Suara berat yang yoojung selalu ingat dan selalu ia rindukan selama dua tahun ini,kini hadir kembali dalam hidupnya

“Tu….tuan…”tanpa sadar itulah kata pertama yang muncul dari bibir yoojung

Park bo gum hadir di hadapannya saat ini,dia tiba tiba muncul dan membuat Yoojung kaget

“Nona Kim”

Saat ia berpikir Bogum sudah mengingatnya ternyata itu hanya harapan nya saja. Yoojung menghela nafasnya Karena ia baru saja bahagia selama beberapa detik

“Aku mengetahui namamu dari Dokter Jung”ucap Bogum menjelaskan

Yoojung mengangguk

“Lalu…..mau apa anda kesini ? “Tanya Yoojung mencoba bersikap tenang

Wajah Bogum terlihat bingung

“Entahlah….aku….hanya mengikuti insting”

“Maksudnya ? “Tanya Yoojung

“Aku….merasa….ada sesuatu tapi aku sendiri tak tahu apa itu “ucapnya dengan wajah bingung

“Maaf tuan,tapi saya tidak membantu anda”ucap Yoojung

Bogum menatap mata Yoojung dalam dalam

“Apa……kita pernah bertemu?”Tanya Bogum

Tenggorokan Yoojung tercekat

“Aniyo “ucapnya berbohong

“Apa kau yakin ? “Tanya Bogum penasaran

Yoojung mengangguk tapi sepertinya Bogum tidak percaya begitu saja

“Aku harus pergi” ucap Yoojung berpamitan

Bogum segera menahan tangan Yoojung dan seketika itu pula ada suatu getaran yang membuatnya mengingat sesuatu dan melihat Yoojung sekilas dalam memorinya. Bogum pun kaget dengan apa yang baru saja ia lihat

Ia pun menatap Yoojung,namun Yoojung segera melepas tangan Bogum dan ia pun pergi meninggalkannya

Yoojung pun berjalan menembus badai salju yang dingin,tanpa ia sadari Bogum mengikutinya dari belakang tanpa ia tahu pasti alasannya tapi ia tetap mengikuti gadis itu.

Sampai Yoojung berhenti di persimpangan jalan,ia berhenti menunggu lampu merah agar ia bisa menyebrang. Tapi Karena Yoojung sedang tidak focus,saat lampu masih hijau Yoojung berjalan hingga tak sadar sebuah mobil berjalan ke arahnya

CITTTTTTTTTTTT

Terdengar suara decitan rem yang sangat kencang,dan tiba tiba……..seseorang menarik tangan Yoojung Mobil itu pun nyaris mengenai tubuhnya tapi gagal. Tubuh Yoojung pun jatuh ke pelukan Bogum dan Ia berhasil menyelamatkan nyawa gadis itu.

“Apa kau baik baik saja ? “Tanya BOgum

Namun mata Yoojung terpejam dan tak berapa lama kemudian ia jatuh pingsan,Bogum segera menangkap tubuh gadis itu dan mengendongnya dalam pelukan. Bogum terlihat amat kuatir Karena tubuh gadis itu dingin dan bibirnya pucat.

“Nona kim!!! Bangun….nona kim!!! “ ia mencoba menyadarkan tapi mata Yoojung tak mau terbuka

Karena panik Bogum segera memanggil taksi dan membawanya pergi

_______________________

Perlahan lahan mata Yoojung terbuka dan ia merasa tubuhnya hangat sekarang. Sebuah mesin penghangat berada diatas meja samping ranjang yang yoojung tiduri sekarang. Sekilas ia melihat bayangan seseorang berdiri membelakanginya menghadap jendela sambil menelepon seseorang hingga ia melihat siluet tubuhnya. Yoojung masih merasa lemas tapi ia mencoba bangun dan menyadari bahwa ia sedang tidak ada di rumah dan pakaiannya pun sudah berganti.

“Ini dimana ? “Tanya Yoojung

Bayangan yang dilihat Yoojung ternyata adalah seorang pria dan ia pun segera berbalik lalu menghampirinya

“Nona Kim “

Yoojung pun kaget Karena bogum berada dalam satu kamar dengannya

“Tuan….anda…..kenapa aku bisa ada disini ? ini dimana ?”Tanya Yoojung panik

“Tenang nona kim,anda tidak perlu kuatir. Saat ini anda sedang berada disebuah hotel “ucap Bogum berusaha menjelaskan

“Apa hotel!! “ia kaget

Bogum bisa mengerti kepanikan yang yoojung alami saat ini

“Dimana pakaianku yang lain ? apa yang sudah anda lakukan ?”Tanya Yoojung

“Aku hanya berusaha menolongmu “ucapnya

“Menolongku ? (menggeleng )aku tidak butuh pertolongan anda”ucap Yoojung kesal

Ia melihat tasnya di atas meja lalu ia ambil dan berniat pergi

“Nona kim tunggu!! “Ucap Bogum berusaha menjelaskan

“Aku harus pergi dari sini! “ucapnya marah

“Nona kim kau salah paham”ucap Bogum

Tapi Yoojung tak perduli dan segera memakai sepatu ketsnya agar ia bisa se