EXO - Drabble [Sehun] TROUBLE SLEEP
EXO - Drabble
Malam itu, Yoonjae tahu dia butuh tidur, butuh istirahat. Tapi, dosennya tidak pernah mau tahu tugas-tugas kuliahnya itu harus selesai minggu depan, kata ‘minggu depan’ terdengar cukup lama jika saja tugas-tugasnya tidak setinggi gunung Himalaya.
Seperti biasa, Yoonjae duduk di meja makan dengan kertas, kuas, cat, dan pensil yang berserakan. Kacamatanya melorot sampai di hidung dan tangannya yang penuh cat sesekali menyingkirkan anak-anak rambut yang menggelitik wajahnya. Lampu di semua ruangan sudah padam, hanya lampu dapur dan sinar bulan yang menyeruak dari balik jendela dapur yang menemaninya malam itu. Setidaknya, suasana romantis ini bisa mengatasi sedikit rasa sakit punggungnya karena terlalu lama duduk dan mengerjakan tugas Nirmana.
Yoonjae memang lelah dan seluruh tulangnya terasa agak ngilu, tapi telinga Yoonjae ternyata tidak cukup lelah untuk menangkap suara di sekelilingnya. Suara langkah seseorang yang menuruni tangga, mendekatinya, lalu Yoonjae bisa merasakan sepasang lengan kurus memeluknya dari belakang dan meletakkan dagunya di pundak Yoonjae.
Oh Sehun belum tidur, padahal ini sudah jam dua pagi dan dia harus berangkat kuliah besok pagi.
“Belum tidur, hmm?” tanya Yoonjae sambil tetap fokus pada garisnya.
Tidak ada jawaban, hanya gelengan pelan di pundaknya.
“Ayo tidur.” bujuk Sehun.
“Tidur saja duluan, nanti aku menyusul.”
“Aku tidak bisa tidur.” balas Sehun dengan suara parau.
“Kalau begitu, hitung domba.”
“Aku tidak suka domba.” balas Sehun cepat.
“Kucing?”
“Kau lupa, kucing itu mimpi buruk.” Sehun kembali ingat bagaimana kucing Baekhyun mencakar tangan putihnya dan menimbulkan tiga garis merah panjang dan Sehun trauma.
Comments