In my heart, in my mind
You always be there and
Forever be there.
I hope i’ve a courage
To glue the broken bowl
I hope i’ve a courage
To find a pieces of puzzle

Neo sarang, i miss you

Where are you now
Im so sorry Cause
Im too stupid

Neo sarang, i miss you

I cannot sleep properly
I cannot even dreaming
Cause you are not sleeping beside me

Where are you now
I want to know Cause
Im wanna tell you

Im sorry, i miss you, i love you
Im sorry, i miss you, i love you
Im sorry, i miss you, i love you

I feel so stupid
To not be able to
Tell you that i love you
I was so stupid
To not be able to
Hold you before you leave me
I was so clueless
To not even know
that you love me too

Where are you now
Im so sorry Cause
Im too stupid

Im sorry, i miss you, i love you
Im sorry, i miss you, i love you
Im sorry, i miss you, i love you

Setelah menghabiskan lirik terakhirnya Jinri dapat mendengar sorakan dari peminatnya. Peminat yang sentiasa menjadi pembakar semangatnya. Akhirnya dia bisa mengapai impiannya walaupun dia pernah merasa putus asa saat kejadian yang lalu. Jinri berjalan ke belakang pentas saat lampu diatas stage dimatikan.

Setiap kali dia menyanyikan lagu ini, pasti dirinya berakhir dengan mengalirkan air mata. Liriknya terlalu mendalam, liriknya selalu mengingatkan Jinri kepada seseorang yang tak pernah meninggalkan fikirannya.

“Jinri, aigo.. air mata kamu mengalir lagi.” Ujar Krystal sambil memberikannya tissu. Jinri hanya tersenyum sambil menyambutnya. Arhh, senyum itu lagi. Krystal sangat membenci senyuman itu, kerana baginya senyuman itu tak perlu wujud untuk seorang Jinri. Dirinya rasa sakit saat melihat senyuman itu diukir oleh Jinri. Kerana dirinyalah penyebab kenapa Jinri mengukirkan senyuman yang tidak bermaya itu. Memang kalau orang lain yang melihatnya mereka tidak tahu apa ada disebalik senyuman itu. Tapi setiap kali Krystal melihat senyuman itu, Krystal merasa dirinya adalah kawan yang paling jahat kerana memusnahkan kebahagiaan kawannya sendiri kerana egonya. Oleh itu, Krystal sudah berjanji apapun yang terjadi dia tetap akan berada disamping Jinri sama saat sebelum lelaki itu datang kedalam kehidupan mereka.

Jinri memandang Krystal yang duduk disebelahnya yang sudahpun mengeluarkan handphonenya pasti mahu menghantar mesej kepada Kai, kekasihnya. Setelah beberapa bulan Sehun menghilangkan diri, Krystal datang meminta maaf kerana telah menyebabkan Jinri membatalkan penikahan mereka. Krystal menceritakan segala-galanya termasuklah gambar yang ditunjukkan itu adalah gambarnya bersama Kai yang telah diedit supaya terlihat seperti Sehun yang berada disitu.

Marah. Pasti saja Jinri marah kepada Krystal, dirinya terasa bodoh kerana telah mempercayai kebohongan Krystal. Tapi semarah apapun dirinya kepada Krystal, Krystal tetap bestfriendnya, dia sangat menyayangi Krystal sehingga marahnya dengan mudah terpadam. Kesungguhan Krystal yang tidak pernah jemu meminta maaf kepadanya membuatkan Jinri terharu. dirinya juga merindukan persahabat mereka yang dulu, persahabatan yang tiada sesiapapun boleh hancurkan. Akhirnya mereka melupakan yang lepas dan menjalani hidup yang baru.

“Krys, apa kamu tahu kenapa aku memilih lagu ini sabagai lagu comeback aku?”

“sebab lirik lagu ni sangat berkaitan dengan perasaan kau?” Jawab Krystal. Jinri tersenyum mendengarnya.

“salah satunya. Tapi ada sebab yang lagi kukuh. Kau tahu nama penulis dan komposer lagu ni?”

“HJ?” Jawab Krystal pelik.

“itu penyebab utamanya” “What?? Jinri, kau menyukai penulis lirik lagu ni?” Hampir terjerit Krystal menjawab soalan Jinri. Jawapan dari Krystal hanya mengundang tawa dari Jinri.

“Hey, jangan lah menjerit, bukanlah” Krystal mengela nafas lega saat mendengar jawapan Jinri. “Kau tahukan aku memanggil Sehun dengan nama Hun dan Sehun memanggil aku Jin, gabungannya HJ. Entah apa alasannya aku merasa HJ ini adalah Sehun, aku cuba cari information tentang HJ tapi dia adalah silent komposer tiada siapa tahu siapa sebenarnya HJ ni” ujar Jinri panjang lebar.

Mendengar penjelasan Jinri membuatkan Krystal baru tersedar akan sesuatu, dia perlu melakukan sesuatu.