Chapter 5

Mistake

“Selamat pagi miss Bae.” Wendy memberikan senyuman terbaiknya, namun tetap saja Irene tidak membalas senyuman itu dan ia langsung saja membuka laptopnya sambil meminum teh yang sudah disiapkan. Wendy hanya tersenyum getir dan kembali ke tempat duduknya.

“Kakek?” Irene berdiri dan memberikan hormatnya pada sang kakek dan meminta Wendy untuk menyiapkan kudapan untuk kakek Bae.

“Sepertinya aku pernah melihat gadis itu?” ujar kakek Bae dalam hatinya. Ia kembali memperhatikan Wendy saat ia menyiapkan kudapan untuk pria itu. Dan akhirnya ia mengingat Wendy gadis yang ia temui di rumah sakit.

“Dia asisten pribadimu?”

“Ya kek, apa kakek mengenalnya?” Kakek Bae tidak menjawab pertanyaan Irene. Ia langsung mengalihkan pembicaraan mereka mengenai beberapa bisnis dan persiapan pernikahan Irene dengan Suho.

Asisten kakek Bae meminta Wendy untuk bertemu, asisten itu adalah pria yang sama malam itu. Wendy mengikutinya dari belakang, ia merasa hal pahit terulang lagi, di mana ia merasa putus asa dan tak tahu harus melakukan apa.

“Kau cukup berani menujukkan wajahmu di hadapan cucuku miss Son.”

“Bukankah anda hanya meminta saya untuk membuat cucu anda membenci saya tuan Bae, dan hal itu sudah saya lakukan, dan jika anda bertanya pada cucu anda, aku yakin ia masih membenci saya sampai hari ini.”

“Dengar miss Son, aku tidak ingin cucuku kembali jatuh dalam pelukanmu, karena kau sangat tidak pantas mendampinginya. Irene akan menikahi Suho, dan kau, jika kau mengacaukan rencana pernikahan ini maka aku pastikan hidupmu tidak akan tenang miss Son.” Wendy tak sempat menjawab pria itu karena ia langsung meminta Wendy keluar dari mobilnya dan pergi begitu saja.

Wendy seperti kembali pada malam itu, dimana ia berjalan dengan lesu menuju ruang rawat ibunya. Wanita yang telah melahirkannya itu sedang tak berdaya dan harus segera menjalankan operasi di mana Wendy sama sekali tak  memiliki sepeser uangpun bersamanya. Dan tuan Bae melakukan penawaran yang tak bisa ia hindari. Pria itu akan membayar semua biaya perawatan sang ibu sampai sembuh, ia harus membuat Irene membencinya dan mengakhiri hubungannya bersama Irene. Wendy yang tak mungkin membiarkan ibunya berbaring tak berdaya di ranjang, tak punya pilihan lain kecuali mengabulkan permohonan tuan Bae. Dan untuk meyakinkan Irene, ia meminta pertolong Seulgi dan Joy. Karena ia yakin Irene akan sangat membenci Wendy karena telah membohonginya selama ini.

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
Dhedhe0788
Hai... cerita ini sudah selesai.
Aku harap you guys enjoy it...

Comments

You must be logged in to comment
_SWenRene
#1
Chapter 11: Yeayyy thank you for this story. Happy ending!
_SWenRene
#2
Chapter 7: No irene no!! ㅠㅠ Wendy please fight and tell the truth
JeTiHyun
#3
Chapter 6: Woah! Ini pertama kalinya saya membaca rr wenrene yg menggunakan bahasa, selama ini sy hanya melihat beberapa sekilas tapi tidak baca. 😂😂
Penasaran crita selanjutnya nnti bgmn. 😂
_SWenRene
#4
Chapter 6: Cerita ini sgt bagus. I like this kind of story. Good luck otornim.
lalalland #5
Chapter 5: Waaaa bahagia ada cerita red velvet especially wenrene pake bahasa, ditunggu updatenya