan konsentrasi penuh untuk mencari tahu informasi yang lebih dalam mengenai apa y