Sebuah pukulan di masa lalu membuatnya menjadi pribadi yang dingin dan kaku terhadap orang lain. Ia sudah tidak lagi bisa merasakan apa itu cinta,Karena cinta itu baginya kini hanya untuk adik kecilnya.

Tretttttttt….tretttttttttt……

Suara getaran handphone menyadarkan bogum dari lamunannya,ia segera melihat dan nama hyeri muncul disana. Tanpa pikir panjang ia segera mematikan handphonenya,namun saat itulah pintu ruangan kantornya segera terbuka

BRAKKKKKKKKK….

Terlihat seorang wanita berambut pendek hitam dengan pakaian minim dan seksi masuk kedalam ruangan secara paksa dan seorang gadis mungil yang terlihat seperti seorang sekretaris berupaya menahannya masuk

“Nona hyeri,tolong jangan masuk“Ucap sekretaris sembari menahan dengan kedua tangannya

Tapi tenaga hyeri begitu besar dan ia segera mendorong tubuh sekretaris bogum yang lebih kecil darinya

“Minggir!!!!! minggir sebelum aku bersikap kasar!!!! “ancam hyeri sinis

Bogum hanya bisa menarik nafas melihat sikap hyeri yang kasar,dan tak ingin masalah terus berlanjut

“Minah-ssi,kau bisa tinggalkan kami berdua “ ucap Bogum tenang

Mendengar ijin dari atasannya,minah sekretaris bogum yang sudah mengabdi padanya selama 5 tahun pun menurutinya

“Baik pak…”  ucap minah sembari membungkuk

Lalu minah segera meninggalkan ruangan dan menutup pintunya,sepeninggal minah hyeri pun mendengus senang karena mengira bogum membelanya

Bogum memandang hyeri dengan dingin

“Mau apa kamu kesini ? “ Tanyanya

Hyeri menoleh kearah bogum sembari tersenyum

“Apa kamu lupa ? aku tunangan kamu “ ucapnya mengingatkan

Bogum tidak bereaksi apapun saat hyeri mengucapkan kata pertunangan

“Aku sibuk,jadi sebaiknya kamu pergi “ucap bogum dingin

“Apa ? kamu ngusir aku gitu aja? “Tanya hyeri tidak percaya

“Iya (mengangguk” ucap bogum tenang

“Bogum oppa,aku itu tunangan kamu! Tapi kamu sekalipun gak pernah perhatian sama aku ! “teriak hyeri

“Aku tahu,tapi itu hanya bagian dari bisnis “jawab bogum tanpa ekspresi

Hyeri menatap bogum dengan hati yang perih,Karena selama dua tahun mereka bertunangan tak pernah sekalipun bogum menganggap dirinya apalagi menyentuhnya

“Jadi kamu pikir,aku itu boneka ? “Tanya hyeri dengan mata berkaca kaca

“Iya “jawab bogum tegas

Ingin sekali hyeri menampar mulut bogum saat mengatakan itu,tapi ia seakan tak mampu Karena hyeri tahu apa yang bogum katakana itu benar. Ia hanyalah bisnis……bogum dan ayahnya menjalin kerja sama dengan syarat bogum mau menikahi hyeri maka ayah bogum akan memberi separuh saham tambangnya pada bogum. Tapi entah kenapa hyeri justru memakai perasaannya dan ingin suatu saat bogum bisa berubah mencintainya

Bogum memandang hyeri dingin sambil membetulkan dasinya

“Hyeri-ah,kamu gak usah takut….sebentar lagi kita akan menikah,tapi hanya itu yang bisa aku tawarkan “ ucapnya

Hyeri menghela nafasnya yang terasa berat

“Ternyata benar ya apa kata orang,kalo kamu adalah orang yang kejam dan dingin “ ucap hyeri sinis

“Lalu ?kamu nyesel tunangan sama aku ? kalo kamu nyesel,kita bisa batalkan dan separuh saham ayah kamu akan jadi milik aku “ucapnya tanpa rasa bersalah

Tangan hyeri mengepal mendengar ucapan bogum yang tanpa dosa,tapi ia coba tahan Karena ia tidak ingin ayahnya bangkrut

Hyeri tersenyum sembari memegang cincin pertunangan di jari manisnya,lalu perlahan ia mendekati bogum dan melingkarkan tangannya di leher bogum,lalu………….

CUP..

Hyeri mencium bibir bogum tanpa rasa takut dan bogum kaget dengan reaksi hyeri hingga ia tidak sempat menghindar. Ciuman itu hanya berlangsung beberapa detik sebelum akhirnya hyeri melepas ciumannya sembari menatap bogum

“Aku….gak akan pernah menyesal! Karena kita sama…..kita sama sama ……jahat ! “ucap hyeri sambil tersenyum

Sementara bogum hanya bisa diam dan tak bisa membalas apa yang hyeri lakukan padanya

____________________________

Sebuah tegukan kopi hitam yang amat pahit,mampu membuat otak bogum berjalan normal kembali setelah apa yang terjadi denga