Silence

Are We Meant To Be? [DISCONTINUED]
Please Subscribe to read the full chapter

Annyeong!! maaf banget baru update, kemarin-kemarin sibuk banget T_T aku bakal update soon karena minggu ini bakal agak santai dari biasanya ;')

selamat membaca!

 

~~~~~~~~~~~~~~

 

            Sudah seminggu terakhir ini Jinki disibukan dengan beberapa tugas, kali ini ia mendapat laporan untuk kelima kalinya, bahwa Jessica telah tertidur dan sering kali membolos mata kuliah. Bahkan Jinki telah menyusuri kampus untuk mencari keberadaan Jessica. Hampir setiap hari Jinki melihat Jessica dikampus tapi ia tidak pernah memasuki kelasnya. Bahkan nampaknya Sehun juga kurang mengetahuinya, karena Jinki telah menanyakan hal itu pada Sehun. Karena hari sudah semakin sore, Jinki memutuskan untuk pulang. Jinki memang tampak pusing, sejujurnya ia peduli pada Jessica, maka dari itu ia ingin mengubah Jessica menjadi gadis yang lebih baik.

“Anak itu sangat menyusahkan,” Jinki bergumam saat menoleh kearah kursi kosong di sebelahnya, ia bahkan belum sempat mengembalikan kotak makan Jessica.

“Kenapa aku harus peduli? Ahh sudah lah.” Jinki kembali bergumam, sesampainya didepan rumahnya, tepat sekali mobil Jessica baru saja terparkir dengan sempurna di depan pagar rumahnya. Dengan segera Jinki mematikan mesin mobilnya dan keluar untuk menyusul Jessica.

“Sica-ssi.” Jinki dengan cepat menggenggam lengan Jessica yang membuat Jessica menoleh kearahnya dengan tatapan tidak suka.

“Oh ayolah, kemana kau selama ini?” Jinki bertanya saat ia tengah berhasil menghadapkan Jessica kearahnya, Jessica menatapnya malas.

“Lee Jinki-ssi, bisa kah kau melepaskan genggaman mu?” Jessica berkata dengan sangat dingin, membuat Jinki heran.

Jinki’s POV

 

“ya, Sica-ssi. Ada apa dengan mu?” Aku bertanya, sifatnya semakin buruk saja. Aku lebih tua dan aku adalah gurunya, lalu ia memanggil dengan nama lengkap?

“Sica-ssi, banyak yang harus kita bicarakan.” Ucapku dengan tegas, Jessica menatapku heran,

“Apa yang harus dibicarakan? Ketahuilah kau memang guruku, tapi kali ini kita berada di luar kampus.” Jessica berkata membuatku semakin emosi. Oh tidak, melawan anak ini dengan emosi tidak akan selesai begitu saja.

“Tapi nilai mu menurun, Jessica Jung.” Aku menekan setiap kata, membuat Jessica mendelik kearahku.

“Kenapa kau peduli, Jinki-ssi?”

Aku terdiam setelah mendengar pertanyaan nya, benar... seharusnya aku tidak peduli. Tapi kurasa, aku harus karena bagaimana pun juga..

“Sudahlah, aku tidak ingin bertemu dengan mu tuan Lee Jinki.” Jessica menghapus apapun yang ada dibenakku tadi, ia segera menarik lengan nya dari genggaman ku dan berjalan menuju rumahnya.

“Appa!! Kenapa kau eomma terlihat seperti sedang bertengkar?” Minguk kecilku berlari menujuku secara tiba-tiba, ia menatap Jessica yang kini sudah memasuki rumahnya.

“Minguk-ah, sudah berapa kali appa bilang.. Jessica itu noona bukan eomma.” Aku berjongkok dihadapan Minguk sambil mengusap-usap lembut rambutnya.

“Tapi Bona imo bilang, appa menyukai nya.” Minguk menatapku polos, membuatku langsung beralih menatap pintu rumahku, yang terdapat sosok perempuan disana. Dia tersenyum meledek saat menatapku, dengan segera aku menggendong Minguk dan berjalan menuju rumah.

“Bona imo hanya bercanda, kau tidak seharusnya mendengarkan kata imo mu.” Ucapku saat berpapasan dengan Bona.

“Ya, Oppa! Katakan saja pada Minguk bahwa Jessica itu akan menjadi eomma nya kelak. Tidak ada salahnya, lagi pula ia cukup cantik dan baik. Kalau ia marah-marah pada mu seperti tadi wajar saja. mungkin kau memang menjengkelkan.” Bona berkata sambil menatapku sebal. “Akui saja kau mulai mencintainya!” lanjutnya, aku pun segera menghela nafas dan menatap Bona kesal.

“Kau sangat berisik. Dia hanya murid ku, tidak lebih. Aku peduli karena–..”

“Karena kau menyukai nya!”

“Bona-ya, masuklah. Tolong jangan katakan hal-hal aneh pada Minguk. Jessica hanya noona untuknya bukan eomma.” Aku menghela nafas untuk kesekian kalinya lalu berjalan melewati Bona.

“Appa, kenapa appa marah pada imo?” Minguk yang berada di gendongan ku bertanya, membuatku menatapnya dan tersenyum.

“Tadi pagi, aku bertemu dengan Jessica eomma, ia menyapaku dengan Bona imo. Tetapi ia berkata bahwa imo cocok dengan appa.” Lanjutnya dengan menatapku ku sendu, aku segera tertawa kecil mendengarnya.

“Lalu apa yang Jessica katakan pada Minguk ku?” tanyaku padanya, Minguk tampak berpikir lalu tersenyum cerah.

“Eomma bilang, aku tampan!” Jawabnya dengan penuh semangat. Aku tersenyum, entah sudah berapa kali aku mengatakan padanya untuk tidak memanggil Jessica itu sebagai ‘eomma’ tapi tetap saja ia memanggilnya seperti itu.

“Minguk memang tampan! Apa kau mau ice cream? Malam ini kita makan malam diluar bersama imo ya” ujar ku sambil menurunkan Minguk, ia pun mengangguk dan berlari menuju Bona.

Aku segera duduk di sofa diruang tengah, dan menyandarkan kepalaku dan memijitnya pelan. Kepala ku sangat pusing dengan banyaknya pekerjaan dan kasus Jessica kali ini. entahlah apa yang membuatku peduli padanya. Aku hanya ingin membantunya. Lalu aku teringat sesuatu, dan segera mengambil ponselku lalu menelepon seseorang.

“Annyeong” sapa ku saat sambungan sudah terjawab. Ia tertawa kecil mendengarku, aku pun tersenyum.

“Annyeong Jinki-ya.. apa kau sudah pulang?” tanya nya,

“sudah, aku sangat sibuk akhir-akhir ini. maaf jarang menelepon mu, kau masih dikantor?”

“Aniyo, gwenchana. Aku juga cukup sibuk, maaf merepotkan mu.”

“Kau tidak merepotkan ku sama sekali,”

Please Subscribe to read the full chapter

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
altnina31
#1
Chapter 13: Hmmmmm sad karena jinki nya nggak bersatu dgn jessica... mangatt ceritanya :)
onewku #2
Woah cepet banget updatenya~ ada notif langsung baca ^^
onewku #3
Chapter 12: Penasaran selanjutnya ke 12~~
sarahmulyaniSM #4
Chapter 10: Huaaa next thor, semangat utk jinki jessica xD
sarahmulyaniSM #5
Chapter 9: Yaahh jinki main masuk aja kwkwkwk. Tugas apa yg diberikan kpd chanyeol? Rahasia apa ni kwkwk next ya thor :)
sarahmulyaniSM #6
Chapter 8: Nugu nugu kekasih bom, kkwwkkw, masih penasaran dgn yunho hehe
jtamxxo #7
Chapter 8: uwoo jinki udah punya pacar?!? emm onsica cocok sih, tapi di cerita ini onewnya ketuaan ah:((( kembaran aku (re: jessica) sama chanyeol aja lahh wkwk. atau sehun? kasian dia udah ngejar jessie dari lama:')) ditunggu next chapnyaa!♡♡♡
altnina31
#8
Chapter 7: Huaaaaaaa.. updateeee lagii dong..
Seru ceritanyaaaaa
boboshinee #9
Chapter 7: miminnn cepet update lagii, jadi bingung mau nge shippin sica ama jinky atau chanyoelll!!
sarahmulyaniSM #10
Chapter 7: Huaaa update juga thor hehe :) makin seru ceritanya, jinki suka jessica kan? Masih penasaran apa alasan yunho . Oya thor chap kmren ke hapus ya? Kok gak ada? Next ya thor , fighting :))