CHAPTER 15 : FLASHBACK
FINDING WHT IS LOVEKibum sudah sampai di depan sebuah rumah sederhana. Kibum memencet bel.
“Siapa ?” Tanya seseorang dari speaker.
“Annyeong haseyo Siabeoji” Ucap Kibum sopan.
“Aigoo Kibum- ah. Silahkan masuk” Ucap Ayah Amber. Yup, Kibum sekarang ada di rumah Amber untuk menyelesaikan masalahnya.
“Apa kabarmu baik-baik saja Siabeoji ?” ucap Kibum sambil memeluk dengan hangat.
“Aku baik-baik saja Kibum. Oh iya Apa kau mencari Amber ? Maafkan Amber Kibum. “ Ucap Ayah Amber.
“Tidak perlu minta maaf Siabeoji. Aku yang salah. Aku yang harusnya minta maaf” Ucap Kibum.
“Hal seperti ini sudah biasa di dalam kehidupan rumah tangga. Tapi, Amber sedang ada di toko. Aku akan kesana sekarang. Apa kau ingin ikut Kibum ?” Tanya Ayah Amber.
“Hmmm.. lebih baik aku diam disini saja Siabeoji. Kalau aku kesana takutnya toko anda akan menjadi heboh. Aku akan menunggu kalian disini.” Ucap Kibum.
“Oh, baiklah. Silahkan anggap seperti rumah sendiri.” Ucap Ayah Liu dan langsung menuju tokonya. Tokonya tidak jauh dar rumahnya hanya berada didepan jalan.
***
“Aishh... Kenapa eomma suruh aku pulang secepat ini padahal di toko lagi rame. Sekarang apa yang harus lakukan ? membosankan” Ucap Amber sambil masuk dalam rumahnya.
“Bagaimana kalau Kamu membuatkan aku makanan ?” Tanya Kibum tiba-tiba. Amber langsung memutar badannya 180 derajat. Eksperesi kaget tertera di wajahnya. Tapi, sekian detik Amber bisa mengontrol ekseperinya. Sekarang ia memasang wajah dingin dan hanya berlalu seperti tidak terjadi apa-apa dan tidak ada orang. Amber melalui Kibum tanpa menolehnya. Amber pergi ke dapur untuk mengambil minum dikulkas dan tanpa melirik Kibum ia duduk di depan tv tanpa memperdulikkan keberadaan Kibum.
Kibum menghelas nafas dan mendekati Amber. Kibum duduk disampig Amber.
“Aku minta maaf “ Ucap Kibum pelan tapi Amber tidak meresponnya. Kibum memgangan bahu Amber dan memutar badan Amber secara paksa untuk menghadapkanya ke dirinya.
“Amber Aku minta maaf”
“Hmm” Balas Amber.
“Amber kumohon hadap sini” Kibum memgang pipi Amber dan sedikit mendorongnya untuk menghadapnya.
“Apa yang ingin kau bicarakan lagi ? Akukan hanya istri dari perjodohan yang dipaksakan. Dan aku tidak sebanding dengan seorang pangeran. Aku tau diri kok. Aku juga menyesal ikut campur dengan masalahmu” Ucap Amber sinis. Kibum hanya menunduk.
“Amber aku sunggu minta maaf. Aku tidak bermaksud untuk menyakiti hatimu. Kemarin aku tidak bisa mengontrol emosiku gara perempuan itu. Aku sunggu menyesal Amber” Ucap Kibum tulus. Tanpa sadar Amber menangis. Ia masih merasa sakit hati.
“Kau dengan gampang bisa meminta maaf. Apakah kau tidak tau kalau hatiku sangat sakit ketika kau bilang itu. Aku benar-benar cemas dengan keadaanmu. Kamu sungguh jahat Kibum.” Ucap Amber sambil terisak. Kibum mendekati dirinya dengan pelan. Kibum mencoba menenangkan Amber.
“Aku tahu Amber. Aku sungguh minta maaf. Aku benar-benar menyesal” Ucap Kibum lagi.
“Amber kumohon kau berentilah nangis. Aku akan melakukan apapun yang kau inginkan. “ Ucap Kibum lagi.
“Tidak bisakah kau memberi tahuku apa yang terjadi padamu waktu itu ? aku sunggu cemas Kibum” Ucap Amber tetap terisak. Kibum mendekap Amber dalam pelukkan untuk menengkan Amber.
“Tenanglah Amber. Aku akan memberi tahumu. Kau perlu tahu karena kau adalah istriku” Ucap Kibum sambil menyeka air mata Amber. Amber mulai tenang. Kibum mulai menceritakannya.
-Flashback-
Cuaca yang begitu indah, Kibum dan Ms. Kim sedang bercanda gurau di taman belakang istana. Kibum kecil yang terlihat begitu bahagia bermain dan bercanda gurau dengan ibunya. Ia berlari-lari kelililing taman sambil memegang sebuah pesawat maianan. Ms. Kim begitu bahagia melihat anaknya. Kibum berlari mendekati ibunya dan memelukknya.
“Kibummie, ayo kita makan dulu. Baru kita main lagi” ucap Ms. Kim. Kibum kecil menurut apa yang diucapkan oleh ibunya. Kibum sangat menyayangi Ms. Kim.
“Baiklah eomma, let’s go!!” Ucap Kibum kecil dengan penuh semangat sambil berlari masuk dan menuju ruang makan. Ms. Kim mengikuti anaknya yang hiperactive itu dari belakang dengan senyum yang sangat bahagia.
Mr. Kim, Ms. Kim dan Kibum makan siang dengan sangat bahagia. Kibum jarang main dengan ayahnyaakhir-akhir ini karena Ayahnya baru saja dilantik menjadi seorang raja menggantikan mendiang ayahnya. Tapi, setiap ada waktu luang Kibum dan Ayahnya akan pergi main bersama. Keluarga yang sangat harmonis banyak yang bilang begitu. Karena itu Mr. Kim dijuluki kepala keluarga yang terbaik. Tapi, banyak yang menentang Mr. Kim menjadi raja yang masih dibilang usianya masih muda bagi raja tapi bukan karena itu aja banyak kudeta. Sehingga Mr. Kim memiliki banyak musuh. Sehingga Mr. Kim harus menjaga keluarga kecilnya.
“Eomma, Appa kenapa ? apakah Appa sedang sakit ?” Tanya Kibum kecil penasaran.
“Aigo, anak eomma ini pintar sekali. Appa tidak sakit Kibummie. Kibummie tenang saja, Appamu orangnya sangat kuat. Hmmm... Kibumie apakah kau ingin ke taman hiburan ?” Ucap Ms. Kim. Mendengar ucapan Ms. Kim, Kibum langsung bersemangat.
“Aku mau Eomma, Tapi, sepertinya appa tidak bisa ikut eomma? “ Ucap Kibum kecil yang masih mengkhawatirkan ayahnya.
“Appa sekarang sedang sibuk Kibummie. Kita saja yang pergi. Apakah kau tak ingin pergi dengan eomma?” Tanya Ms. Kim berpura-pura bercemberut.
“Tidak Eomma. Kibum sangat suka pergi dengan eomma kok. Tapi, Kibum lebih suka jika appa eomma dan Kibum pergi bersama-sama” Ucap Kibum. Mendengar ucapan Kibum, Ms. Kim terseyum bangga degan Kibum.
“Hari minggu kita akan pergi bersama oke?” Ucap Ms. Kim
“Apakah eomma janji ?” tanya Kibum sambil menyodork
Comments