Chapter 9

Don't you love me?

“Seulgi, apa yang kau lakukan di sini?, bukankah seharusnya kau mempersiapkan pernikahan mu dengan Joy?” Tanya Irene yang bingung dengan kedatangan Seulgi ke apartemennya di Kanada.

“Irene ah, selama ini aku sudah menahannya, dan tidak baik bagi ku jika terlalu lama membohongi Joy, karena hatiku selalu memilih untuk bersamamu Irene ah.”

“Seulgi ini salah, kau adalah sahabat baik ku.”

“Tidak Irene, aku yakin kau juga merasakan hal yang sama dengan ku. Kau selalu ada di saat aku membutuhkanmu, begitupun sebaliknya. Kau meninggalkan Wendy hanya untuk bersamaku, kau menjadikan aku prioritas utamamu. Pikirkan lah Irene, aku tahu perasaan kita sama, kau akan selalu kembali padaku jika kau mendapat pililhan aku atau Wendy.” Seulgi menarik Irene ke dalam pelukannya.

“Irene ah, aku mencintaimu, jauh sebelum Wendy dan Joy hadir di antara kita,” Seulgi mengecup bibir Irene dengan paksa, Irene yang terkejut langsung melepas ciuman itu dan menampar Seulgi.

“Kau salah Seulgi, aku mencintai Wendy. Aku tahu aku melakukan kesalahan, namun aku akan memperbaikinya, lagi pula aku dan Wendy akan menikah. Aku sudah sangat yakin dengan keputusan itu Seulgi”. Tidak terima dengan keputusan Irene. Seulgi mendorong Irene ke arah dinding untuk menyudutkan Irene dan ia cium kasar sahabatnya itu. Irene beberapa kali memberontak dan berusaha minta tolong. Tapi Seulgi berusaha meraba tubuh Irene, entah apa yang membuat Seulgi berani melakukan hal itu. Tak begitu lama, Wendy datang dan melihat kejadian itu langsung menarik pakaian Seulgi dan mendorong nya jatuh ke lantai. Ia hendak memukul Seulgi namun ia mengurungkan niat nya setelah melihat kondisi Irene dengan tubuh gemetar.

“Irene ah, ini aku Wendy.” Suara Wendy membuat Irene sedikit lebih tenang dan ia perlahan membuka matanya. Ia melihat Wendy yang khawatir dan segera memeluk Wendy erat. Seulgi mendekati Wendy hendak meraih wanita itu menjauhkannya dari Irene.

“Hentikan Seul aku mohon, aku mencintai Wendy, jangan jauhkan aku darinya.”

“Irene, kau tidak perlu membohongi hatimu lagi, menikahlah dengan ku, aku yang lebih mengerti dirimu di banding siapapun.” Irene menggeleng dalam pelukan Wendy.

“Cukup Seulgi, pergilah, kembali lah pada Joy, ia sangat mencintaimu. Aku tidak ingin kau menyesal seperti ku, karena menyianyiakan orang yang kau cintai dan mencintaimu.” Irene menangis di dalam pelukan Wendy.

“Kau mau pergi atau aku panggilkan security untuk memaksamu keluar.” Tatap Wendy tajam pada Seulgi.

“Aku akan kembali Irene, aku akan membawamu dari sini dan kita akan bahagia bersama.”

Seulgi keluar dari apartemen itu dan meninggalkan Irene yang masih berada di dalam pelukan Wendy.

“Aku takut Wendy ah,”

“Tenanglah aku di sini bersamamu.”

“Kau tidak akan meninggalkanku kan?”

“Tidak Irene, tidak akan.” Wendy mengangkat tubuh Irene menuju kamar mereka, ia merebahkan tubuh Irene. Ia pun berbaring di sebelah Irene sambil membelai rambut hitam gadis itu.

“Bagaimana jika Seulgi datang lagi dan membawa ku pergi Wendy?”

“Apakah kau ingin pergi bersama nya Irene?” Irene menggelengkan kepalanya sambil menatap Wendy.

“Aku akan menghubungi Amelia unnie dan kita akan pindah dari apartemen ini. Jangan memberi tahu siapapun mengenai alamat rumah kita yang baru nanti, bahkan pada kedua orang tuamu.” Irene mengangguk faham, dan ia semakin mendekap Wendy erat.

“Jangan membuka pintu sebelum aku pulang ya,” Irene mengangguk faham.

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
Dhedhe0788
Hai guys happy Wenrene day.
Semoga kalian suka dengan cerita ini.
Aku tahu cerita ini masih banyak kekurangannya.
I hope you guys still like it.

Comments

You must be logged in to comment
Nazrif
#1
Chapter 12: Thank you for share and make this beautifull story about wenrene i like it ,youre awsome😍😍👏👏💙💖🙏😊
_SWenRene
#2
Chapter 12: Waaa bagus sekali cerita ini!!! Terima kasih otornim. Tapi iya ada kecewa sikit di chapter terakhir, i didn't see the chapter will be short. When I read 1st paragraph that told already 3 years after, I already imagine they came together with their child perhaps? Hehehe. And maybe a little bit more they having fun together. Hrmm it ended to early. BUT IT OKAY, IT STILL A GOOD STORY. I LIKE IT!! THANK YOU AGAIN FOR THIS BEAUTIFUL STORY. Take care and stay safe otornim