DILH12

Damn, I Love Her!
Please Subscribe to read the full chapter

Amber mengatupkan murlutnya dengan rapat. Apa yang baru saja ia dengar benar-benar mengejutkan hidupnya. Setelah apa yang ia alami sepanjang hidupnya, 23 tahun berlalu, keluarga yang selama ini ia sayangi sepenuh hati baru saja membuka kebenaran tentang hidupnya,

Amber, kau bukan anak kandungku. Kau bukan saudara kandung dari keluarga Joon. Maaf, Amber. Kami harus memberitahu rahasia hidupmu ketika kau berusia cukup dewasa untuk mengetahui ini.

Kemudian sang nenek, memberitahu bahwa ia diadopsi di sebuah panti asuhan. Lambat laun ia menerima itu dan berterimakasih pada nenek dan saudara perempuan yang sudah ia anggap sebagai ibunya, namun kenyataan yang mengejutkan kembali ia terima.

Kau adalah anak salah satu pengusaha terkaya di daerah Seoul dan Gangnam. Kami mencoba menyembunyikan identitasmu dengan sebaik-baiknya.

Namun ketika Amber berontak dan bersikukuh ingin tahu siapakah keluarganya, sang nenek menolak dengan alasan demi kebaikan hidupnya.

Kau kira ada tidak ada alasan penting mengapa dirimu sampai kuasuh? Waktu kau masih bayi, ada banyak musuh yang ingin membunuhmu!

Amber melongo seperti orang kebingungan. Aku? Seberapa berharganya masa kecilku sampai diburu untuk dibunuh?

Kedua orangtuamu tidak tahu bahwa kau masih hidup. Ah, ayahmu, hanya ayahmu yang tidak tahu.

Amber bergidik ngeri. Lalu? Bagaimana dengan ibuku?

Ibumu yang merencanakan semua ini. Dia menitipkanmu padaku sejak kau masih berusia 5 bulan.

Hanya ibuku? Desak Amber penuh tanda tanya.

Ibumu dan beberapa pengawal dan pelayan setianya. Amber, kau berasal dari keluarga yang sangat kaya..

Amber tidak peduli seberapa kaya-nya dia di kehidupan keluarga aslinya. Namun, bukankah ini sudah keterlaluan?

Kau tidak perlu mendesakku untuk memberitahu siapa identitas keluargamu.

Nenek memeluk Amber, mencium anak perempuan yang sejak kecil ia asuh dengan penuh sayang.

Oh ya, Amber. Ada satu orang lagi yang tau keberadanmu.

Selain ibuku? Siapa? Tanya Amber dengan hati-hati.

Kakak laki-lakimu. Aku yakin ia akan mencarimu dengan segera.

***

"Eonnie, kau harus bekerja lebih hati-hati. Lihatlah, aku dengar kau sudah jadi sopir orang kaya. Kenapa tetap terluka saat dirimu jadi kurir pizza?"

Amber terkekeh, kakinya diusap minyak tradisional oleh keponakannya, Joon Seyeon.

"Kau tidak masuk kerja berapa hari?"

Tanya perempuan setengah baya sambil membawa semangkuk sup ayam, ia adalah ibu dari Joon Seyeon.

"2 hari. Auh." Keluh Amber ketika Seyeon memijat kakinya.

"Bagaimana pekerjaanmu, eonnie?"

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
Appledots5 #1
Authornim kemanaaa
dudungiellama #2
Chapter 16: Update dong thor :'(
kris214 #3
Updateeeeeeeee
ajolll12 #4
Chapter 16: Ini masih berlanjut lagi kan chapternya???
realreborn #5
Chapter 16: Haiyaaa..Krystal sajjangnim kamu jatuh cinta sm Amber, oleh karena itu tidak berada di sisi Amber rasanya sedih..hehhe

Makasih ya update nyaa..saya akan bersabar lagi nunggu lanjutan ff ini smpe abis..semangat tepi :)
AmKrys #6
Chapter 16: Pendek amat sih update nya tepi ?? Panjangin dikit dong....

Anyway, Thx for update ;)
kris214 #7
Emang de best.
Ku punya perasaan edward bakal mati ==
njess18 #8
Chapter 11: Anjoyyy krys menggoda bgtt dah
amhar03 #9
Chapter 11: astaga ini cerita provokatif banget author-nim, gw agak deg2an bacanya hahaha
Trianapratiwi #10
Kryber..kryber... Ijin baca ya author nim