CHAPTER 37 : SAVE YOU !!!

FINDING WHT IS LOVE
Please Subscribe to read the full chapter

Sekarang hanya tinggal mereka berdua saja sedangkan para penjaga tersebut ada 5 orang. Teman-teman Minho sudah tidak bisa bertahan lagi. Minho dan Taemin tidak bisa melawan semua. Tetapi mereka harus bisa bertahan bagaimana pun situasinya walaupun mereka harus mati disini.

Minho dan Taemin dikelilingi oleh para penjaga. Pistol yang ada di tangan Minho dan Taemin pelurunya sudah habis. Mereka sekarang berekelahi dengan tangan kosong. Namun para penjaga memegang pisau dan alat-alat tumpul. Minho dan Taemin saling pandang. Mereka saling memberi sinyal jika mereka sudah siap. Dengan segera mereka langsung berkelahi. Perkalihan ini sunggu butuh onsentrasi mereka berdua saling melindungi satu sama lain. Minho dan Taeminuga tau kalau mereka tidak akan bisa menang. Namun mereka juga harus berusaha. Banyak hal yang harus mereka lindungi.

Di earphone Kibum sudaah memberitaukan secera rahasia kalau dirinya sedang menuju tempat Gikwang. Namun earphone Kibum tidak berfungsi lagi. Sehingga itu membuat Minho dan taemin ingin bertahan dan menang lalu bisa segera membantu Kibum dan menemani Jonghyun. Saat Taemin ingin menghalau panjaga yang akan menyerang Minho dari belakang, ia terkena tusukan di lengan atasnya namun Taemin bisa mengatasinya dan segera membatu Minho. Minho segera mengampiri Taemin dan ia melihat darah mengalir dari tangannya.
“Taemin kau baik-baik saja ?”
“Jangan cemaskan aku Hyung, ayo kita habisin orang-orang ini” Ucap Taemin denga tersenyum. Walaupun tangan sangat sakit dan susah di gerakkan ia tida ingin menjadi beban bagi Minho. ia tau pasti minho akan menyuruhnya untu mencari tempat aman. Ia jga tidak mungkin akan meninggalkan Minho sendiri melawan para penjaga ini. Taemin tau hanya mereka berdua yang masih bisa di andalkan. Jonghyun hyung keadaan sedang kritis, Kibum Hyung tidak tau bagaimana kabarnya begitu Onew Hyung dan teman-teman Minho semuanya sudah terluka parah. semua komunikasi sudah terputus. Taemin harus kuat.

Minho tetap menjaga Taemin dari dekat, ia tidak ingin membuat Taemin tambah terluka. Sehingga ia terus membeck-up Taemin. Dari Jauh Minho dapat melihat seorang penjga memegang pistol dan kan menembak Taemin. Dengan sigap Minho berlari dan alhasil peluru tersebut terkena di bahu belakang Minho. Taemin segera menghampiri Minho yang tertidu di lantai. Mereka sudah sampai pada limitnya, mereka sudah tidak bisa menghadapi mereka. penjaga-penjga tersebut segera menghampiri Taemin dan Minho untukmenghabisinya. Taemin mengmbil kayu untuk memperthankan dirinya. Ia tau ini sangat mustahil. Taemin berdiri dan melawn para penjga tersebut. Tetapi tak lama ia dapat di lumpuhkan oleh penjaga tersebut. Saat Seorang penjaga hendak menembak Taemin dan Minho, suara tembakan terdengar dan membuat tangan penjaga tersebut tertembak sehingga membuat pistol di tanganya jatuh.

Dan ternyata Onew dan timnya datang menyelmatkan mereka. Taemin merasa lega dan tersenyum melihat Onew. Onew segera berlari menghampiri Minho dan Taemin.
“Aku minta maaf datang terlambat. Seharusnya aku cepat datang kemari” Ucap Onew merasa bersalah.
“Kau tidak telat hyung, kau datang tepat waktu. Hyung, Jonghyun hyung sedang terluka parah disan, cepatlah lihat dia. Key Hyung pergi menyelmati Noona dan tidak ada kabar lagi Dan Minho Hyung juga. Hyung aku minta maaf tidak bisa menjaga mereka. apakah mereka baik-baik saja ?” Ucap Taemin lirih. Onew mengelus Taemin denga perhatian.
“Tenang saja, apakah kau lupa Hyung-hyungmu ini kuat Taemin-ah. Kau juga sudah menjaga mereka. Jadi kau tidak perlu khawatir lagi “ Ucap Onew. Setelah itu, Taemin pingsan. Onew segera menepatkan Taemin dan Minho juga Jonghyun di tempat aman. Lalu ia segera membantu timnya melawan penjaga tersebut. Untung timnya lebih banyak dibandingkan para penjaga tersebut.

---

Kibum mengikuti penjaga tersebut, dan mereka sampailah di depan pintu sebuah ruangan. Penjaga tersebut memoersilahkan Kibum masuk. Kibum membuka pinttu tersebut dan masuk. Didalam begitu gelap ia tidak bisa melihat apa-apa. Namun, tiba-tib ia ada sorotan cahaya. Dan ada sesuatu di sorotan tersebut. Kibum dengan perlahan mendekat dan melihat Amber diikat di sebuah kursi dengan kondisi tidak sadar.

Kibum segera berlari dengan cepat menuju Amber.

DORR...

Bunyi sebua pistol membuat Kibum terhenti sejenak. ia tiddak tau kemana arah pistol itu tertembak. Tetapi ada 2 kemungkinan pistol itu tertembak. Pistol itu tidak diarahkan ke dia dan pistol pasti mengarah ke Amber. Kibum dengan cepat ke arah Amber. karena ruangannya cukup besar dan panjang.

Semakin dekat Kibum dengan Amber, namun hanya tinggal 5 langkah lagi Kibum terhenti. Ia sangat kaget bahwa itu bukanlah Amber tetapi hanyalah mannequin. Kibum terus langsung melihat sekelilingnya. Dan  berteriak .
“GIKWANG !!! DIMANA KAU ?!! CEPAT KELUAR ?” Tak ada jawaban tetapi hanya cicikan. Sehingga membuat ibum langsung berbalik badan menghadap sumber cicikan tersebut. Satu persatu lampu nyala dan benar saja, di hadapannya tidak begitu jauh berjejer laki-laki dengan senjatanya. Dan di belakang para pria bersenjat ada Gikwang dan Sulli dengan senyuman.
“DIMANA AMBER ? DIMANA DIA ?” Tanya Kibum.

Dari belakang, seseorang yang berbadan besar membawa Amber lalu mendorongnya sehingga ia terjatuh . Gikwang tertunduk lalu menarik rambut Amber sehingga membuat kepalanya menongak ke atas secara paksa.

“Jangan pernah kau sentuh dia lagi, GIKWANG !!!” Teriak Kibum dan langsung berlari ke arah Gikwang namun ia terhenti oleh penjaga-penjaganya. Amber hanya bisa menangis melihat Kibum. Mulutnya ditutup oleh kain. Kibum terus beronta.

Kibum menatap Amber begitupun Amber. Mata mereka seolah-oleh berbicara.
“Kau akan baik-baik saja “ .

Kibum mundur dan berusaha membuat kesepakatan ke Gikwang.
“Ini tidak akan berhasil” Ucap Kibum pelan hanya dia sendiri yang dapat mendengarkannya.

“Oke Gikwang, game apa yang akan kau lakukan sekarang ? saya sudah memenuhi game yang tadi. Lihat saya datang  sendiri. Lalu kau mau apa ?” Tanya Kibum.
“Hahahahaah... kau tidak sabaran Raja. Baiklah selanjutnya. Kau harus menghabisi semua penjaga ini dan kalau kau menang Amber akan ku lepaskan. “ Ucap Gikwang.

Kibum sudah tau pasti ini yang akan terjadi. Di depanny ada 10 orang sedangkan dia hanya sendiri. Tetapi Kibm harus bisa menang. Kibum mundur dua langkah. Dan sekarang dia dikelilingi oleh para penjaga tersebut. Kibum menutup matanya dan mengambil nafas dalam-dalam dan membuanganya secara perlahan. Ia sudah berlajar bela diri dar keceil di kerajaan. Ia pasti bisa. Kibum mengabil kuda-kuda dan menatap tajam ke arah para penjaga tersebut. Ia tidak ingin bergerak duluan karena itu akan membuatnya kalah ia kan menunggu musuhnya yang bergrak duluan. Dan dalam hitugan detik, para penjaga tersebut berserbu melawan Kibum. Dari sebagian mereka membawa tongkat baseball, besi, kayu dan semacamnya. Kibum dapat menghindar dengan lincah. Seorang penjaga yang membawa tongkat baseball menyerang Kibum dan Kibum dapat menghindar dengan mudah dan Kibum langsung kembali menyerang. Ia harus membuat satu pukulan yang keras sehingga membuat pnjaga tersebt pingsan sehingga musuhnya dapat berkurang. Dan benar Kibum memukul penjaga tersebut dengan sangat keras sehingga penjaga tersebut jatuh dan tidak sadarkan diri. Ia mengambil tongkat basebal tersebut. Dan mulai menyerang semua penjag tersebut membabi buta.

Kibum sudah menghabiskan 5 oarang, dan sekarang tinggal 5 lagi. Mereka berenti sejenak. Gikwang yang merasa cemas karena Kibum tidak tumbng juga. ia berencana membuat fokus Kibum buyar. Sehingga ia membuat dekapan mulut Amber. Mulai memukul Amber dengan keras sehingga membuatnya teriak kesakitan. Teriakan Amber membuat Kibum langsung menoleh kearah Amber dan tanpa pikir panjang ia segera berlari ke arah Amber. Rencana Gikwang berhasil ia sudah membuyarkan pikira Kibum . Lima penjaga tersebut langsung menyerang Kibum. Seorang penjaga memukul kepala bagian belakang Kibum dengan kayu. Sehingga membuat Kibum langsung terjatuh. Dara keluar dari kepalanya. Amber yg melihat kejadian tersebut. Menangis dan membronta untuk pergi ke sisi Kibum. Namun ia tidak bisa.

Para penjaga tersebut langsung memukul keroyokan Kibum yng sudah terjatuh lemah. Kibum tidak bisa bertahan untuk tetap sadar sehingga ia pingsan. Sedangkan Amber yang melihat kejadian tersebut hanya bisa menangis dan memohon untuk tidak memukulin Kibum lagi, tetapi permohonnya tidak di dengarkan oleh Gikwang, mala Gikwang memukul Amber sampai pingsan.

--

Onew dan timnya sudah mengalahkan para penjaga tersebut. Lalu kembali melihat keadaan Jonghyun Taemin dan Minho. mereka masih tidak sadarkan diri. Onew memperban luka-luka pada tubuh mereka. Jonghyu yang pertama sadar dari pingsan.
“Hyung, bagaimana bisa kau ada disini ?” Tanya Jonghyun
“Ya Bisalah, kamu jangan banyak bergerak, nanti darahnya keluar lagi “ Ucap Onew yang masih tetap memperbanin luka Jonghyun.
“HAHAHA.. iya Hyung. kau tau Hyung aku sangat khawatir tentang mu, karena kamu ti

Please Subscribe to read the full chapter
Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
krisber22 #1
Chapter 40: Horee..
Gw langsung cuss nih
watdaaa #2
Chapter 40: Yeaay
themisberry #3
Chapter 39: Makasih ya thor..ak akn trus nuguin dan baca crita kamu thor..luv yaa
ratih_ps #4
Chapter 39: Makasih ya author sudah meluangkan waktunya untuk menyelesaikan FF ini. Seneng akhirnya mereka berdua bahagia, walaupun alur ceritanya agak terlalu cepat dan ada beberapa yg typo
ajol_fxonee
#5
Chapter 39: Kisah keyber yg fenomenal...
Ini luar biasa... Sempurna...
Komplit pokoknya, happily everafter...
dewipur
#6
Chapter 39: waaahhh ,,udah tamat ,,dan Happy Ending,,huuwaaaa
amberJLiuKrisKeyNdy
#7
Chapter 39: aku komen nya satu" ya kak, aku td sempet berfikir kl key gak bakalan dateng ehh taunya malah dateng, trus aku jg sempet mikir kl dlm 1 thn mereka udh punya anak tp ternyata belum hehe..


tp pas baca yang 39 ehh ternyata amber udah tanda" mau hamil, sebenernya aku kira td ada masa kibum bingung waktu amber ngidam ehh gak ada ternyataa

wwweeee happy ending ye ye ye ye ye

bikin cerita lg dong kak hehe
krisber22 #8
Chapter 39: Keren thor walaupun menurutku alur.a rada kecepetan heheh..
Ohh ia knpa si jungshin gx diberi debay lagi thor biar kerajaan makin rame .....
Dasar taemin masih aja polos lu bang..
Hyung"nya juga malah ngasih saran yg yeah melenceng bebas kan kasian taemin.a hahah

Btw ditunggu story baru.a n cepet di update..
Tetep semangat ia wat nulis..
watdaaa #9
Chapter 39: Pas buka aff "buset ni authornsiang siang seneng banget gue" seneng sambil harap harap cmas karenalu bilang mau tamat yakan ;(
Terus baca chapt terakhir "loh udah ending aja"
Terus nyoba nyoba pe prev chapt gitu, ternyata emang update 2 chaqpter
Sebenernya MSi kecot alias lupa sih wkwkwk kok chapter baru nya awal nya begini, emang cerita sebelmnya kaya apa dah wkwkwk (padahal tau jalan ceeitanya tapi mmg kecot) tapi akhirnya nymbung juga sama ceritanya... Sukak si sama ceritanya terlebih emang gua keyber sukak wkwk. Tapi pas di ending kaya, "ini sebenrnya kalo dijadiin chapter masih bisa banyak banget" wkwk karena banyak waktu nya yang loncat banyak gitu hehehe.... Tapi gapapa ini udah dikasi yg gak gantunv ku shenang wkkwwkwk.... Ditungguu keyyber baru nya, moga lebih bagus dan lebih panjang hehehehe....... Mangat mangat
watdaaa #10
Chapter 39: Pas buka aff "buset ni authornsiang siang seneng banget gue" seneng sambil harap harap cmas karenalu bilang mau tamat yakan ;(
Terus baca chapt terakhir "loh udah ending aja"
Terus nyoba nyoba pe prev chapt gitu, ternyata emang update 2 chaqpter
Sebenernya MSi kecot alias lupa sih wkwkwk kok chapter baru nya awal nya begini, emang cerita sebelmnya kaya apa dah wkwkwk (padahal tau jalan ceeitanya tapi mmg kecot) tapi akhirnya nymbung juga sama ceritanya... Sukak si sama ceritanya terlebih emang gua keyber sukak wkwk. Tapi pas di ending kaya, "ini sebenrnya kalo dijadiin chapter masih bisa banyak banget" wkwk karena banyak waktu nya yang loncat banyak gitu hehehe.... Tapi gapapa ini udah dikasi yg gak gantunv ku shenang wkkwwkwk.... Ditungguu keyyber baru nya, moga lebih bagus dan lebih panjang hehehehe....... Mangat mangat