Chapter 2

Stranger
Please Subscribe to read the full chapter

Stranger

2

 

 

 

“ Makanlah,, setidaknya sesuap saja. Kondisimu akan semakin memburuk jika kau tidak mau makan..”

Yuna hanya mendesah berat ketika tidak mendapatkan respon yang berarti dari suaminya itu.

“ Jika kau terus seperti ini. Aku akan membawamu ke rumah sakit..” ucapnya putus asa.

Yuna berhasil, Yonghwan kini menatapnya. Yuna merasa hatinya begitu miris melihat tatapan suaminya itu yang begitu kosong. Kejadian 2 hari lalu memang benar-benar tak pernah bisa dibayangkannya. Semua ini memang terasa menyakitkan dan sulit dipercaya. Terutama bagi suaminya ini.

“ Aku,, aku baru saja menemukannya . Aku masih bisa merasakan tubuhnya dalam pelukanku. “ Yuna hanya bisa menatap wajah suaminya itu yang terlihat begitu menyedihkan.

“ Kyuhyun,, anakku dia,, dia saat ini pasti sedang sekolah. Dia sekarang sudah kelas 3 sebentar lagi ia akan lulus. Aku,, aku sudah berjanji akan menghadiri acara kelulusannya..”

“ Yeobo…”

“ Ah,, aku belum menyiapkan kado kelulusannya nanti. Apa kau ada saran ? aku harus memberinya apa nanti..”

Yuna tidak tahan lagi, ia pun bangkit sambil menyerahkan semangkuk bubur hangat yang tadi berada dipangkuannya kepada salah satu pelayan yang juga berada dikamar itu. Ia bergegas keluar dari kamar itu ketika merasakan dadanya yang begitu sesak.

Yuna menarik nafas perlahan, ia menyandarkan tubuhnya didinding samping pintu kamarnya. Tak lama air matanya jatuh menuruni pipinya.

 

 

“ Jasad nyonya Kim akan dipulangkan hari ini dan kemungkinan keluarganya akan langsung memakamkan jasadnya besok. Pesawat itu mengalami kebakaran hebat saat jatuh dan.. hingga saat ini jasad tuan muda Kyuhyun masih belum dapat ditemukan ataupun dikenali..”

 

Yuna teringat kabar yang baru saja mereka terima tadi pagi. Kabar yang semakin membuat kondisi suaminya menurun. Yuna menghapus air matanya dengan kedua tangannya. Ia kembali menarik nafas namun tiba-tiba matanya tertuju pada sebuah pintu tak jauh didepannya. Kamar Donghae anaknya yang terlihat sedikit terbuka. Ah,, benar,! kata pelayan anaknya itu pulang kerumah ini 2 hari yang lalu. Saking sibuknya ia mengurus suaminya ia sampai tak menyadari kehadiran Donghae.

Yuna melangkahkan kakinya pelan menuju kamar itu. Dengan pelan ia mendorong pintu itu agar lebih terbuka. Ia bisa melihat sosok anaknya itu yang sedang berbaring dengan posisi menyamping membelakanginya. Yuna perlahan mendekatinya, ia sedikit tersenyum ketika melihat anaknya itu sepertinya sedang tidur. Yuna perlahan duduk dipinggir tempat tidur lalu mengusap lembut kepala anaknya itu.

Ia tersenyum tipis ketika menyadari anaknya itu kini sudah begitu dewasa. Sebentar lagi ia akan lulus kuliah dan mulai bekerja. Bisnis perhotelan milik mendiang ayahnya sudah menunggunya untuk dikelola. Yuna sedikit tidak percaya rasanya baru kemarin ia menggendong Donghae yang masih kecil. Tapi kini ia sudah jauh lebih tinggi darinya. Donghae memang anak yang mandiri, sejak kecil ia sudah terbiasa mengurus dirinya sendiri meskipun ia adalah anak satu-satunya. Mendiang ayahnya memang selalu mengajarkannya untuk tidak jadi anak manja dan karena itulah karakter Donghae menjadi sedikit berbeda dari anak lainnya. Sejak SMA ia bahkan sudah tinggal sendiri diapartemen. Lalu memilih dan mengurus kuliahnya sendiri dan sebagainya. Donghae juga tidak begitu banyak protes ketika ia mengatakan ingin menikah lagi. Meskipun ia tau Donghae pasti sulit untuk menerima jika posisi ayahnya tergantikan. Yuna sangat bangga dengan anaknya ini. Untuk itulah ia mungkin sedikit bisa memaklumi jika Donghae tidak begitu berkomunikasi dengan Yonghwan. Mereka bahkan baru beberapa kali bertatap muka dan hanya bicara sekedarnya. Kebanyakan Donghae hanya menghindar.

Tapi Yuna sedikit bingung, kepulangan Donghae kali ini sedikit berbeda. Biasanya ia akan bilang dulu padanya jika akan pulang. Tapi kali ini tidak. Ia juga terlihat berubah. Wajahnya sedikit pucat dan sedikit menampakkan raut sedih. Yuna jadi sedikit khawatir. Karena walau bagaimanapun mandirinya Donghae , ia tetaplah anaknya dan ia sebagai ibunya tentu akan khawatir.

Yuna menyentuh kening anaknya itu pelan dan ia sedikit terkejut ketika dapat merasakan panas ditangannya. Donghae demam, apa ia ada masalah.

“ Sayang..”

“ Donghae.. “

Tidak ada respon yang berarti, Donghae hanya menggeliatkan tubuhnya sebentar lalu ia tampak kembali tertidur nyenyak. Yuna pun kemudian sedikit berteriak memanggil pelayan untuk dibawakan peralatan untuk mengompres anaknya itu.

Yuna sedikit memperbaiki posisi Dongahe agar anaknya berbaring dalam posisi telentang agar memudahkannya untuk mengompresnya. Donghae sedikit melenguh pelan lalu Yuna menarik selimut agar menutupi tubuh anaknya itu. Ia sedikit melirik tangan Donghae yang tampak menggenggam erat ponselnya. Lalu ia berinisiatif untuk mengambilnya. Yuna sedikit kesulitan karena rupanya Donghae menggenggamnya begitu erat tapi tak berapa lama ia berhasil. Yuna sudah akan menaruh ponsel itu diatas meja nakas ketika ia tak sengaja memencet tombol on pada ponsel itu. Ponsel itu menyala menampilkan galeri foto. Yuna terdiam sambil menggenggam ponsel itu erat.

Perlahan ia menyentuh layar ponsel itu dengan jarinya. Melihat semua deretan foto-foto di galeri itu. Ia lalu menatap wajah anaknya itu sekali lagi wajah anaknya yang nampak bertambah pucat.

“ Donghae ya..” bisiknya pelan

“ Kau mengenalnya..? Kau mengenal Kyuhyun..?” bisiknya lagi ketika matanya kembali menatap foto foto Kyuhyun yang memenuhi galeri di ponsel anaknya itu.

“ Apa sebenarnya hubunganmu dengan Kyuhyun..?”

Lirihnya kemudian ketika ia bahkan mendapati wallpaper ponsel anaknya itu menampilkan wajah Kyuhyun yang sedang tersenyum manis.

*

 

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
WonkyuLovers #1
Chapter 10: ciyaaa Siwon posessif banget kyu kyu. Duhh walau perang dingin tetep aja so sweet. duhh ditunggu banget chap selanjutnya, semoga gak lama lagi yaa . T.T
Angela17 #2
Chapter 10: Wah.. Siwon akan ketemu Donghae nieh bentar lagi kayaknya..
Semakin seru..
Ditunggu banget lho update nya..
ramasta1912 #3
Chapter 10: ah kasian bnget jdi kyu siwon posesif banget tapi di balik itu dia takut bnget kehilangan kyu
donghae juga dia udh bnyak berkorban
lanjut trus yah ff nya jngan smpe pending walau harus nunggu lama buat update
Nurulms #4
Chapter 10: Kasian kau kyu
Rismaaa #5
Chapter 10: Whooaah udah mau kebuka semua nih..
Siwon bakal lebih protective lg ke kyuhyun..
Semoga tetep dilanjut sampe end ya thor & ff lainnya jgn lupa
Phero_phe #6
Chapter 10: semangat ya update ff nya..ditunggu nextchapternya
diratae999 #7
Chapter 10: siwon bakal ketaun nih. aku harap kyu udah cinta ma siwon ketika dia tau semuanya. semangat buat chapter selanjutnya. kalo bisa jangan lama
WonkyuLovers #8
ini ga dilanjut lagi?? sayanng banget padahal aku suka
Septianurmalita #9
Chapter 9: Woaaaa serasa lagi nonton drama melowwwww...

Lanjut eon
Meina_SF #10
Chapter 9: Ini bakalan wonkyu kan?? Siwon jadi lebih lembut deh kayak aslinya dia..